Nama : …………………………………….
Instalasi/Unit/Kabid/Kabag/Subbag : …………………………………….
adalah:
a. Masker
b. Sarung tangan
c. Masker dan sarung tangan
d. Gaun dan sarung tangan
16. Klasifikasi peralatan perawatan medis menurut Spaulding adalah:
a. Steril, semi steril, tidak steril
b. Kritikal, non kritikal, emergency
c. Kritikal, semi kritikal, non kritikal
d. Kritikal, non kritikal
17. Kewaspadaan standar yang dilakukan oleh perawat dan dokter, kecuali…….
a. Penempatan pasien
b. Kontak
c. Etika batuk
d. Penyuntikan yang aman
18. Komplikasi CPR terjadi karena…….
a. Penumpukan udara di lambung
b. Faktor cedera
c. Stres
d. Kejang
19. Setelah anda cek ulang ternyata pasien memang tidak sadar dan masih bernafas, namun anda
mendengar pasien tersebut bernafas ngorok apa yang anda lakukan?
a. Beri bantuan nafas buatan
b. Beri segera oksigen
c. Bebaskan jalan nafas dengan head tilt dan chin lift
d. Beri minum segera
20. Posisi penolong pada saat melakukan Chest Compression adalah………
a. Posisi kuda – kuda kaki sempurna dan tangan bertumpu pada lengan siku
b. Posisi tangan menekuk dan fokus menekan ke dada pasien
c. Posisi tangan tegak lurus dan kekuatan pada bahu
d. Posisi tangan tegak dan tekan ke dada pasien
21. Kedalaman melakukan kompresi dada untuk orang dewasa yang benar adalah?
a. 4 cm
b. 7 cm
c. 3 cm
d. 5 cm
22. Motto Rumah Sakit Wijaya Kusuma yaitu MANTAP. Kepanjangan dari MANTAP
adalah…...
a. Mutu terjamin, Antusias menolong pasien, Nyaman dan aman, Terakreditasi, Andalan
bagi semua kalangan, Profesional
b. Mutu terjamin, Akreditasi berkesinambungan, Nyaman dan aman, Teknologi digital,
Antusias, Profesional
c. Mutu Terjamin, Akreditasi berkesinambungan, Nyaman dan terkendali, Terpercaya, Adil
dan anti diskriminasi, Profesional
d. Mutu terjamin, Antusias, Nyaman dan sehat, Terpercaya bagi semua masyarakat, Adil
dan anti diskriminasi, Profesional
23. Yang termasuk program PMKP antara lain :
a. Peningkatan mutu berdasarkan indikator mutu
b. Sasaran keselamatan pasien
c. Manajemen risiko
d. Semua benar
24. Investigasi sederhana dilakukan di:
a. Tim keselamatan pasien
b. Level direktur
c. Tingkat unit
d. Komite Mutu
25. Kejadian pasien hampir terpapar obat yang salah pemberian, digolongkan dalam kejadian
a. KNC
b. KTD
c. KTC
d. Semua benar