Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN PROSEDUR KONFIGURASI NETWORK TIME PROTOKOL

(NTP)
Kelompok :
1. Decinta hildan R. (07)
2. Lely prasasti (16)
3. Rafli nur A. (27)
4. Seviamarta dwi S. (33)

MATERI

Prosedur konfigurasi network time protokol ( NTP ) server pada sistem operasi jarngan.

1. NTP

Network time protokol (NTP) adalah sebuah protokol yang digunakan untuk
pengsinkronan waktu di dalam sebuah jaringan biasa pada jaringan LAN maupun
pada jaringan internet. NTP menggunakan port komunikasi UDP nomor 123. Sesuai
dengan pengertiannya fungsi NTP adalah mengatur dan menyesuaikan (singkronisasi)
waktu antara komputer server denga komputer client dalam jaringn . Dan berikut ini
perinsip kerja NTP :

 NTP bekerja dengan menggunakan algoritma Marzullo dengan


menggunakan referensi skala waktu UTC. Sebuah jaringan NTP biasanya
mendapatkan perhitungan waktunya dari sumber waktu yang tepercaya
seperti misalnya radio clock atau atomic clock yang terhubung dengan
sebuah time server. Kemudian jaringan NTP ini akan mendistribusika
perhitungan waktu akurat ini ke dalam jaringan lain.

 Sebuah NTP client akan melakukan sinkronisasi dengan NTP server dalam
sebuah interval pooling yang biasanya berkisar antara 64 sampai 1024 detik.
Namun, waktu sinkronisasi ini biasa berubah secara dramatis bergantung
kepada kondisi dan keadaan jaringan yang akan digunakannya.
2. Server

Server adalah suatu sistem komputer yang mempunyai layanan khusus sebagai
penyimpanan data. Suatu sistem komputer yang memiliki resource yang besar dan
layanan khusus untuk kebutuhan komputer atau perangkat lainnya (client). Fungsi
dari server sendiri adalah :
 Melayani permintaan komputer
 Menyimpan data atau informasi
 Menyediakn database untuk dijalankan
 Mngantur transfer data maupun file
 Mengamankan serangan kejahatan

Jenis jenis server

 Web server : Sebuah jarinngan komputer yang melayani pemerintaan HTTP


dan HTTPS.
 Mail server : Mail server melayani pengguna alam bertukar pesan ke sesama
pengguna secara elektronik.
 Database server : Jaringan komputer yang menyediakan layanan berupa
pengelolaan basis datadan menerima permintaan client untuk mengakses data
pada server.
 File server : Jaringa komputer sebagai pusat penyimpanan file.
 DHCP server : DHCP (Dinamic Host Configuration Protocol) server adalah
jaringan yang menjalankan layanan penyewaan IP address dan informasi
TCP/IP kepada client secara otomatis.
 Printer server : jnis server yang dapat menghubungkan prnter dengan semua
perangkat komputer dalam satu jaringan. Dan masih bnyak berbagai macam
server lainya.
 NTP Server : sebuah layanan/server yang berguna mensinkron-kan waktunya
terhadap sumber waktu akurat, dan mentransmisikan paket informasi waktu
kepada komputer client yang meminta

Manfaat server
 Keamanan data terjamin
 Menghemat biaya
 Manajemen dat menjadi mudah
 Memaksimalkan kinerja antara tim

3. Sistem operasi jaringan

Sistem operasi jaringan adalah sistem jaringan yag digunakan untu menangani
jaringan. Suatu sistem sumber daya yang terdapat pada sistem komputer dan
menyediakan sekumpulan pengaturan ke pengguna yang memudahkan dan juga
memberikan kenyamanan dalam pengaplikasian berbagai perangkat yang terhubung
dengan jaringan tersebut.

Fungsi sistem operasi jaringan :


 Mengelolah sumber daya jaringan yang sudah dibuat
 Melakukan proses monitor status dan fungsi elemen elemen suatu jaringan
 Membantu menyediakan toleransi terhadap kesalahan yang mngkin terjadi

Jenis jenis sistem operasi jaringan :


 GNU/LINUX
 Banyan VINES
 Novell Netware
 Microsoft LAN Manager
 Microsoft Windows NT Server
 UNIX

Anda mungkin juga menyukai