Soal Ujian Tengah Semester Genap 2021/2022 Mahrus Ali

30000321520034
Nama Mata Kuliah: Tren Sistem Informasi
Senin, 4 April 2022 (Waktu: Menit)
Program Studi Doktor Sistem Informasi, SPS Undip
Dosen Pengampu: Prof. Dr. Purwanto, Prof. Dr. Kusworo, Dr. Adian. F. Rochim

1. What did you know about Information Systems research trends in the last 3 years,
give examples of these topics?

Hasil penelitiannya Lothar dkk 2022 bahwa terdapat 10 trend information digitalization seperti pada gambar
dibawah ini:

Tabel diatas menjelaskan bahwa tool dan topik yang sering diambil untuk pengembangan penelitian pada 3
tahun terakhir ini.
2. What have you learned from searching for papers, related to the research topic you are
going to do?

Dari artikel yang sudah kami review, terdapat tren system informasi salah satunya adalah terkait data analytics
khususnya analytic predictive.

Terkait penelitian yang kami angkat adalah “pengembangan Integrated Performance Measurement System untuk
prediksi kinerja lembaga keuangan syariah saat moneter dengan naïve bayes classifier”.

3. Mention the research gaps that you have found!

Gap dari penelitian ini kami mengambil dari sisi conseptual gap. Artinya dari beberapa jurnal yang ditelaah
belum satupun membahas formulasi pengukuran kinerja khusus lembaga keuangan syariah dan analitik prediksi
kondisi lembaga keuangan syariah ketika dalam kondisi krisis, banyak artikel yang sudah ditelaah bahwa
prediksi dilakukan perbandingan dengan bank konvensional dalam keadaan lembaga keuangan normal bukan
krisis
4. Please include the literature review that you have made (5 papers)!

NO Judul Artikel, Tujuan Metodologi Hasil Catatan

Penulis dan
tahun
1 A review on review ini berfokus pada pertama, penulis memilih satu set penyedia yang -teridentifikasi terdiri dari tujuh publik Derwent
digitalization yang mendasari menawarkan informasi paten database dan alat untuk dan 20 penyedia komersial, yang Innovation, Data
trends in patent tren digitalisasi yang telah pencarian dan analisis paten. Pencarian dan analisis paten berbeda secara signifikan dalam hal tren Analyzer, Sequence
information menjadi arus utama dalam telah melihat peningkatan yang luar biasa dalam perhatian digitalisasi yang diterapkan. Base yang sering
databases and lanskap basis data informasi selama beberapa tahun terakhir, dan telah menjadi perangkat -penyedia paling komprehensif digunakan untuk
interrogation paten penyedia dan alat manajemen untuk perusahaan berorientasi teknologi. mengintegrasikan hingga prediksi analisis
tools. interogasi. Dengan kedua, situs web dan katalog atau brosur produk delapan dari 15 tren digitalisasi yang
(Lothar Walter, menganalisis tujuh penyedia penyedia yang dipilih disaring oleh semua penulis secara berbeda. Penyedia publik hanya
Nils M. Denter publik dan 20 komersial, independen. Outlet ini biasa digunakan oleh provider untuk menggunakan
* total 15 digitalisasi berbeda presentasi portofolio layanan mereka. penulis merangkum tren yang sedikit lebih sedikit, karena
, Jan Kebel) tren yang telah diuraikan deskripsi produk secara singkat dari informasi yang diberikan mereka terutama berfokus pada tren
2022 oleh masing-masing penyedia yang dipilih, menggunakan digitalisasi untuk
kata-kata tetap untuk membuat gambaran yang komprehensif pencarian paten, sementara penyedia
dan objektif juga mengidentifikasi dari milik mereka komersial menggabungkan tren untuk
database dan peralatan yang digunakan paten
ketiga, deskripsi penyedia dikompilasi dalam sinopsis, dan pencarian dan analisis.
kata kunci yang dianggap relevan dari segi digitalisasi -Dengan menggunakan pendekatan
ditonjolkan. Selanjutnya, kata kunci ini adalah dievaluasi oleh pengkodean ini, penulis
penulis dan dibahas berkaitan dengan identifikasi mengidentifikasi teknologi komputer
pemberitahuan dari digitalisasi tren. domain – yang terutama merupakan
keempat, tren digitalisasi dikelompokkan dan tulang punggung pencarian paten dan
diselaraskan dengan sumber daya lebih lanjut. Sesuai dengan kemajuan analisis , domain manajemen
studi kasus desain penelitian oleh Yin [15], digitalisasi yang data yang berputar
diidentifikasi sebelumnya tren secara manual dikelompokkan seputar pra-pemrosesan, presentasi, dan
ke domain terbaru di berbagi informasi paten
konteks digitalisasi. Prosedurnya sebanding dengan , domain analitik data yang menyangkut
pendekatan hybrid coding dari analisis isi kualitatif analisis praproses paten data
Setelah secara induktif menurunkan domain langsung dari Untuk itu tujuan dari
digitalisasi tren itu memiliki pernah Menciptakan nilai dan
Ditemukan di dalam itu penyedia portofolio, Akhirnya itu palsu
hasil yang diperoleh divalidasi dan dilengkapi secara deduktif Intelijen domain itu
dengan literatur yang sesuai tema digitalisasi. Berlanjut ini ide, tetapi
Leverage itu potensi

2 Predicting Makalah ini menyajikan
efficiency in penilaian efisiensi bank
Malaysian Islamic syariah Malaysia
banks:A menggunakan TOPSIS.
two-stage Dalam penelitian ini, teknik
TOPSIS and ini diterapkan pertama dalam
neural networks pendekatan dua tahap untuk
approach. menilai
(Peter Wanke Relative efisiensi bank
,M.D.Abul syariah Malaysia
Kalam Azad, menggunakan indikator yang
C.P. Barros).2016 paling sering ditemukan di
literatur perbankan. Selain
itu, pada tahap kedua,
jaringan saraf digabungkan
dengan TOPSIS hasil
sebagai bagian dari upaya
untuk menghasilkan model
kinerja perbankan dengan
efektif kemampuan prediksi.
Hasil penelitian
menunjukkan bahwa variabel
yang berhubungan dengan
struktur biaya memiliki
pengaruh menonjol dampak
negatif pada tingkat efisiensi,
meskipun beberapa
penghematan dalam leverage
ekuitas berasal dari prinsip-
prinsip keuangan Islam
mungkin membantu dalam
mencapai efisiensi yang lebih
tinggi tingkat.
Bagian ini menyajikan langkah-langkah metodologis utama
yang diadopsi dalam penelitian ini. Setelah menyajikan data
yang dikumpulkan dalam ketentuan Untuk pemeringkatan
kriteria dan variabel kontekstual, kedua pendekatan tahap
tersebut dijelaskan secara rinci. Bagian 4.2 dikhususkan
membahas penerapan metode TOPSIS untuk penelitian ini,
mengingat perbedaan utama sehubungan dengan model DEA.
Bagian 4.3 menggambarkan analisis jaringan saraf yang
diadopsi di sini dan menjelaskan bagaimana hasilnya
divalidasi dan ditafsirkan oleh alat analisis sensitivitas.
Dari lagi rumit digitalisasi
Tren untuk menganalisa
Besar dan tidak terstruktur data
set,seperti sebagai
Teks atau gambar-gambar.
Makalah ini menyajikan analisis Penelitian ini
efisiensi bank syariah Malaysia perangkingan
menggunakan TOPSIS dan jaringan dengan
saraf. TOPSIS memungkinkan menggunakan
untuk menentukan peringkat efisiensi TOPSIS dan
bank yang dianalisis dan, berdasarkan analisisnya
itu, diverifikasi variasi besar dalam menggunakan
efisiensi bank. Maybank Islam Berhad neural network.
menduduki peringkat pertama dengan Namun tidak
skor pada tahun 2013 sebesar 0,586, dijelaskan formula
yang, relatif terhadap batas praktik pengukuran kinerja
terbaik – nilai yang sama lembagga keuangan
ke 1 menandakan efisiensi 100% – yang baru
menunjukkan tingkat inefisiensi 1–0,586
= 0,412. Bank yang paling tidak efisien
adalah Perbankan Al Rajhi &
Investment Corporation (Malaysia)
Berhad, yang pada 2012 mencetak
0,347. Oleh karena itu efisiensi sistem
perbankan Islam Malaysia rendah jika
dibandingkan dengan analisis efisiensi
bank-bank AS dan Eropa. Penyebab
hasil ini mungkin tinggal di dalam
itu prosedur operasional bank yang
dianalisis atau dalam model yang
diadopsi. Oleh karena itu tidak ada
kesimpulan yang pasti mungkin
diturunkan. Dengan asumsi hasil hanya
karena prosedur bank, mereka harus
mengubahnya dan membandingkan
mereka praktek
terhadap bank-bank AS dan Eropa,
untuk meningkatkan efisiensi mereka.
 Berdasarkan hasil jaringan saraf, adalah
mungkin untuk menjelaskan penyebab
inefisiensi dalam lingkup perbankan
Islam peraturan.
Penyebab utama terkait dengan struktur
biaya dan asal usul bank. Oleh karena
itu, biaya tinggi menjelaskan
kecil efisiensi bank syariah Malaysia,
meskipun pengembalian ekuitas dan
rasio ekuitas, bila dipertimbangkan
secara terisolasi mode, disajikan
dampak positif. Hal ini dapat dijelaskan
dengan asumsi leverage yang lebih kecil
dalam konteks Islam
keuangan. Tambahan, asal bank juga
menjelaskan efisiensi, menandakan
bahwa tradisi budaya adalah penyebab
efisiensi. Itu
saraf jaringan juga memprediksi dampak
yang cukup besar dari tren pada tingkat
efisiensi, menunjukkan bahwa bank
syariah Malaysia
mempelajari dari prosedur operasional
mereka, yaitu, kurva belajar mereka
agak terpelihara meskipun
persaingannya rendah.
Lebih jauh penelitian diperlukan untuk
mengkonfirmasi hasil ini.
3 A survey of Penelitian keuangan Islam Bagian ini memiliki dua bagian. Pada bagian pertama, kita Survei dan makalah pemeringkatan ini Dari paper yang
Islamic finance telah menjamur dalam lima membahas pelajaran yang dipetik dari literatur saat ini di merupakan tanggapan atas pertumbuhan dikumpulkan oleh
research – tahun terakhir. Antara tahun masing-masing dari lima tema utama: riset keuangan Islam. signifikan dalam penelitian keuangan penulis bahwa
Influences and 1982 dan 2020, total dari Pelajaran ini akan memungkinkan kita untuk mengidentifikasi Islam yang diterbitkan dalam jurnal belum ada paper
influencers. 315 artikel penelitian telah kesenjangan penelitian tertentu dalam literatur (yang muncul yang bagus memancar dari seluruh yang membahas
( Abdullah Khan diterbitkan dalam jurnal di Bagian 3).Di bagian kedua, kami mengidentifikasi penulis dunia. Seperti yang telah diidentifikasi formula kinerja
, Syed Aun R. berkualitas tinggi. Makalah dan institusi berpengaruh yang telah membentuk literatur oleh penulis sebelumnya dan penelitian lembaga keuangan
Rizvi ini melakukan survei yang ada di setiap sub-tema dan di seluruh ini setuju, satu dekade yang lalu ada syariah untuk
, Mohsin Ali literatur ini sejak 2005 dan semua tema dalam keuangan Islam. sangat terbatas makalah tentang memprediksi bahwa
, Omair menyelidiki kontribusi keuangan islam. Sebanyak 315 makalah lembaga akan
Haroon)2021 penulis, lembaga, dan
negara ke literatur keuangan
Islam. Analisis kami
mengarah pada peringkat
dampak penulis dan institusi
berdasarkan unduhan dan
kutipan kertas. Fokus kami
adalah 242 makalah yang
diterbitkan sejak 2015
disumbangkan oleh 406
penulis yang terkait dengan
280 institusi dari 57 negara.
Analisis kpenulis
mengungkapkan bahwa
peringkat penulis, lembaga,
dan negara tidak dibatasi
oleh agama keyakinan atau
geografi (lokasi di negara-
negara mayoritas Muslim)
atau tergantung pada
karakteristik tersebut
dari akademik institusi.
Ini menyiratkan Islam
Keuangan memiliki Sebuah
Global akademik menarik.
telah diterbitkan di jurnal peringkat mengalami bangkrut
ABDC A dan A* sejak tahun 1982. Ini atau tidak
mewakili 5 makalah tahun 1980-an, 6
makalah tahun 1990-an; 10 makalah
pada tahun 2000-an, 54 makalah dari
2010 hingga 2014 dan 242 makalah dari
2015 hingga Januari 2020. Dengan
fokus pada kemajuan baru-baru ini dari
2015 dan seterusnya yang berkontribusi
75% dari semua makalah yang
diterbitkan, kami mengeksplorasi ruang
lingkup dan tantangan diriset keuangan
Islam. Pemahaman ini memungkinkan
kita untuk mengidentifikasi bagaimana
penelitian keuangan Islam dapat
dibentuk untuk masa depan dan kunci
kesenjangan penelitian masih terjadi.
Tinjauan ini juga memungkinkan kami
untuk mengidentifikasi penulis,
lembaga, dan negara yang memiliki
kontribusi untuk kemajuan ini. Melalui
analisis rinci dari masing-masing 242
makalah, penelitian keuangan Islam
telah berasal dari 280 institusi dari 57
negara dengan 406 peneliti. Makalah ini
telah dikutip 5183 kali dengan kutipan /
unduhan 10,6%. Peringkat penulis,
lembaga dan negara memberikan
wawasan tentang pembuat dampak
dalam penelitian keuangan Islam.
Temuan dari peringkat ini
menunjukkan
bahwa penelitian keuangan Islam
tidak dibatasi oleh motivasi
keagamaan atau oleh negara dan
institusi mayoritas Muslim secara
geografis. Ini menyarankan terhadap
Sebuah global mencapai dan

4 An assessment on Penelitian ini menyajikan
Islamic banking beberapa konsep asli etika
ethics through Islam dalam bentuk pesan
some salient kenabian dan ajaran Nabi
points in the Muhammad SAW
prophetic yaitu Iman (iman), Niyyah
tradition. (niat), Amanah (amanah),
(Zulfahmi Alwi dan 'Adalah (keadilan).
, Rika Dwi Ayu Komposit konfirmasi
Parmitasari, Alim analisis (CCA) digunakan
Syariati).2021 untuk menilai empat istilah
untuk 411 karyawan
perbankan syariah dalam
konteks Indonesia.
penerimaan dari itu disiplin dari
Islam keuangan.
penelitian ini menemukan bahwa Penelitian ini lebih
pengukuran yang diusulkan adalah focus pada
mampu menangkap fenomena etika interpersonal
perbankan syariah. penggunaan dari pegawai lembaga
analisis konfirmasi komposit keuangan syariah,
mendukung temuan ini, oleh karena itu namun tidak
dapat diakses untuk studi masa depan. dijelaskan formulasi
Karyawan yang menunjukkan kinerja keuangan
karakteristik etis membentuk poin Islam lembaga keuangan
yang menonjol dari iman (iman), niyyah syariah serta
(niat), amanah (kepercayaan), dan prediksinya
'adalah (keadilan). interaksi kelompok
menyajikan kewajiban karyawan untuk
menegakkan persyaratan etika Islam
dalam operasi sebagai faktor paling
kritis untuk mengeksekusi dan
melakukan seperti itu identitas. Diakui,
penelitian ini sedang dijajaki karena
masih mencoba mengklarifikasi
etika pegawai perbankan syariah dengan
indikator minimal. Lebih jauh lagi,
unsur-unsur etika Islam lainnya tersebar
luas di seluruh dunia studi kontemporer
dan karya sastra tradisional yang luas.
Ini penelitian tidak dapat menangkap
semua dimensi etika dalam teks, oleh
karena itu, studi lebih lanjut perlu
dilakukan di bidang ini dengan bercita-
cita ulama. Studi lebih lanjut perlu
mengeksplorasi bukti empiris INAA
diuji validitas nomologis. Penyelidikan
etika karyawan dalam Islam perbankan
menggunakan INAA dikaitkan dengan
pergantian karyawan, kepuasan,
motivasi. Ini secara positif moderat
dengan kewarganegaraan organisasi

5 Developing an Penelitian ini telah membuat
Islamic Corporate mekanisme CG Islam yang
Governance paling berpengaruh dari
framework to perspektif teoritis Agency
examine Teori, Teori Kelembagaan,
sustainability dan Teori Legitimasi dan
performance in menetapkan hubungannya
Islamic Banks and dengan kinerja keberlanjutan.
Financial Secara eksplisit, penelitian
Institutions ini berfokus terutama pada
elemen kunci dari tata kelola
perusahaan Islam -yaitu
atribut dewan Syariah dan
struktur kepemilikan - dan
bertujuan untuk menguji
dampaknya terhadap
ekonomi, sosial,
dan SP lingkungan. Studi ini
menempatkan kuadrat
terkecil biasa (OLS) untuk
analisis yang diantisipasi.
Pelajaran ini menawarkan
cara rasional untuk penelitian
masa depan. Secara teori,
dampak CG Islami terhadap
perilaku atau keterlibatan kerja dan
secara negatif mengurangi kelelahan dan
perilaku tidak etis. INAA juga
meningkatkan kepuasan dan loyalitas
dari pelanggan sambil mengalihkan
biaya secara negatif. Promosi)etika aktif
menarik ceruk pasar tertentu dan
membuatnya menonjol dibandingkan
dengan perbankan konvensional.
Perbandingan agenda etis antara
ideologis bank juga memberikan
kontribusi lebih untuk kemajuan
pengetahuan.
Dalam penelitian ini, populasi sasarannya adalah Bank dan Penelitian ini mengutamakan kebaruan Penelitian ini sudah
Keuangan Syariah Institusi (IBFI) yang beroperasi di dunia. dengan mengonseptualisasikan ada formulasi untuk
Kerangka sampling dari studi adalah sepuluh negara hubungan Is tata kelola perusahaan mengukur kinerja
perbankan Islam teratas yang ditempatkan oleh perbankan lamic dan kinerja triple bottom line di lembaga keuangan
global aktiva. Studi ini mengidentifikasi sepuluh besar negara IBFI. Implikasi seperti itu belum dibahas syariah, namun pada
perbankan syariah dari oleh penelitian sebelumnya. prediksi kondisi
Laporan Stabilitas Industri Jasa Keuangan Syariah (2018). Melalui pelaksanaan karya ini, topik lembaga keuangan
Untuk analisis statistik, studi mengusulkan pemilihan lima kontemporer akan meningkat kedepan tidak
bank syariah dari masing-masing negara untuk periode pasca tubuh pengetahuan saat ini di bank-bank disentuh sama
krisis 2009-2018. Satu decade data sekunder disarankan Islam dan keuangan di institusi. Studi ini penulis
untuk dikumpulkan dari laporan tahunan bank syariah menambah tubuh pengetahuan dengan
tersebut. Alasan utama untuk rangkaian waktu ini adalah menggunakan teori keagenan, teori
bahwa itu mencakup era setelah krisis sub-prime. Jangka legitimasi, dan teori sosiologi
waktu pascakrisis adalah dipilih karena ada bukti bahwa institusional baru (NIS). untuk
krisis ekonomi telah melemah evaluasi keberlanjutan untuk membangun tautan alat CG Islami
sektor perbankan (Rebai ) dengan keberlanjutan TBL
kinerja di IBFI. Di satu sisi, dari
perspektif kelembagaan teori, penelitian
ini mengembangkan hubungan
kepemilikan institusional dengan TBL
pertunjukan. Selanjutnya, sejalan dengan
konvergensi kepentingan hipotesis,
penelitian ini telah menghipotesiskan
hubungan antara insider kepemilikan
dan kinerja keberlanjutan di bank
kinerja keberlanjutan telah
sulit dipahami dan
membutuhkan lebih banyak
pertimbangan akademis.
Dalam penelitian ini,
sejumlah enam proposisi
dikembangkan
untuk memberikan
kesempatan pengambilan
keputusan yang bertanggung
jawab untuk meningkatkan
kinerja keberlanjutan.
syariah dan keuangan institusi.
Penelitian ini dengan mengembangkan
tata kelola perusahaan yang Islami
kerangka kerja akan berfungsi sebagai
dasar metodologis untuk mengukur
kinerja triple bottom line di bank syariah
dan keuangan di institusi. Ini riset
kerangka bukan hanya memberi tahu itu
terkait entitas tetapi juga memberi
akibat ke pemerintah di dalam
mengadopsi itu ICG praktek untuk
berkelanjutan institusi dan pembersih
produksi.