HALAMAN 20

RADAR TRENGGALEK INSPIRASI MASYARAKAT TERANG ING GALIH KAMIS LEGI 22 SEPTEMBER 2022

Sertifikasi Aset Terganjal TKD

LINGKUNGAN
TANGGAPAN ANGGOTA DEWAN
SOAL EKSISTENSI LIMBAH
DI KECAMATAN WATULIMO

B LT
Dewan akan menindaklanjuti pengaduan
tersebut. Menyangkut (ART/BPN) Trenggalek Joseph
Wibisono mengungkapkan, ser-
bengkak setelah pengukuran,”
ungkapnya. SEPUTAR PROGRES
Melalui mekanisme secara institusi. Fasilitas tifikasi aset pemda ini langsung
dimonitor oleh Komisi Pemberan-
Khususnya pada 2022 ini, kata
Joseph, target sertifikasi itu SERTIFIKASI
Melibatkan badan kehormatan.
Agar kebijakan yang diambil memiliki legal Pendidikan tasan Korupsi (KPK) RI. Karena mencapai sekitar 980-an bidang,
ASET PEMKAB
itu, sertifikasi aset Pemkab Treng- sementara dalam realisasinya
T
IFIKA
formal.

SERT
T
Dewan meminta masukan jika kebijakan di KOTA, Radar Trenggalek – Tarik galek terus dilakukan secara ber- mencapai 416. “Yang lainnya

E
2022 ditarget sekitar

S
tataran lapangan belum maksimal. ulur masih mewarnai penyer- tahap di tiap tahunnya. masih dalam proses,” ucapnya.

A
980 aset tersertifikasi.
Walaupun kenyataannya sudah ada IPAL tifikatan aset fasilitas umum Target awal sekitar 2.400 aset Joseph mengaku sertifikasi

LT
komunal yang terpasang. (fasum) pemkab dengan pemdes.
Hasil rapim bakal diserahkan ke ARPT Utamanya fasum pendidikan
yang berada di atas tanah kas
desa (TKD). Namun, untuk fasum
jalan di atas TKD, pemdes cen-
derung mudah dalam mem-
berikan persetujuan.
Kepala Kantor Angraria dan Tata
Ruang Badan Pertanahan Nasional
pemkab yang akan disertifikat- aset pemkab sudah menjadi Progres sekitar 416 aset
kan. Namun, ketika ada pengu- program prioritas dari ATR/BPN sudah tersertifikasi.
kuran di lapangan, terjadi pe- Trenggalek. Dalam tataran teknis,
nambahan yang membuat ATR/BPN memproses sertifikat Fasum sekolah di atas
TKD memakan waktu
jumlah itu bertambah. sesuai jumlah yang diajukan lebih lama.
“Sudah kita laksanakan tiap pemkab. “Itu memang kita cicil
tahun. Ada targetnya bertahap tiap tahun, yang mereka ajukan,” Dibandingkan bidang
sekitar 2.400 itu adalah aset ujarnya  jalan di atas TKD.
pemkab, tapi jumlahnya mem- Baca Sertifikasi... Hal 14
SUMBER: ART/BPN.

SUMBER: WAKIL KETUA DPRD TRENGGALEK

Puyeng, Disposisi Per Bulan Buruh Tani

Pengaduan ke Pimpinan
KOTA, Radar Trenggalek – Munculnya suara
dari kalangan bawah terkait pencemaran
Dijatah Rp 150 Ribu
limbah membuat para legislator harus
berpikir keras. Bahkan, mereka berancang- Bansos untuk KOTA, Radar Trenggalek -
Ribuan buruh tani asal Treng-
pihaknya telah memiliki rencana
untuk menyalurkan bansos ke-
ancang untuk menggelar rapat pimpinan
(rapim) untuk mencari jalan keluar terkait
Tiga Bulan galek bakal mendapatkan ban-
tuan sosial (bansos) yang ber-
pada para buruh tani. Sebab,
buruh tani merupakan salah
polemik limbah tersebut. sumber dari anggaran penda- satu kalangan yang terdampak
Wakil Ketua DPRD Trenggalek Agus patan dan belanja daerah dari kenaikan harga bahan bakar
Cahyono menjelaskan, segala pengaduan (APBD). Rencananya, bantuan minyak (BBM) bersubsidi.
masyarakat tetap diminta secara tertulis dan itu akan diberikan Rp 150 Sementara, Pemkab Trenggalek
direkam oleh kesekretariatan. Itu sebagai ribu selama tiga bu- sudah menyisihkan anggaran
mekanisme, institusi mengambil sebuah lan. senilai Rp 5,3 miliar di belanja
kebijakan  Baca Punyeng... Hal 14 Kepala Dinas tidak terduga (BTT) yang bakal
Pertanian dan difungsikan untuk memberikan
Pangan (Dis- bansos. “Kementerian Dalam
KEPERAWATAN pertapan)
Trenggalek
Negeri (Kemendagri) memberi-
kan ruang dari anggaran BTT
Didik Su- yang bersumber dari APBD agar
santo bisa dimanfaatkan untuk bansos
MENUNGGU:
membe- buruh tani sebagai bentuk mene-
Seorang petani
usai memanen narkan, kan inflasi dari kenaikan BBM,”
padi di areal tegas Didik.
persawahan Didik mengaku, berdasar pen-
Jalan Soekarno- dataan dari dispertapan, ada
Hatta beberapa sebanyak 7.067 buruh tani yang
waktu lalu. masuk kriteria calon penerima
manfaat bansos. Rencananya,
mereka akan mendapatkan
bansos senilai Rp 150.000 yang
disalurkan secara berkala selama
ZAKI JAZAI/RADAR TRENGGALEK
tiga bulan 
AMALKAN KEMAMPUAN: Lulusan ahli madya Baca Setiap... Hal 14
Keperawatan Poltekkes Kemenkes Malang Prodi D-3
Keperawatan Trenggalek ketika melakukan angkat
sumpah profesi.

Langsung Praktikkan
Ilmu untuk Masyarakat
KOTA, Radar Trenggalek - Politeknik
Kesehatan (Poltekkes) Kementerian
Kesehatan (Kemenkes) Malang Prodi D-3
Keperawatan Trenggalek kembali
menciptakan tenaga keperawatan yang
handal. Buktinya, kemarin (21/9) telah
melakukan angkat sumpah profesi perawat
bagi 63 lulusan D-3. Hal tersebut sebagai
lanjutan dari prosesi wisuda yang dilakukan 1 Sedang dalam usulan.
LEK
RENGGA
beberapa waktu lalu di Kota Batu. “Semoga DHARAKA
R. PERDANA/RADAR T
2 Bansos untuk warga terdampak kenaikan BBM
saja dengan pengambilan sumpah ini ke
depan, semua peserta bisa menjunjung tinggi SEPUTAR WACANA bersubsidi.
3 Ada ribuan buruh tani yang terdata.
profesinya sebagai perawat,” ungkap Wakil
Direktur I Poltekkes Kemenkes Malang, Moh.
Wildan  Baca Langsung... Hal 14
BANSOS BURUH TANI 4 Bansos diberikan selama tiga bulan berturut-turut.
5 Pencairan dan penyaluran tunggu perbup.
SUMBER: DISPERTAPAN TRENGGALEK

Cerita Muhammad Ramadhani Wiyarta, Satu-satunya Pesilat Trenggalek yang Lolos Popnas 2023

Kejar Tugas Sekolah, Terus Genjot Pola Latihan

Butuh perjuangan yang keras
bagi Muhammad Ramadhani
Wiyarta untuk menjadi seorang
atlet silat berprestasi di Jawa
Timur (Jatim). Pasalnya, selain
harus tetap berlatih, dia juga
harus pandai bagi waktu untuk
belajar dan mengerjakan tugas
di sekolah. Alhasil, minggu lalu
dia berhasil meraih medali
emas pada Pra Pekan Olahraga
Pelajar Nasional (Popnas)
cabang olahraga (cabor)
pencak silat.
ZAKI JAZAI, Kota, Radar Trenggalek
WAJAH yang terlihat lelah, hingga
diburu deadline tugas sekolah, terlihat
ketika Jawa Pos Radar Trenggalek mene-
mui Muhammad Ramadhani Wiyarta
di rumahnya yang berada di Kelurahan
Tamanan, Kecamatan Trenggalek. Benar
BUKTIKAN PRESTASI: Rama (tengah) ketika pengalungan medali di Pra Popnas di
Samarinda, Kaltim, beberapa waktu lalu.
saja, sebab hampir dua bulan ini, anak
yang akrab disapa Rama ini tidak masuk
sekolah. Itu terjadi lantaran jadwal
pertandingan satu dengan yang lain
sangat mepet. Karena itu, saat ini banyak
tugas sekolah yang menumpuk.
RAMA FOR RADAR TRENGGALEK
Namun di balik itu semua, sekolah sa-
ngat mendukung langkahnya. Kendati
tidak mengikuti kegiatan belajar mengajar
(KBM), Rama tidak boleh ditulis tanpa
keterangan. Itu lantaran prestasi yang di-
torehkan. “Kendati saya tidak pernah ditulis
A (masuk tanpa keterangan, Red), tapi
tidak lupa tugas. Makanya, ketika masuk
seperti saat ini langsung menghubungi
guru untuk bertanya, ada tugas atau tidak,”
ungkap Rama kepada Koran ini.
Benar saja, karena tekadnya yang ingin
menjadi atlet pencak silat, mau tidak
mau Rama harus meninggalkan teman-
nya di sekolah untuk bertanding. Ini
seperti yang terlihat dalam waktu dekat
ini, Rama mulai ikut pertandingan sekitar
awal Agustus lalu pada Kejuaraan Indo-
nesia Open. Setelah selesai mengikuti
kejuaraan tersebut, dua hari berselang
pada 21 hingga 27 Agustus, Rama harus
bertolak ke Jember untuk mengikuti Ke-
juaraan Provinsi (Kejurprov) pencak silat.
Setelah kejuaraan tersebut selesai, Rama
kembali harus melakukan pemusatan
latihan karena pada 9-16 September ke-
marin dipanggil untuk mengikuti Popnas.
Untung saja perjuangan yang dilakukannya
berbuah manis, sebab semuanya men-
dapatkan medali emas untuk kelas E
remaja putra 
Baca Kejar... Hal 14

Radar Trenggalek telp. (0355) - 7982000 e-mail: radartrenggalek@gmail.com

14 KAMIS 22 SEPTEMBER 2022
IRIT MODAL: Proses packing kue kuring ke toples
Mengintip
Manisnya Usaha
Kue Kering
BOYOLANGU, Radar Tulung-
agung - Produksi kue kering kian
hari justru jadi prospek bisnis
yang banjir cuan. Selain segmen
yang luas, proses pembuatan
kue kering relatif mudah sehingga
menjadi ide bisnis rumahan
yang menggiurkan.
Modal yang diperlukan pun
relatif kecil. Guna memulai
usaha dapat dilakukan mulai
dari modal skala kecil sampai
skala besar dengan keuntungan
yang menjanjikan. Hal ini juga
diungkapkan oleh Nita Talia
yang juga memiliki bisnis kue
kering.
“Modal bikin kue, misalnya
nastar ya, kisaran 150 ribu. Itu
bisa jadi 4 sampai 5 toples. Per
toplesnya dijual 60-ribuan,”
ujarnya.
Dalam membuat kue kering
ini, dia mengatakan hanya
melihat resep panduan dari
internet, selain resep keluarga.
Dia mengolaborasikan resep
itu untuk menciptakan cita
rasa, selain juga menggabung-
Sertifikasi Aset Terganjal TKD
Sambungan dari Hal 20
Dalam kendalanya, kata dia,
proses sertifikasi aset bukan
berada di ATR/BPN, melainkan
Puyeng, Disposisi Pengaduan ke Pimpinan
Sambungan dari Hal 20
Pasalnya, melihat substansi
pengaduan ARPT mengenai
pencemaran limbah hingga
dugaan oknum DPRD, maka
pengaduan ini perlu didisposisi
ke pimpinan DPRD Samsul
Anam. “Kemarin juga ada penga-
duan, maka kita minta surat
tertulis mengenai pengaduan
itu,” ujarnya.
Berkaitan dengan dugaan
oknum DPRD, pimpinan DPRD
akan melibatkan Badan Kehor-
matan (BK) untuk mengintervensi
Kejar Tugas Sekolah, Terus Genjot Pola Latihan
Sambungan dari Hal 20
“Karena jadwal yang padat
itu, saya sempat sakit demam
ketika berangkat. Itu karena
kondisi tubuh drop lantaran
hampir tidak ada waktu istirahat,”
katanya.
Untung saja, ketika akan mulai
bertanding, kondisi Rama sudah
pulih. Sebab, Rama terus berupaya
menjaga kondisinya agar cepat
pulih, dengan makan makanan
yang bergizi, istirahat, hingga
minum suplemen. Itu harus
dilakukan karena sakit merupakan
momok yang menakutkan bagi
seorang pesilat. Sebab, latihan
yang dilakukan selama ini tidak
ada artinya jika bertanding dalam
kondisi sakit, kendati itu hanya
demam. Beruntung, semua itu
dilaluinya dengan baik.
Radar Trenggalek telp. (0355) - 7982000
MEGA/RADAR TULUNGAGUNG
kan dari selera konsumen
tentunya.
Aneka kue kering yang diju-
alnya yakni kue semprit cokelat,
lidah kucing, thumbprint nanas,
sagu keju, kastengel, putri salju,
dan nastar nanas. Selain kue
kering, dia juga menjual abon
ayam, abon ikan, kacang mete,
egg roll.
Melalui usahanya ini, Nita
bisa menciptakan lapangan
pekerjaan bagi tetangganya.
Karena saat ini, dalam menge-
lola usahanya itu, dia sudah
memperkerjakan empat
karyawan. Hingga saat ini, dia
mampu menghasilkan omzet
penjualan Rp 4-5 juta di bulan
biasa, sedangkan di bulan
Ramadan tembus sampai Rp
10-15 juta.
“Karena di bulan biasa kan
kue dijadikan sebagai camilan,
tetapi kalau di hari raya seperti
menjadi suguhan wajib di setiap
rumah. Jadi, permintaan me-
ningkat, Kak,” pungkasnya.
(ae3/c1/tin/apr)
kondisi di lapangan. Terutama
fasum pendidikan, sekolah dasar
(SD), atau bangunan-bangunan
lain. “Khususnya, sekolah ini
banyak yang berdiri di atas TKD.
dari sisi kode etik DPRD, sebelum
pimpinan membuat keputusan
atau kebijakan yang menjadi
sebuah solusi. Karena itu, Agus
mengaku untuk memberikan
hasil rapat pimpinan (rapim)
itu ke ARPT. “Kapan rencana
dilakukan pemeriksaan, hasilnya
seperti apa, nanti kita bisa me-
lakukan hearing di kantor, atau
kita bisa menyampaikan dengan
ketua,” jelasnya.
Ketika hasil rapim sesuai de-
ngan mekanisme yang ada, maka
kebijakan dari hasil rapim itu
memiliki legal formal menyang-
Kendati demikian, saat ini Ra-
ma tetap menjaga kondisinya
agar tetap fit. Sebab, pada Popnas
tahun depan yang rencananya
digelar di Palembang Sumatera
Selatan, Rama ingin meraih hasil
terbaik. Alasannya, dengan pres-
tasi tersebut diharapkan bisa
mempermudahnya untuk meraih
cita-citanya, yaitu melanjutkan
pendidikan ke SMANOR juga
menjadi prajurit TNI-AD.
Itu dibuktikan setelah pulang
sekolah dan beristirahat nanti,
Rama memulai menu latihan
pertama yaitu mengasah kemam-
puan fisiknya. Dari situ, dengan
dibantu sang ayah dan kerabatnya,
sekitar pukul 15.00 Rama mulai
latihan dengan berlari di jalan
sekitar rumahnya dengan menem-
puh jarak sekitar 5 kilometer.
Setelah itu, latihan dilanjutkan
Natural Flawless
untuk Yang Suka
Tampil Alami
SAMBUNGAN
Biasanya, pihak desa kurang
berkenan untuk melepas asetnya.
Ini yang menjadi permasalahan.
Kalau memang pihak desa segera
mau melepaskan asetnya untuk
kut isu lingkungan maupun
pencemaran limbah sesuai
aspirasi dari ARPT. Karena itu,
pihaknya menginstruksikan agar
pengaduan itu tetap direkam
atau dicatat oleh kesekretariatan
DPRD. “Kita akan memberikan
hasilnya kepada panjenengan
(ARPT),” tegasnya.
Di sisi lain, Wakil DPRD Treng-
galek Doding Rahmadi menu-
turkan agar ARPT memberikan
masukan tentang potensi me-
mutus mata rantai pencemaran
lingkungan akibat limbah di
Kecamatan Trenggalek. Sebab,
dengan gerakan-gerakan lain
untuk mengasah fisiknya seperti
sit-up, push-up, dan sebagainya.
Latihan itu dilakukan hingga se-
kitar pukul 17.00 atau beranjak
magrib. Setelah beristirahat se-
jenak, Rama kemudian belajar.
Karena masih sekolah, belajar
jangan sampai ketinggalan.
Selain itu, ke depan sekitar
pukul 19.30 Rama berangkat ke
padepokan pencak silat yang
berada di wilayah Desa Karang-
soko, Kecamatan Trenggalek,
untuk melanjutkan latihan. Ba-
rulah saat itu, Rama diajari oleh
sang pelatih terkait teknik-teknik
pencak silat. Teknik tersebut
seperti tendangan, pukulan,
guntingan, bantingan, dan seba-
gainya untuk menjatuhkan sang
lawan. Selain itu, pada latihan
tersebut Rama juga mendapatkan
pemkab, kita siap-siap saja untuk
menyertifikatkan,” jelasnya.
Respons pemdes akan berbeda
jika fasum itu berupa jalan.
Beberapa tahun belakang, bidang
eksekutif dan legislatif telah
berusaha untuk menambah
fasilitas instalasi pengolahan
air limbah (IPAL) komunal di
Sentra Pengolahan Hasil Peri-
kanan (SPHP) Bengkorok. “Ta-
hun kemarin dan tahun ini kita
buatkan, namanya IPAL komu-
nal. Kalau menurut teman-teman
(ARPT) program itu kurang bagus
dan sebagainya, kami juga minta
masukan. Sekarang itu era
demokrasi tidak bisa isa dhewe,
semua bareng-bareng memben-
tuk lingkungan yang baik,”
ungkapnya. (tra/c1/rka)
trik-trik bagaimana cara me-
ngecoh lawan agar berhasil
mendapatkan angka sebanyak-
banyaknya ketika di gelanggang.
Latihan tersebut dilakukannya
hingga sekitar pukul 21.00. Menu
latihan setiap harinya selalu
berbeda-beda. Sebab, ditentukan
dengan kondisi dan instruksi
dari sang pelatih. Jadwal latihan
tersebut terus dilakukannya
setiap hari. Karena selain ingin
mengharumkan nama daerah,
Rama juga tidak ingin gagal se-
belum bertanding. “Jadi untuk
persiapan Popnas itu, saya harus
melakukan persiapan dengan
mengikuti berbagai pertandingan
untuk menjaga fisik dan kemam-
puan. Semoga ke depan bisa
menghasilkan yang terbaik lagi,”
jelas siswa kelas IX SMPN 1
Trenggalek ini.(*/c1/rka)
REJOTANGAN, Radar Tulung-
agung - Meski sudah booming
sejak tahun 2018, make-up na-
tural flawless ternyata masih
sangat diminati hingga kini.
Sapuan make-up yang mendekati
jalan sudah mulai disertifikatkan
pemkab. Tujuan sertifikasi aset
ini agar pemkab bisa melakukan
pemeliharaan. Sementara,
Langsung Praktikkan
Ilmu untuk Masyarakat
Sambungan dari Hal 20
Dia melanjutkan, sebab saat
ini mereka bukan lagi mahasiswa
Poltekkes Kemenkes Malang
Prodi D-3 Keperawatan Trengga-
lek, melainkan alumni. Dengan
begitu, setelah mengucapkan
sumpah tersebut, mereka resmi
menjadi anggota Persatuan
Perawat Nasional Indonesia
(PPNI). Jika dalam melakukan
pekerjaan melanggar kode etik
dan sumpah yang telah diucap-
kan, sengaja atau tidak sengaja
ada organisasi profesi yang
melakukan pembinaan. “Karena
itu, kami berpesan kepada se-
muanya agar melaksanakan
tugasnya dengan sebaik-baiknya.
Setiap Bulan Per Orang
Dijatah Rp 150 Ribu
Sambungan dari Hal 20
“Sasaran penerima tentu di 14
kecamatan bagi buruh tani yang
benar-benar terdampak, dan untuk
saat ini masih menunggu penge-
sahan dari pimpinan,” ucapnya.
Namun begitu, pencairan dana
bansos atau penyalurannya ma-
sih menunggu regulasi peraturan
bupati (perbup). Didik berharap
perbub itu bisa cepat keluar se-
RADAR TULUNGAGUNG •
natural ini membuat banyak
wanita lebih percaya diri karena
jauh dari kesan menor.
Ini juga yang dirasakan Farhana
Vidya Sunanto, make-up artist
(MUA) owner Byfarhanavidya.
“Banyak customer
customer-ku yang me-
nyukai make-up natural
flawless. Karena riasan ini
akan menutup sempur-
na kekurangan di wajah,
tapi tidak medok,”
tutur Farhana.
Selain itu, jelas
Farhana, penggu-
naan polesan ma-
ke-up pada natu-
ral flawless tidak
terlalu tebal.
Po l e s a n n ya
seperti eye sha-
dow, blush on,
bahkan alis-
nya juga di-
buat senatu-
ral mungkin
menyerat
seperti alis
asli. “Peng-
gunaan bulu
mata palsu
juga natural
atau secu-
kupnya me-
nyesuaikan
kebutuhan,
HALUS: Farhana melakukan proses make up
natural flawless yang banyak diminati
NANIK / RADAR TULUNGAGUNG
pemdes cenderung mau melepa-
skan bidang ini, mengingat biaya
pemeliharaan jalan ini cukup
besar. “Kalau jalan, pihak desa
Apalagi semua diharapkan bisa
menjalankan tugas di seluruh
Indonesia, karena masih banyak
yang membutuhkan tenaga anda
semua,” katanya.
Sementara itu, Ketua Divisi
Kesejahteraan DPW PPNI Jatim
Doni Sukardi menambahkan,
diharapkan ke depan ilmu yang
didapat di pendidikan benar-
benar dipraktikkan di tempat
kerja. Apalagi, ke depan dimung-
kinkan para lulusan akan bekerja
di berbagai bidang seperti dosen,
anggota TNI/Polri, perawat di
puskesmas, rumah sakit, dan
sebagainya. Dengan begitu,
dalam menjalankan pekerjaan
tersebut, mereka tidak lupa jati
diri sebagai perawat. “Tadi ada
hingga bulan depan sudah mulai
penyaluran.
“Mudah-mudahan segera
disahkan,” ujarnya. Sebelumnya,
dampak sosial akibat kenaikan
BBM di Trenggalek memicu res-
pons penolakan dari masyarakat.
Indikasinya, kantor DPRD Treng-
galek telah digeruduk massa
hingga empat kali dalam sebulan.
Massa tergabung dari Ikatan
Mahasiswa Muhammadiyah
dengan kata lain tidak tebal
sekali,” tambahnya.
Menurut wanita cantik ini,
riasan make-up seperti itu juga
cocok digunakan untuk semua
acara atau event, tinggal menye-
suaikan kebutuhan. Jika ingin
lebih tegas tinggal dipertegas
pada bagian riasan mata atau
bagian lipstiknya.
Tekstur kulit yang rata, halus,
lembab, dan kenyal akan memu-
dahkan dalam proses periasan
wajah. “Justru wajah yang terlalu
glowing malah susah untuk di-
make up karena foundation-nya
gampang longsor, serta bedaknya
tidak nempel, jadi tidak bisa
awet,” tuturnya.
Menurut Farhana, make-up
untuk wajah bulat sama dengan
wajah lain. Hanya dibedakan
pada bagian pipi yang diberikan
shading agar lebih berdimensi.
Jadi, terlihat lonjong pada bagian
dagu juga. Selain itu, pembuatan
alis juga sedikit melengkung,
tidak lurus.
“Sedangkan untuk make-up
wajah oval dengan cara membuat
alis lurus atau seperti alis Korea.
Tidak usah terlalu banyak mem-
buat kontur pada bagian samping
pipi karena itu hanya akan
membuat semakin kempong,”
ucapnya. (ae1/c1/tin/apr)
mau melepaskan itu. Karena
mereka mau memelihara jalan
agak keberatan juga,” tutupnya.
(tra/c1/rka)
delapan butir sumpah yang telah
diucapkan. Semoga mereka bisa
benar-benar melaksanakannya,”
imbuhnya.
Di sisi lain, salah satu per-
wakilan lulusan, Dwi Setiawan
menyampaikan suatu kebang-
gaannya ketika menjadi maha-
siswa di Poltekkes Kemenkes
Malang Prodi D-3 Keperawatan
Trenggalek. Sebab, pada proses
belajar itu, semuanya mendapat
momen indah dan pengalaman
yang luar biasa dari dosen dan
seluruh elemen yang ada. “Pas-
tinya ke depan kami akan melak-
sanakan tugas dengan baik dan
pantang menyerah untuk me-
nyuguhkan hasil terbaik,” tu-
turnya (jaz/srv/c1/rka)
(IMM), Gerakan Mahasiswa Na-
sional Indonesia (GMNI), Per-
gerakan Mahasiswa Islam In-
donesia (PMII), masyarakat ne-
layan, hingga Aliansi Rakyat Peduli
Trenggalek (ARPT) yang juga ikut
menyuarakan penolakan kenaikan
BBM. Aksi massa itu menuntut
agar kebijakan kenaikan harga
BBM bersubsidi dicabut, karena
menyengsarakan masyarakat.
(tra/c1/rka)
e-mail: radartrenggalek@gmail.com