Anda di halaman 1dari 1

Assalamu’alaykum Warahmatullah Wabarakatuh

Alhamdulillah, alhamdulillahilladzi arsala rosulahu bilhuda wa dinil haq. Asyhadu alla ilaha

illallah wa asyhadu anna muhammadar rasulullah.

Allahumma sholli wa sallim wa barik ala sayyidina muhammad, wa ala alihi wa sohbihi

rosulillahi ajma’in.

Hadirin jamaah yang dirahmati oleh Allah SWT;

Pertama di atas segalanya, marilah kita bersyukur atas limpahan nikmat, rahmat, hidayah, serta

inayah yang Allah berikan kepada kita. Allah sungguh Maha Kasih lagi Maha Sayang hinggalah

rezeki kita dicukupkan tanpa ada kurang sedikit pun.

Shalawat berpadukan salam kita sampaikan kepada Nabi Akhir Zaman, Akhirul Anbiya

Muhammad SAW. Mudah-mudahan dengan seringnya lidah ini bershalawat kita akan mendapat

syafaat beliau di Hari Pembalasan nanti. Aamiin Ya Robbal ‘Alamin.

Hadirin rahimakumullah;

Pada senyum ini, pada tegapnya badan ini, pada rapinya setrikaan baju dan celana ini, hingga

pada harumnya badan ini ada peran malaikat tanpa sayap yang senantiasa menyiapkannya tanpa

ada kurang suatu apa pun.

Malaikat ini sengaja Allah utus ke dunia. Ia berdiri dengan lemah, berjalan dengan pelan, berkata

dengan lembut, dan menjalani kehidupan sehari-hari dengan lelah. Bila kita mendengar suasana

tidur pada malamnya, sudah pasti terdengar igau-igauan.

Mungkin beliau kedinginan, mungkin kaki dan tangan beliau kepegalan, dan mungkin ada pula

pekerjaan beliau yang belum selesai namun badan sudah terasa sangat lelah.

Hadirin yang berbahagia;

Jauh sebelum kita dilahirkan ke dunia ini, malaikat tanpa sayaplah yang sibuk mengurusi kita.

Dalam rahimnya, kita diangkat ke mana-mana, digendong sana-sini, diajak bekerja, diajak

mencuci piring, hingga seuntai kesibukan lainnya.

Belum lahir ke dunia saja kita sudah menyusahkan, ya. Bahkan di saat malaikat itu tidur pun kita

yang dengan tak berdayanya menendang-nendang perut hanya demi meminta elusan sayang

Anda mungkin juga menyukai