Kegaiatan Belajar 2
1. Latar Belakang dan Tujuan Kesamaptaan
Kesampataan adalah dimana kondisi
yang siap siaga untuk mengantisipasi
segala jenis ancaman tantangan dan
hambatan
2. Kesamaptaan Jasmani dan Mental
Kesamaptaan jasmani adalah kegiatan
atau kesanggupan seseorang untuk
melaksanakan tugas atau kegiatan fisik
secara lebih baik dan efisien
3. Kesamaptaan Mental,
adalah kesiapsiagaan seseorang dengan
memahami kondisi mental,
perkembangan mental, dan proses
menyesuaikan diri terhadap berbagai
tuntutan sesuai dengan perkembangan
mental/jiwa (kedewasaan) nya, baik
tuntutan dalam diri sendiri maupun luar
dirinya sendiri, seperti menyesuaikan diri
dengan lingkungan rumah, sekolah,
lingkungan kerja dan masyarakat (Ancok,
2017)
4. Modal Insani Pendukung Kesamaptaan
dalam Menghadapi Perubahan
Lingkungan Strategis perubahan global
(globalisasi) yang terjadi dewasa ini,
memaksa semua bangsa (Negara) untuk
berperan serta, jika tidak maka arus
perubahan tersebut akan menghilang dan
akan meninggalkan semua yang tidak
mau berubah.
5. Modal insani : intelektual, emosional,
sosial, ketabahan, mental, kekuatan fisik.
6. Prinsip dasar kepemimpinan yang efektif
7. Peranan pemimpin terbagi menjadi peran
interpersonal dan informasional,
interpersonal terbagi:
a). Figurehead
b). Leader
c). Liason
Kegiatan Belajar 3
1. Kompetensi Sosial Guru PPKn
Menurut Permendiknas No. 16 tahun
2007 terdapat 5 kompetensi sosial yang
harus dimiliki oleh guru, yaitu:
Kegiatan Belajar 4
1. pengertian umum pendidikan budaya
dan Karakter bangsa sebagai sumber
belajar PPKn
2. Pendidikan budaya dan karakter bangsa
dalam Sisdiknas sendiri berfungsi
mengembangkan kemampuan dan
membentuk watak serta peradaban
bangsa yang bermartabat dalam rangka
mencerdaskan kehidupan bangsa,
bertujuan untuk berkembangnya potensi
peserta didik agar menjadi manusia yang
beriman dan bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,
berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan
menjadi warga negara yang demokratis
serta bertanggung, dan pendidikan
karakter tersebut dilakukan dalam
rangka mencapai tujuan pendidikan
nasional.
3. Enam klasifikasi sumber belajar tersebut
dapat dijelaskan sebagai berikut (Rohani
& Ahmadi, 1995) :
Pesan
Orang
Bahan
Alat
Teknik
Lingkungan
4. Landasan pendidikan budaya dan
karakter bangsa dapat dikelompokkan
sebagai berikut (Supinah & Parmi; 2011):
a. Kebudayaan nasional
b. Pendidikan dan kebudayaan
c. Kebudayaan dalam pendidikan
d. Adab dan kesusilaan
e. Nasionalisme kebangsaan
f. Keluarga
5. Fungsi dan Tujuan Utama Pendidikan
Budaya dan Karakter Bangsa Sebagai
Sumber Belajar PPKn
6. Berdasarkan kebijakan nasional
pembangunan karakter bangsa, nilai-
nilai pendidikan karakter memiliki tiga
fungsi, yaitu (Narwanti, 2011)
a. Fungsi pembentukan dan
pengembangan potensi
b. Fungsi perbaikan dan penguatan
c. Fungsi penyaring
7. Pemanfaatan dan pengembangan
pendidikan budaya dan karakter Bangsa
melalui Integrasi mata pelajaran PPKn
8. Prinsip dan Pendekatan Pemanfaatan dan
Pengembangan Pendidikan Budaya dan
Karakter Bangsa Sebagai Sumber
Pembelajaran PPKn:
a. Berkelanjutan
b. Melalui semua mata pelajaran
(termasuk PPKn), pengembangan
diri, dan budaya sekolah
c. Nilai tidak diajarkan tapi
dikembangkan
d. Pembelajaran dilakukan peserta
didik secara aktif dan
menyenangkan