Menurut peraturan menteri dalam negeri republik indonesia nomor 46 tahun 2019,
Kewaspadaan dini adalah serangkaian upaya/tindakan untuk menangkal segala potensi
ancaman, tantangan, hambatan dangan gangguan dengan meningkatkan pendeteksian dan
pencegahan dini.
Tim Kewaspadaan Dini Pemerintah Daerah adalah Tim yang dibentuk oleh Kepala
Daerah untuk membantu pelaksanaan tugas Kepala Daerah dalam pelaksanaan Kewaspadaan
Dini Pemerintah Daerah. Ancaman, Tantangan, Hambatan, dan Gangguan, yang selanjutnya
disingkat ATHG adalah setiap upaya, pekerjaan, kegiatan, dan tindakan, baik dari dalam
negeri maupun luar negeri, yang dinilai dan/atau dibuktikan dapat membahayakan
keselamatan bangsa, keamanan, kedaulatan, keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik
Indonesia, dan kepentingan nasional di berbagai aspek baik ideologi, politik, ekonomi, sosial,
dan budaya maupun pertahanan dan keamanan.
Stabilitas negara adalah keadaan tenang suatu negara karena gejolak-gejolak atau
gangguan yang bersifat politis, ideologis, social ekonomi, militer dan lain-lain telah dapat
dihindarkan. Bila keamanan, ketertiban dan ketenangan dalam kehidupan masyarakat, dalam
arti masyarakat negara/ bangsa terjamin, roda pemerintahan, termasuk pembangunan dapat
berjalan lancer. Lembaga-lembaga, baik negara maupun swasta dapat melaksanakan funsinya
sesuai dengan kedudukannya.
Pada garis bersarnya, stabitisas nasional itu dikelompokkan menjadi dua yaitu
stabilitas politik dan ekonomi, yang keduanya tidak dapat dipisahkan satu sama lain.
Keseimbangan dalam memajukan dua bidang ini sangat mempengaruhi tercapainya stabilitas
nasional.
Stabilitas perekonomian suatu negara menjadi fokus bagi setiap negara. Hal ini
dikarenakan apabila perekonomian suatu negara tidak stabil maka akan menimbulkan
masalah-masalah ekonomi seperti rendahnya pertumbuhan ekonomi, tingginya tingkat
pengangguran, dan tingginya tingkat inflasi. Didalam ekonomi makro yang membahas
perekonomian secara keseluruahan atau agregat memiliki variabel-variabel yang saling
mempengaruhi didalam menjaga stabilitas perekonomian. Variabel makroekonomi tersebut
diantaranya yaitu, tingkat bunga, tingkat harga atau inflasi dan pertumbuhan ekonomi.
Contoh gangguan stabilitas negara adalah kasus pencurian sepeda motor yang terjadi
di beberapa daerah di Indonesia. Modus operandi tindak pidana curanmor pada umumnya
pada malam hari, di tempat pertokoan/perbelanjaan, warnet, kantor yang tidak dilengkapi
dengan kunci ganda. Akan dilakuakan alternatif penanggulangan yang terdiri dari dua
alternative. Namun dari kedua alternatif tersebut yang dianggap efektif adalah alternatif
pertama terdiri dari : (1) melakukan tindakan preventif, melakukan himbauan-himbauan
kepada pemilik warnet/pertokoan, (2) menghimbau masyarakat untuk segera melakukan
tindakan hukum bila terjadi curanmor, (3) melakukan kerjasama dengan pihak dealer, (4)
pembuktian forensik, (5) kerjasama dengan pihak kepolisian wilayah.Terjadinya curanmor
dipengaruhi oleh factor internal yaitu dilihat dari aspek penegak hukum, kemampuan
personel dan dukungan sarana dan prasarana. Sedangkan faktor eksternal meliputi undang-
undang, faktor masyarakat, budaya, gangguan kamtibmas, dan faktor ekonomi.
Mekanisme Penanganan Laporan Pengaduan Perkara Curanmor