I. UMUM
Setiap siswa wajib mematuhi norma agama, kesusilaan, kesopanan dan tata tertib sekolah.
II.MASUK SEKOLAH
1. Masuk sekolah dimulai pada pukul 06.30 WIB.
2. Siswa wajib berada di sekolah sebelum pukul 06.30 WIB.
3. Setiap hari Senin, siswa diwajibkan mengikuti upacara bendera, pukul 06.30 – selesai dengan
menggunakan atribut sekolah.
4. Selesai kegiatan upacara bendera dilanjut kegiatan literasi dengan membuat tulisan
5. Pada hari Selasa, Kamis, dan Jum’at pada pukul 07 00 WIB – 07 15WIB, siswa muslim membaca Al-
Qur’an, sedangkan nonmuslim menyesuaikan.
6. Pada hari Rabu dan Sabtu pukul 07.00 WIB – 07.15 WIB, seluruh siswa – siswi bersama sama
kegiatan Adiwiyata.
7. Siswa yang datang terlambat tidak diperkenakan mengikuti pelajaran kecuali bila mendapat izin
tertulis dari Kepala Sekolah/ Wakil Kepala Sekolah atau guru BP/BK atau Guru Piket.
8. Siswa yang tidak masuk sekolah karena sakit atau alasan penting lainnya harus ada pemberitahuan
langsung dari wali murid dan jika sakit lebih dari 3 hari harus menggunakan surat keterangan dokter.
9. Jika tidak masuk sekolah lebih dari 3 (tiga) hari dalam satu minggu tanpa alasan, sekolah (wali kelas
atau guru BP/BK) akan memanggil orang tua/ wali siswa.
VIII. LARANGAN
1. Dilarang membawa rokok, merokok, minuman keras, narkoba dan sejenisnya.
2. Dilarang membawa senjata api, senjata tajam, benda dan bacaan lain yang bersifat pornografi.
3. Dilarang melibatkan diri dalam perkelahian dan tindak kriminal di dalam maupun di luar sekolah
4. Siswa putri dilarang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di malam hari, kecuali ada izin khusus dari
kepala sekolah.
5. Dilarang berbuat asusila dan pelecehan seksual.
IX. LAIN-LAIN
1. Pergaulan antara siswa/ siswi hendaknya dalam batas-batas kesusilaan, sopan santun, dan etika.
2. Bentuk dan ukuran pakaian sesuai dengan ketentuan.
3. Kendaraan diparkir pada tempat yang telah disediakan dengan rapi dan teratur serta dikunci.
4. Tidak diperkenakan menghidupkan kendaraan pada saat KBM berlangsung.
5. Siswa wajib membantu terwujudnya suasana 7K di lingkungan SMP Negeri.
6. Siswa putra tidak diperkenankan berambut gondrong, gundul dan ‘gaul’.
7. Ketentuan Khusus terkait HP:
Selama jam pelajaran dimulai sampai jam pelajaran berakhir HP tidak boleh dihidupkan kecuali
atas izin wali kelas, guru BP/BK atau Kepala Sekolah/ Wakil, untuk keadaan-keadaan tertentu.
Siswa yang tertangkap menghidupkan HP tanpa izin, HPnya akan disita oleh Guru BP/ BK atau
bagian Kesiswaan dan boleh mengambilnya dengan tebusan tertentu yang ditetapkan Kepala
Sekolah.
Bagian Kesiswaan, Wali Kelas dan guru BP/ BK sewaktu-waktu akan melakukan razia HP untuk
memeriksa konten HP siswa.
Siswa yang di dalam HPnya terdapat konten berisi pornografi, provokasi, kekerasan dan konten
negatif lainnya akan dikenakan sanksi dengan kategori pelanggaran berat sampai pemecatan.
Kehilangan atau kerusakan HP yang dibawa ke sekolah sepenuhnya menjadi tanggung jawab siswa
pemiliknya.
8. SANKSI-SANKSI
1. Pelaksanaan sanksi bagi pelanggaran tata tertib sekolah diatur dalam daftar pelanggaran dan
skornya.
2. Mekanisme pelaksanaan sanksi adalah sebagai berikut:
Peringatan secara lisan;
Peringatan tertulis dengan tembusan orang tua/ wali;
Pemanggilan orang tua/wali;
Pelaksanaan home visit;
Dititip sementara kepada orang tua/wali;
Dikeluarkan atau diberhentikan dari sekolah.
Sanksi-sanksi tersebut dikenankan secara bertahap, kecuali jika sekolah memandang perlu,
maka sanksi dapat diberikan tanpa melalui tahap tersebut, disebabkan antara lain melakukan
tindakan kriminal, subversi, telibat miras, narkoba, perkelahian dan perbuatan amoral lainnya.
Semua pelanggaran dan nilai pelanggaran dicatat dalam kartu pelanggaran untuk diberikan
skor.
Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan ditentukan kemudian.
Tata tertib ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Saryono,S.Pd,MM
NIP 19650622 198803 1 003