Anda di halaman 1dari 3

NAMA: POPPY HAIRUNNISA

KELAS: C-1 PENYELESAIAN SENGKETA ALTERNATIF


NIM: 032011133003
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS AIRLANGGA

1. Jelaskan makna peran lawyers sebagai intermediary dan buffer!


JAWABAN:

Penggambaran seorang lawyers dalam konteks intermediary ini, dimana lawyers


merupakan jembatan penghubung diantara kepentingan klien dengan para pihak yang
bersangkutan, melalui skill komunikasi serta analisa yang bersifat efektif untuk
memperhatikan kepentingan-kepentingan klien beserta tidak mengabaikan kepentingan-
kepentingan lainnya dari para pihak lawan juga. Lawyers secara patut sangat menghindari
dampak yang tidak diinginkan kedua belah pihak sampai akan berakibat memperumit
masalah sengketanya. Kesimpulannya, yang dimaknai peran menjadi intermediary tersebut
terletak pada kemampuan lawyers dalam memperantarai kepentingan klien yang ada maupun
pada pemberian solusi dengan cara membahasnya bersama para pihak.
Kemudian, Lawyers mempunyai peran pula sebagai buffer yang berarti lawyers-lah yang
mempunyai kesiapan tersendiri demi menanggung atas segala kemungkinan yang terjadi
beserta setiap resiko-resiko yang dapat muncul di masa mendatang selama periode masa
perundingan/negosiasi, dengan kata lain buffer adalah bentuk tanggungjawab lawyers. oleh
karena itu, tugas menjadi buffer sehakikatnya berkewajiban menjamin dan menerima
dampak-dampaknya secara langsung tanpa merugikan kliennya, alasannya karena kedudukan
lawyers yang telah dikuasakan mulai dari awal agar memperantarai penyampaian atau
cerminan dari kepentingan-kepentingan klien dalam jalannya negosiasi.
2. Dari teknik negosiasi yang Saudara pelajari adakah teknik yang paling baik jika
dibandingkan dengan yang lainnya.

JAWABAN: Dikemukakan bahwa teknik paling baik yang dapat digunakan untuk
bernegosiasi ialah teknik negosiasi “Interest Based” dari pengembangan Havard
Negotiation Project, yang mana apabila setelah dibandingkan teknik negosiasi tersebut
memiliki beberapa keunggulan dibandingkan teknik lainnya.
Menjelaskan dasar pertimbangan dalam memilih Interest Based Negotiation sebagai
teknik yang terbaik untuk melakukan negosiasi dikarenakan beberapa faktor, yang pertama
tetap berlandaskan dan memfokuskan kepada kepentingan-kepentingan negosiasi berpotensi
menghasilkan penyelesaian tanpa adanya konflik baru, menjaga relasi diantara para pihak
seperti halnya teknik negosiasi kooperatif, dan tidak akan menciptakan kondisi negosiasi
yang bersifat tegang/intimidasi, dipercaya pula sebagai jawaban atas kesulitan yang dialami
saat negosiasi bersifat keras yang akan menyebabkan perundingan berkarakter dead lock dan
negosiasi lunak yang berakibat kekalahan semata, selain itu interest based negotiation sudah
difasilitasi oleh empat elemen/komponen negosiasi pendukung meliputi ORANG/PEOPLE
menerangkan bernegosiasi harus mengesampingkan latar belakang pribadi atau kualitas
subjeknya, KEPENTINGAN/INTEREST merupakan unsur yang dikedepankan dan
dipertemukan bersama, sedangkan OPTION bermaksud menghadirkan pilihan-pilihan
alternatif yang dapat diterima para pihak, yang terakhir KRITERIA OBJEKTIF melalui
landasan sumber-sumber hukum normatif. Dengan demikian dinilai sangat ampuh untuk
menyelesaikan sengketa secara solutif, efektif, dan adil. Hadirnya teknik negosiasi ini tidak
merugikan pihak manapun dalam bersengketa dan memanifestasikan kesepakatan yang akan
langsung diterima para pihak.

3. Jelaskan kriteria apa yang saudara gunakan dalam memilih mediator, agar dapat
menjalankan tugasnya dengan efektif dan efisien.

JAWABAN: Dalam menentukan mediator yang dapat menjalankan tugasnya dengan efisien
pada saat mediasi para pihak berlangsung, dibutuhkan kriteria kriteria yang mencakup
mediator yang memahami betul terhadap prosedur dan prinsip-prinsip dalam bermediasi
dengan tujuan mencegah sang mediator akan mengarahkan mediasi diluar batas
kewenangannya, memiliki pengalaman dan ruang lingkup pengetahuan lebih terhadap
substansi obyek yang disengketakan adalah kriteria berikutnya yang berkaitan langsung
sebagai perwujudan profesionalitas dalam diri mediator, sebaik-baiknya para pihak menunjuk
mediator yang independent sebab posisi yang netral atau terbebas dari segala
pengaruh/tekanan para pihak dapat memberikan pikiran kritis dalam mengidentifikasi
masalah masalah yang dihadapi para pihak, dapat membantu memberi ataupun
mengembangkan beberapa optional solusi yang dapat diterima keduanya, mampu
menciptakan atmosfer yang kondusif saat bermediasi, beserta mediator mampu mengambil
peran sebagai fasilitator para pihak.

4. Buatlah contoh sengketa yang melibatkan minimal 2 (dua) pihak. Dari sengketa
tersebut para pihak minta kepada Saudara untuk menjadi Mediator. Dari sengketa
yang saudara tangani tersebut buatlah tabel analisis konflik yang menunjukkan posisi
para pihak, kepentingan para pihak, serta isu-isu apa saja yang dapat diagendakan
untuk dibahas dalam perundingan.
KRONOLOGIS CONTOH SENGKETA
Dipaparkan telah terjadi sengketa tanah wakaf, yang melibatkan PT Kebun Simpang, Warga
desa Galumpang, dan pemerintah desa Galumpang, disini warga menyepakati ingin
membangun sekolah negeri di atas tanah wakaf milik seorang warga desa yang telah
meninggal dunia sesuai dengan isi surat wasiatnya tersebut yang diamanahkan kepada Nadzir
desa, sedangkan pemerintah desa sangat mendukung dan menyetujui hal tersebut mengingat
sesuai dengan rencana peningkatan layanan pendidikan tahun 2022-2025, beserta masih
rendahnya tingkat melek huruf warga desa yang saat itu disebabkan faktor kesulitan akses
sekolah di desa seberang yang dinilai kurang efektif walaupun masih dalam jarak 5 km,
namun ternyata PT Kebun Simpang memiliki surat sita jaminan atas obyek sengketa dari PN
Kabupaten Tolitoli yang telah inkracht, dikarenakan sebelumnya terdapat kasus wanprestasi
dari perjanjian dengan para ahli waris sejak dua tahun yang lalu sehingga kemudian
menjaminkan hak guna bangunan yang berdiri diatas tanah itu kepada PT Kebun Simpang.
BERIKUT DIBAWAH INI MERUPAKAN TABEL ANALISIS KONFLIK DAN
RENCANA STRATEGIS YANG TELAH DISUSUN:

No. Para Pihak Posisi kepentingan Isu


Mempertahankan Dapatkah Membangun
Menolak Hak Guna Bangunan Sekolah untuk kepentingan
PT Kebun
1. Pembangunan PT Kebun Simpang melanjutkan pendidikan
Simpang
Sekolah yang diberdiri diatas warga desa tanpa
tanah obyek sengketa. mengabaikan hak Guna
Bangunan yang dimiliki PT
Membangun Sekolah kebun Simpang atas tanah
Warga Desa untuk mewujudkan obyek sengketa?
2. Mendukung
Galumpang keinginan warga desa
dalam melanjutkan Dapatkah
pendidikannya pemerintah desa melakukan
peningkatan layanan
Sesuai dengan pendidikan sesuai rencana
rencana peningkatan desa Galumpang tahun
layanan pendidikan 2022-2025 dan
Pemerintah
desa Galumpang mengembangkan melek
3. Desa Mendukung
tahun 2022-2025 dan huruf warga desa tanpa
Galumpang
mengembangkan mengabaikan hak Guna
melek huruf warga Bangunan yang dimiliki PT
desa kebun Simpang atas tanah
obyek sengketa?

Anda mungkin juga menyukai