Anda di halaman 1dari 1

Cepat atau lambat, globalisasi dapat mempengaruhi prinsip dan identitas kebudayaan

Indonesia. Namun, sayangnya masyarakat Indonesia seakan enggan dan tidak peduli betapa
pentingnya budaya literasi di tengah derasnya arus globalisasi. Padahal literasi sangat
berperan penting dalam kehidupan masyarakat yang berkarakter. Berbagai upaya yang telah
dilakukan oleh pemerintah, seperti yang diterapkan dalam gerakan revolusi mental, serta pada
awal tahun pelajaran 2015-2016, Menteri pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan telah
mengeluarkan peraturan menteri yang mewajibkan siswa membaca buku 10 menit sebelum
jam belajar dimulai. Gerakan tersebut bagaikan sebuah himbauan belaka dan masyarakat
seperti acuh terhadap gerakan pemerintah tersebut.

Anda mungkin juga menyukai