Anda di halaman 1dari 20

Perkembangan Penanganan Pandemi

10 Juni 2022

Menteri Kesehatan
Republik Indonesia
Kasus harian kembali mengalami kenaikan sebulan pasca lebaran

600
H+38; 556
Cuti Bersama
Idul Fitri 2022
500

400

300

200

100

-
28-Apr 05-May 12-May 19-May 26-May 02-Jun 09-Jun
Kasus Baru Kasus 7DMA

Sumber: Kementerian Kesehatan, 9 Juni 2022 2


Pada gelombang sebelumnya, kenaikan juga terjadi +30 hari setelah Hari Raya

Hari Raya Nasional DKI Jakarta

Hari Raya
Kasus

H+27
H+24 H+27
H+24

-5 5 15 25 35 -5 5 15 25 35
Hari Raya

Hari Raya
Perawatan RS

H+27
H+24
H+28
H+28

-5 5 15 25 35 -5 5 15 25 35

Catatan:
Lebaran 2021 = 12 Mei 2021
Natal 2021 = 25 Desember 2021 Sumber: Kementerian Kesehatan, 9 Juni 2022 3
Lebaran 2022 = 2 Mei 2022
Subvarian BA.4 dan BA.5 sudah ditemukan di Indonesia

60000 Idul Adha Nataru Idul Fitri Idul Adha Nataru Idul Fitri
(30 Jul-1 Ags 20) (24 Des 20-1 Jan 21) (12-15 Mei 21) (19-20 Jul 21) (24 Des 21-1 Jan 22) (29 April – 8 Mei 22)
50000

40000

30000

20000

10000

0
Jun-20 Jul-20 Aug-20 Sep-20 Oct-20 Nov-20 Dec-20 Jan-21 Feb-21 Mar-21 Apr-21 May-21 Jun-21 Jul-21 Aug-21 Sep-21 Oct-21 Nov-21 Dec-21 Jan-22 Feb-22 Mar-22 Apr-22 May-22

100%
90%
80%
70%
60% Original strain Delta Omicron
50%
40%
30%
20%
10%
0%
Jun-20 Jul-20 Aug-20 Sep-20 Oct-20 Nov-20 Dec-20 Jan-21 Feb-21 Ma r-21 Apr-21 Ma y-21 Jun-21 Jul-21 Aug-21 Sep-21 Oct-21 Nov-21 Dec-21 Jan-22 Feb-22 Ma r-22 Apr-22 Ma y-22

BA.3 BA.1.1 BA.1 BA.2 Alpha Beta Gamma Delta Other BA.4 BA.5 BA.2.12.1

Sumber: Kementerian Kesehatan 9 Juni 2022, GISAID 9 Juni 2022


BA.4 dan BA.5 pertama kali dilaporkan di Indonesia pada 6 Juni 2022

Tanggal Jenis Kelamin, Status Vaksin


Kasus Varian Kluster Kondisi Klinis
Dilaporkan Usia COVID-19
Laki-Laki,
1 6 Juni 2022 BA.4 - Tidak bergejala 2 Kali (Pfizer)
27 Tahun
Laki-Laki, PPLN delegasi
2 6 Juni 2022 BA.5 Tidak bergejala 3 Kali (J&J)
45 Tahun pertemuan The
Global Platform for
Laki-Laki, BA.5 Sakit tenggorokan,
3 6 Juni 2022 Disaster Risk 4 Kali (Pfizer)
57 tahun Badan pegal
Reduction, di Bali
Laki-Laki, 23-28 Mei 2022 3 Kali (2 Kali AZ
4 6 Juni 2022 BA.5 Tidak bergejala
34 Tahun dan 1 Kali J&J)

5
Kasus 1: WNI/ 27 Tahun/ Laki-laki (BA.4)

24 Mei 2022 25 Mei 2022 28 Mei 2022 9 Juni 2022

• Tiba di Bali • Kondisi sehat • Spesimen dikirim ke • Hasil pemeriksaan


• Swab PCR dengan • Tidak ada kontak erat BKPK Jakarta untuk WGS Varian BA.4
hasil positif di hotel pemeriksaan WGS
• Isolasi mandiri di Hotel • Status vaksinasi 2
Amaris Nusa Dua kali (Pfizer)
• Kasus tidak bergejala

6
Kasus 2: WNA / 45 tahun/ Laki-laki (BA.5)

20 Mei 2022 22 Mei 2022 23 Mei 2022 24 Mei 2022 28 Mei 2022 9 Juni 2022

• Tiba di Bali • Swab antigen • Dilakukan • Dilakukan • Spesimen • Hasil


Menginap di dengan hasil tracing swab untuk dikirim ke pemeriksaan
Hotel Grand positif terhadap pemeriksaan BKPK WGS Varian
Whiz Nusa • Swab PCR kontak erat. 8 kontak Jakarta untuk BA.5
Dua dengan hasil • Status erat (staf pemeriksaan
positif vaksinasi 3 hotel) WGS
kali dengan hasil
(Johnson) negatif

7
Kasus 3: WNA /57 tahun/ Laki-laki (BA.5)

23 Mei 2022 24 Mei 2022 26 Mei 2022 27 Mei 2022 28 Mei 2022 9 Juni 2022

• Tiba di Bali • Hasil PCR • Hasil swab • Dilakukan • Spesimen • Hasil


• Kasus negative PCR positif tracing 15 dikirim ke pemeriksaan
langsung (Lab. • Menjalani kontak erat BKPK WGS Varian
menuju ke Fullerton) isolasi (staf hotel) Jakarta untuk BA.5
lokasi swab dan mandiri di dengan hasil pemeriksaan
PCR dan mengikuti Hotel Hilton negatif WGS
check in pertemuan Nusa Dua • Status
hotel Hilton vaksinasi 4
Nusa Dua kali (Pfizer)
• Kondisi sakit
tenggorokan
dan badan
pegal-pegal

8
Kasus 4: WNA / 34 tahun/ laki-laki (BA.5)

23 Mei 2022 24 Mei 2022 26 Mei 2022 27 Mei 2022 28 Mei 2022 9 Juni 2022

• Tiba di Bali • Hasil PCR • Hasil swab • Tidak ada • Spesimen • Hasil
• Kasus negative dan PCR positif kontak erat. dikirim ke pemeriksaan
langsung mengikuti • Menjalani • Status BKPK WGS Varian
menuju ke pertemuan isolasi vaksinasi 3 Jakarta untuk BA.5
lokasi swab mandiri di kali (Astra, pemeriksaan
PCR dan Bali Relaxing Astra, WGS
check in Bali Resort and Johnson)
Relaxing SPA Benoa • Kondisi
Resort and kasus tanpa
SPA Benoa gejala

9
Data interim subvarian BA.4 dan BA.5

BA.4 BA.5
Epidemiologi • 6903 sekuens telah dilaporkan melalui GISAID • 8687 sekuens telah dilaporkan melalui GISAID
• 58 Negara • 63 Negara
• 5 negara dengan laporan sekuens BA.4 terbanyak: Afrika • 5 negara dengan 5 negara dengan laporan
Selatan, Amerika Serikat, Britania Raya, Denmark, Israel sekuens BA.5 terbanyak: USA, Portugis,
Jerman, Britania Raya, Afrika Selatan

Transmisibilitas Memiliki kemungkinan menyebar lebih cepat dibandingkan BA.1 dan BA. 21,2

Keparahan Tidak ada indikasi menyebabkan kesakitan lebih parah dibandingkan varian omicron lainnya1

Terapi antibodi Memiliki penurunan kemampuan terhadap terapi antibodi monoklonal3

Immune escape Memiliki kemungkinan lolos dari perlindungan kekebalan yang disebabkan oleh infeksi varian omicron1

Sumber :
1. https://www.ecdc.europa.eu/en/news-events/epidemiological-update-sars-cov-2-omicron-sub-lineages-ba4-and-ba5
2. https://www.who.int/docs/default-source/coronaviruse/situationreports/20220525_weekly_epi_update_93.pdf?sfvrsn=e8162ad9_5&download=true
3. Cao Y et al. Preprint 2022. Available from: https://doi.org/10.1101/2022.04.30.489997 10
4. Data Epidemiologi berdasarkan data GISAID per 10 Juni 2022 Pukul 09.00 WIB . Strategi surveilans tiap negara dapat berbeda-beda sehingga data ini perlu diiinterpretasikan secara hati-hati
Subvarian BA.4, dan BA.5 menyebabkan kenaikan kasus pada beberapa
negara di dunia
Afrika Selatan Portugal Chile

25,000 70,000 40,000

60,000
20,000
30,000
50,000
15,000 40,000
20,000
10,000 30,000

20,000
10,000
5,000
10,000

0 0 0
Ma y-20 Nov-20 Ma y-21 Nov-21 Ma y-22 Ma y-20 Nov-20 Ma y-21 Nov-21 Ma y-22 Ma y-20 Nov-20 Ma y-21 Nov-21 Ma y-22

BA.4
BA.5
Sumber: Our World in Data, 10 Juni BA.1 BA.2.12.1
11
2022; Covid Variants, 10 Juni 2022
BA.2
Meskipun kasus meningkat, positivity rate masih relatif rendah di 1.15%
Standar WHO positivity rate < 5%

1.40% 140,000
Cuti Bersama
Idul Fitri 2022 1.15%
1.20% 120,000

1.00% 100,000 9 Juni 2022


- Testing: 48,018
Positivity Rate

- Kasus: 556
0.80% 80,000

Testing
- Positivity rate:
1.15%

48,018
0.60% 60,000

0.40% 40,000

0.20% 20,000

0.00% -
28-Apr 05-May 12-May 19-May 26-May 02-Jun 09-Jun

Jumlah Negatif Jumlah Positif Positivity Rate

Sumber: Kementerian Kesehatan, 9 Juni 2022 12


Transmisi komunitas kasus di Indonesia masih rendah di 1,03/100rb
penduduk/minggu
Rawat Inap RS dan Kematian masih cenderung menurun dengan transmisi komunitas yang rendah

Kasus Konfirmasi/100rb penduduk/minggu Rawat Inap RS/100rb penduduk/minggu


1.40 0.25

1.20 1.03
0.20
1.00
0.15
0.80
0.60 0.10
0.11
0.40
0.05
0.20
- 0.00
11-May 16-May 21-May 26-May 31-May 05-Jun 11-May 16-May 21-May 26-May 31-May 05-Jun

Kematian/100rb penduduk/minggu
0.05
0.04
Level 1 Transmisi Komunitas standar WHO:
0.04 • Kasus: <20 kasus/100rb penduduk /minggu
0.03 • Rawat inap: <5 rawat inap/100rb penduduk /minggu
0.03
• Kematian: <1 kematian/100rb penduduk/minggu
0.02
0.02 0.01
0.01
0.01
-
11-May 16-May 21-May 26-May 31-May 05-Jun

Sumber: Kementerian Kesehatan, 9 Juni 2022 13


>416 juta dosis telah disuntikkan dan >62% dari total
populasi Indonesia telah menerima vaksinasi lengkap

15 Jan: 300 Juta


30 Okt: 200 Juta

25 Apr: 400 Juta


30 Agt: 100 Juta

8 Des: 250 Juta

2 Mar: 350 Juta


1 Okt: 150 Juta
7 Juli: 50 Juta
450,000,000
416.163.217
400,000,000

350,000,000
Target: 70% populasi vaksinasi
lengkap pada Juni 2022
300,000,000 Sasaran
Total
250,000,000 ≥12 th ≥6 th
populasi
Pop 208.265.720 234.666.020 270.203.917
200,000,000 200.773.453 Dosis 1 96,40% 85,55% 74,30%
167.979.029 Dosis 2 80,65% 71,58% 62,16%
150,000,000

100,000,000

50,000,000 47.410.735

0
21 21 21 02
1
02
1
02
1
02
1
02
1
02
1
02
1
02
1
02
1
02
2
02
2
02
2
02
2
02
2
02
2
20 20 r 20 r 2 2 2 l 2 2 2 t 2 2 2 2 2 r 2 r 2 2 2
Ja
n
Fe
b
M
a Ap ay Ju
n Ju Au
g
Se
p
O
c
N
ov
D
ec Ja
n
Fe
b
M
a Ap ay Ju
n
3 2 4 3 M 2 1 2 1 0 0 9 9 8 7 9 8 M 7
1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 8

Kumulatif Dosis 1, 2, booster Kumulatif Dosis 1 Kumulatif Dosis 2 Kumulatif Booster

14
Sumber: KPCPEN, 10 Juni 2022, Pukul 11.35 WIB
Capaian vaksinasi booster masih relatif rendah, perlu percepatan
5 dari 34 provinsi telah mencapai 30% capaian vaksinasi booster
Bali 62.44%
DKI Jakarta 49.88%
Kepulauan Riau 43.75%
Yogyakarta 36.43%
Jawa Barat 34.55%
Kalimantan Timur 28.68%
Nusa Tenggara Barat 27.63%
Banten 26.04%
Sumatera Utara 25.43%
Jawa Tengah 24.79%
Kalimantan Utara 22.56%
Kalimantan Tengah 22.37%
Kepulauan Bangka… 21.90%
Jawa Timur 20.38%
Riau 19.61%
Sumatera Barat 18.58%
Aceh 18.51%
Jambi 18.12%
Kalimantan Selatan 17.94%
Sulawesi Utara 15.57%
Bengkulu 15.20%
Sumatera Selatan 13.93%
Lampung 13.80%
Kalimantan Barat 13.60%
Gorontalo 13.45%
Papua Barat 12.35%
Nusa Tenggara Timur 11.47%
Maluku Utara 10.89%
Sulawesi Selatan 10.47%
Sulawesi Tengah 9.61%
Maluku 8.96%
Sulawesi Tenggara 8.75%
Sulawesi Barat 7.21%
Papua 6.23%

*menggunakan denominator total jumlah sasaran 15


Sumber: KPCPEN, 10 Juni 2022, Pukul 11.32 WIB
Kesimpulan

Terjadi kenaikan kasus pasca lebaran


• Pada gelombang sebelumnya, terjadi kenaikan kasus +30 hari setelah Hari Raya
• Sudah ditemukan subvarian BA.4 dan BA.5 di Indonesia. Subvarian ini
menyebabkan kenaikan di negara-negara lain seperti Afrika Selatan, Portugal, dan
Chile.

Namun, kondisi pandemi di Indonesia masih terkendali


• Meskipun kasus meningkat, positivity rate masih relatif rendah di 1,15%
(standar WHO positivity rate <5%)
• Transmisi Komunitas di Indonesia masih rendah di 1,03/100rb/minggu
(Standar WHO Level 1 Transmisi Komunitas <20 kasus/100rb populasi/minggu)
• Belum ada kenaikan perawatan RS maupun kematian

Masyarakat agar tetap tenang dan beraktivitas seperti biasa

Segera booster

Tetap pakai masker di dalam ruangan, kendaraan umum,


kerumunan, dan bila merasa tidak enak badan
16
Tren kasus baru, hospitalisasi, rawat intensif harian, dan kematian di Indonesia
masih terkendali

Kasus Harian Meninggal Harian


70,000 64,718 2,500
2,069
60,000
56,757 2,000
50,000

40,000 1,500

30,000 1,000
14,518 476
20,000
500 401
10,000

- 556 - 7
1
6

1
6
11
16
21
26
31
36
41
46
51
56
61
66
71
76
81
86
91
96

11
16
21
26
31
36
41
46
51
56
61
66
71
76
81
86
91
96
101
106
111
116
121
126
131
136
141
146
151
156
161
166
171
176
181

101
106
111
116
121
126
131
136
141
146
151
156
161
166
171
176
181
Hospitalisasi Harian Rawat Intensif Harian
100,000 93,256 9,000 8,179
90,000 8,000
80,000 7,000
70,000 6,000
60,000 5,000 3,904
50,000 38,422 52,045
4,000 2,925
40,000
3,000
30,000
2,000
20,000
10,000 1,000
- 1,029 - 210

1
6
11
16
21
26
31
36
41
46
51
56
61
66
71
76
81
86
91
96
101
106
111
116
121
126
131
136
141
146
151
156
161
166
171
176
181
101
106
111
116
121
126
131
136
141
146
151
156
161
166
171
176
181
1
6
11
16
21
26
31
36
41
46
51
56
61
66
71
76
81
86
91
96

Omicron
Delta (Juni – Oktober 2021) 18
Original Strain (November 2020 – April 2021) Sumber: Kementerian Kesehatan, 9 Juni 2022
Indonesia: Tren kasus harian dan positivity rate mengalami peningkatan

Kasus Baru Harian Positivity Rate


1.0%
450

0.9%
0.9%
400 406
0.8%
0.8%
350
358
0.7%
300 0.6%
0.6%
267
250
0.5%

200
0.4%

150
0.3%

100
0.2%

50 0.1%

0 0.0%
Tue Wed Thu Fri Sat Sun Mon Tue We d Thu Fri Sat Sun Mo n

M1 (03/05-09/05) M4 (24/05-30/05)
M2 (10/05-16/05) M5 (31/05-06/06) 19
Sumber: Kementerian Kesehatan,9 Juni 2022
M3 (17/05-23/05) M6 (07/05-13/06)
Tren kasus dan perawatan RS di provinsi Jawa-Bali pasca Hari Raya
Pada gelombang sebelumnya, kenaikan terjadi 20-35 hari setelah Hari Raya

DKI Jakarta Bali Banten DI Yogyakarta Jawa Barat Jawa Tengah Jawa Timur

Hari Raya
Hari Raya

Hari Raya

Hari Raya

Hari Raya
Hari Raya

Hari Raya
Kasus

H+28
H+27 H+23
H+24
H+24 H+36 H+27 H+30
H+30 H+39
H+29 H+24 H+29 H+23

-5 5 15 25 35 -5 5 15 25 35 -5 5 15 25 35 -5 5 15 25 35 -5 5 15 25 35 -5 5 15 25 35 -5 5 15 25 35

Hari Raya

Hari Raya

Hari Raya
Hari Raya

Hari Raya
Hari Raya

Hari Raya
Perawatan RS

H+24
H+22 H+23
H+24 H+21
H+31 H+25
H+29
H+29
H+30 H+35 H+37
H+26 H+28

-5 5 15 25 35 -5 5 15 25 35 -5 5 15 25 35 -5 5 15 25 35 -5 5 15 25 35 -5 5 15 25 35 -5 5 15 25 35

Catatan:
Lebaran 2021 = 12 Mei 2021
Natal 2021 = 25 Desember 2021 Sumber: Kementerian Kesehatan, 9 Juni 2022 20
Lebaran 2022 = 2 Mei 2022

Anda mungkin juga menyukai