Anda di halaman 1dari 12

PROPOSAL PKM-KEWIRAUSAHAAN

PEMANFAATAN BUBUK KOPI MENJADI LILIN AROMATERAPI


YANG MENYEHATKAN

Disusun Oleh :
1. Ahmad Faydhur Robbani NIM 2010411045
2. Achmad Faiz Hilman Firmansyah NIM 2010411047
3. Fadilatul Hasanah NIM 2010411058
4. Ega Ellena NIM 2010411064
5. Ermi Sagita Andriyani NIM 2010411070

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


PRODI MANAJEMEN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER
2021/2022
i
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ..................................................................................................


LEMBAR PENGESAHAN............................................................................i
DAFTAR GAMBAR DAN TABEL .............................................................ii
BAB I................................................................................................................1
PENDAHULUAN...........................................................................................1
1.1 Latar Belakang............................................................................................2
1.2 Jenis dan Spesifikasi Produk......................................................................2
1.3 Luaran Yang Diharapkan............................................................................2
BAB II..............................................................................................................3
GAMBARAN UMUM RENCANA UASAHA.............................................3
2.1 Deskripsi Produk........................................................................................3
2.2 Peluang Usaha............................................................................................3
2.3 Analisis SWOT...........................................................................................4
2.4 Peluang Usaha ...........................................................................................4
BAB III............................................................................................................5
METODE PELAKSANAAN.........................................................................5
BAB IV.............................................................................................................8
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN...........................................................8
4.1 Anggaran Biaya .........................................................................................8
4.2 Jadwal Kegiatan .........................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................9

ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kopi merupakan sejenis minuman yang berasal dari proses biji
tanaman kopi. Kopi digolongkan ke dalam famili Rubiaceae dengan genus
Coffea. Secara umum kopi hanya memiliki dua sepesies yaitu Coffea arabia
dan Coffea ribusta (Saputra E., 2008). Kopi dapat digolongkan sebagai
minuman psikostimulant yang akan menyebabkan orang tetap terjaga,
mengurangi kelelahan dan memberikan efek fisiologis berupa peningkatan
energi ( Bhara L.A.M., 2005).
Pada umumnya tanaman kopi hanya dimanfaatkan bijinya untuk
diestrak sebagai minuman. Namun dibeberapa tempat ada juga yang
mengkonsumsi daunnya dengan cara diseduh seperti daun teh. Pemanfaatan
kayu pogon kopi sebagai bahan kontruksi dan mebel jarang dilaporkan. Selain
dari biji buyahnya yang bisa dimanfaatkan sebagai minuman tanaman kopi
juga bisa mengatasi penyakit, seperti tekanan darah tinggi dan melancarkan
pernafasan. Untuk mengobati darah tinggi, cuci dan rebus 20 helai daun kopi
yang masih muda hingga mendidih. Aduk air rebusahan hingga berwarna
merah dan minum selagi hangat. Selain direbus. Sedangkan guna mengatasi
pernafasan, rebusan daun kopi bisa dicampur dengan jahe sehingga
memberikan manfaat lebih.
Dari segi farmokotherapi kopi dapat bisa dijadikan olahan bahan
aroma terapi sebagai anti insomnia. Kandungan yang terdapat pada kopi
mampu memberikan efek tennag dan rileks, sehingga dapat membantu
penyembuahan insomnia. Insomnia adalah kesulitan memulai atau
mempertahankan tidur dan merupakan gangguan tidur yang paling banyak
dialami manusia. Masalah insomnia pada era global ini sangat penting untuk
diatasi dalam kehidupan masyarakat dinegara berkembang maupun maju. Saat
ini diperkirakan 30-45% orang dewasa di dunia mendapat insomnia termasuk
di Indonesia. Indonesia diperkirakan mencapai 28 juta penderita insomnia.
Dengan demikian diperlukan terapi untuk mengatasi insomnia. Salah
satunya menggunkan lilin berbahan dasar kopi yang memiliki efek
farmokotherapi. Hal tersebut merupakan terapi alternatif yang relatife aman
dibandingkan dengan mengonsumsi obat-obatan. Lilin aroma terapi ini bila
dibakar mengeluarkan bau yang menenangkan bagi lingkungan sekitarnya.
Produk yang dikelolapun adalah buatan pabrik yang sudah tercampur zat
kimia lainnya. Oleh karena itu tim berinisiatif untuk membuat produk olahan

1
kopi berupa lilin aromaterapi kopi yang wangi, aman, dan bernilai guna tinggi.
Bahwa produk ini dapat sebagai anti serangga terhadap lalat dan nyamuk.
1.2 Jenis dan Spesifikasi Produk

Dengan dibuatnya proposal ini, kami ingin mengajukan rencana bisnis


dibidamg produk lilin bernama “Pemanfaatan Bubuk Kopi Menjadi Lilin
Aromaterapi Yang Menyehatkan.” Kopi adalah jenis minuman yang penting
bagi Sebagian besar masyarakat diseluruh dunia. Bukan hanya karena
kenikmatan konsumen peminum kopi namun juga nilai ekonomis bagi negara-
negara yang memproduksi dan mengekspor biji kopi (seperti Indonesia). Bagi
beberapa orang produk ini, dinuat dari biji tanaman kopi dan dipanggang
( tanaman berbunga dari famili rubiahceae), disebut sebagai “ komoditi ke 2
yang paling bnyak diperdatangkan secara legal” Dalam sejarah manusia.
Tujuan produk lilin aroma terapi ini dibuat untuk inovasi baru yang terbuat
dari bubuk kopi yang memiliki banyak manfaat. Dan menggunakan lilin
aroma terapi ini dapat juga ikut andil dalam membangun produk yang lebih
dikenal masyarakat.
Target pasar dari produk lilin aroma terapi bubuk kopi ini ialah orang-
orang golongan ekonomi menengah ke bawah dikarenakan masih banyak
produk yang masih mahal. Oleh sebab itu, lilin aroma terapi bubuk kopi ini
harganya bersahabat bagi semua kalangan. Meski harganya murah,
kualitasnya dan manfaatnya terjamin setara dengan lilin aroma terapi yang
mahal diluaran sana apabila nanti usaha ini bisa berkembang, tentunya dapat
membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat sekitar dan ikut andil
dalam misi mengurangi angka pengangguran ini.
Keunggulan produk ini ialah selain harganya yang bisa dibilang relatif
murah, kualitas dari lilin aroma terapi ini tidak diragukan lagi. Dari segi aroma
dan khasiat ini jauh lebih menenangkan pikiran dari pada penggunaan lilin
biasa, dari segi lama lilin ini memakan waktu 1 jam untuk melelehkan semua
bahan lilin tersebut.

1.3 Luaran yang Diharapkan

Program PKM ini diharapkan akan menghasilkan produk berupa lilin


dengan variasi bentuk yang menarik yang mempunyai khasiat farmakotherapi.

2
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Deskripsi Produk


Usaha ini adalah inovasi bentuk lilin yang telah ada di masyarakat. Bentuk
lilin yang selama ini beredar dimasyarakat hanya terbatas dengan bentuk
tabung memanjang oleh karena itu, tim berkeinginan untuk membuat lilin
dengan bentuk bervariasi dan aromaterapi dari bubuk kopi
Penggunaan aromaterapi kopi ini bermanfaat dalam memberi efek
penenang. Adanya inovasi yang akan dilakukan dengan menambahkan
aromaterapi diharapkan dapat menarik minat konsumen. Sasaran pasar awal
adalah mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jember dan masyarakat
sekitar, yang selanjutnya akan tim perluas dengan melakukan penjualan
secara online serta offline melalui kerjasama dengan para pemilik toko
2.2 Peluang Usaha
 Analisis SWOT
Strength (Kelebihan) :
1. Memiliki sumber daya manusia yang berkompeten dalam hal kreatifitas
dalam menciptakan variasi bentuk lilin.
2. Memiliki harga dan kualitas produk yang bersaing.
3. Memiliki produk lilin yang menarik dan memiliki efek kesehatan bagi
orang yang berada disekitarnya.
Weakness (kelemahan)
1. Skala produksi yang masih belum dapat memenuhi permintaan pasar
2. Belum memiliki outlet penjualan resmi
3. Belum memiliki jenis cetakan yang ukuran sesuai
Opportunity (peluang)
1. Belum adanya pesaing di segmen ini
2. Target pasar yang masih terbuka lebar
3. Pasar yang masih belum tahu adanya produk lilin yang beraneka bentuk
dengan khasiat kesehatan yang tinggi
Threat (ancaman)
1. banyaknya kompetitor yang sudah menggunakan mesin yang bisa
mempercepat pekerjaannya.
2. Kompetitor memiliki sarana promosi yang bagus

1.2 Peluang Usaha


Di Kecamatan Ledokombo Kabupaten Jember terdapat banyak sekali petani
kopi, tim bisa bekerja sama dengan para petani agar.

3
2.4 Analisis BEP
¿ Cost
1. BEP (unit) =
Price−Variabel Cost

464.000
=
5.000−119.500

464.000
=
−114.500

= 4,05

¿ Cost
2. BEP (Rupiah) =
1−Variabel Cost / Price
464.000
=
1−119.500/5.000
464.000
=
1−23,9

464.000
=
22,9

= 20.262

4
BAB III
METODE PELAKSANAAN

3.1 Teknik Pembuatan Komoditas Usaha


a. Kegiatan persiapan
Kegiatan persiapan yang dilakukan adalah dengan mempersiapkan
berbagai peralatan, perlengkapan dan bahan-bahan dalam proses
pembuatan lilin.
b. Perlengkapan
1. Kompor
2. Panci
3. Alat parut
4. Mangkok
5. Sendok
c. Bahan
1. Paraffin wax
2. Olive oil
3. Sumbu lilin
4. Bubuk kopi
5. Botol kaca
Proses pembuatan produksi lilin dari awal sampai akhir, meliputi:
1. Tunggu sekitar 10 menit agar supaya paraffin wax benar mencair sambil
aduk perlahan, apabila paraffin wax dan olive oil mencair rata jangan lupa
masukkan bubuk kopi yang sudah disiapkan.
2. Lalu aduk secara perlahan dan tunggu waktu 5 menit agar ketiga bahan
tersebut tercampur rata sampai mengeluarkan busa berwarna putih,
tunggu warna tersebut berubah menjadi agak kehitaman.
3. Kemudian siapkan gelas botol yang akan digunakan, lalu tuangkan
adonan bahann yang tadi sudah direbus secukupnya dan diamkan agar
adonan tersebut dingin.
4. Masukkan sumbu lilin kedalam gelas botol yang berisi adonan lilin, dan
5. Diamkan sekitar 7 menit hingga lilin kering sempurna

Gambar 1.1 Teknik Pembuatan Lilin Aromaterapi Ampas Kopi

5
3.2 Teknik Pengemasan Komoditas Usaha
1. Membuat logo produk
2. Mendesain kotak pengemasan
3. Memasukkan lilin aromaterapi kedalam kotak pengemasan.

3.3 Strategi Pemasaran


1. Produk
Produk inovatif ini merupakan lilin kopi aromaterapi yang berbeda
dengan lilin pada umumnya yang dijual dipasaran. Untuk kulitas produk
lilin ini tidak perlu diragukan lagi karena sudah melewati tes selain
harganya yang terjangkau, produk kami ini mampu bersaing dipasaran.
Dalam proses penggilingan kopi, pencetakan, dan pengemasan menjadi
alur yang harus dilalui untuk menghasilkan lilin ampas kopi yang
berkualitas baik.
2. Price (harga)

6
. Produk lilin ini akan dijual dengan harga Rp.5000/biji. Untuk estimasi
kedepan, apabila usaha ini sudah berjalan dengan lancar dan berkembang,
tim akan mengefisienkan dalam segi harga.
3. Place (tempat)
Usaha produksi lilin aromaterapi ini terdapat di Kecamatan Ledokombo,
Kabupaten Jember.
4. Promotion (promosi
Secara umum dalam twknik pemasaran produksi lilin kopi ini kami masih
menggunakan sistemmulut ke mulut. Hal yang tersebut dilakukan untuk
penyebaran informasi secara langsung. Cara promosi ini dimulai pada
saudara jauh maupun teman dekat. Sehingga dengan harapan dapat
membantu pemasaran, dan masyarakat luas mengetahui produk ini.
Pemasaran pdosuk ini juga menggunakan promosi secara online seperti di
FB, Whatsapp, Instagram agar penyebarannya bisa secara luas dan
semakin banyak lagi orang yang menggunakan prosuk ini.
5. Konsumen
Produk lilin kopi kami menggunakan sumber daya manusia untuk
memasarkannya. Rencananya kami berinteraksi dengan calon pembeli.
Taktik penjualan ini diperlukan untuk mendapatkan calon pembeli dengan
melakukan pendekatan kepada calon pembeli saat datang ke tempat
produksi. Calon pembeli datang ke tempat produksi, memilih barang,
membayar.

3.4 Tahapan Pelaksanaan

4.
IDE
5. PRAKTEK PEMBUATAN
6.

PENGEMASAN
7. LOG0 DESAIN PRODUK

PEMASARAN

7
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

Tabel 1.1 Anggaran Biaya

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)


Rp. 464.000
1 Perlengkapan yang diperlukan
RP. 4.500.000
2 Kebutuhan Pengembangan
Rp. 119.500
3 Bahan Habis Pakai
Rp. 30.000
4 Perjalanan
RP. 5.113.500
Jumlah

4.2 Jadwal Kegiatan

Table 1.2 jadwal kegiatan

Waktu
No. Uraian Kegiatan Bulan Ke-1 Bulan Ke-2 Bulan Ke-3
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

Pembuatan proposal
1.

Pelaksanaan kegiatan
2.
3. Monitoring dan Evaluasi

Pembuatan laporan Akhir


4.

8
DAFTAR PUSTAKA

Kopi. (2021, Februari 25). Retrieved from wikipedia.id:


https://id.wikipedia.org/wiki/Kopi

Lilin Aromaterapi Dari Kopi Bagaimana Membuatnya. (2018, April 4).


Retrieved from Majalah Otten.com: https://majalah.ottencoffee.co.id/lilin-
aroma-terapi-dari-kopi-bagaimana-membuatnya/

Tak Perlu Diminum Menghirup Aroma Kopi Juga Bisa Mempertajam Otak.
(2018, Juli 23). Retrieved from nationalgeographic.grid.id:
https://nationalgeographic.grid.id/read/13903872/tak-perlu-diminum-
menghirup-aroma-kopi-juga-bisa-mempertajam-otak?page=all

Anda mungkin juga menyukai