TERTELAN
Material BELUM digolongkan oleh EC Directives atau sistem klasifikasi lain sebagai "berbahaya oleh
proses pencernaan". Ini oleh karena ketiadaan bukti pada manusia atau binatang. Material dapat
tetap merusak kepada kesehatan dari individu, mengikuti proses pencernaan, terutama pada organ/
bagian tubuh (misalnya. hati, ginjal) kerusakan sudah terbukti. Definisi saat ini tentang berbahaya
atau zat beracun biasanya didasarkan pada dosis yang menyebabkan kematian dibanding keadaan
tidak sehat( penyakit, gangguan kesehatan). Ketidaknyamanan pada saluran gastrointestinal dapat
menghasilkan mual-mual dan muntah-muntah. Di dalam suatu pengaturan pekerjaan, proses
pencernaan dari jumlah yang tidak signifikan tidaklah dianggap untuk diperhatikan.
MATA
Material ini dapat menyebabkan iritasi mata dan kerusakan pada beberapa orang.
KULIT
Material ini tidak dianggap sebagai bahan berbahaya untuk menghasilkan iritasi kulit atau efek
kesehatan yang kurang baik setelah terjadinya kontak seperti digolongkan oleh EC Directives pada
binatang percobaan. Meskipun demikian, higiene industri yang baik mengharuskan keterpaan
terhadap bahan agar seminimal mungkin dan penggunaan sarung tangan yang cocok harus
diterapkan dalam melakukan pekerjaan.
Cairan mungkin dapat bercampur dengan lemak atau minyak dan dapat meminyaki kulit,
menghasilkan suatu reaksi kulit seperti kontak dermatitis non alergis. Material tidak akan
menyebabkan suatu iritasi dermatitis seperti diuraikan oleh EC Directives.
TERHIRUP
Material ini dianggap menghasilkan iritasi atau memberikan efek kesehatan yang kurang baik pada
pernapasan (seperti digolongkan oleh EC Directives dengan menggunakan binatang percobaan).
Meskipun demikian, praktek higiene kesehatan yang baik diperlukan untuk membatasi keterpaan
agar seminimal mungkin dan kontrol yang tepat harus diterapkan dalam pekerjaan.
EFEK BAHAYA KRONIS
● Jika muntah-muntah terjadi, sandarkan pasien atau tempatkan secara menyamping ke kiri
(dengan posisi kepala kebawah, jika mungkin) untuk menjaga udara terbuka dan mencegah
aspirasi.
● Amati pasien secara hati-hati.
● Jangan pernah memberi cairan terhadap pasien yang menunjukkan tanda mengantuk atau
MATA
Jika produk ini mengaalami kontak dengan mata:
● Segera buka dan tahan kelopak mata kemudian bilas mata dengan air yang mengalir selama
berkali-kali.
● Pastikan pemberian air secara menyeluruh dengan cara membuka kelopak mata dan juga
menggerakan kelopak mata dengan cara mengangkat kelopak mata bagian bawah dan atas
secara berulang-ulang
● Lanjutkan pembilasan sampai disarankan untuk berhenti oleh Pusat Informasi racun atau dokter,
● Pelepasan lensa kontak setelah cedera mata terjadi sebaiknya hanya dilakukan oleh personil
yang ahli.
KULIT
Jika kontak kulit terjadi:
● Dengan segera lepaskan semua pakaian yang terkontaminasi, termasuk sepatu.
● Bilas kulit dan rambut dengan air yang mengalir (dan sabun jika tersedia).
TERHIRUP
● Jika fumes atau produk hasil pembakaran dihirup, keluarkan personil dari area yang
NOTES TO PHYSICIAN
Treat symptomatically.
yang ada.
● Gunakan alat bantu pernafasan plus sarung tangan khusus untuk perlindungan terhadap api.
● Cegah, dengan apa saja yang tersedia, tumpahan dari memasuki saluran air atau drainase.
● Dinginkan bekas kebakaran pada kontainer dengan semprotan air dari lokasi yang terlindungi .
MINOR SPILLS
● Bersihkan semua tumpahan dengan segera.
● Tampung dan serap tumpahan dengan pasir, tanah, material inert atau vermikulit.
● Lap Tempatkan di dalam suatu kontainer yang berlabel sesuai untuk limbah buangan.
TUMPAHAN MAYOR
Resiko sedang.
● Keluarkan area personil dan bergerak melawan arah angin.
● Siagakan pasukan pemadam kebakaran dan ceritakan kepada mereka lokasi dan resiko yang
ada.
● Gunakan alat bantu pernafasan dan sarung tangan pelindung.
● Cegah, dengan apa saja tersedia, tumpahan dari memasuki saluran air atau drainase.
● Kumpulkan produk yang dapat dipulihkan ke dalam kontainer/wadah berlabel untuk di daur ulang.
● Netralisasikan/dekontaminasikan residu.
● Kumpulkan residu padat dan segel di dalam drum berlabel untuk dibuang.
● Cuci area dan cegah hasil cucian masuk ke dalam saluran air.
● Setelah operasi pembersihan, dekontaminasikan dan cuci semua pakaian pelindung dan
+ X + X 0 +
X: Tidak boleh disimpan/disatukan bersam-sama
O: Dapat ditempatkan secara bersama-sama dengan pembatasan spesifik
+: Dapat disimpan/disatukan bersama-sama
PROSEDUR PENANGANAN
● Hindari semua kontak langsung, termasuk penghirupan.
● Kondisi atmospir udara harus diperiksa secara teratur dan harus memenuhi nilai ambang batas
● Periksa semua kontainer telah dengan jelas diberi label dan bebas dari kebocoran.
PERSYARATAN PENYIMPANAN
● Simpan di dalam kontainer asli.
● Simpan di dalam suatu tempat yang dingin, kering, dengan ventilasi yang baik.
makanan.
● Lindungi kontainer terhadap kerusakan secara fisik dan periksa secara teratur terhadap
kebocoran.
● Perhatikan rekomendasi dari pabrik untuk penyimpanan dan penanganan.
MATA
● Kacamata pelindung dengan pelindung samping.
● Kontak lens memiliki suatu resiko khusus; soft lens dapat menyerap zat pengiritasi dan semua
lensa dapat memekatkan zat pengiritasi. Suatu dokumen kebijakan tertulis, yang menjelaskan
bahwa pegunakanan lensa atau larangan dalam penggunaannya, harus dibuat untuk masing-
masing tempat kerja atau tugas. Ini harus meliputi suatu tinjauan ulang penyerapan lensa untuk
kelas bahan kimia yang digunakan dan berdasarkan pengalaman dari kecelakaan yang pernah
terjadi. Petugas Medis dan PPPK harus terlatih di dalam pemindahan dan peralatan yang sesuai
harus siap tersedia. Dalam hal terpapar dengan bahan kimia, mulai basuhi mata dengan segera
dan lepaskan lensa kontak dengan segera. Lensa harus dilepaskan setelah gejala awal mata
merah atau iritasi - lensa harus dilepaskan ke dalam suatu tempat yang bersih hanya setelah
para pekerja sudah mencuci tangan secara menyeluruh. [CDC NIOSH Current Intelligence
Bulletin 59]
TANGAN/KAKI
Gunakan sarung tangan tahan bahan kimia, misalnya. PVC.
Gunakan alas kaki safety atau sepatu bot misalnya: Sepatu bot berbahan karet.
LAIN-LAIN
● Pakaian kerja.
● Krim pelindung.
The local concentration of material, quantity and conditions of use determine the type of personal
protective equipment required.
For further information consult site specific CHEMWATCH data (if available), or your Occupational
Health and Safety Advisor.
KONTROL ENGINEERING / TEKNIS
Penggunaan exhaust umum adalah cukup di bawah kondisi-kondisi operasi normal. Ventilasi
exhaust lokal mungkin diperlukan di dalam keadaan spesifik. Jika terdapat resiko terlampau banyak
terkena cahaya, gunakan respirator yang sesuai. Perlindungan yang tepat dan sesuai adalah
penting untuk memperoleh perlindungan yang cukup. Sediakanlah ventilasi yang cukup di dalam
gudang atau kawasan penempatan barang tertutup. Kontaminan udara yang dihasilkan di dalam
tempat kerja memiliki bermacam-macam " jalan keluar" percepatan yang , pada gilirannya,
menentukan " menangkap percepatan" tentang udara berputar-putar segar yang diperlukan secara
efektif untuk memindahkan zat kontaminan.
Tipe Kontaminan: Laju udara
pelarut, uap, degreasing dll., penguapan dari
0.25-0.5 m/s (50-100 f/min)
tangki (dalam udara tetap)
aerosol, fume dari operasi penuangan, pengisian
kontainer intermiten, transfer konveyor
kecepatan rendah, pengelasan, percikan
0.5-1 m/s (100-200 f/min)
mengapung, fumes hasil plating asam,
pengawetan (dilepaskan pada velositas rendah
kedalam zona generasi aktif)
RESIKO
Kode Resiko Kalimat Resiko
R36 Mengganggu mata.
KESELAMATAN
Kode
Kalimat Keselamatan
Keselamatan
S39 Pakai alat pelindung mata/muka.
Untuk membersihkan lantai dan semua barang2 yang kotor oleh benda ini,
S401
gunakan air dan sabun.
Jika terkena mata, segera cuci dgn banyak air dan menghubungi dokter atau
S26
Pusat Informasi Racun.
Jika tertelan hubungi dokter atau Pusat Informasi Racun dgn SEGERA
S46
(tunjukkan kemasan ini atau label).