Anda di halaman 1dari 3

BAB 1 KETAKWAAN Definisi KetaqwaanTaqwa adalah terpeliharanya sifat diri untuk tetap taat

melaksanakan perintah Allah dan menjauhi segala larangan-Nya atau keinsafan yang diikuti
kepatuhan dan ketaatan dalam melaksanakan perintah Allah dan menjauhi segala larangan-Nya.
Orang yang bertaqwa adalah orang yang beriman, yaitu orang yang berpandangan dan bersikap
dengan ajaran Allah menurut sunnah rasul. Takwa Menurut Etimologi Para pengarang ensiklopedi
sepakat mengatakan bahwa akar kata takwa adalah waqa-wiqayah yang berarti memelihara dan
menjaga. Seperti diungkapkan oleh al-Khalil bin Ahmad, al-Azhary dalam Maqayis al-Lughah, al-
Jauhary dalam al-Shihhah, dan juga al-Ashfahany dalam al-Mufradat fi Gharib al-Quran. Dari makna
dasar itulah secara bahasa takwa mengandung beberapa pengertian. Pertama menjaga sesuatu dari
yang menyakitkan dan membahayakan. Kedua menjaga diri dari yang ditakutkan al- Ashfahany, t. th
530. Ketiga menghalangi antara dua hal Ibnu Ismail, 1996 3169. Keempat bertameng berlindung
dengan sesuatu atau dengan orang ketika menghadapi musuh atau sesuatu yang dibenci. Kelima
menghadapi sesuatu dan melindungi diri dari bahayanya. Keenam mengambil perisai untuk menutupi
dan menjaga. Ketujuh menjaga diri dan menolak hal-hal yang tidak disukai. Kedelapan hati-hati,
waspada dan menjauh dari yang menyakitkan. Kesembilan takut kepada Allah dan merasakan
pengawasan-Nya Al- Buzy, 2011 101-103. Makna Takwa dalam Al-Quran Habib Abdurrahman Asad
Al-Habsyi mengatakan, manusia bertakwa adalah merekalah raja-raja dunia dan akhirat, merekalah
pemilik kebahagiaan yang sejati dan kemuliaan yang agung di dunia juga di akhirat. Sebagaimana
firman Allah SWT, surah Thaha ayat ke-132 Dan akibat yang baik itu adalah bagi orang yang
bertakwa. Habib Abdurrahman Asad Al-Habsyi menyampaikan, dalam Alquran kata takwa digunakan
pada tiga hal. Pertama, memiliki maknaal-khasyyahdanal-haibahtakut. Kedua, bermakna taat dan
ibadah. Dan Ketiga, bermakna pensucian hati dari perbuatan dosa. Menurut al-Razy 2000 20 takwa
dalam al-Quran bermakna khasyyah rasa takut. Seperti dalam firman Allah dalam surat an- Nisa ayat
1 Wahai manusia takutlah kepada Tuhan kamu 1. 2 Wujud Imandan TaqwaWujud iman termuat
dalam 3 unsur yaitu isi hati, ucapan dan perbuatan. Dalam artiandiyakini dalam hati yaitu dengan
percaya kepada Allah SWT, diucapkan dengan lisanyaitu dengan mengucapkan dua kalimat
syahadat dan dilakukan dengan perbuatanmaksudnya dengan menjalankan semua perintah-Nya dan
menjauhi semualarangan-Nya. Akidah Islam sebagai keyakinan membentuk perilaku bahkan
mempengaruhi kehidupan seorang muslim. Abu Ala Maududi menyebutkan tanda orang beriman
sebagai berikut Menjauhkan diri dari pandangan yang sempit dan picik. Mempunyai kepercayaan
terhadap diri sendiri dan tahu harga diri. Mempunyai sifat rendah hati dan khidmat. Senantiasa jujur
dan adil. Tidak bersifat murung dan putus asa dalam menghadapi setiap persoalan dan situasi.
Mempunyai pendirian yang teguh, kesabaran, ketabahan, dan optimisme. Mempunyai sifat ksatria,
semangat dan berani, tidak gentar menghadapi resiko, bahkan tidak takut kepada maut. Mempunyai
sikap hidup damai dan ridha. Patuh, taat, dan disiplin menjalankan peraturan Ilahi. A. Toto Suryana
AF, et. al, 1996 69. Macam-Macam AkhlaqKetakwaan seseorang tercermin dari akhlaq dan
perbuatan yang dilakukannya. Dibawah ini dijelaskan tentang macam-macam akhlaq. 1. 3. 1 Akhlaq
terhadap Allah Sikap batin dan perilaku manusia terhadap Allah dalam rangka memenuhi hak Allah,
dan menunaikan kewajiban manusia terhadap Allah. Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia
melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku. QS. Az-Zariyat-56. Dan sembahlah Tuhanmu
sampai datang kepadamu yang diyakini ajal QS. Al-Hijr 99. Contoh-contoh Akhlaq terhadap Allah
Beriman dengan benartidak musyrikMenjalankan perintah, menjauhi laranganNyaHusnudzan
terhadap Allah Membaca mempelajari tanda-tanda kekuasaan Allah Syukur atas nikmat Allah 1. 3. 2
Akhlaq terhadap Rasul Sikap batin dan perilaku umat Rasul dalam rangka memenuhi hak Rasul dan
menunaikan kewajiban umat terhadap Rasulnya. Apa yang diberikan Rasul kepadamu, Maka
terimalah. dan apa yang dilarangnya bagimu, Maka tinggalkanlah. dan bertakwalah kepada Allah.
Sesungguhnya Allah Amat keras hukumannya. QS al-Hasyr, 59 7 Bentuk Akhlaq terhadap Rasul
Meneladani sifat-sifatnya Shiddiq, amanah, tabligh, fathanah Memegangi ajaran-
ajarannyaMenjalankan sunnahnyaMengucapkan shalawat dan salam kepadanyaMenghormati
keluarganya ahlal bait Menghormati shahabat-shahabat, dan pengikutnya1. 3. 3 Akhlaq terhadap Diri
SendiriSikap batin dan perilaku yang berhubungan dengan diri sendiri baik dari aspek pemenuhan
hak asasiprivasi, maupun dari aspek menunaikan kewajiban terhadap diri sendiri. Sebagai pribadi
manusia wajib menjaga keselamatan dirinya, baik jasmani maupun rohani, wajib memelihara
keduanya secara seimbang dan memperlakukannya secara adil. Kewajiban untuk memenuhi
kebutuhan fisik dan mental spiritual adalah mutlak. Bagi manusia yang mengabaikan pemenuhan
kebutuhan spiritualnya dan hanya memikirkan dan memuaskan kebutuhan jasmaniyahnya berarti ia
tidak adil dan tidak menunaikan kewajibannya sebagai pribadi secara sempurna. 1. 3. 4 Akhlaq
terhadap sesama manusiaAgama islam mempunyai konsep-konsep dasar mengenai kekeluargaan,
kemasyarakatan, kebangasaan dll. Semua konsep tersebut memberikan gambaran tentang ajaran-
ajaran yang berhubungan dengan manusia dengan manusia hablum minannas atau disebut pula
sebagai ajaran kemasyarakatan, manusia diciptakan oleh Allah terdiri dari laki-laki dan perempuan.
Mereka hidup berkelompok-kelompok, berbangsa-bangsa dan bernegara. Mereka saling
membutuhkan satu sama lain sehingga manusia dirsebut sebagai makhluk sosial. Maka tak ada
tempatnya diantara mereka saling membanggakan dan menyombongkan diri. , sebab kelebihan suatu
kaum tidak terletak pada kekuatannya, harkat dan martabatnya, ataupun dari jenis kelaminnya karena
bagaimanapun semua manusia sama derajatnya di mata Allah, yang membedakannya adalah
ketakwaannya. Artinya orang yang paling bertakwa adalah orang yang paling mulia disisi allah swt.
Hubungan dengan Allah menjadi dasar bagi hubungan sesama manusia. Hubungan antara manusia
ini dapat dibina dan dipelihara antara lain dengan mengembangkan cara dan gaya hidupnya yang
selaras dengan nilai dan norma agama, selain itu sikap takwa juga tercemin dalam bentuk kesediaan
untuk menolong orang lain, melindungi yang lemah dan keberpihakan pada kebenaran dan keadilan.
Oleh karena itu orang yang bertakwa akan menjadi motor penggerak, gotong royong dan kerja sama
dalam segala bentuk kebaikan dan kebijakan. 1. 3. 5 Akhlaq terhadap LingkunganTakwa dapat di
tampilkan dalam bentuk hubungan seseorang dengan lingkungan hidupnya. Manusia yang bertakwa
adalah manusia yang memegang tugas kekhalifahannya di tengah alam, sebagai subjek yang
bertanggung jawab menggelola dan memelihara lingkungannya. Sebagai penggelola, manusia akan
memanfaatkan alam untuk kesejahteraan hidupnya di dunia tanpa harus merusak lingkungan
disekitar mereka. Orang yang bertakwa adalah orang yang mampu menjaga lingkungan dengan
sebaik-baiknya. Ia dapat mengelola lingkungan sehingga dapat bermanfaat dan juga memeliharanya
agar tidak habis atau musnah. Fenomena kerusakan lingkungan sekarang ini menunjukan bahwa
manusia jauh dari ketakwaan . 1. 3. 6 Akhlaq terhadap kehidupanEtika sosial budaya interaksi untuk
membangun nilai-norma-kerarifan lokal yang sejalan dengan ajaran Islam Etika politik strategi
mengelola negara, pemerintahan untuk kesejahteraan warganya dengan prinsip-prinsip yang
bersumber dari niali-nilai Islam Etika ekonomi Cara memperoleh, mengelola dan mendistribusikan
harta sesuai dengan prinsip-prinsip Islam Etika hukum penghargaan terhadap hukum, kepatuhan
menjalankan hukum, penegakan hukum dalam berbagai situasi sesuai dengan ajaran Islam Etika
pertahanan dan keamanan mempertahankan yang haq dengan cara yang benar dan dengan etika
sesuai dengan aturan dan nilai-nilai Islam. Makna Ketakwaan dalam Etika ProfesiIstilahEtikaberasal
dari bahasa Yunani kuno. Bentuk tunggal kata etika yaituethos sedangkan bentuk jamaknya yaituta
etha. Ethosmempunyai banyak arti yaitu tempat tinggal yang biasa, padang rumput, kandang,
kebiasaanadat, akhlak, watak, perasaan, sikap, cara berpikir. Sedangkan artita ethayaitu adat
kebiasaan. Pengertian Etika Etimologi, berasal dari bahasa Yunani adalah Ethos, yang berarti watak
kesusilaan atau adat kebiasaan custom. Etika berkaitan erat dengan perkataan moral yang berarti
juga dengan adat kebiasaan atau cara hidup seseorang dengan melakukan perbuatan yang baik
kesusilaan, dan menghindari hal-hal tindakan yang buruk. Etika dan moral memiliki pengertian yang
hampir sama, namun dalam kegiatan sehari-hari terdapat perbedaan, yaitu moral atau moralitas
untuk penilaian perbuatan yang dilakukan, sedangkan etika adalah untuk pengkajian sistem nilai-nilai
yang berlaku. Menurut Bertens etika memiliki rincian sebagai berikut Pertama, etika merupakan nilai-
nilai dan norma-norma moral yang menjadi pegangan dalam kehidupan seseorang atau suatu
kelompok yang digunakan untuk mengatur tingkah lakunya. Kedua, Etika berarti kumpulan asas atau
nilai moral. Kumpulan asas atau nilai moral yang dimiliki oleh suatu masyarakat biasanya
diaplikasikan dalam bentuk kode etik. Tujuannya untuk mempermudah masyarakat tersebut
mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Ketiga, Etika memiliki arti ilmu tentang yang baik dan
buruk. Etika baru menjadi ilmu bila kemungkinan-kemungkinan etis asas-asas dan nilai-nilai tentang
yang dianggap baik dan buruk yang begitu saja diterima dalam suatu masyarakat. Bertens dalam
Darmastuti, 2007 Kata etika dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia yang baru Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan, 1988 mengutip dari Bertens 2000, mempunyai arti Ilmu tentang apa
yang baik dan apa yang buruk dan tentang hak dan kewajiban moral akhlak Kumpulan asas atau nilai
yang berkenaan dengan akhlak Nilai mengenai benar dan salah yang dianut suatu golongan atau
masyarakat. Etika mencakup analisis dan penerapan konsep sepertibenar,salah,baik,buruk,
dantanggung jawab. Istilah profesi sendiri berasal dari bahasa latin Proffesioyang mempunyai dua
pengertian yaitu janjiikrar dan pekerjaan. Bila artinya dibuat dalam pengertian yang lebih luas menjadi
kegiatan apa saja dan siapa saja untuk memperoleh nafkah yang dilakukan dengan suatu keahlian
tertentu. Sedangkan dalam arti sempit profesi berarti kegiatan yang dijalankan berdasarkan keahlian
tertentu dan sekaligus dituntut daripadanya pelaksanaan norma-norma sosial dengan baik. Profesi
merupakan kelompok lapangan kerja yang khusus melaksanakan kegiatan yang memerlukan
ketrampilan dan keahlian tinggi guna memenuhi kebutuhan yang rumit dari manusia, di dalamnya
pemakaian dengan cara yang benar akan ketrampilan dan keahlian tinggi, hanya dapat dicapai
dengan dimilikinya penguasaan pengetahuan dengan ruang lingkup yang luas, mencakup sifat
manusia, kecenderungan sejarah dan lingkungan hidupnya serta adanya disiplin etika yang
dikembangkan dan diterapkan oleh kelompok anggota yang menyandang profesi tersebut. Prinsip
dasar di dalam etika profesi Tanggung jawabTerhadap pelaksanaan pekerjaan itu dan terhadap
hasilnya.

Anda mungkin juga menyukai