Anda di halaman 1dari 8

BAB II

PEMBAHASAN
A.Devinisi Kalimat
Kalimat adalah sebuah
Kumpulan kata-kata yang
mempunyai arti dan suatu
bahasa yang
terdiri atas dua kata atau lebih
yang memiliki suatu pengertian
dan pola intonasi akhir. Untuk
lebih jelasnya simak penjelasan
berikut.
Pengertian Kalimat
Kalimat merupakan satuan
bahasa yang mengandung suatu
pikiran lengkap. Dalam sebuah
kalimat paling kurang
mengandung suatu subjek dan
predikat. Kalimat dalam wujud
lisan
diucapkan dengan suara naik
turun, dan keras lembut,disela
jeda dan diakhiri dengan sebuah
intonasi akhir. Dalam wujud
tulisan berhuruf latin kalimat
dimulai dengan sebuah huruf
kapital dan diakhiri dengan
sebuah tanda titik (.), tanda
tanya (?) dan tanda seru (!).
Menurut Susilo (1990:2),
mengungkapkan lima ciri
kalimat bahasa Indonesia yaitu :
1.Bermakna
2.Bersistem urutan frase
3.Bisa berdiri sendiri dalam
hubungannya dengan suatu
kalimat yang lain
4.Berjeda
5.Berhenti dengan berakhirnya
sebuah intonasi.
Namun hal tersebut belum
menjamin bahwa sebuah
kalimat itu ialah kalimat
bahasa
Indonesia baku.
Pengertian Kalimat Menurut
Para Ahli
Berikut ini adalah pengertian
menurut para ahli, antara lain:
1) Kridalaksana (2001:92)
Kalimat menurut
Kridalaksana (2001:92)
merupakan sebagai satuan
bahasa yang secara
relatif berdiri sendiri,
mempunyai pola intonasi final,
dan secara aktual maupun
potensial
terdiri dari klausa; klausa bebas
yang menjadi bagian kognitif
percakapan; satuan proposisi
yang merupakan gabungan
klausa atau merupakan satu
klausa, yang membentuk
satuan
bebas; jawaban minimal,
seruan, salam, dan sebagainya.
2) Keraf ( 1984:156)
Kalimat menurut Keraf
( 1984:156) menyatakan
bahwa kalimat sebagai satu
bagian dari
ujaran yang didahului dan
diikuti oleh kesenyapan, sedang
intonasinya menunjukkan
bagian
ujaran itu sudah lengkap.
3) Alwi dkk., (2000:311)
Kalimat menurut Alwi dkk.,
(2000:311) menyatakan bahwa,
“Dalam wujud tulisan, kalimat
diucapkan dalam suara naik-
turun dan keras-lembut disela
jeda, diakhiri intonasi akhir yan
Pengertian Kalimat
Kalimat adalah kumpulan kata yang setidaknya terdiri atas subjek dan predikat.
Kalimat pun dapat terbentuk dari satu klausa maupun beberapa klausa.Kalimat
menurut Soelistyowati (2015) adalah bagian terkecil ujaran atau teks yang
mengungkapkan pikiran yang utuh secara kebahasaan. Dalam wujud lisan kalimat
diiringi oleh alunan titinada, disela oleh jeda, diakhiri oleh intonasi selesai, dan
diikuti oleh kesenyapan yang memustahilkan adanya perpaduan atau amilasi bunyi.
Dalam wujud tulisan huruf latin, sebuah kalimat ditandai dengan adanya berbagai
tanda baca yang menunjukan seperti apa kalimat harus seperti apa dibaca.

Kalimat Dalam berbahasa, baik secara lisan maupun tulis, kita sebenarnya tidak mengunakan kata-kata
secara lepas. Akan tetapi, kata-kata itu terangkai mengikuti aturan atau kaidah yang berlaku sehingga
terbentuklah rangkaian kata yang dapat mengungkapkan gagasan, pikiran, atau perasaan. Rangkaian
kata yang dapat mengungkapkan gagasan, pikiran, atau perasaan itu dinamakan kalimat.

Menurut Kridalaksana (2001), kalimat adalah satuan bahasa yang secara relatif
berdiri sendiri, mempunyai pola intonasi final, dan secara aktual maupun potensial
terdiri dari klausa; klausa bebas yang menjadi bagian kognitif percakapan; satuan
proposisi yang merupakan gabungan klausa atau merupakan satu klausa, yang
membentuk satuan bebas; Jawaban minimal, seruan, salam, dan sebagainya.
Kalimat menurut Arifin dan Tasai (2002) adalah satuan bahasa terkecil, dalam
wujud lisan atau tulisan, yang mengungkapkan pikiran yang utuh. Sekurang-
kurangnya kalimat dalam ragam resmi baik lisan dan tulisan harus memiliki subjek
dan predikat.

Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), kalimat /Ka-li-mat/ adalah:

(1) kesatuan ujar yang mengungkapkan suatu konsep pikiran dan perasaan;

(2) perkataan; linguistic


(3) satuan bahasa yang secara relatif berdiri sendiri, mempunyai pola intonasi final
dan secara aktual maupun potensial terdiri atas klausa.

. Kalimat yang Baik dan Benar Kalimat yang benar adalah kalimat yang sesuai dengan aturan atau kaidah
yang berlaku, baik yang berkaitan dengan kaidah tata bunyi (fonologi), tata bahasa, kosakata, maupun
ejaan. Sementara itu, kalimat yang baik adalah kalimat yang efektif, yaitu kalimat yang dapat
menyampaikan pesan/informasi secara tepat. Perhatikan kedua contoh kalimat berikut ini. (10) Dia
mencarikan pekerjaan untuk saya. (11) Kucing itu telah wafat dengan sukses.

Anda mungkin juga menyukai