Anda di halaman 1dari 9

PANDUAN ALUR

PELAYANAN
PASIEN IGD
SELAMA RENOVASI

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH


KEBAYORAN LAMA
PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA
DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KEBAYORAN LAMA

DRAFT ALUR PELAYANAN PASIEN IGD SELAMA RENOVASI

A. Latar Belakang.
Dalam rangka meningkatkan kualitas dan mutu pelayanan IGD Rumah
Sakit Umum Daerah kebayoran Lama, maka akan dilaksanakan program
renovasi pemasangan Vinyil di ruang perawatan IGD. Dalam upaya menunjang
pelayanan IGD selama proses renovasi pemasangan Vinyil tersebut maka akan
dilakukan relokasi ruang pelayanan IGD untuk sementara waktu. Adapun waktu
pelaksanaan kegiatan tersebut akan dimulai tanggal 12 -24 September 2022
(estimasi waktu pengerjaan 2 minggu). Dalam pelaksanaan relokasi tersebut
membutuhkan dukungan dari berbagai pihak sehingga pelayanan unit IGD tetap
berjalan dengan baik tanpa mengurangi kualitas pelayanan.

B. Tempat Relokasi.
• Pintu masuk pasien : Pintu Radiologi.
• Ruang Triase : Selasar R. Cathleya
• Ruang IGD : Ruang Catleya.
• Ruang Isolasi IGD : Ruang Edelweis / HCU (kaca).
• Nurse station IGD : Nurse Station Ruang Edelweis / HCU (kaca).

C. Skenario Alur Pelayanan Pasien IGD Selama Renovasi.


1. Pasien datang, diarahkan oleh security ke pintu masuk Radiologi untuk
transport pindah pasien ke kursi roda/branchart.
2. Tim security lantai 1 segera menghubungi tim security Lt 3 untuk memberikan
informasi ke perawat IGD, apabila:
a. Kondisi pasien masih bisa berjalan / stabil , maka pasien langsung
diarahkan ke Triase IGD Lt 3 berjalan kaki / kursi roda oleh security.
b. Kondisi pasien lemah ( tidak stabil ), tidak sadarkan diri, dan tim security
tidak mampu untuk transport pasien ke IGD lt 3, maka perawat IGD/SPGDT
turun untuk membantu proses transport pasien menuju IGD lt 3.
3. Skenario pelayanan Triase Perawat / Dokter, bila kondisi pasien:
• Prioritas 3 : diarahkan ke poliklinik bila tidak ada kegawat daruratan (saat
jam pelayanan Poliklinik) / diarahkan ke IGD Lt 3 (bila pasien datang
sore/malam).
• Prioritas 2 : diarahkan ke IGD lt 3 menggunakan kursi roda / brancahrt
lewat Lift 1.
• Prioritas 1 : diarahkan segera ke IGD lt 3 menggunakan brancart lewat Lift 1.
PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA
DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KEBAYORAN LAMA

• Pasien datang ke IGD dengan membawa hasil swab antigen positif :


➢ Tim security mengkonfirmasi tim perawat IGD;
➢ Security mengarahkan pasien ke R.Isolasi IGD Lt. 3 (HCU Kaca) ;
➢ Perawat dan Dokter melakukan asesmen menggunakan APD, bila
kondisi pasien stabil dilakukan pemeriksaan dan pemberian terapi
untuk isoman. Bila KU pasien lemah maka pasien di ruang IGD Isolasi
untuk pemeriksaan dan pengobatan serta menunggu rujukan (apabila
rujuk);
➢ Dilakukan dekontaminasi / drymist di area yang telah dilalui pasien
covid 19.
• Ketika ada pasien Obgyn datang, tim security mengarahkan pasien ke
selasar radiologi kemudian menghubungi bidan yang bertugas di R.VK lt 2.
Pasien dilakukan screening swab antigen terlebih dahulu oleh bidan
sebelum naik ke R.VK, bila hasil Negatif pasien akan diperiksa oleh bidan
atau dokter di Ruang VK , apabila hasil Positif maka pasien dilanjutkan
pemeriksaan oleh bidan / dokter di Ruang isolasi IGD.

4. Skenario Pelayanan Rujukan.


➢ Penerimaan rujukan :
Mobil Ambulans diarahkan oleh security menuju pintu masuk radiologi untuk
proses transfer pasien, pasien dan petugas langsung diarahkan menuju lift 1
untuk seger naik ke IGD Lt 3. Estimasi serah terima pasien dengan petugas
IGD <15 menit.
➢ Pengiriman rujukan menggunakan AGD :
Mobil Ambulans AGD diarahkan untuk parkir di depan pintu masuk Radiologi,
petugas AGD diarahkan menuju ruang pasien yang rencana dirujuk, estimasi
serah terima pasien kepada petugas AGD <15 menit.
➢ Pengiriman rujukan mandiri:
Mobil ambulans standby di depan pintu masuk radiologi, estimasi transfer
pasien <15 menit.

5. Keluar pintu lift Lt 3 pasien melewati pintu kanan menuju ruang IGD di
R.Cathleya.
PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA
DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KEBAYORAN LAMA

6. Apabila dalam pemeriksaan terdapat hasil swab antigen positif / suspek TB Paru,
maka pasien dipindah rawat ke R.Isolasi untuk perawatan dan dilakukan
tatalaksana lebih lanjut.

7. Apabila setelah pemeriksaan oleh dokter di IGD didapatkan pada masalah


kebidanan, maka pasien dipindahkan ke ruang VK.

8. Alur pasien pulang:


• Pasien pulang melalui Lift 1.
• Keluar lift pasien diarahkan ke pintu masuk radiologi (belok kiri) menuju area
parkir.
• Pasien keluar Rumah Sakit menuju kendaraan/jemputan.
PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA
DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KEBAYORAN LAMA

Alur Pelayanan Pasien IGD Selama Renovasi

Security Lt 1 PASIEN Pasien Ibu Security Lt 1


mengkonfirmasi DATANG Hamil mengkonfirmasi
security IGD Lt 3 security Ruang VK

Petugas Bidan
Security IGD Turun untuk
memberitahu screening antigen
kedatangan pasien ke
perawat IGD
Antigen Antigen
(+) (-)

R.Triase
( Lantai 3 )

DOA P. 3 P. 2 P. 1 OBGYN

Pemeriksaan Antigen
Dokter Poliklinik IGD Lt. 3 (+)

Antigen (+) Antigen (-) R. Isolasi IGD


Tidak ada
(HCU Kaca)
tanda
kehidupan /
meninggal
R.Isolasi Isoman /
Rujuk
IGD Lt. 3
Ranap / VK /
Kamar
Rujuk / Pulang
Jenazah Rajal / Rujuk
PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA
DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KEBAYORAN LAMA

D. Sarana Prasarana Pendukung.


1. Ruang Selasar Radiologi :
• 2 unit Brancart;
• 1 unit Kursi Rooster;
• 2 unit oksigen portable;
• 1 unit kursi+papan;

2. Ruang IGD + isolasi :


• 5 bed / brancart;
• 2 bed, 1 brancart di R.Isolasi.
• 2 set meja;
• 5 set kursi penunggu pasien;
• 2 set meja+papan;
• AC berfungsi;
• 6 set trolly tindakan.

3. Nurse Station :
• 4 set kursi petugas IGD;
• 2 set meja kerja;
• 2 set komputer;
• 1 set telepon;
• 1 set printer.

4. Obat dan Alkes.


• Trolly Emergency.
• Medical Supply.
• Disediakan 1 buku kontrol penggunaan obat, setiap petugas yang
menggunakan obat wajib mencatat nama pasien dan obat yang
digunakan.
• Proses amprah farmasi menggunakan e-resep yang diinput oleh dokter.
PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA
DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KEBAYORAN LAMA

DAFTAR ALKES DAN OBAT MEDICAL SUPPLY IGD 24 JAM


SELAMA RENOVASI

Alkes Qty Obat Qty


(pcs)
1. Abocath no 20 6 1. Omeprazole inj 6
2. Abocath no 22 6 2. Ondansetron inj 6
3. Abocath no 24 6 3. Ketorolac inj 6
4. Infus set 6 4. Paracetamol inf 6
5. Spuit 10 cc 10 5. Dumin supp 4
6. Spuit 5 cc 10 6. Ventolin inh 2
7. Spuit 3 cc 10 7. Pulmicort inh 2
8. Nasal Canule 3 8. Combivent inh 2
9. Masker NRM 1 9. WFI 5
10. Masker Nebu dewasa 1 10. Kn3B inf 3
11. Masker Nebu anak 1 11. Kn1B inf 3

5. Alur penggunaan Medical Supply.


• Dokter memberikan advis kepada perawat terkait obat yang akan
diberikan kepada pasien.
• Perawat menggunakan obat/alkes sesuai advis dokter.
• Perawat mendokumentasikan di buku kontrol tentang semua alkes dan
obat yang digunakan sesuai tanggal, nama pasien, nama perawat+paraf,
serta nama dokter pemberi advis.
• Setelah tindakan perawat memberikan buku kontrol medical supply
kepada dokter untuk diinput e-resep. Tim farmasi sudah tidak perlu lagi
menyiapkan alkes/obat di e-resep.
• Di setiap akhir shift perawat melakukan handover ke shift selanjutnya
untuk crosscek stok medical supply. Ditunjuk 1 perawat sebagai PJ
Obat/shift.
• Setiap 1x24 jam dilakukan inventarisasi dan isi ulang medical supply oleh
tim farmasi lt. 1 , perawat dinas pagi mengantarkan kontainer medical
supply ke unit farmasi untuk dilakukan inventaris dan isi ulang. Pastikan
semua obat dan alkes sudah diinput e-resep oleh dokter.
• Apabila stok medical supply habis sebelum 1x24 jam, maka perawat
mengkonfirmasi unit farmasi untuk dilakukan isi ulang. Perawat
mengantarkan kontainer medical supply ke unit farmasi. Pastikan semua
obat dan alkes sudah diinput e-resep oleh dokter.
• Trolly Emergency bisa digunakan sesuai kebutuhan, Pastikan semua
obat dan alkes sudah diinput e-resep oleh dokter.
PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA
DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KEBAYORAN LAMA

6. Akses Lift 1 :
Difokuskan penggunaanya hanya untuk pasien atau petugas, Lift beroperasi
maksimal sampai lantai 3.

E. Kendala.
1. Lahan akses pintu masuk terbatas.
2. Apabila datang pasien dengan membawa hasil swab positif.
3. Monitoring terbatas untuk pasien P 1.
4. Diperlukan 1 meja untuk nurse station dan komputer IGD.

F. Solusi.
1. Mempersingkat waktu transfer pasien dari mobil / ambulans ke R.Triase IGD
lt 3.
2. Mengarahkan pasien dengan antigen positif langsung ke ruang isolasi IGD
(HCU kaca) untuk segera dilakukan pemeriksaan dan pemberian terapi.
Melakukan drymist setelah pelayanan selesai.
3. Melakukan monitoring di depan pintu Ruang IGD menggunaka kursi agar
pasien terpantau oleh perawat.
4. Melakukan koordinasi dengan tim IT dan UPSRS untuk penanganan akses
jaringan komputer dan telepon.

G. Penutup.
Demikian draft alur pelayanan IGD selama renovasi, diperlukan kerjasama
dan saran solusi dari berbagai pihak apabila ketika dalam pelayanan ditemukan
kendala demi berlangsungnya pelayanan IGD dengan baik.
PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA
DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KEBAYORAN LAMA

FORMULIR PERMINTAAN MEDICAL SUPPLY IGD

Qty Qty
Alkes Ket Obat Ket
(pcs)
1. Abocath no 20 6 1. Omeprazole inj 6
2. Abocath no 22 6 2. Ondansetron inj 6
3. Abocath no 24 6 3. Ketorolac inj 6
4. Infus set 6 4. Paracetamol inf 6
5. Spuit 10 cc 10 5. Dumin supp 4
6. Spuit 5 cc 10 6. Ventolin inh 2
7. Spuit 3 cc 10 7. Pulmicort inh 2
8. Nasal Canule 3 8. Combivent inh 2
9. Masker NRM 1 9. WFI 5
10. Masker Nebu dewasa 1 10. Kn3B inf 3
11. Masker Nebu anak 1 11. Kn1B inf 3

Tanggal, ... / ... / 2022

Unit Farmasi Unit IGD

.......... ..........

Anda mungkin juga menyukai