Anda di halaman 1dari 3

1.

Tokoh-tokoh bangsa yang telah memberikan keteladanan bagi masyarakat


Indonesia.

K. H. Wahid Hasyim

Bentuk Keteladanan :

 Aktif berorganisasi di organisasi positif terutama dalam bidang keagamaan.


 Bersikap patriotisme dan nasionalisme, terbukti dari beliau yang dianugerahi sebagai
pahlawan nasional.
 Menjadi pribadi yang jujur, cerdas, amanah, serta dapat dipercaya.

Prof. Mr. Mohammad Yamin, S.H

Bentuk Keteladanan :

 Totalitas dalam menjadi pribadi yang cinta dan siap membela tanah air.
 Semangat menempuh pendidikan guna merubah bangsanya kearah yang lebih baik.
 Menjadi pribadi yang jujur dan tegas dalam menegakan keadilan, hal ini dibuktikan ketika ia
menjabat sebagai Menteri Kehakiman.
 Memberikan dan memperlakukan Negaranya sebaik mungkin.
 Aktif dalam organisasi yang memiliki orientasi positif bagi pribadi serta bangsanya.
 Amanah dalam mengemban tugas sebagai pejabat negara.

Ir. Soekarno

Bentuk Keteladanan :

 Bersifat Nasionalisme dan Patriotisme yang sangat tinggi.


 Menerapkan nilai-nilai keislaman dalam dunia berpolitiknya demi kemaslahatan bangsanya.
 Idealisme Perjuangan yang sangat kental dan sangat tinggi.
 Jiwa yang menggelora untuk mencapai kemerdekaan bangsanya.
 Tegas dalam menolak setiap iming-iming bangsa Asing.

Mohammad Hatta.

Bentuk Keteladanan :

 Semangat persatuan dan kesatuan.


 Pejuang Hak Asasi Manusia.
 Cinta tanah air.
 Mengutamakan kepentingan umum.
 Berjiwa kepahlawanan
2. Ir.Soerkarno Presiden pertama indonesia adalah salah satu tokoh perumasan pancasila dari 5
tokoh yang berperan dalam perumusan Pancasila. Bung Karno lahir di surabaya, jawa timur pada
tanggal 6 juni 1901 dari pasangan Rade Soekemi Sosrodjardjo dengan Ida Ayu Nyoman Rai.
Semasa kecil soekarno hanya sebentar hidup bersama orang tuanya di blitar, soekarno lebih
banyak menghabiskan masa kecilnya bersama kakeknya Raden Hardjokromo di Tulung Agung
Jawa Timur. Beliau seolah di beberapa tempat seperti : Tulung Agung sampai tamat sekolah dan
di Tahun 1911, Europeeshe Lagere School (ELS). Soekarno dipindahkan ke Europeesche Lagere
School (ELS) untuk memudahkannya diterima Hoogere Burger School (HBS) surabaya jawa
timur. Hoogere Burger School (HBS) Di Jawa Timur menjadi pendidikan yang ke 3 soekarno.
Soerkarno termasuk orang yang aktif diperkumpulan/organisasi yang bernama Tri Koro Darmo
yang dibentuk sebagai organisasi dari Budi Utomo. Nama organisasi tersebut kemudian
Soerkarno ganti menjadi Jong Java (Pemuda Jawa) pada 1918. Di tahun 1920 ketika lulus dari
HBS, Soekarno melanjutkan studinya ke Technische Hoge School (Sekarang Institut Teknolagi
Bandung) di Bandung dan mengambil Jurusan teknik sipil. Singkat ceita setelah soekarno terpilih
dan di angkat oleh PPKI menjadi Presiden. Soekarno berpidato dan mengemukakan gagasannya
mengenai rumusan 5 sila dasar negar Republik Indonesia yang dinamakan "Pancasila" yaitu :
Kebangsaan Indonesia Internasionalisme dan Peri Kemanusiaan Mufakat atua Demokrasi.
Kesejahteraan Sosial Ketuhanan Yang Maha Esa Semasa beliau manjabat menjadi presiden,
soekarno kerap mengobarkan semangat semangat lewat pidato pidato kenegaraanya, dan
beberapa penyampaian beliau terhadap para pemuda indonesia, akan tetapi pada hari minggu,
21 Juni 1970 Presiden Soekarno meninggal dunia di RSPAD (Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat)
Gatot Subroto, Jakarta. Presiden Soekarno disemanyamkan di Wisma Yaso, Jakarta dan
dimakamkan di Blitar, Jawa Timur berdekatan dengan makam ibundanya, Ida Ayu Nyoan Rai.
Pemerintah kemudian menetapkan masa berkabung selama tujuh hari dengan tujuan mengenang
kepergian sosok presiden yang membawa indonesia merdeka.

3.
1. Pahlawan Nasional : Ki Hajar Dewantara
Raden Mas Soewardi Soerjaningrat atau Suwardi Suryaningrat, sejak 1992 menjadi Ki Hadjar
Dewantara atau Ki Hajar Dewantara, lahir di Pakualaman, 2 Mei 1889 dan meninggal di
Yogyakarta, 26 April 1959 pada umur 69 Tahun.

2. Pahlawan Nasional : Malahayati


Keumalahayati, adalah salah seorang perempuan pejuang yang berasal dari Kesultanan Aceh.
Ayahnya bernama Laksamana Mahmud Syah. Kakeknya dari garis ayahnya adalah Laksamana
Muhammad Said Syah, Putra dari Sultan Salahuddin Syah yang memerintah sekitar tahun 1950-
1539 M. Adapun Sultan Salahuddin Syah adalah putra dari Sultan Ibrahim Ali Mughayat Syah
(1513-1530 M).
4. Naskah bermain peran untuk mendemonstrasikan peran tokoh nasional dalam memberikan
keteladanan bagi masyarakat indonesia yaitu:
Ir. Soekarno : Pejuang Tangguh yang memperjuangkan rakyat Indonesia dengan titik darah
penghabisan dengan gan memproklamirkan proklamasi kemerdekaan
republik Indonesia.
Sayuti Melik : Mengetik teks proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia
Ibu Fatmawati : Menjahit Bendera bendera kabangsaan Negara Republik Indonesia

5. Nilai-nilai keteladanan dari Ir. Soekarno :


- Selalu mengutamana musyawarah dalam mufakat
- Meletakkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi
- Memiliki Semangat kekeluargaan dan kebersamaan.
- Berani dan rela berkorban untuk tanah air, bangsa dan negara
- Pantang mundur dan tidak kenal menyerah

Anda mungkin juga menyukai