Anda di halaman 1dari 4

TATA IBADAH

HARI MINGGU BENTUK IV


JEMAAT GMIM “EXODUS” PANIKI DUA
MINGGU, 28 AGUSTUS 2022

Tema Bulanan (Agustus – September 2022) :


“MERAJUT SPIRITUALITAS BERGEREJA, BERBANGSA
DAN BERNEGARA”
Tema Mingguan (28 Agustus – 3 September 2022) :
“NASIHAT DAN DOA UNTUK MELAKUKAN KEHENDAK TUHAN”

NYANYIAN MASUK
Seorang Diaken : Marilah kita berdiri, dan memulaikan ibadah ini dengan menyanyi
KJ No. 454 “Indahnya Saat Yang Teduh”
Indahnya saat yang teduh, menghadap takhta Bapaku:
Kunaikkan doa pada-Nya, sehingga hatiku lega.
Di waktu bimbang dan gentar, jiwaku aman dan segar;
‘ku bebas dari seteru di dalam saat yang teduh.

PEMBUKAAN (Jemaat berdiri)


P : Selamat pagi/sore, saudara-saudara,
J : Selamat pagi/sore, saudara.
P : Tema ibadah kita ialah : “Nasihat dan doa untuk melakukan kehendak
Tuhan". Berhubung dengan tema ini kami telah memilih sebagai nas
pembimbing: Galatia 6 : 10 “Karena itu, selama masih ada kesempatan bagi
kita, marilah kita berbuat baik kepada semua orang, tetapi terutama kepada
kawan-kawan kita seiman.”
P : Doa pembukaan…
P+J : Menyanyi KJ 389 “Besarlah Kasih Bapaku”
Besarlah kasih Bapaku, selalu melingkupiku;
Di mana-mana diriku, diasuh-Nya.

PENGAKUAN DOSA DAN PENGAMPUNAN (Jemaat duduk)


P : Sebelum kita membaca Alkitab sehubungan dengan tema ibadah dan
merenungkannya, marilah kita memeriksa kehidupan kita dengan bertitik-
tolak dari Firman TUHAN dalam Alkitab.
Yesus berfirman: “Kasihilah TUHAN, Allahmu, dengan segenap hatimu dan
dengan segenap jiwamu dan segenap akal budimu. Itulah hukum yang
terutama dan yang pertama. Dan hukum yang kedua yang sama dengan itu
ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Pada kedua hukum
inilah tergantung seluruh hukum taurat dan kitab para nabi.” (Mat. 22:37-40
Bagaimanakah sikap kita terhadap TUHAN, Allah kita?
Apakah kita sungguh-sungguh mengasihi Dia dan segala perbuatan-Nya?
Dan bagaimanakah sikap kita terhadap sesama manusia? Apakah kita benar-
benar mengasihi sesama kita?
J : Patutlah kami mengaku : seringkali kami berbuat apa yang tidak kami
kehendaki, yaitu yang jahat, dan seringkali kami tidak berbuat apa yang kami
kehendaki, yaitu yang baik.
P : Oleh karena itu marilah kita merendahkan diri di hadapan TUHAN, Allah
kita, dan mengaku dosa kita kepada-Nya.
Kita berdoa...
P : Ya TUHAN, dengarlah!
J : Ya TUHAN, ampunilah!
P+J : Amin. (saat teduh)
P+J : Menyanyi KJ 36 “Dihapuskan Dosaku”
Ayat 1.
Dihapuskan dosaku hanya oleh darah Yesus;
Aku pulih dan sembuh hanya oleh darah Yesus.
Refrein :
O, darah Tuhanku, sumber pembasuhku!
Sucilah hidupku hanya oleh darah Yesus.
Ayat 2.
Pengampunan dosaku hanya oleh darah Yesus;
Penyucian hidupku hanya oleh darah Yesus.
Refrein :
O, darah Tuhanku, sumber pembasuhku!
Sucilah hidupku hanya oleh darah Yesus.
P : TUHAN ialah Allah yang sudi mengampuni, pengasih dan penyayang,
panjang sabar dan berlimpah kasih setia-Nya! (Neh. 9:17c)
J : Oleh karena itu marilah kita memuji nama-Nya.
P+J : Haleluya, Haleluya, Haleluya (dinyanyikan).
P : Pujilah TUHAN untuk selama-lamanya dan lawanlah dosa. Amin.

PUJI-PUJIAN SEBELUM PEMBACAAN ALKITAB

DOA, PEMBACAAN ALKITAB DAN KHOTBAH (Jemaat duduk)


P : Marilah kita berdoa
Seorang Penatua : Marilah kita membaca Alkitab dalam Ibrani 13:17-25
P : Demikianlah Firman TUHAN.
P+J : Menyanyi NKB 212 “Sungguh Inginkah Engkau Lakukan”
Sungguh inginkah engkau lakukan hal besar?
Jangan tunggu tiba saatnya.
Kini tugasmu kerjakan dengan baik benar. Jadilah suluh dunia!
Refrein :
Jadilah suluh dunia! Jadilah suluh dunia!
Mungkin ada yang terhibur kar’na sinarnya. Jadilah suluh dunia!

KHOTBAH

PUJI-PUJIAN SESUDAH KHOTBAH

PERSEMBAHAN (Jemaat duduk & berjalan)


P : Marilah kita membawa persembahan kita, ke meja persembahan.
P+J : Menyanyi KJ 393 “Tuhan, Betapa Banyaknya”
Ayat 1.
Tuhan, betapa banyaknya, berkat yang Kauberi,
Teristimewa rahmat-Mu, dan hidup abadi.
Refrein :
T’rima kasih, ya Tuhanku, atas keselamatanku!
Padaku telah Kauberi, hidup bahagia abadi.
Ayat 2.
Sanak saudara dan teman, Kaub’ri kepadaku;
Berkat terindah ialah: ‘ku jadi anak-Mu.
Refrein :
T’rima kasih, ya Tuhanku, atas keselamatanku!
Padaku telah Kauberi, hidup bahagia abadi.
Ayat 3.
Setiap hari rahmatmu, tiada putusnya:
Hendak kupuji nama-Mu, tetap selamanya.
Refrein :
T’rima kasih, ya Tuhanku, atas keselamatanku!
Padaku telah Kauberi, hidup bahagia abadi.

DOA PERSEMBAHAN (Jemaat berdiri)


Seorang Diaken : Marilah kita berdoa…

DOA UMUM (Jemaat duduk)


P : Marilah kita berdoa...
P+J : Doa Bapa Kami.
P+J : Menyanyi KJ 407 “Tuhan, Kau Gembala Kami”
Tuhan, Kau Gembala kami, tuntun kami, domba-Mu;
B’rilah kami menikmati, hikmat pengurbanan-Mu.
Refrein :
Tuhan Yesus, Jurus’lamat, kami ini milik-Mu,
Tuhan Yesus, Jurus’lamat, kami ini milik-Mu.

PENUTUP (Jemaat berdiri)


P : Saudara-saudara perhatikanlah nasihat firman Tuhan yang berikut
2Tesalonika 3:1-5. Selanjutnya, saudara-saudara berdoalah untuk
kami, supaya firman Tuhan beroleh kemajuan dan dimuliakan, sama seperti
yang telah terjadi di antara kamu, dan supaya kami terlepas dari para
pengacau dan orang-orang jahat, sebab bukan semua orang beroleh iman.
Tetapi Tuhan adalah setia. Ia akan menguatkan hatimu dan memelihara
kamu terhadap yang jahat. Dan kami percaya dalam Tuhan, bahwa apa yang
kami pesankan kepadamu, kamu lakukan dan akan kamu lakukan. Kiranya
Tuhan tetap menujukan hatimu kepada kasih Allah dan kepada ketabahan
Kristus.
P : Sampaikanlah salam kepada tiap-tiap orang kudus dalam Yesus Kristus.
P : Dan terimalah berkat TUHAN :
Kasih karunia TUHAN Yesus Kristus dan kasih Allah dan persekutuan Roh
Kudus menyertai saudara sekalian.
P+J : 5 6 | 5 6 | 5 4 | 3 . || c=do 2 ketuk
A –min. A-min. A….. min

-- Saat Teduh ---

GMIM “Exodus” Paniki Dua


28 Agustus 2022

Anda mungkin juga menyukai