a.

Sifat pasar
Ini adalah faktor lain yang mempengaruhi pilihan saluran distribusi yang tepat. Dalam kata-kata
Lazo dan Corbin “Manajemen pemasaran memilih saluran berdasarkan keinginan pelanggan-
bagaimana, di mana dan dalam keadaan apa. Jumlah pembeli produk mempengaruhi pilihan f
saluran distribusi.

Faktor-faktor berikut dipertimbangkan dalam hal ini:

 Konsumen pasar industri

Dalam kasus pasar industri, jumlah pembeli lebih sedikit; saluran distribusi yang lebih
pendek dapat diadopsi. Pembeli ini biasanya langsung membeli dari produsen.
Perantara pemasaran tidak diperlukan dalam kasus ini.
 Jumlah calon pembeli
Jika jumlah pembeli cenderung lebih banyak, saluran distribusi akan panjang. Di sisi lain,
jika jumlah konsumen diharapkan lebih sedikit, produsen dapat secara efektif menjual
langsung ke konsumen dengan menunjuk salesman.
 Ukuran pesanan
Jika jumlah pesanan yang dilakukan oleh pelanggan besar, penjualan langsung dapat
dilakukan oleh produsen seperti halnya barang industri. Tetapi jika jumlah pesanannya
kecil, maka tengkulaklah yang ditunjuk untuk mendistribusikan produknya.
 Konsentrasi geografis pasar
Dimana pelanggan terkonsentrasi di satu tempat atau pasar tertentu, saluran distribusi
akan menjadi pendek dan produsen dapat langsung memasok barang di daerah itu
dengan membuka toko atau depot penjualan sendiri. Jika pembeli tersebar luas, sangat
sulit bagi produsen untuk menjalin hubungan langsung dengan konsumen, maka akan
digunakan jasa grosir dan pengecer.
 Kebiasaan membeli pelanggan

Ini termasuk selera, preferensi, suka dan tidak suka pelanggan. Pelanggan juga mengharapkan layanan
tertentu seperti kredit dan perhatian pribadi dan layanan purna jual dll. Semua faktor ini sangat
mempengaruhi pilihan saluran distribusi.