Anda di halaman 1dari 2

6.

Isomer geometris, yang kadang-kadang juga disebut sebagai isomer cis-trans, disebabkan oleh
perbedaan letak atom atau gugus atom dalam ruang. Pada senyawa kompleks, isomeri semacam ini
terjadi pada kompleks dengan struktur dua substituen atau dua macam ligan. Substituen dapat
berada pada posisi yang bersebelahan atau berseberangan satu sama lain. Jika gugus substituen
letaknya bersebelahan, maka isomer tersebut merupakan isomer cis. Sebaliknya jika substituen
berseberangan satu sama lain, isomer yang terjadi merupakan isomer trans.

Contoh isomeri geometris pada segiempat planar seperti yang terjadi pada kompleks [Pt(NH3)2Cl2].
Isomer cis dan trans dari kompleks ini masing-masing ditunjukkan dalam Gambar (1) dan (2)
5. Isomerisme Solvat

Isomerisme ini terjadi akibat adanya pertukaran antara ligan netral dengan anion bukan ligan dan
sebaliknya seperti pada senyawa-senyawa.

[Cr(H2O)6]Cl3.[Co(H2O)5Cl]Cl2.H2O, dan [Co(H2O)4Cl2]Cl.2H2O

Pada senyawa tersebut H2O yang semula terikat pada ion Cr3+ digantikan oleh anion bukan
ligan Cl-. Molekul air yang digantikan berubah fungsinya dari ligan menjadi air hidrat atau air kristal.
Nama dari senyawa-senyawa tersebut adalah:

[Cr(H2O)6]Cl3 heksaakuakromium(III) klorida atau heksaakuakromium(3+) klorida

[Cr(H2O)5Cl]Cl2.H2O pentaakuadiklorokromium(III) klorida monohidrat

atau pentaakuadiklorokromium(2+) klorida monohidrat

[Cr(H2O)4Cl2]Cl.2H2O tetraakuadiklorokromium(III) klorida dihidrat atau


tetraakuadiklorokromium(1+) klorida dihidrat

Anda mungkin juga menyukai