PESTISIDA PENGGUNAAN DAN PENYALAHGUNAAN DAN DAMPAKNYA

TERHADAP LINGKUNGAN
Buku ini dimulai dengan bab yang menyajikan pendekatan beberapa biomarker yang
digunakan untuk menentukan polusi pestisida. Berbagai aspek telah dianalisis secara
mendalam di seluruh bab ini, termasuk pengaruh beragam pestisida pada proses
perkecambahan spora dan diferensiasi gametofitnya pada tumbuhan paku; dampak beberapa
pestisida pada pernapasan ikan pada tingkat fisiologis, histopatologi, dan jaringan; serta pola
toksikologi pada parameter hematologi, biokimia, dan struktural pada amfibi.
Bab kedua difokuskan pada omics sebagai alat efisien saat ini untuk mengevaluasi
respon biologis akhir yang diberikan oleh beberapa polutan lingkungan, misalnya campuran
kimia.
Bab ketiga memberikan informasi tentang bagaimana beberapa proses, yaitu
pelindian, difusi, volatilisasi, erosi dan limpasan, asimilasi oleh mikroorganisme, serta
penyerapan tanaman, dapat menggantikan berbagai jenis pestisida di seluruh profil tanah
untuk meningkatkan pencemaran air tanah.
Bab keempat adalah ulasan menarik yang menunjukkan betapa masifnya pestisida—
pestisida sintetik, biopestisida, dan nanopestisida—digunakan terus menerus untuk
melindungi tanaman, menyoroti efek samping berbahaya yang ditimbulkan pada populasi
manusia.
Bab kelima memberikan informasi tentang penggunaan dan penyalahgunaan pestisida
pertanian di Afrika.
Terakhir, bab terakhir menyajikan tinjauan peristiwa sejarah yang terkait dengan
penggunaan pestisida di Afrika. Bab ini berfokus pada aktivitas manusia yang memerlukan
penggunaan bahan kimia untuk pengendalian hama guna melindungi tanaman dan hewan,
termasuk manusia, di negara-negara Afrika.