Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH METODE

PEMBELAJARAN BAHASA ARAB

“METODE COMMUNITY LANGUAGE LEARNING”

Dosen Pengampu:

Fadhila Suskha, M. Pd

Disusun Oleh:

Muhammad Iqbal
NIM. 1911340015

PROGRAM STUDI BAHASA ARABDAN SASTRA ARAB

FAKULTAS USHULUDIN ADAB DAN DAKWAH

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI

BENGKULU

2021/2022

i
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh


Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa
pertolongan-Nya tentunya kami tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah
ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda
tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-natikan syafa’atnya di
akhirat nanti.
Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat
sehat-Nya, baik itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis
mampu untuk menyelesaikan pembuatan makalah dengan judul “Metode
Community Language Learning”.

Bengkulu, Mei 2021

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................ii

DAFTAR ISI..........................................................................................................iii

BAB I. PENDAHULUAN.......................................................................................1

A. Latar Belakang..............................................................................................1

B. Rumusan Masalah.........................................................................................1

C. Tujuan...........................................................................................................2

BAB II. PEMBAHASAN........................................................................................3

A. Pengertian Metode Community Language Learning....................................3

B. Langkah-langkah Dalam Pengajaran Metode Community Language


Learning................................................................................................................3

C. Konsep Pendekatan Yang Digunakan Dalam Metode Community


Language Learning...............................................................................................4

D. Kelebihan dan Kekurangan Metode Community Language Learning.........5

BAB III. PENUTUP................................................................................................7

A. Kesimpulan...................................................................................................7

B. Saran..............................................................................................................7

DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................8

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Community Language Learnign (CLL), tumbuh dari suatu ide untuk
menerapkan konsep psikoterapi dalam pengajaran bahasa. Dari berbagai hasil
penelitian dilaporkan bahwa pendekatan ini telah mencapai hasil yang lebih
baik dibandingkan dengan pendekatan pengajaran yang konvensional.
Para ahli pendekatan ini beranggapan bahwa pada waktu seseorang
terjun ke dalam suatu arena yang baru seperti proses belajar bahasa Inggris
dia sebagai manusia dikodrati dengan berbagai ciri manusiawi pada
umumnya. Dalam lingkungan yang baru di mana dia merasa asing, dia
dihinggapi oleh rasa tak aman (insecurity), rasa keterancaman (threat), rasa
ketidakmenentuan (anxiety), konflik dan berbagai perasaan lain yang secara
tak tersadari menghalang-halangi dia untuk maju.
Tugas utama seorang guru, yang dalam pendekatan ini disebut dengan
istilah konselor, adalah menghilangkan atau paling tidak mengurangi segala
perasaan negatif para siswanya. Seorang guru dituntut untuk memiliki sikap
yang fasilitatif, baik dalam menularkan pengetahuannya maupun dalam
menolong para siswa maju dari satu tahap ke tahap yang lain. Sikap ramah-
tamah, penuh pengertian, mengiakan, dan mendukung merupakan kualifikasi
yang harus dimiliki oleh setiap guru.

B. Rumusan Masalah
1. Jelaskan Pengertian dari Metode Community Language Learning?
2. Apa Saja Langkah-langkah dalam Pengajaran Metode Community
Language Learning?
3. Sebutkan Konsep Pendekatan yang Digunakan dalam Metode Community
Language Learning?
4. Sebutkan Kelebihan dan Kekurangan dari Metode Community Language
Learning?

1
C. Tujuan
1. Mengetahui dan Memahami Pengertian dari Metode Community
Language Learning.
2. Mengetahui dan Memahami Langkah-langkah dalam Pengajaran Metode
Community Language Learning.
3. Mengetahui dan Memahami Konsep Pendekatan yang Digunakan dalam
Metode Community Language Learning.
4. Mengetahui dan Memahami Kelebihan dan Kekurangan dari Metode
Community Language Learning.
5. Memenuhi Tugas Makalah.
1.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Metode Community Language Learning


Community Language Learning disebut juga Counseling Learning,
adalah salah satu contoh penerapan konsep psikoterapi dalam pengajaran
bahasa. 
Metode Community Language Learning (CCL) atau Counceling
Learning Method adalah metode pembelajaran yang dipelopori oleh Charles
A Cran pada tahun 1961, Melalui metode CLL ini pembelajaran akan terasa
semakin menyenangkan karena metode ini menekankan pembelajaran pada
aktifitas yang dikenal dengan cara belajar bersama. Dan hasil dari penelitian
ini bahwa metode community languagelearning mampu meningkatkan kosa-
kata dan mampu mengekspresikan perasaan mereka.1
Memiliki tujuan agar siswa belajar bagaimana menggunakan bahasa
target secara komunikatif. Siswa juga belajar bagaimana belajar sendiri dan
bertanggung jawab untuk hal ini, dan belajar bagaimana belajar bersama
orang lain. Peran utama guru adalah sebagai konselor, artinya guru mengenali
bagaimana ancaman situasi belajar yang baru dapat terjadi pada siswa,
sehingga guru dapat memahami dan memberi dukungan untuk siswanya
dalam usahanya menguasai bahasa.

B. Langkah-langkah Dalam Pengajaran Metode Community Language


Learning
Agar ini berjalan dengan baik seharusnya mengikuti langkah-langkah
berikut ini:
Pertama; guru menyuruh peserta didik untuk duduk pada lingkaran
terdekat dengan guru, setelah terbentuk lingkaran guru memberikan tema
materi pembelajaran kepada peserta didik. 

1
Ummi Hanifah, (CCL (Learning Language Community ,Jurnal berbahasa arab tentang
pembelajaran bahasa arab dan studi keislaman, Vol 7 No. 01 Tahun 2013.

3
Kedua; peserta didik mengatakan sesuatu, mereka memanggil lintas
guru dan membisikkan apakah mereka ingin berkomunikasi pada guru dalam
bahasa pertama. Guru membisikan terjemahan bahasa kedua di belakang.
Ketiga; kemudian peserta didik mengulang kata-kata yang telah di
ungkapkan pada kelompok. Proses berlanjut untuk beberapa saat, diskusi atau
pembelajaran tadi direkam pada tape.
Keempat;  setelah memiliki rekaman tersebut kemudian kelompok
peserta didik menganalisis rekaman tadi, dan digunakan sebagai pembelajaran
dasar bahasa formal.2

C. Konsep Pendekatan Yang Digunakan Dalam Metode Community


Language Learning
Dalam pendekatan ini, ada enam konsep yang diperlukan untuk
menumbuhkan ”Learning”. Enam konsep ini dicakup dalam satu singkatan,
SARD, yang kepanjangannya adalah Security, Attention-Aggression,
Retention-Reflection, dan Discrimination.
Security adalah rasa aman pada diri siswa, yang dalam pendekatan ini
disebut dengan istilah klien, maupun pada diri guru. Rasa aman bisa
ditemukan apabila rekan sekelas beserta konselornya menunjukkan sikap
kegotongroyongan dan memberikan kepercayaan kepadanya.
Attention-Aggression adalah mencari keseimbangan antara guru dalam
membina perhatian dan siswa dalam berperan aktif dalam proses
pembelajaran.
Retention dan reflection adalah proses pencerminan diri untuk
mengetahui sampai sejauh mana para siswa telah menguasai materi pelajaran
dan masalah-masalah apa yang timbul dalam proses pembelajaran. Dalam hal
ini ada dua macam refleksi, yaitu refleksi teks dan refleksi pengalaman.
Kedua proses refleksi ini dilakukan pada tiap akhir pembelajaran.
Dalam refleksi teks para siswa mendengarkan kembali percakapan yang
telah mereka lakukan beberapa menit atau jam sebelumnya untuk

2
Diakses Dari https://nurulnayah24.wordpress.com/2014/02/27/makalah-metodologi-
bahasa-arab/, Pada 31 Mei 2021, Pukul 19:09 WIB.

4
merenungkan dan mencamkan kembali arti dan signifikan dari kalimat
maupun frase yang telah mereka buat.
Refleksi pengalaman dimaksudkan untuk mengeluarkan dari lubuk hati
segala permasalahan psikologis yang dialami tiap siswa selama kelas
sebelumnya berlangsung. Dalam pertemuan seperti ini guru dituntut untuk
bisa memberikan bimbingan dan pengarahan psikologis yang akan membawa
siswa ke arah yang positif.
Discrimination adalah tahap dimana kesalahan-kesalahan ucapan,
ungkapan, maupun sintaksis tidak perlu dipermasalahkan yang terpenting
terjadi komunikasi dimana pendengar dapat memahami maksud dari
pembicara.3

D. Kelebihan dan Kekurangan Metode Community Language Learning


1. Kelebihan
Dalam setiap Pendekatan memiliki karakteristik yang berbeda baik
dari segi kelebihan dan kekurangannya, kelebihan dalam pendekatan ini,
yaitu:
a. Bagi peserta didik pendekatan ini dapat  mengurangi kegelisahannya
sehingga dapat  menciptakan sebuah kelompok suportif di ruang
kelas.
b. Dalam pembelajarannya peserta didik  diperbolehkan untuk
berisiniatif dalam bahasa.
c. Guru mampu mengarahkan peseta didik pada pembelajaran otonom
untuk menyongsong hari ketika mereka tak lagi punya guru yang
membimbing mereka.

2. Kekurangan
Jika dilihat dalam langkah pengajarannya, Community Language
Learning memiliki beberapa kelemahan, diantaranya:
a. Pendekatan ini dihubungkan secara langsung pada emosi dan sikap
peserta didik, sehingga dapat mengeluarkan emosi negatif.
3
Diakses Dari http://wahmad2810.blogspot.com/2013/07/community-language-learning.
html, Pada 31 Mei 2021, Pukul 18:58 WIB.

5
b. Selain itu dapat menimbulkan permusuhan-permusuhan
interpersonal yang sulit dikontrol yang dapat menghancurkan
solidaritas pada peserta didik.
c. Ada juga kesulitan-kesulitan bagi guru dalam percobaan
menggunakan pendekatan ini, Seperti dalam  mengekspresikan
kepercayaan guru.
d. Peserta didik tidak diberi kesempatan untuk latihan khusus karena
pembelajaran bahasa dalam kelas sesungguhnya berparalel proses
yang mengarakterisasi konseling psikologis.4

A.

4
Diakses Dari https://nurulnayah24.wordpress.com/2014/02/27/makalah-metodologi-
bahasa-arab/, Pada 31 Mei 2021, Pukul 19:09 WIB.

6
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Community Language Learning disebut juga Counseling Learning,
adalah salah satu contoh penerapan konsep psikoterapi dalam pengajaran
bahasa. 
Agar ini berjalan dengan baik seharusnya mengikuti langkah-langkah
berikut ini, yaitu: duduk pada lingkaran terdekat dengan guru, mengatakan
sesuatu, mengulang kata-kata yang telah di ungkapkan, dan menganalisis.
Ada enam konsep yang diperlukan untuk menumbuhkan ”Learning”.
Enam konsep ini dicakup dalam satu singkatan, SARD, yang kepanjangannya
adalah security, Attention-Aggression, Retention-Reflection, dan
Discrimination. Dan setiap metode memiliki kelebihan dan kekurangan
sebagaimana yang dijelaskan di bab pembahasan.

B. Saran
Dengan adanya makalah yang penulis buat ini, semoga dapat
menambah pengetahuan bagi kita semua dan semoga dapat di ambil pelajaran
dan dapat memberikan hikmah bagi kita semua. Kritik dan saran tetap kami
minta untuk menyempurnakan makalah ini.
E.

7
DAFTAR PUSTAKA

Hanifah, Ummi. 2013. Community Language Learning (CLL) ,Jurnal berbahasa


arab tentang pembelajaran bahasa arab dan studi keislaman. Vol 7 No. 01.
https://nurulnayah24.wordpress.com/2014/02/27/makalah-metodologi-bahasa-
arab/
http://wahmad2810.blogspot.com/2013/07/community-language-learning.html

Anda mungkin juga menyukai