1. KERAPIAN BAJU
2. RAMBUT
3. SUARA TEGAS
4. JANGAN GUGUP
5. DUDUKLAH, SETELAH ADA PERINTAH DARI TESTOR
6. JAGA MATA SELALU MENATAP TESTOR
7. CUKUP MULUT YANG BERGERAK (BERBICARA)
8. JANGAN MAINKAN TANGAN (JARI) DAN KAKI
9. DUDUK DENGAN TEGAP TAPI JANGAN TEGANG
10. FOKUS JANGAN SAMPAI BLANK
11. DST
~WAWANCARA~
Coba baca
Jawab : Siap ( Terkadang ada testor menyediakan Al-Qur’an) DAN terkadang kita suruh
baca
Surat Pendek (hafalkan minimal 10)
Apa yang kamu lakukan ketika keluarga tetanggamu (Non Muslim) mengalami musibah
(meninggal) ?
Jawab : Siap, saya tetap ikut takziah dan mendoakan sesuai agama saya
Ketika Hari Natal, apakah kamu mengucapkan kepada temenmu (non muslim) ?
Jawab :
(jika jawab iya) meskipun itu di larang di agamamu (nomer 11) apakah tetap kamu
lakukan ?
beserta alasannya
Jawab :
Apa yang kamu lakukan ketika di ajak menyimpang dari agamamu oleh atasanmu (non
muslim)
? jelaskan
Jawab :
Apa pendapat kamu tentang di lakukan nya amandemen batang tubuh UUD 1945 ? beserta
alasan nya?
Jawab :
Bagaimana pendapatmu jika anak/keturunan seorang PKI ingin mendaftar menjadi TNI ?
alasannya
Jawab : Siap tidak setuju
Bagaimana pendapatmu jika TAP MPRS no. XXV/MPRS/1966 di cabut ? ( UU ini adalah
tentang larangan keras menyebarkan dan mengembangkan ajaran komunis seperti di MI
Tulis )
Jawab : siap tidak setuju, karena ...
Tujuan DI TII ?
Jawab : siap, Ingin mendirikan negara Islam
Apakah kamu setuju ketika Bulan Suci Ramadhan anggota FPI melakukan swiping tempat
malam, miras, perjudian dan sejenisnya ? jelaskan
Jawab : Siap setuju, asalkan sesuai prosedur yang berlaku dan mendapat ijin dari
aparat penegak
hukum dan pihak berwajib
Siapakah tokoh idolamu ? (dalam dan luar negeri, minimal 2 beserta alasannya )
Jawab :
Siapakah Pencipta Lagu Indonesia Raya ? (persiapkan jika di suruh menyanyikan lagu)
Jawab : Siap, Bapak Wage Rudolf Supratman
Sebagai umat yang beriman, marilah kita panjatkan puja-puji, dan syukur
kehadapan
Tuhan Yang Maha Esa, karena atas karunia Nya kita dapat bertemu kembali dalam acara
pembinaan Mental Prajurit TNI, PNS di Kodam Lama Jayapura.
Maksud diadakan pembinaan mental Prajurit TNI, PNS secara gabungan se Kodam
Lama-
Jayapura ini adalah untuk mengingatkan kita semua akan pentingnya Nasionalisme bagi
Prajurit
dan PNS sekalian.
Tujuan dari ceramah pembinaan mental ini adalah supaya dapat dijadikan
pedoman
Pabintal dalam memberikan materi pembinaan Ideologi yang outputnya yaitu
Nasionalisme yang
tinggi dan kuat.
Bapak, Ibu sekalian, pada awal bulan kemaren yaitu 01 Juni telah
diperingati hari
lahirnya Pancasila yang ke 66.
Kata Pancasila berasal dari kata Sansekerta (Agama Buddha) yaitu untuk
mencapai
Nirwana diperlukan 5 Dasar/Ajaran, yaitu
1. Jangan mencabut nyawa makhluk hidup/Dilarang membunuh.
2. Jangan mengambil barang orang lain/Dilarang mencuri
3. Jangan berhubungan kelamin/Dilarang berjinah
4. Jangan berkata palsu/Dilarang berbohong/berdusta.
5. Jangan minum yang menghilangkan pikiran/Dilarang minuman keras.
Kemudian diadaptasi oleh orang jawa menjadi Molimo atau 5 M = Madat/Mabok,
Maling/Nyuri, Madon/Berzinah, Maen/Judi, Mateni/Bunuh
Sebagai dasar negara, Pancasila kembali diuji ketahanannya dalam era
reformasi
sekarang. Merekahnya matahari bulan Juni 1945, 66 tahun yang lalu disambut dengan
lahirnya
sebuah konsepsi kenegaraan yang sangat bersejarah bagi bangsa Indonesia, yaitu
lahirnya
Pancasila.
Pancasila telah ada dalam segala bentuk kehidupan rakyat Indonesia,
terkecuali bagi
mereka yang tidak Pancasilais. Pancasila lahir 1 Juni 1945, ditetapkan pada 18
Agustus 1945
bersama-sama dengan UUD 1945. Bunyi dan ucapan Pancasila yang benar berdasarkan
Inpres
Nomor 12 tahun 1968 adalah satu, Ketuhanan Yang Maha Esa. Dua, Kemanusiaan yang
adil
dan beradab. Tiga, Persatuan Indonesia. Empat,
Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/
perwakilan. Dan
kelima, Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
6. PENUTUP
Dari uraian diatas maka dapatlah diambil suatu pelajaran bagi segenap
Prajurit, Pns
sekalian yaitu :
a. Kesimpulan
Setelah memperhatikan isi dalam pembahasan di atas, maka dapat penulis tarik
kesimpulan sebagai berikut:
2) Fungsi utama filsafat Pancasila bagi bangsa dan negara Indonesia yaitu:
a) Filasafat Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia
b) Pancasila sebagai dasar negara Republik Indonesia
c) Pancasila sebagai jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia
3) Falsafah Pancasila sebagai dasar falsafah negara Indonesia, hal tersebut dapat
dibuktikan
dengan ditemukannya dalam beberapa dokumen historis dan di dalam perundang-
undangan negara Indonesia seperti di bawah ini :
a) Dalam Pidato Ir. Soekarno tanggal 1 Juni 1945.
b) Dalam Naskah Politik yang bersejarah, tanggal 22 Juni 1945 alinea IV
yang
kemudian dijadikan naskah rancangan Pembukaan UUD 1945 (terkenal dengan
sebutan Piagam Jakarta).
c) Dalam naskah Pembukaan UUD Proklamasi 1945, alinea IV.
d) Dalam Mukadimah Konstitusi Republik Indonesia Serikat (RIS) tanggal
27
Desember 1945, alinea IV.
e) Dalam Mukadimah UUD Sementara Republik Indonesia (UUDS RI) tanggal 17
Agustus 1950.
f) Dalam Pembukaan UUD 1945, alinea IV setelah Dekrit Presiden RI tanggal
5 Juli
1959.
g) Raki terus mengembangkan paham dan pengaruhnya di masyarakat, sementara
landasan hukum atas pelarangan komunisme tidak efektif untuk mencegah
dan
menindak kegiatan Raki.
h) Dasar negara kita, Republik Indonesia, yang merupakan sumber dari
segala
sumber hukum yang berlaku di negara kita.
i) Pandangan hidup bangsa Indonesia yang dapat mempersatukan kita serta
memberi
petunjuk dalam masyarakat kita yang beraneka ragam sifatnya.
j) Jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia, karena Pancasila memberikan
corak yang
khas kepada bangsa Indonesia dan tak dapat dipisahkan dari bangsa
Indonesia,
serta merupakan ciri khas yang dapat membedakan bangsa Indonesia dari
bangsa
yang lain. Terdapat kemungkinan bahwa tiap-tiap sila secara terlepas
dari yang
lain bersifat universal, yang juga dimiliki oleh bangsa-bangsa lain
di dunia ini,
akan tetapi kelima sila yang merupakan satu kesatuan yang tidak
terpisahkan
itulah yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia.
k) Tujuan yang akan dicapai oleh bangsa Indonesia, yakni suatu
masyarakat adil dan
makmur yang merata material dan spiritual berdasarkan Pancasila di
dalam wadah
negara kesatuan Republik Indonesia yang merdeka, berdaulat, bersatu
dan
berkedaulatan rakyat dalam suasana perikehidupan bangsa yang aman,
tenteram,
tertib dan dinamis serta dalam lingkungan pergaulan dunia yang
merdeka,
bersahabat, tertib dan damai.
l) Perjanjian luhur rakyat Indonesia yang disetujui oleh wakil-wakil
rakyat Indonesia
menjelang dan sesudah Proklamasi Kemerdekaan yang kita junjung
tinggi, bukan
sekedar karena ia ditemukan kembali dari kandungan kepribadian dan
cita-cita
bangsa Indonesia yang terpendam sejak berabad-abad yang lalu,
melainkan karena
Pancasila itu telah mampu membuktikan kebenarannya setelah diuji oleh
sejarah
perjuangan bangsa.
b. Saran
1) Kita semua yang mencintai Pancasila harus memberikan suri tauladan dalam
kehidupan
sehari-hari untuk mengimplementasikan sila-sila dari Pancasila, dengan
cara setiap
unsur pimpinan rumah tangga, sekolah, perusahaan, RT, RW, Kota, Kabupaten,
dst
harus mengimplementasikan…kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan
Indonesia, Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah
kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan, Keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia…
dengan
berpegang teguh kepada prinsip “Ketuhanan yang maha esa”
Garuda Pancasila
Akulah pendukungmu proklamasi
Sedia berkorban untukmu