Kelas :Farmasi 7B
NIM : 19650303
Tugas Perundang-undangan Farmasi
Standar pelayanan farmasi di apotek didasarkan pada Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
73 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Farmasi di Apotek. Selama peraturan yang mengatur
tentang Satndar Pelayanan Kefarmasian di Apotek diundangkan, tapi belum sempurna akan
relevansi antara standar yang telah ditetapkan dengan standar pelayanan yang ada di lapangan.
Beberapa diantaranya ialah:
Terkait ketiga poin diatas yang menjadi masalah adalah pengadaan dan penyimpanan
yang tidak dilakukan oleh seorang apoteker (dilakukan oleh TTK/bukan TTK).
Penyimpanan belum terstandar karena suhu tempat penyimpanan yang belum sesuai SOP.
Dan, penyerahan serta penyaluran yang diterima atau diperiksa tidak dilakukan oleh
apoteker langsung (apoteker tidak mengetahui) kebanyakan dikerjakan oleh seorang TTK
atau bukan TTK.
Intinya, pelayanan yang ada di apotek belum memenuhi standar yang telah ditetapkan.
Terlebih pada pelayanan klinisnya. Pelayanan masih terbatas sekedar pemberian obat saja,
belum berdasar pada patient oriented.