Persiapan:
1. Klik Setting
1. Login Admin
2. Setting Client
Akses menggunakan: http://domain_ispconfig/ip_ispconfig:8080
Username:admin Password: (sesuai dengan password yang dibuat sebelumnya)
Buat client terlebih dahulu dengan cara klik menu Client > Add new client
Lalu isi sesuai form yang tersedia seperti gambar di bawah ini:
3. Setting Website
- Logout Terlebih dahulu dengan cara klik tombol Logout Admin yang berwarna merah
- Login sebagai akun client - Lalu klik menu Sites > Add new websites
- Isi form yang tersedia dan sesuaikan dengan kebutuhan
Keterangan:
- IPv4-Address: Pilih ip address yang digunakan pada sebuah domain(tanda * menandakan
ip address tersebut bersifat dinamis)
- IPv6-Address: Pili ip address yang digunakan pada sebuah domain(tanda * menandakan
ip address tersebut bersifat dinamis, kosongkan bila tidak digunakan)
- Domain: Nama domain yang akan didaftarkan pada sebuah hosting(ispconfig)
- Harddisk Quota: Jumlah kapasitas penyimpanan yang tersedia untuk sebuah nama
domain
- Traffic Quota: Jumlah kapasitas akses yang tersedia untuk sebuah nama domain
- Auto-Subdomain: Sifatnya Opsional , Jika kita ingin menambahkan subdomain www ,
pilih tipe tersebut.
- PHP: Aktifkan jika sebuah konten website membutuhkan aplikasi php
- Active: Checklist kolom ini untuk mengaktifkan nama domain
4. Setting DNS
- Login sebagai akun client
- Lalu klik menu DNS > Zones > Add new DNS Zone with wizard
- Isi form yang tersedia seperti gambar di bawah ini
Keterangan:
- Template: format standar yang digunakan untuk membuat sebuah zone file
- Sever: server yang digunakan untuk menyimpan zone file
- Client: nama client yang akan menggunakan zone file
- Domain: nama domain yang akan mengenerate zone filenya
- IP Address: ip address yang akan digunakan oleh nama domain tersebut
- NS1: Name server yang akan meresepon permintaan terhadap nama domain
- NS2: Secondary name server yang akan merespon permintaan terhadap nama domain
- Email: Admin Kontak pada suatu nama domain
- DNSSEC: Fitur Tambahan pada keamanan dns
- Check Error
- Troubleshooting
Login sebagai Akun Admin/ Client
Lalu Klik DNS > Zones > Pilih Nama Zone yang sebelumnya dibuat(contoh: ispconfig.id)
Kemudian Klik Tab Records > Klik tombol “A” . isi seperti gambar dibawah ini:
Ulangi langkah sebelumnya , tetapi ganti hostnamenya menjadi ns2, seperti gambar dibawah
ini:
Keterangan:
Hostname : Nama Records yang digunakan
IP-Address: IP Address yang digunakan
TTL: Waktu yang dibutuhkan oleh dns untuk menyimpan konfigurasi records tersebut
Membuat Zone
nano /etc/bind/named.conf.options
Lalu save(ctrl + x kemudian “y”) dan restart bind dengan cara “service bind9 restart”
Lalu pindahkan isi dari folder yang ada di PC/Laptop(Sebelah Kiri) ke Server
ISPconfig(Sebelah Kanan) dengan cara drag and drop ke dalamdirektori web
6. Setting Database
6.1. User Database
8. Setting Email
8.1. Mail Server
- Login sebagai akun client Masuk ke menu Email > Domain > Add new domain