Pemeriksaan Senyawa Ethyl Glycol, Dietylene Glicol & Propilene Glicol

(Metode Labkesda DKI Jakarta – Kemenkes)

Metode pemeriksaan yang digunakan:

 Metode Dengan GC-MSD/LC-MS-MS untuk sampel Darah atau Urine.
 Metode Dengan GC-FID untuk pemeriksaan sampel sedian farmasi (Obat) merujuk
pada metode USP.

Instrumen Yang Digunakan

Teknik yang umum digunakan:
1. LC-MS/MS (ESI)
2. GC-MS/MS (EI/NCI)
3. GC-FID

Prosedur Pemeriksaan Ethyl Glycol, Dietylene Glicol & Propilene Glicol

Bahan:
 Methanol
 Acetonitril
 Ethanol
 Gas Helium
 Gas Hidrogen
 Standard Ethylene Glicol
 Standard Diethylene Glicol
 Standard Propylene Glicol
 Standard Acrilamide
 Aquabidest Wasser
 Sintetic Air
 Buffer Amonium Format

Alat-Alat:
 Yellow Tip Pipette
 Blue Tip
 Alat ukur gelas
 Vortex
 Seperangkat alat GC-MSD (Gas Chromatography Mass Spectrometri Detector)
 Micro Tube
 Micro Sentrifuge suhu 4OC, 13000 rpm
 Insert Vial
 Kolom GC-MS untuk senyawa polar dengan suhu >240OC
 Seperangkat alat GC-FID (Flame Ionization Detector)
 Seperangkat alat LC-MSMS (Liquid Chromatography Mass Spectrometri Detector)

Note :
Tulisan dengan highlight kuning belum tersedia di BBLK Palembang

Saran pasca pelatihan:

- Menghubungi vendor alat GC-MS (Thermo) untuk melakukan pemeriksaan kelayakan
dan optimalisasi alat.
- Pemenuhan alat dan bahan baku pemeriksaan.
- Untuk pemeriksaan obat belum bisa dilakukan karena memerlukan jenis GC yang
berbeda dengan yang kita miliki.