Anda di halaman 1dari 1

PENDIDIKAN YANG MEMERDEKAKAN

KELOMPOK 4

 Rachmatiyah, S. Pd.
 Steffi Dian K., S. Pd.
 Shyam Bintoro Aji, S. Pd.

 Akhmad Faisal. A. Md.


 Salsa Tsabita, S. Pd.
REFLEKTIF 1
Pendidikan berhamba pada anak
1. Relevansi kalimat “pendidikan berhamba pada anak” adalah bahwa pendidikan berpusat pada peserta
didik, berorientasi pada peserta didik, dan untuk peserta didik.
2. Contoh penerapan kalimat “pendidikan berhamba pada anak” antara lain
 Kegiatan pembelajaran disesuaikan dengan kondisi peserta didik
 Menggali potensi peserta didik dengan kreativitas peserta didik yang beragam untuk terus dapat
dikembangkan
 Memberikan penghargaan pada peserta didik pada akhir pembelajaran

REFLEKTIF 2
Tujuan pendidikan yaitu menuntun segala kodrat yang ada pada anak-anak, agar mereka dapat mencapai
keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya baik sebagai manusia maupun sebagai anggota
masyarakat. Penerapan pemikiran tujuan pendidikan oleh Ki Hajar Dewantara di SMA Negeri 3
Pekalongan antara lain :

 Adanya visi misi dan tujuan pendidikan di lingkungan SMA Negeri 3 Pekalongan
 Guru membimbing peserta didik dalam kegiatan pembelajaran agar mampu berkembang
pemikiran dalam pembelajaran
 Guru menghargai keberagaman karakteristik peserta didik dalam kegiatan pembelajaran

REFLEKTIF 3
Seorang tani yang menanam padi misalhnya, hanya dapat menuntun tumbuhnya padi. Meskipun ia dapat
memperbaiki pertumbuhan tanamannya itu, ia tak akan dapat mengganti kodrat-kodratnya. Miusalnya ia
tak akan dapat menjadikan padi yang ditanamnya itu tumbuh sebagai jagung. Selain itu ia tidak dapat
memelihara tanaman padi tersebut seperti hanya memelihara tanaman kedelai ataupun tanaman lainnya.
1. Yang dimaksud dengan pernyataan tersebut adalah bahwa setiap orang dilahirkan berbeda, dan tidak
sama. Terdapat beberapa karakteristik dan tak bisa disamakan. Dalam dunia pendidikan, bahwa
peserta didik mempunyai daya tangkap, daya tanggap, dan kreativitas yang berbeda pada tiap-tiap
individu. Pada keadaan seperti ini, maka guru harus mampu menghargai perbedaan yang ada pada
kondisi peserta didik. Kegiatan pembelajaran menerapkan pembelajaran yang beragam, menarik,
inovatif, dan kreatif.
2. Penerapan dalam pembelajaran dan assesmen di kelas/ sekolah antara lain :
 Guru menentukan kriteria ketuntasan minimal sesuai dengan kondisi peserta didik
 Kegiatan pembelajaran disusun secara inovatif, kreatif, dan beragam
 Guru menghargai karakteristik yang beragam pada peserta didik

Anda mungkin juga menyukai