Anda di halaman 1dari 3

Nama : Juhariah

Nim : 1911306081
Prodi/Semester : PGMI 3/ 7
Tema : Pembekalan PKL
Hari/Tanggal : Sabtu, 03 September 2022

Aplikasi
Digital

Keuntungan e-learning yaitu menghemat waktu proses belajar mengajar,


mengurangi biaya perjalanan, menghemat biaya pendidikan (infakstruktur,
peralatan, buku-buku), menjangkau wilayah geografis yang lebih luas, melatih
pembelajaran lebih mandiri dalam mendapatkan ilmu pengetahuan, adanya
bantuan profesional secara online. Adapun kekurangan e-learning yaitu kurangnya
interaksi antara guru dan siswa, atau juga antarsiswa, mengabaikan aspek
akademik/sosial tumbuhnya aspek bisnis/komersal, proses belajar mengarah
kepada pelatihan dan bukan pendidikan, guru lebih menguasai ICT daripada
teknik belajar secara konversional, siswa yang tidak termotivasi akan cenderung
gagal, tidak semua daerah tersedia layanan internet, kurangnya SDM yang
menguasai internet dan kurangnya penguasaan bahasa komputer.

Konsep e-learning dibagi menjadi 2, yaitu sinkronus (synchronously) dan


asinkronus (ansynhronously). Sinkronus (synchronously) yaitu partisipan terlibat
dalam pertukaran ide atau dengan partisipan lainnya pada saat yang sama
(chatting fase to fase discussion). Asinkronus (ansynchronously) yaitu partisipan
terlibat dalam pertukaran ide atau informasi tanpa adanya ketergantungan dari
partisipasi lainnya pada saat yang sama (e-mail, blogs, forum diskusi).

Berikut adalah aplikasi yang dapat digunakan secara online, contohnya


seperti quizizz (aplikasi yang dapat digunakan kepada siswa agar pembelajaran
tidak membosankan, karena aplikasinya menarik dan dapat menambah semangat
siswa), google sheets (dapat mempermudah dalam melakukan pendataan, google
forms (dapat mempermudah guru dalam melakukan ujian/pendataan) dan google
sites.

Kearsipan

Pengertian arsip menurut UU No. 43 Tahun 2009 Pasal 1 berbunyi


Rekaman kegiatan atau peristiwa dalam berbagai bentuk dan media sesuai dengan
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang dibuat dan diterima oleh
lembaga negara, pemerintahan daerah, lembaga pendidikan, perusahaan,
organisasi politik, organisasi kemasyarakatan, dan perseorangan dalam
pelaksanaan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Maksud dari kearsipan adalah agar tercipta suatu pengertian atau


pemahaman tata cara yang seragam dalam penyelenggaraan arsip. Adapun tujuan
kearsiapan diantaranya, menjamin keselamatan arsip dan penyediaan kembali
arsip dengan cepat ketika dibutuhkan, sebagai bahan pertanggungjawaban
pencipta arsip dalam pelaksaan dan pengelohan arsip. Secara umum arsip
memiliki fungsi untuk penunjang aktifitas administrasi, alat, pengambil,
keputusan, bukti pertanggungjawaban, sumber informasi dan wahana komunikasi,
selain itu memiliki fungsi primer dan sekunder.

Jenis-jenis arsip diantaranya adalah sebagai berikut: arsip dinamis, arsip


aktif, arsip inaktif, arsip statis dan arsip duplikasi. Proses pengelolaan arsip
melalui penciptaan yang meliputi pembuatan dan penerimaan melalui registrasi
dan distribusi. Pemeleiharaan kearsipan meliputi pemberkasan, penataan,
penyimpanan dan alih media (scan berkas).

Penyusunan arsip adalah kegiatan pengurangan jumlah arsip dengan cara


pemindahan arsip inaktif dari unit pengolah ke unit kearsipan, pemusnahan arsip
yang tidak memiliki nilai guna, dan penyerahan arsip statis kepada lembaga
kearsipan. Berikut adalah prosedur penyusutan arsip, sebagai berikut :

1. Pembentukan panitia penilai arsip


2. Penyeleksian arsip
3. Pembuatan daftar arsip usul musnah
4. Penilaian panitia penilai arsip
5. Persetujuan pimpinan pencipta srsip
6. Penetapan arsip yang akan dimusnahkan
7. Penandatanganan berita acara arsip usul musnah

Pedoman PKL

A. Informasi Jumlah mhs pkl FTIK


1. Tanggal 05-08 September 2022 oleh suvervisor secara langsung.
2. Seminggu sekolah (observes).
3. Jumlah pertemuan 10 x 9 x mengajar,
4. bersama surperusor gan pamong Rpp mengeraikan 10 x perkmuan.

B. Tugas
1. Mengikuti kegiatan pembekalan PKL
2. Melakukan praktik mengajar minimal 10x terbimbing dilaksanakan Selama
minimal 6x, mandiri 3x dan ujian kompetensi praktik mengajar 1 x.
3. Berperan aktif dalam PKL
4. Berpenampilan bersih dan Rapi
5. Menulis Laporan akhir PKL dengan komposisi laporan, hasil observasi, laporan
pelaksanaan mengajar, terbimbing, dan laporan mengajar mandiri.

C. Etika
1. Mahasiswa wajib di koordinasi dengan supervisor.
2. Wajib menggunakan almamater.
3. Mahasiswa harus menjaga nama baik sekolah.
4. Mahasiswa hadir sesuai jadwal sekolah.
5. Mahasiswa menjaga kebersihan.

D. Penyusunan Laporan PKL


1. Penyusunan Laporan PKL dilakukan setelah semua kegiatan PKL.
2. Laporan PKL mandiri (sesuai format).
3. Laporan plec diserahkan tim pembimbing Lapangan 2 rangkap Clembaga dan
Dosen pembimbing)
4. Upload Drive Panitia PKL (Paling Lambat Penarikan PKL).

Anda mungkin juga menyukai