ANESTESI N.

BUCCALIS LONGUS

No. : 14/SOP/UKP/
Dokumen GIGI/PKM-
WDS/2019
SOP No. : 00
Revisi
Tanggal : 04 Januari 2019
Terbit
Halaman :1
UPTD
H.UCI SANUSI,S.Sos., SKM., M.MKes
PUSKESMAS NIP. 19640823 198409 1 001
WINDUSENGKAHAN
1. Pengertian Anestesi yang digunakan untuk tindakan pada gigi rahang
bawah bagian bukal
2. Tujuan Sebagai acuan untuk menerapkan langkah-langkah
anestesi n. buccalis longus
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Windusengkahan
Nomor 440/ /PKM-WDS/2019 tentang Kebijakan
Pelayanan Klinis.
4. Referensi 1. Buku Petunjuk Praktis Anestesi Lokal
2. Kepmenkes RI. Nomor HK.02.02/MENKES/62/2015
tentang Panduan Praktik Klinis bagi Dokter Gigi.
3. Standar Kompetensi Dokter Gigi Indonesia Tahun 2015.
4. Juknis Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut Di FKTP
Pada Masa Adaptasi Kebiasaan Baru
5. Prosedur/ Tahap persiapan petugas:
langkah- 1. Petugas mencuci tangan 6 langkah dengan sabun dan
langkah air mengalir
2. Petugas menggunkan APD dengan baik

Tahap Perawatan:
1. Masukkan jarum pada lipatan mukosa pada suatu titik
tepat di depan gigi molar pertama
2. Perlahan-lahan tusukkan jarum sejajar dengan korpus
mandibulae dengan bevel menghadap ke bawah ke
suatu titik sejauh molar ketiga
3. Aspirasi lalu deponir anastetikum perlahan lahan.
6. Unit Terkait Ruang Kesehatan Gigi dan Mulut
7. Dokumen Rekam Medis
Terkait
8. Rekaman No Yang Di Isi Perubahan Tanggal Mulai
Historis Ubah Diberlakukan
Perubahan
 DAFTAR TILIK
ANESTESI N. BUCCALIS
LONGUS
No. : 14/SOP/UKP/
Dokumen GIGI/PKM-
WDS/2019
DATI No. Revisi : 00
L Tanggal : 04 Januari
Terbit
2019
Halaman :1
UPTD
H.UCI SANUSI,S.Sos., SKM., M.MKes
PUSKESMAS NIP. 19640823 198409 1 001
WINDUSENGKAHAN

Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah petugas memasukan jarum pada lipatan
mukosa pada suatu titik tepat di depan gigi molar
pertama
2. Apakah petugas perlahan-lahan menusukkan jarum
sejajar dengan korpus mandibulae dengan bevel
menghadap ke bawah ke suatu titik sejauh molar ketiga
3. Apakah petugas mengaspirasi lalu deponir anastetikum
perlahan lahan

Auditor

………………………..