Anda di halaman 1dari 8

TOOLS PEMROGRAMAN

Firman Wijaya Kusuma


NIM:2210134
Pengertian Software Tools
Software adalah program komputer yang menjadi jembatan antara
pengguna dengan perangkat keras. Ia juga dapat didefinisikan sebagai sebuah
aplikasi yang tersusun dari sekumpulan kode-kode bahasa pemrograman. Menurut
sumber lain, software merupakan suatu data yang diprogram serta disimpan secara
digital dan tidak berwujud, namun berada di dalam komputer. Ada pula yang
menyebutkan bahwa software ialah kumpulan data-data elektronik berupa
program atau instruksi yang disimpan dan dikelola oleh komputer.
Software sendiri dibuat oleh seorang programmer dengan bahasa
pemrograman tertentu yang selanjutnya dikompilasi hingga menjadi sebuah kode
yang dapat dikenali oleh hardware. Ia dibuat untuk memudahkan pekerjaan
manusia, misalnya untuk menghitung, membuat dokumen, mengolah gambar dan
lain-lain.

Model Software
Pembagian Sofware secara garis besar, Software dapat dibedakan menjadi
beberapa bagian antara lain sebagai berikut :

a. Sistem Operasi 
Merupakan salah satu software yang berfungsi untuk menghubungkan
hardware dengan software lainnya. Software ini berada pada lapisan pertama
yang diletakkan pada memori komputer yang melakukan operasi – operasi
dasar pada system komputer.

Contoh-Contoh Sistem Operasi 


 Macintosh
 Linux
 Unix
 Microsft Windows

b. Program Aplikasi (Siap Pakai) adalah suatu program yang ditulis dalam bahasa
pemrograman tertentu untuk diterapkan pada bidang tertentu. Program Aplikasi
dibedakan dalam beberapa jenis aplikasi antara lain sebagai berikut :

 Pengolah kata (word processor), contohnya : Ms. Word, Word Star, Word
Perfect
 Pengolah angka (spread sheet), contohnya : Exel, Lotus, Quattro pro
 Pengolah data (database), contohnya : Ms. Access, Dbase, Foxpro
 Pengolah citra (drawing, contohnya : Adobe photoshop, Corel Draw,
3DStudio. 

c. Program Bantu (Utility) adalah suatu program yang berfungsi untuk membantu


sistem operasi. Contoh-Contoh Program Bantu (Utility) :

 Moxilla firefox
 Anti Virus
 Winamp
 FLV Player
 CCleaner

d. Penggunaan Bahasa Pemrograman atau biasa juga dikenal dengan bahasa


komputer. Bahasa pemprograman merupakan satu set instruksi atau perintah
berupa sintaks dan semantik untuk mendefenisikan program komputer. Ini
merupakan software yang berbentuk compiler atau juga bisa berbentuk
interpreter. Software memungkinkan seorang programer membuat aplikasi
sesuai kebutuhan dan keinginannya, ataupun berguna untuk menentukan data
mana yang akan diproses komputer, apakah data tersebut akan disimpan atau
dirubah kembali serta langkah apa yang bisa diambil dalam berbagai situasi.
Contoh-Contoh Bahasa Pemrograman :

 ASP
 HTML
 Visual Basic
 Pascal
 Java
 Delphi
 PHP

Jenis Software Tools


Jenis - Jenis Software - Software dibedakan dalam beberapa macam
bagian yang terdiri dari setiap jenis-jenis software berdasarkan dari bentuk, dan
fungsinya. Jenis-jenis software antara lain sebagai berikut :
a. Freeware adalah perangkat lunak gratis yang dapat digunakan tanpa
dengan batasan waktu. Freeware umumnya disumbangkan kepada
komunitas-komunitas, namun memiliki hak sebagai pengembang dan
pengontrol dalam pengembangan aplikasi selanjutnya. Freeware akan
memberikan source kode (kode sumbernya) jika pengembang aplikasi
berhenti mengembang produk freeware kepada pengembang lain atau
mengumumkan freeware tersebut bebas untuk dikembangkan secara
bersama-sama.
b. Shareware adalah perangkat lunak uji coba yang diberikan secara gratis
dengan keterbatasan fitur-fitur tertentu seperi ketersediaan, fungsi, dan
kenyaman yang tidak dapat dimanfaatkan secara maksimal. Shareware
merupakan perangkat lunak uji coba yang bertujuan untuk
memperkenalkan perangkat lunak tersebut dan sebagai strategi marketing
pengembangan aplikasi Shareware. Shareware disebut juga dengan
Trialware.
c. Firmware adalah aplikasi perangkat lunak yang tersimpan di ROM (Read
Only Memori). Firmware tidak dapat berubah walau tidak dialiri oleh
listrik dan tidak dapat diubah tempat penyimpananya di ROM tetapi dapat
dimodifikasi bergantung dari jenis ROM nya seperti EEPROM atau Flash
ROM, masih dapat diubah sesuai dengan kebutuhan.

d. Commercial Software adalah perangkat lunak untuk tujuan komersil


yang dapat dibeli kepada pendistribusi, pengembang software, atau kepada
rekan pengembang software. Pengguna yang membeli software tersebut
tidak dapat menyebarluaskan atau membagikan ulang software secra bebas
dan tanpa ijin penerbitnya akan diilegalkan. Contoh software berbayar
(commercial software) adalah Corel Draw, Adobe Photoshop, Microsoft
Visual Basic NET. Commercial Software dilindungi Undang-Undang Hak
Cipta.
e. Free Software adalah perangkat lunak yang bebas untuk di utak atik baik
itu bebas digunakan, disalin, dimodifikasi dan diubah dengan beberapa
keharusan yang dapat dinikmati oleh pengguna-pengguna berikutnya.
Dalam konsep kebebasan, setiap orang dalam perangkat lunak bebas ini,
dapat mengkomersialkan dan mengambil keuntungan dari pendistribusian
dan modifikasi kode sumbernya, serta dapat menyebarkan luas secara
gratis. Istilah free software diciptakan oleh Richard Stallman dan Free
Software Foundation (organisasi nirlaba dan merupakan sponsor utama
dari proyek GNU). Sekarang ini, perangkat lunak bebas tersedia secara
gratis dan dibangun atau dikembangkan oleh suatu komunitas terbuka.
Menurut Richard Stallman mengenai Pengertian Free Software adalah
perihal kebebasan, bukan harga. Untuk mengerti konsepnya, Anda harus
memikirkan kata 'bebas' seperti dalam "kebebasan berpendapat", bukan
bebas' dalam arti "bir gratis".
f. Open Source Software adalah perangkat lunak yang kode sumbernya
untuk diubah, dipelajari, ditingkatkan, dan disebarluaskan karena sifat
perangkat lunak sumber terbuka adalah pengembangan oleh suatu
komunitas atau kelompok yang terbuka mengembangkan perangkat lunak
sumber terbuka.
g. Malware adalah perangkat lunak yang diciptakan untuk merusak sistem
komputer, jejaring komputer tanpa izin dari pemiliknya. Malware disebut
sebagai perangkat perusak yang berasal dari kata Malicious dan Software.
Istilah virus komputer digunakan sebagai sebutan dalam jenis perangkat
perusak. Jenis-jenis perangkat perusak meliputi virus komputer, kuda troya
(trojan horse), perangkat iklan (adware), cacing komputer, rootkit,
perangkat jahat (crimeware) dan perangkat lunak jahat lainnya.
Teks Editor
Text Editor merupakan sebuah software aplikasi atau program komputer
yang memungkinkan penggunanya membuat, mengubah, atau mengedit file teks
(plain text). Text Editor umumnya hanya mempumyai fungsi untuk menulis kode
program tanpa disertai compiler yang terintegrasi. Text editor dapat digunakan
untuk membuat program-program komputer, mengedit source code bahasa
pemograman, serta membuat halaman web atau template web design dan pembuat
aplikasi tertentu.
Didalam Text Editor biasannya terdapat fitur umum seperti syntax
highlighting, search, replace, memberikan komentar pada sebuah blok kode
program, code folding, line number, line marking, snippet, dan lainnya.
1. Notepad
Notepad merupakan Text Editor asli bawaan windows. Bagi pengguna sistem
operasi Windows past sudah terbiasa menggunakan aplikasi ini. Biasanya untuk
pemula direkomendasikan menggunakan Notepad ini. Karena memiliki tampilan
yang sederhana dan membuat mudah dalam menuliskan kode program.

2. Notepad++
Notepad++ hampir sama dengan Notepad bawaan Windows tapi memiliki fitur
yang banyak dibandingkan Notepad. Diantaranya memiliki syntax highlighting,
syantax folding, user defined syntax highlighting and folding, perl compatible
regular expression search/replace, customizable GUI, document map, auto
completion, multi-language, enviroment supported, bookmark, macro recording
and playback, launch with different argument, multi editing, column-mode
editing, line number. Dan Notepad++ ini dapat berjalan disebagian besar POXIX
compatible OS termasuk linux, FreeBSD, MacOS-X, OpenBSD dan Solaris.

3. Sublime Text
Memiliki banyak fitur yang mempermudah pengguna dan eye cathing (tampilan
menarik). Sublime Text merupakan aplikasi berbayar tapi sobat bisa
menggunakan versi demonya, walaupun demo tapi tidak ada batasan dalam
penggunaanya.

4. GEdit
Bagi sobat pengguna Linux, khususnya Linux dengan dekstop Gnome memiliki
Text Editor bawaan GEdit. GEdit bisa digunakan untuk menuliskan berbagai
macam bahasa pemograman..

5. Atom
Memiliki semboyan Hackable Text Editor. Memiliki fitur unggulan  web based
tecnology dekstop text editor, file system browser, fast project-wide search and
replace, multiple cursors and selections, multiple panes, snippets, code folding, a
clean prefrences UI, TextMate grammars importing, modulan design, nodejs
integration.

6. UltraEdit
Dengan pengguna lebih dari 2 juta diseluruh dunia, krena Text Editor ini memiliki
keleluasaan dan kemudahan dalam penggunaan. Dapat digunakan untuk HTML,
PHP, JavaScrit, C, C++, Perl dan masih banyak lagi jenis bahasa pemograman.

Text editor ini mampu bekerja sebagai text editor sederhana atau hex editor.
Tersedia untuk sistem operasi Windows, Linux dan Mac.

7. EditPad
Sebuah text editor untuk menulis HTML atau menulis file batch maka Edit Pad
bisa jadi pilihan sobat. Beberapa fitur diantaranya sebagai berikut :
- Multi tabs, sobat bisa membuka tab banyak sekaligus
- Tidak ada batasan untuk ukuran file

8. Komodo Edit
Komodo Edit memliki kemampuan yang sangat bagus, gratis dan open source.
Memiliki fitur autocomplete, calltips, syntax coloring, syntax checking, Vi
emulation dan masih banyak lagi. Text Editor ini berjalan disemua platform
seperti Linux, Mac dan Windows. Komodo Edit mendukung besar sebagian besar
bahasa pemograman seperti PHP, Ruby, Perl, HTML, dan bahasa template seperti
RHMTL, Django dan masih bnyak lagi.

9. TextPad
Didesain untuk memberikan peforma yang tinggi, dapat mengedit file besar
hingga batas 32 bit virtual memory. Multi file dapat diedit secara bersamaan dan
ada spell checker dengan kosakata kamus dari 10 bahasa. Fitur lainnya seperti
shift, block identation, transposing word line dan fitur umumnya seperti cut, copy
dan paste.

10. Bluefish
Merupakan Text Editor yang populer dan terbaik untuk development hingga saat
ini.
Text Editor yang ringan ini mendukung bahasa HTML, XHMTL, CSS, XML,
PHP, C, JavaScript, Java, ColdFusion, JSP, Python, Ruby dan Shell.

Interpreter
Interpreter adalah Perangkat lunak yang mampu mengeksekusi code
program (yang ditulis oleh programmer) lalu menterjemahkannya ke dalam
bahasa mesin, sehingga mesin melakukan instruksi yang diminta oleh programmer
tersebut. Perintah-perintah yang dibuat oleh programmer tersebut dieksekusi baris
demi baris, sambil mengikuti logika yang terdapat di dalam kode tersebut.

Proses ini sangat berbeda dengan compiler, dimana pada compiler,


hasilnya sudah langsung berupa satu kesatuan perintah dalam bentuk bahasa
mesin, dimana proses penterjemahan dilaksanakan sebelum program tersebut
dieksekusi.

Interpreter atau dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai Juru Bahasa


berbeda dengan Translator atau penterjemah dalam segi media yang dipakai untuk
menerjemahkan. Interpreter akan menterjemahkan bahasa sumber ke dalam
bahasa sasaran secara langsung atau orally sementara translator akan
menerjemahkan bahasa sumber ke bahasa sasaran secara tertulis.

Debugging
Debugging adalah proses mendeteksi dan menghapus kesalahan dan
potensi error yang ada (disebut juga ‘bug’) dalam kode perangkat lunak yang
dapat menyebabkannya berperilaku tidak terduga (error) atau macet dan bahkan
crash. Untuk mencegah pengoperasian perangkat lunak atau sistem yang salah,
debugging digunakan untuk menemukan dan mengatasi bug atau kesalahan dalam
program. Ketika berbagai subsistem atau modul digabungkan dengan erat dan
kompleks, debugging menjadi lebih sulit karena setiap perubahan dalam satu
modul dapat menyebabkan lebih banyak bug muncul di tempat lain. Terkadang
dibutuhkan lebih banyak waktu untuk melakukan debug program daripada
membuat kode programnya.

Proses Debug:

1. Mereproduksi masalah.

2. Jelaskan bugnya. Cobalah untuk mendapatkan masukan sebanyak-


banyaknya dari pengguna program untuk mendapatkan alasan yang
spesifik dan jelas.

3. Tangkap snapshot program saat bug muncul. Cobalah untuk mendapatkan


semua nilai variabel dan keadaan program pada saat itu.

4. Menganalisis snapshot berdasarkan keadaan dan tindakan. Berdasarkan


hasil dari analisis itu, coba cari penyebab bugnya.

5. Perbaiki bug yang ada, dan periksa juga apakah ada bug baru yang
muncul.
Metode Pendekatan Debugging

Secara umum, metode pendekatan debugging yaitu :


 Penelusuran Balik (Backtracking)
Biasanya dilakukan pada aplikasi kecil yang sangat mudah untuk dilacak
kesalahannya.  Data yang berhubungan dengan aplikasi lebih mudah untuk
dilacak dan dicari kesalahannya karena aplikasi kecil biasanya tidak
membutuhkan source hardware yang banyak.

 Eliminasi Masalah 
Mengumpulkan data yang saling berkaitan diperlukan untuk mencari dimana letak
kesalahan dari aplikasi yang dibuat. Membuat hipotesis dari data yang berhasil
dikumpulkan. Selanjtnya melakukan pengujian berdasarkan hasil dari hipotesis
yang telah dibuat. Jika hasil pengujian berhasil, maka data itu difilter dan
dimasukkan sebagai salah satu metode dalam mengisolasi bug.

 Gaya Kasar (Brutal Force)


Gaya ini merupakan yang paling umum dan efisien untuk memisahkan antara
penyebab kesalahan perangkat dengan aplikasi. Metode ini diterapkan apabila
semua cara yang lain telah gagal dilakukan.

Link Referensi:
https://drive.google.com/drive/folders/
1NkAzdhMkvZHykVjeQS1RDLEm7dkNOWCM?usp=sharing

Anda mungkin juga menyukai