Anda di halaman 1dari 52

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMP Negeri 2 Sungai Laur Materi : Interaksi Sosial dan Lembaga Sosial
Mata : IPS Sub-
Pelajaran Materi : Lembaga Keluarga
Kelas/Smt : VII/Ganjil Alokasi
Waktu : 2x40 menit
Kompetensi Dasar IPK
3.2 Menganalisis interaksi sosial dalam ruang dan IPK Pendukung :
pengaruhnya terhadap kehidupan sosial,ekonomi, 3.2.16 Menjelaskan Pengertian
dan budaya dalam nilai dan norma serta keluarga IPK Kunci :
kelembagaan sosial dan budaya 3.2.17 Mendekripsikan fungsi-fungsi lembaga
keluarga IPK Pengayaan :
3.2.18 Menganalisis peran lembaga keluarga dalam mengatasi kenalan
remaja
4.2 Menyajikan hasil analisis tentang interaksi sosial 4.2.5 Menyajikan hasil diskusi tentang lembaga sosial
dalam ruang dan pengaruhnya terhadap kehidupan
sosial,ekonomi,budaya dalam nilai
dan norma serta kelembagaan sosial
Tujuan Pembelajaran :
Melalui diskusi kelompok dengan model Discovery Learning (Pedagogy Knowledge) diharapkan peserta didik mampu untuk
menjelaskan pengertian keluarga, mendeskripsikan fungsi-fungsi lembaga keluara, menganalisis peran lembaga keluarga dalam
mengatasi kenakalan remaja serta mampu menyajikan hasil diskusi tentang lembaga keluarga dengan baik dan benar dengan disiplin
dan tanggungjawab
Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran :
Sintak Kegiatan Nilai Alokasi
(Pedagogy Knowledge) Karakter Waktu
Pendahuluan
 Guru membuka pelajaran dengan Mengucapkan salam dan
berdoa,mengecek kehadiran peserta didik dengan absensi Kelas
 Memberikan motivasi kepada peserta didik Religiusitas 10 menit
 Mengaitkan materi pelajaran dengan kehidupan peserta didik sehari-hari Disiplin
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan materi pelajaran yang
akan dibahas
 Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok
Kegiatan Inti (Discovery Learning) 60 menit
Stimulation/Pemberian  Peserta didik diminta mengamati gambar yang berkaitan dengan Kemandirian
rangsangan lembaga keluarga melalui Media Gambar Yang ditempelkan di Papan
Tulis
Problem Stetement Critical Thinking
(Pertanyaan/Identfikasi  Pesrta didik merumuskan masalah berdasarkan hasil pengamatan (Critical
Masalah Thinking)
 Guru memotivasi peserta didik agar mau mengajukan pertanyaan
yang berkaitan dengan materi pelajaran
Data Collections Literasi,Creativity,Colaboration
(Pengumpulan Data)  Peserta didik diminta untuk membaca buku IPS kelas VII
 Peserta didik diminta membuka bahan ajar tentang Lembaga Keluarga
menggunakan Buku Paket IPS Kelas VII (Literasi,Technology Knowledge,
Content Knowledge) Kerjasama
 Peserta didik diminta berdiskusi kelompok melalui masing- masing
untuk mencari informasi dari berbagai sumber mengenai materi yang
diberikan(Colaboration,Creativity,Technology Knowledge)

Data Processing Creativity,Critical Thinking,Colaboration


(pengolahan Data)  Guru Memberikan LKPD dan setiap kelompok menganalisis informasi
Kerjasama
yang diperoleh untuk menyelesaikan pertanyaan di LKPD dan menyusun
hasil diskusi dari jawaban atas pertanyaan yang telah
dirumuskan(Creativity,Colaboration Technology Knowledge, Content
Knowledge)
 Peserta didik mendiskripsikan fungsi lembaga keluarga dan
menganalisis peran lembaga keluarga (Critical Thinking)
 Perwakilan kelompok mengumpulkan hasil simpulan dari jawaban
atas pertanyaan yang telah dirumuskan, melalui kelompok
(Technology
Knowledge)
Verification Comunication
(Pembuktian)  Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya
(Comunication)
 Setiap kelompok menanggapi hasil diskusi kelompok lain (Comunication)
 Guru menampilkan Gambar berkaitan dengan materi Lembaga
Keluarga(Technology knowledge,Content Knowledge)
Generalization (menarik Colaboration
kesimpulan  Guru bersama peserta didik mengambil kesimpulan dari hasil diskusi
Penutup 10 menit
 Peserta didik bersama Guru melakukan refleksi,menyempurnakan hasil Tanggung
simpulan dan dikumpulkan melalui Kelompok jawab
untuk membaca materi berikutnya tentang Lembaga Pendidikan ,guru Religiusitas
memberikan penugasan Kelompok Kelas,Guru memberikan pesan
moral dan Menutup pembelajaran dengan salam dan doa

Penilaian ( Pedagogy Knowledge)


a. Penilaian Sikap : Observasi
b. Penilaian Pengetahuan : Teknik tes tertulis dengan bentuk instrumen tes uraian
c. Penilaian Keterampilan : Keterampilan berkomunikasi saat berdiskusi

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

TEY SAPARI, S.PD.


TURAIHAN AJEHURI, S.Pd
Nip. 19
HANDOUT
IPS
Lembaga Keluarga
KELAS VII
SEMESTER 1

OLEH
TETY SAPARI

KOMPETENSI INTI (KI) PENGETAHUAN


Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
perihal ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
KOMPETENSI INTI (KI) KETERAMPILAN
Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan menciptakan) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori.
KOMPETENSI DASAR (KD) PENGETAHUAN
3.2 Menganalisis interaksi sosial dalam ruang dan pengaruhnya terhadap kehidupan sosial, ekonomi, dan budaya
KOMPETENSI DASAR (KD) KETERAMPILAN
4.2 Menyajikan hasil identifikasi perihal interaksi sosial dalam ruang dan pengaruhnya terhadap kehidupan sosia

Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan diskusi kelompok diharapkan peserta didik mampu untuk :
Menjelaskan pengertian keluarga
Menjelaskan pengertian keluarga
Menganalisis peran lembaga keluarga dalam mengatasi kenakalan remaja

Peta Konsep

Pengertian Keluarga

Lembaga Keluarga

Fungsi Lembaga Keluarga


MATERI PEMBELAJARAN
Lembaga Keluarga

Apersepsi
Lembaga sosial tumbuh karena kebutuhan masyarakat untuk tujuan mendapatkan keteraturan
kehidupan bersama.Dalam pemenuhan kebutuhan manusia, diperlukan suatu lembaga yang mengatur
pemenuhan berbagai jenis kebutuhan manusia.Bentuk-bentuk lembaga sosial yang ada dimasyarakat
meliputi : Lembaga Keluarga,Lembaga Agama, Lembaga Ekonomi, Lembaga Pendidikan, Lembaga
Politik.
A. Lembaga Keluarga
1. Pengertian Keluarga
Keluarga merupakan unit sosial yang terkecil dalam masyarakat yang terdiri dari
ayah, ibu, dan anak-anaknya yang terbentuk karena adanya ikatan darah,
perkawinan, dan proses adopsi yang tinggal dalam satu rumah.
Unsur-unsur keluarga, yaitu :

Ciri-ciri Keluarga,
a. Keluarga yaitu :kelompok terkecil masyarakat
merupakan
b. a.
Terbentuk
Keluarga adalahperkawinan
melalui hubungan batiniah melalui perkawinan
c. Hubungan anggota keluarga dijiwai oleh
rasa tanggung jawab bersama
d. Fungsi keluarga untuk memelihara, merawat,
dan melindungi dalam proses sosialisasi
e. Keluarga dipelihara
demi kelangsungannya

Gambar Perkawinan
b. Lembaga Keluarga dibentuk secara sengaja dengan tujuan tertentu
Keluarga dibentuk dari perkawinan yang sah menurut agama, adat,
dan pemerintah

Gambar. Akad nikah


c. Memiliki garis keturunan sesuai dengan norma yang berlaku
Melalui hubungan biologis sebuah keluarga memperoleh keturunan
dimana keberadaan keluarga dapat terus berlanjut, masyarakat
menganggap hubungan biologis itu sah apabila dua orang yang berlawanan
jenis telah menjadi suami istri secara resmi.
d. Memiliki fungsi ekonomi dalam rangka mencapai kebutuhannya
Pada umumnya ayah atau suami merupakan kepala keluarga yang
bertanggung jawab memenuhi kebutuhan material, walaupun anggota
keluarga yang lain (ibu, dan anak-anak yang sudah dewasa) juga bekerja.

e. Memiliki fungsi reproduksi untuk melanjutkan keturunan dan


membesarkan anak

Gambar Kehadiran anak dtengah keluarga

f. Mempunyai tempat tinggal bersama sebagai tempat berkumpulnya


anggota keluarga

Gambar Rumah dengan keluarganya


Bentuk- bentuk keluarga

BENTUK - BENTUK KELUARGA

a.Dalam Arti Sempit KELUARGA INTI /


BATHIH / NUCLEAR FAMILY
b. Dalam Arti luas Keluarga Besar
EXTENDED FAMILY

Ayah, Ibu, Anak – Anak, Paman, Bibi, Sepupu/keluarga ya


Ayah, Ibu, Anak - Anak
Tahapan terbentuknya Keluarga, yaitu :
a. Tahapan Persiapan
Ditandai dengan proses pengenalan, peminangan, dan pertunangan

Gambar Melamar Kekasih

b. Tahap perkawinan
Ditandai dengan peristiwa akad nikah yang dilaksanakan berdasarkan atas
hukum negara dan hukum agama.

Gambar Upacara Pernikahan

c. Tahap Pemeliharaan Anak


Ditandai dengan telah dikaruniai anak yang merupakan hasil cinta kasih
yang dikembangkan dalam kehidupan keluarga.Selanjutnya sebuah
keluarga bertanggungjawab untuk memelihara, membesarkan, dan
mendidik anak-anak yang dilahirkan sehingga mencapai jenjang
kedewasaan
Gambar Ibu mendidik anaknya

d. Tahap keluarga dewasa


Ditandai dengan pencapaian kedewasaan, anak-anak telah mampu berdiri
sendiri, terlepas dari ketergantungan dengan orang tua mereka.

Gambar Keluarga Dewasa


2. Fungsi Lembaga Keluarga
Peta Konsep Fungsi Lembaga Keluarga

a. Fungsi Reproduksi
Keluarga mempunyai fungsi reproduksi artinya dari pernikahan
diharapkan akan memberikan keturunan

Gambar Kelahiran anak ditengah keluarga


b. Fungsi Proteksi (Perlindungan)
Keluarga memberikan perlindungan kepada anggota keluarganya, baik
perlindungan fisik maupun bersifat kejiwaan

Gambar Ayah yang melindungi anaknya dari hujan


Contoh : Seorang ayah yang memberikan payung kepada anaknya dan
sang ayah rela kehujanan

c. Fungsi Ekonomi
Pada umumnya ayah berperan sebagai kepala keluarga serta menjadi
tulang punggung keluarga. Ayah mempunyai kewajiban untuk memenuhi
kebutuhan seluruh anggota keluarga, walaupun anggota keluarga yang lain
juga bekerja.

Gambar Ayah yang bekerja


d. Fungsi Sosialisasi
Keluarga merupakan sosialisasi pertama bagi anak atau sosialisasi primer,
dimana seorang anak dijarkan tentang nilai dan norma yang berlaku
dimasyarakat.
Contoh : mengajarkan anak berdoa sebelum makan,makan menggunakan
tangan kanan, dibiasakan mengucapkan terima kasih

Gambar Anak yang dibiasakan berdoa

e. Fungsi Afeksi
Keluarga memberikan kasih sayang dan perhatian pada anak-anaknya,
anak-anak dapat menangkap kehangatan perasaan orang tuanya.
Contoh : pada saat sakit anak-anak dirawat, pada saat takut ditenangkan
oleh ibunya.

Gambar Ibu menenangkan anaknya yang takut


f. Fungsi Pengawasan Sosial
Setiap anggota keluarga, pada dasarnya saling kontrol atau saling
mengawasi karena mereka memiliki tanggung jawab dalam menjaga nama
baik keluarga.

Gambar Orang tua yang menasehati anaknya

g. Fungsi Pemberi Status


Melalui lembaga perkawinan ini, seseorang akan mendapatkan status atau
kedudukan yang baru dalam masyarakat, yaitu sebagai suami atau
istri,anak,cucu dan lain-lain.

Gambar Ayah, Ibu, dan anak-anak


LEMBAGA KELUARGA

Oleh : TETY SAPARI,S.PD


Kompetensi Dasar
3.2 Menganalisis interaksi sosial dalam ruang dan
pengaruhnya terhadap kehidupan sosial, ekonomi dan
budaya dalam nilai dan norma serta kelembagaan sosial
4.2 Menyajikan hasil analisis tentang interaksi sosial
dalam ruang dan pengaruhnya terhadap kehidupan
sosial, ekonomi dan budaya dalam nilai dan norma,
serta kelembagaan sosial budaya.)
IPK :
 Menjelaskan pengertian keluarga
 Mendekripsikan fungsi-fungsi
lembaga keluarga
 Menganalisis peran lembaga keluarga
 Menyajikan hasil diskusi
tentang lembaga keluarga
TUJUAN PEMBELAJARAN

Melalui model pembelajaran Discovery Learning peserta


didik diharapkan mampu :
1. Menjelaskan pengertian keluarga dengan baik
2. Mendeskripsikan fungsi-fungsi
lembaga keluarga dengan baik
3. Menganalisis peran lembaga keluarga dengan
baik
4. Menyajikan hasil diskusi tentang
lembaga keluarga dengan benar
PETA KONSEP FUNGSI LEMBAGA KELUARGA
LEMBAGA KELUARGA

Keluarga merupakan unit


sosial yang terkecil dalam
masyarakat yang terdiri
dari ayah, ibu, dan anak-
anaknya.

Tahapan terbentuknya
Unsur-unsur keluarga
Keluarga

Ciri-ciri Keluarga Fungsi Lembaga Keluarga


Bentuk- bentuk
keluarga
Keluarga

1. Pengertian Keluarga
Menurut Sigmund Freud
Keluarga terbentuk karena
adanya perkawinan

Jadi Keluarga adalah unit sosial terkecil


Duval dan Logal dimasyarakat yang terdiri dari ayah,
Keluarga terbentuk karena adanya ibu, anak-anaknya ,yang terbentuk
ikatan darah, perkawinan, dan karena adanya ikatan darah,
proses adopsi perkawinana, dan proses adopsi yang
tinggal dalam 1 rumah
Unsur-unsur keluarga

a. Keluarga merupakan kelompok


terkecil masyarakat
b. Terbentuk melalui perkawinan
c. Hubungan anggota keluarga
dijiwai oleh rasa
tanggung jawab bersama
d. Fungsi keluarga untuk
memelihara, merawat, dan
melindungi dalam proses sosialisasi
e. Keluarga dipelihara
demi kelangsungannya
Ciri-Ciri

a. Hubungan Batiniah b. Lembaga keluarga dibentuk


(Perkawinan) c. Memiliki Garis Keturunan
dengan sengaja dan dengan
Sesuai Norma Berlaku
tujuan tertentu

d. Memiliki Fungsi Ekonomi e. Memiliki Fungsi f. Mempunyai Tempat


dalam rangka mencapai Reproduksi untuk Berkumpul Bersama
Kebutuhannya Melanjutkan Keturunan
BENTUK BENTUK KELUARGA

a. Dalam Arti
Sempit
( KELUARGA INTI /
BATHIH / NUCLEAR
FAMILY )
Ayah, Ibu, Anak - Anak
BENTUK - BENTUK
KELUARGA

b.Dalam Arti luas


Keluarga Besar
( EXTENDED
FAMILY )
Ayah, Ibu, Anak – Anak, Paman,
Bibi, Sepupu/ terdiri dari
beberapa keluarga inti
TAHAPAN TERBENTUKNYA KELUARGA

a. Tahapan Persiapan (Perkenalan)


b. Tahap Perkawinan

c. Tahap Pemeliharaan Anak d. Tahap Keluarga Dewasa


FUNGSI LEMBAGA
KELUARGA

a. Fungsi Reproduksi b.Fungsi Proteksi (Perlindungan)

c.Fungsi Ekonomi d.Fungsi Sosialilasi


f.Fungsi Pengawasan Sosial

e.Fungsi Afeksi

g.Fungsi Pemberi Status


KESIMPULAN

Keluarga : unit sosial terkecil dari masyarakat yang terdiri atas


ayah, ibu dan anak-anaknya yang terbentuk karena adanya ikatan
perkawinan, hubungn darah, dan adopsi serta tinggal dalam 1
rumah
Ciri Keluarga : Hubungan batiniah, dibentuk dengan sengaja
dengan tujuan tertentu,memiliki garis keturunan sesuai dengan
norma yang berlaku, memiliki fungsi ekonomi dalam rangka
mencapai kebutuhannya,Memiliki fungsi reproduksi untuk
melanjutkan keturunan dan membesarkan anak, mempunyai tempat
tinggal bersama sebagai tempat berkumpulnya anggota keluarga
Bentuk-bentuk keluarga : Keluarga Inti dan Keluarga Hubungan
Sedarah
Tahapan terbentuknya keluarga : Tahap persiapan,Tahap
Perkawinan, Tahap pemeliharaan anak, Tahap keluarga dewasa
Fungsi Lembaga Keluarga : Fungsi Reproduksi, Fungsi Sosialisasi,
Fungsi Afeksi, Fungsi Proteksi, Fungsi Ekonomi, Fungsi Pengawasan
Sosial, Fungsi Pemberian Status
Sekarang coba anak-anak berikan
satu contoh fungsi proteksi
Lembaga Keluarga
yang anak-anak alami dalam
keluarga masing-masing
LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK (LKPD)

INTERAKSI SOSIAL DAN LEMBAGA SOSIAL

Mata Pelajaran: IPS

Kelas : VII

Semester : 1

Materi : Interaksi Sosial dan Lembaga Sosial

Sub Materi: Lembaga Keluarga

Nama Kelompok : 1.
2.
3.
4.
5.

A. Petunjuk Belajar
1. Cermati materi dalam buku paket,rangkuman materi, handout , atau sumber
lain yang relevan
2. Kerjakan soal secara Berkelompok

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


3.2 Menganalisis interaksi sosial dalam ruang dan pengaruhnya terhadap kehidupan
sosial, ekonomi dan budaya dalam nilai dan norma serta kelembagaan sosial
4.2 Menyajikan hasil analisis tentang interaksi sosial dalam ruang dan pengaruhnya
terhadap kehidupan sosial, ekonomi dan budaya dalam nilai dan norma, serta
kelembagaan sosial budaya.)

C. IPK :
 Menjelaskan pengertian keluarga
 Mendekripsikan fungsi-fungsi lembaga keluarga
 Menganalisis peran lembaga keluarga dalam mengatasi kenakalan remaja
D. Tujuan Pembelajaran
Melalui model pembelajaran Discovery Learning peserta didik diharapkan mampu :
1. Menjelaskan pengertian keluarga dengan baik
2. Mendeskripsikan fungsi-fungsi lembaga keluarga dengan baik
3. Menganalisis peran lembaga keluarga dalam mengatasi kenakalan remaja
dengan benar

E. Materi Pembelajaran
1. Lembaga Keluarga

F. Informasi Pendukung

1. Peta Konsep Fungsi Lembaga Keluarga


2. Gambar

G. Paparan Materi

1.Pengertian Keluarga
Keluarga merupakan unit sosial yang terkecil dalam masyarakat yang terdiri dari
ayah, ibu, dan anak-anaknya. Yang terbentuk karena adanya ikatan perkawinan,
hubungan darah, dan proses adopsi yang tinggal dalam satu rumah

Peta Konsep Fungsi Lembaga Keluarga

Fungsi Reproduksi Memberikan Keturunan

Fungsi Proteksi Memberikan Perlindungan

Fungsi Ekonomi Memenuhi Kebutuhan

Fungsi Lembaga
Keluarga
Fungsi Sosialisasi Sosialisasi Primer

Fungsi Afeksi Memberikan Kasih dan Sayang

Fungsi Pengawasan SosialMemberikan Pengawasan dan Kontrol

Fungsi Pemberi Status Memberikan Status Baru


H. Langkah-langkah Kegiatan
1. Pelajari buku IPS pegangan siswa, buku Pendamping Pengayaan Materi dan bahan
ajar tentang Lembaga Keluarga
2. Amatilah gambar –gambar dibawah ini

Gambar 1. Orang tua dengan bayinya Gambar 2. Ibu yang melindungi anaknya

Gambar 3. Seorang bapak bekerja Gambar 4. Keluarga tempat berinteraksi

3. Bacalah artikel dibawah ini

Artikel

Peran Keluarga Mengatasi Kenakalan Remaja

Oleh Sovia Eprinita, M. Psi., | Rabu, 22 Januari 2020 10:55 WIB | 1.852 Views
Remaja merupakan fase dimana terdapat perubahan peran menjadi individu yang lebih dewasa.
Pada fase ini, seseorang dituntut untuk mempersiapkan dirinya beralih ke jenjang yang lebih
menantang dan memiliki lebih banyak tanggung jawab daripada sebelumnya.
Definisi remaja menurut World Health Organization (WHO) adalah seseorang yang memiliki
rentang usia 10-19 tahun. Penelitian menunjukkan bahwa permasalahan perilaku pada remaja
biasanya mulai terlihat pada usia 12 tahun dan puncaknya akan terjadi pada usia 16-17 tahun.
Permasalahan yang terjadi pada remaja terbagi menjadi dua, yaitu:
 Permasalahan yang bersumber dari luar diri
Terdiri dari kenakalan remaja dan perilaku agresif, seperti berkelahi, merusak fasilitas,
mencuri, berbohong, dan perilaku lainnya yang melanggar aturan. Konsekuensi terjadinya
masalah ini adalah berkelahi dengan teman, penolakan dari teman, dan gagal di sekolah.

 Permasalahan yang bersumber dari dalam diri


Terdiri dari perasaan cemas dan masalah perasaan lainnya, seperti khawatir, sedih, putus
asa, dan lain-lain. Konsekuensi terjadinya masalah ini adalah remaja akan dikeluarkan dari
sekolah, penyalahgunaan narkoba, dan perilaku bunuh diri.

Selain itu, pada remaja cenderung muncul gangguan tingkah laku yang terbatas pada
lingkungan keluarga. Tingkah laku yang ditampilkan umumnya adalah perilaku dissosial atau
agresif, mencuri dari rumah sendiri, dan seringkali mengincar uang atau harta anggota
keluarga tertentu. Hal ini biasanya disertai dengan perilaku merusak yang ditujukan kepada
anggota keluarga tertentu seperti merusak mainan atau hiasan, mencabik-cabik pakaian,
merusak mebel, bahkan membakar rumah sendiri. Penyebab gangguan tingkah laku ini adalah
adanya gangguan interaksi antara remaja dengan seorang atau lebih anggota keluarga.

Pada dasarnya, keluarga merupakan lingkungan yang sangat penting bagi remaja
untuk belajar bersosialisasi. Lingkungan keluarga yang sehat dapat memunculkan perilaku
positif pada remaja. Lingkungan keluarga yang sehat nampak dari adanya kelekatan antar
seluruh anggota keluarga, pengawasan dan dukungan, kontrol perilaku, komunikasi yang
positif, melibatkan kasih sayang dalam berinteraksi, menekankan pada
moral, serta kesempatan untuk mengekspresikan perasaan di dalam lingkungan
keluarga. Ketika hal-hal tersebut kurang terpenuhi, maka remaja akan mengalami
penyimpangan perilaku.

Berbeda dengan lingkungan keluarga sehat, pada lingkungan keluarga yang tidak
sehat terdapat konflik fisik maupun verbal, tidak ada kelekatan antar anggota
keluarga,
komunikasi yang negatif, penerapan disiplin yang keras, penolakan, dan lain-lain sehingga
dapat meningkatkan kemunculan permasalahan perilaku pada remaja.

Oleh karena hal tersebut, anggota keluarga terutama orang tua wajib memberikan
dukungan, perlindungan, serta bimbingan bagi para remaja untuk mengatasi munculnya
kenakalan remaja. Sikap dan cara orang tua menangani remaja, metode pengasuhan, dan
kualitas relasi antar orang tua dengan remaja memberikan pengaruh besar
terhadap muncul atau tidaknya permasalahan perilaku remaja.

Nah parents, anak Anda mulai menunjukkan tanda-tanda kenakalan remaja? Segera
konsultasikan ke ahli terdekat atau parents bisa datang langsung ke d’Fun Station untuk
berkonsultasi langsung dengan ahli yang ada di sana.
I. Petunjuk Pengerjaan

1. Untuk menjawab soal no.1, bacalah buku buku Pegangan Siswa,Buku Pendamping
Pengayaan Materi, dan bahan ajar tentang lembaga keluarga
2. Untuk menjawab soal no 2, perhatikanlah gambar 1
3. Untuk menjawab soal no.3, perhatikanlah gambar 2
4. Untuk menjawab soal no.4, perhatikanlah gambar 3
5. Untuk menjawab soal no.5, perhatikanlah gambar 4

6. Untuk menjawab soal no.6, bacalah artikel diatas

Bobot soal no.1 = 10


Bobot soal no.2=10
Bobot soal no.3 = 10
Bobot soal no.4 = 10
Bobot soal no.5 = 10
Bobot soal no. 6 = 50
Bobot soal 1+2+3+4+5+6+7= 10+10+10+10+10+50= 100
EVALUASI LEMBAGA KELUARGA
Ni Wayan Ratih Puspadewi
A. Identitas

Sekolah NEGERI 2 SUNGAI LAUR


Mata Pelajaran IPS
Kurikulum Acuan 2013
Alokasi Waktu 30 menit
Jumlah Soal 6 Butir Uraian
Kelas/Semester VII/1
Topik/Materi Pokok Lembaga keluarga/ Lembaga Sosial

B. Pedoman Penilaian Sikap

1. Penilaian Sikap

Aspek perilaku yang dinilai


No Nama Jujur Keaktifan Tanggung Disiplin Jumlah Skor
Nilai
Siswa Jawab Skor Sikap
1
2
3
4
5
dst

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = sangat baik
75 = baik
50 = cukup
25 = kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilaidikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 =
400
3. Kode nilai /predikat
4. 75,01 – 100,00 = sangat baik (SB)
50,01 – 75,00 = baik (B)
25,01 – 50,00 = cukup (C)
00,01 – 25,00 = kurang (K)
C. Kisi-kisi Penilaian Pengetahuan /LKPD

Kompetensi Yang Level Bentuk No


Materi Indikator Soal
Diuji Kognitif Soal Soal

3.2 Menganalisis Lembaga C2 Berdasarkan buku Uraian 1


Interaksi Sosial Keluarga IPS pegangan
dalam ruang siswa, buku
dan Pendamping
pengaruhnya Pengayaan Materi
terhadap peserta didik
kehidupan menjelaskan
sosial, ekonomi pengertian
dan budaya keluarga
dalam nilai dan
norma serta
kelembagaan C2 Disajikan gambar Uraian 2,3,4
sosial budaya peserta didik dapat ,5
mendeskripsikan
fungsi lembaga
4.2 Menyajikan keluarga
hasil analisis
tentang C4 Disajikan artikel Uraian 6
interaksi sosial peserta didik
dalam ruang menganalisis peran
dan lembaga keluarga
pengaruhnya dalam mengatasi
terhadap kenakalan remaja
kehidupan
sosial, ekonomi
dan budaya
dalam nilai dan
norma, serta
kelembagaan
sosial budaya.)
D. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui model pembelajaran Discovery Learning diharapkan peserta didik mampu
menjelaskan pengertian keluarga dengan benar
2. Melalui model pembelajaran Discovery Learning diharapkan peserta didik mampu
mendiskripsikan fungsi lembaga keluarga dengan baik
3. Melalui model pembelajaran Discovery Learning diharapkan peserta didik mampu
menganalisis peran dari lembaga keluarga dalam mengatasi kenakalan remaja dengan baik

E. Lampiran Gambar

Gambar 1 Orang tua dengan bayinya

Gambar 2 Ibu yang melindungi anaknya Gambar 3 Seorang bapak bekerja

Gambar 4 keluarga tempat berinteraksi


F. Lampiran Ertikel

Artikel
Peran Keluarga Mengatasi Kenakalan Remaja

Oleh Sovia Eprinita, M. Psi., | Rabu, 22 Januari 2020 10:55 WIB | 1.852 Views
Remaja merupakan fase dimana terdapat perubahan peran menjadi individu yang lebih dewasa. Pada fase ini,
seseorang dituntut untuk mempersiapkan dirinya beralih ke jenjang yang lebih menantang dan
memiliki lebih banyak tanggung jawab daripada sebelumnya.

Definisi remaja menurut World Health Organization (WHO) adalah seseorang yang memiliki rentang usia
10-19 tahun. Penelitian menunjukkan bahwa permasalahan perilaku pada remaja biasanya mulai terlihat pada
usia 12 tahun dan puncaknya akan terjadi pada usia 16-17 tahun.
Permasalahan yang terjadi pada remaja terbagi menjadi dua, yaitu:

 Permasalahan yang bersumber dari luar diri

Terdiri dari kenakalan remaja dan perilaku agresif, seperti berkelahi, merusak fasilitas, mencuri, berbohong,
dan perilaku lainnya yang melanggar aturan. Konsekuensi terjadinya masalah ini adalah berkelahi dengan
teman, penolakan dari teman, dan gagal di sekolah.

 Permasalahan yang bersumber dari dalam diri

Terdiri dari perasaan cemas dan masalah perasaan lainnya, seperti khawatir, sedih, putus asa, dan lain-lain.
Konsekuensi terjadinya masalah ini adalah remaja akan dikeluarkan dari sekolah, penyalahgunaan narkoba,
dan perilaku bunuh diri.

Selain itu, pada remaja cenderung muncul gangguan tingkah laku yang terbatas pada lingkungan
keluarga. Tingkah laku yang ditampilkan umumnya adalah perilaku dissosial atau agresif, mencuri dari
rumah sendiri, dan seringkali mengincar uang atau harta anggota keluarga tertentu. Hal ini biasanya disertai
dengan perilaku merusak yang ditujukan kepada anggota keluarga tertentu seperti merusak mainan atau
hiasan, mencabik-cabik pakaian, merusak mebel, bahkan membakar rumah sendiri. Penyebab gangguan
tingkah laku ini adalah adanya gangguan interaksi antara remaja dengan seorang atau lebih anggota keluarga.

Pada dasarnya, keluarga merupakan lingkungan yang sangat penting bagi remaja
untuk belajar bersosialisasi. Lingkungan keluarga yang sehat dapat memunculkan perilaku positif pada
remaja. Lingkungan keluarga yang sehat nampak dari adanya kelekatan antar seluruh anggota keluarga,
pengawasan dan dukungan, kontrol perilaku, komunikasi yang positif, melibatkan kasih sayang dalam
berinteraksi, menekankan pada moral, serta kesempatan untuk mengekspresikan perasaan di dalam
lingkungan keluarga. Ketika hal-hal tersebut kurang terpenuhi, maka remaja akan mengalami penyimpangan
perilaku.

Berbeda dengan lingkungan keluarga sehat, pada lingkungan keluarga yang tidak sehat terdapat konflik fisik
maupun verbal, tidak ada kelekatan antar anggota keluarga, komunikasi yang negatif, penerapan disiplin
yang keras, penolakan, dan lain-lain sehingga dapat meningkatkan kemunculan permasalahan perilaku pada
remaja.

Oleh karena hal tersebut, anggota keluarga terutama orang tua wajib memberikan dukungan, perlindungan,
serta bimbingan bagi para remaja untuk mengatasi munculnya kenakalan remaja. Sikap dan cara orang tua
menangani remaja, metode pengasuhan, dan kualitas relasi antar orang tua dengan remaja memberikan
pengaruh besar terhadap muncul atau tidaknya permasalahan perilaku remaja.

Nah parents, anak Anda mulai menunjukkan tanda-tanda kenakalan remaja? Segera konsultasikan ke ahli
terdekat atau parents bisa datang langsung ke d’Fun Station untuk berkonsultasi langsung dengan ahli yang
ada di sana.
G. Soal

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan keluarga


2. Jelaskan Fungsi Reproduksi dalam Lembaga Keluarga
3. Jelaskan Fungsi Proteksi dalam Lembaga keluarga
4. Jelaskan Fungsi Ekonomi dalam Lembaga keluarga
5. Jelaskan Fungsi Sosialisasi dalam Lembaga Keluarga
6. Analisislah peran lembaga keluarga dalam mengatasi kenakalan remaja sesuai
dengan fungsi lembaga keluarga

H. Kisi-kisi Jawaban

No. Soal Uraian


1 Pengertian keluarga Keluarga adalah unit sosial terkecil dalam masyarakat
yang terdiri dari ayah, ibu dan anak-anaknya yang
terbentuk melalui ikatan perkawinan, ikatan darah, proses
adopsi dan tinggal dalam satu rumah
2 Fungsi Reproduksi Fungsi Reproduksi adalah dari pernikahan diharapkan
dalam lembaga akan memberikan keturunan
keluarga
3 Fungsi Proteksi Fungsi Proteksi adalah keluarga memberikan
dalam lembaga perlindungan kepada anggota keluarganya baik secara
keluarga fisik maupun kejiwaan

4 Fungsi Ekonomi Fungsi Ekonomi adalah keluarga yaitu ayah dan ibu
dalam lembaga bertanggungjawab memenuhi kebutuhan seluruh anggota
keluarga keluarganya

5 Fungsi Sosialisasi Fungsi sosialisasi adalah keluarga berperan dalam


dalam lembaga membentuk kepribadian anak agar sesuai dengan harapan
keluarga keluarga dan masyarakat.Keluarga merupakan tempat
sosialisasi pertama bagi anak.
6. Peran lembaga Keluarga merupakan tempat sosialisasi pertama manusia
keluarga dalam yang membentuk watak, kepribadian manusia.Kenakalan
mengatasi remaja disebabkan dari faktor yang bersumber dari
kenakalan remaja dalam diri dan bersumber dari luar diri.
sesuai dengan Sesuai dengan fungsi dari lembagakeluarga sangat
fungsi lembaga
berperan dalam mengatasi kenakalan remaja ,yaitu :
keluarga
a. Fungsi Proteksi
Keluarga memberikan perlindungan
terhadap anak-anaknya dari pengaruh luar
yang tidak baik, memberikan rasa aman dan
nyaman segingga anak-anak tidak akan
mencari kegiatan yang tidak posistif diluar
b. Fungsi afeksi
Dimana keluarga memberikan dukungan,
kasih sayang dan perhatian kepada anak-
anaknya, sehingga mereka akan menjadi
anak-anak yang bisa diarahkan, dibimbing
yang menyebabkan mereka tidak perlu
menunjukkan jati diri mereka di luar
keluarga karena keluarga sudah
mendapatkan pengakuan akan diri mereka
c. Fungsi Pengawasan Sosial
Keluarga memberikan pengawasan atau
kontrol kepada anak-anaknya , sehingga
mereka selalu diberikan batasan dalam
pergaulan
d. Fungsi Sosialisasi
Keluarga yang mengajarkan anak-anaknya
menjalankan kehidupan sesuai dengan nilai
dan norma dimasyarakat

I. Rubrik Penilaian

No. Deskriptor Skor


1. Pengertian keluarga
Jawaban sangat tepat 10
Jawaban salah 2
Tidak menjawab 0
Skor maksimal 10

No. Deskriptor Skor


2. Fungsi Reproduksi
Jawaban sangat tepat 10
Jawaban salah 2
Tidak menjawab 0
Skor maksimal 10

No. Deskriptor Skor


3 Fungsi Proteksi
Jawaban sangat tepat 10
Jawaban salah 2
Tidak menjawab 0
Skor maksimal 10
No. Deskriptor Skor
4 Fungsi Ekonomi
Jawaban sangat tepat 10
Jawaban salah 2
Tidak menjawab 0
Skor maksimal 10

No. Deskriptor Skor


5 Fungsi Sosialisasi
Jawaban sangat tepat 10
Jawaban salah 2
Tidak menjawab 0
Skor maksimal 10

No. Deskriptor Skor


6 Menganalisis artikel tentang peran lembaga keluarga dalam
mengatasi kenakalan remaja sesuai dengan fungsi lembaga
keluarga
Jawaban sangat tepat 30
Jawaban salah 10
Tidak menjawab 0
Skor maksimal 30

J. Penilaian Keterampilan
Berkomunikasi saat berdiskusi

Aspek Penilaian
Keaktifan Kerjasama Kemampuan Menghargai
dalam dalam pendapat
No Nama Jumlah
menjawab menuangkan teman Nilai
Siswa Skor
pendapat
(1-4) (1-4) (1-4) (1-4)
1
2
3
4
5
dst
a. Skor rentang 1 – 4
1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4 = amat baik
b. Nilai = jumlah skor x 100
16

K. Pedoman Pengeskoran

Skor Maksimal = 10+10+10+10+10+50 = 100

Mengetahui , Marga, 27 November 2020


Orangtua/Wali Peserta Didik, Guru Mapel. IPS

……………………………. TETY SAPARI


Instrumen Penilaian Pengetahuan

KISI-KISI SOAL

Nama Sekolah : SMP Negeri 2 SUNGAI LAUR


Jumlah Soal : 5 soal
Mata Pelajaran : IPS
Materi : Lembaga Keluarga
Sub-Materi : Pengertian keluarga, fungsi lembaga keluarga
Bentuk Soal/Tes : Pilihan Ganda
Penyusun : Ni Wayan Ratih Puspadewi/NIM 203174743714

Bentuk Jumlah
No Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal Level
Soal Soal
1 3.2. Menganalisis Lembaga Berdasarkan buku C2 PG 5
interaksi sosial Keluarga pegangan siswa,
dalam ruang dan pendamping
pengaruhnya pengayaan materi,
terhadap bahan ajar peserta
kehidupan sosial, didik mendeskripsikan
ekonomi dan fungsi lembaga
budaya dalam keluarga
nilai dan norma
serta Disajikan gambar C2
kelembagaan peserta didik
sosial budaya. menjelaskan
pengertian Keluarga

Berdasarkan buku C2
pegangan siswa,
pendamping
pengayaan materi,
bahan ajar peserta
didik mengidentifikasi
yang bukan ciri-ciri
lembaga keluarga

Disajikan contoh peserta C2


didik Mendeskripsikan
fungsi-fungsi lembaga
keluarga

Disajikan gambar peserta C4


didik menganalisis
peran lembaga
keluarga dalam
mengatasi kenakalan
remaja
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KARTU SOAL NOMOR 1


(PILIHAN GANDA)

Mata Pelajaran : IPS


Kelas/Semester : VII/ Ganjil

3.2. Menganalisis interaksi sosial dalam ruang dan pengaruhnya


Kompetensi terhadap kehidupan sosial, ekonomi, dan budaya dalam nilai
Dasar dan norma serta kelembagaan sosial budaya

 Lembaga Keluarga
Materi
Berdasarkan buku pegangan siswa, pendamping pengayaan
materi, bahan ajar peserta didik mendeskripsikan fungsi
Indikator Soal lembaga keluarga

Level Kognitif C2

1. Fungsi perlindungan sangat diperlukan keluarga terutama anak-anak


sehingga anak-anak merasa aman hidup ditengah-tengah keluarganya disebut
fungsi……
a. Reproduksi
b. Afeksi
c. Proteksi
d. Pemberian status

Kunci Pedoman Penskoran

No
Kunci Kriteria Jawaban Skor
Soal

1 c. Proteksi 20
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KARTU SOAL NOMOR 2


(PILIHAN GANDA)

Mata Pelajaran : IPS


Kelas/Semester : VII/ Ganjil

3.2. Menganalisis interaksi sosial dalam ruang dan pengaruhnya


Kompetensi terhadap kehidupan sosial, ekonomi, dan budaya dalam nilai
Dasar dan norma serta kelembagaan sosial budaya

 Lembaga keluarga
Materi
Disajikan gambar peserta didik menjelaskan pengertian
Indikator Soal keluarga

Level Kognitif C2

2.

Gambar. Keluarga

Dari gambar diatas, yang dimaksud dengan keluarga adalah…….…

a. Terdiri dari ayah, ibu , dan anak-anaknya


b. Sekelompok orang yang tinggal dalam satu rumah
c. Sekelompok orang yang sedang melakukan suatu kegiatan interaksi sosial
d. Sekelompok orang yang mempunyai kemiripan wajah dan sifat

Kunci Pedoman Penskoran

No
Kunci Kriteria Jawaban Skor
Soal

2 a. Terdiri dari ayah, ibu , dan anak-anaknya 20


KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KARTU SOAL NOMOR 3


(PILIHAN GANDA)

Mata Pelajaran : IPS


Kelas/Semester : VII/ Ganjil

3.2. Menganalisis interaksi sosial dalam ruang dan pengaruhnya


Kompetensi terhadap kehidupan sosial, ekonomi, dan budaya dalam nilai
Dasar dan norma serta kelembagaan sosial budaya

 Lembaga keluarga
Materi
Berdasarkan buku pegangan siswa, pendamping pengayaan
materi, bahan ajar peserta didik mengidentifikasi yang bukan
Indikator Soal ciri-ciri lembaga keluarga

Level Kognitif C2

3. Yang termasuk kedalam ciri-ciri lembaga keluarga yaitu …..kecuali


a. Terbentuk melalui perkawinan
b. Dibentuk secara sengaja dengan tujuan tertentu
c. Memiliki garis keturunan sesuai dengan norma yang berlaku
d. Memiliki azas yang jelas

Kunci Pedoman Penskoran

No
Kunci Kriteria Jawaban Skor
Soal

3 d. Memiliki azas yang jelas 20


KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KARTU SOAL NOMOR 4


(PILIHAN GANDA)

Mata Pelajaran : IPS


Kelas/Semester : VII/ Ganjil

3.2. Menganalisis interaksi sosial dalam ruang dan pengaruhnya


Kompetensi terhadap kehidupan sosial, ekonomi, dan budaya dalam nilai
Dasar dan norma serta kelembagaan sosial budaya

 Lembaga keluarga
Materi
Disajikan gambar peserta didik mendeskripsikan fungsi
Indikator Soal lembaga keluarga

Level Kognitif C2

4.

Gambar. Keluarga
Seorang anak yang bahagia mendapatkan kasih sayng dari kedua orang
tuanga.Gambar diatas menunjukkan fungsi keluarga sebagai…..
a. Proteksi
b. Afeksi
c. Reproduksi
d. Ekonomi

Kunci Pedoman Penskoran

No
Kunci Kriteria Jawaban Skor
Soal

4 b. Afeksi 20
KARTU SOAL PILIHAN GANDA

KARTU SOAL NOMOR 5


(PILIHAN GANDA)

Mata Pelajaran : IPS


Kelas/Semester : VII/ Ganjil

3.2. Menganalisis interaksi sosial dalam ruang dan pengaruhnya


Kompetensi terhadap kehidupan sosial, ekonomi, dan budaya dalam nilai
Dasar dan norma serta kelembagaan sosial budaya

 Lembaga keluarga
Materi

Disajikan gambar peserta didik menganalisis peranan lembaga


Indikator Soal keluarga dalam mengatasi kenakalan remaja

Level Kognitif C4

5.

Gambar. Kakak membulying adiknya

Seorang kakak yang melakukan kekerasan pada adiknya (Bullying).


Dari gambar tersebut peran lembaga keluarga dalam menanggulangi kejadian
tersebut agar tidak dilakukan lagi adalah…
a. Memarahi sang kakak
b. Memberikan hukuman kepada sang kakak agar tidak
mengulangi perbuatannya lagi
c. Memberikan perhatian, kasih sayang,dan berkomunikasi dengan
sang kakak
d. Menjauhkan adik dari kakaknya
Kunci Pedoman Penskoran
No
Kunci Kriteria Jawaban Skor
Soal

5 c. Memberikan perhatian, kasih sayang,dan 20


berkomunikasi dengan sang kakak

Link Evaluasi Pengetahuan


https://forms.gle/iL3KN5vQhLfEECg97

Anda mungkin juga menyukai