Diskusikanlah oleh Anda perbedaan pertanyaan penelitian deskriptif, komparatif, relasional, dan

sebab akibat!

Berikut tanggapan jawaban saya

1. Pertanyaan Penelitian Deskriptif

Penelitian deskriptif merupakan suatu metode penelitian yang menggambarkan karakteristik

populasi atau fenomena yang sedang diteliti. Sehingga metode penelitian satu ini fokus
utamanya adalah menjelaskan objek penelitiannya. Sehingga menjawab apa peristiwa atau
apa fenomena yang terjadi. Metode penelitian ini kemudian berbeda dengan metode lain
yang cenderung lebih fokus pada pembahasan kenapa suatu peristiwa atau fenomena
terjadi. Dimana peristiwa dan fenomena yang dimaksudkan disini adalah objek penelitian.
Hasil penelitiannya tentu saja akan menggambarkan objek penelitian dengan detail.
Pertanyaan penelitian dekskriptif biasanya diawali dengan kata “berapa banyak?”, “Berapa
sering?”, “Berapa persen?”, “Berapa proporsi?”, dan “Apa yang?”. pertanyaan penelitian
deskriptif lebih berfokus pada satu peubah dan satu kelompok subyek tetapi juga tidak
menutup kemungkinan untuk lebih dari satu peubah dan satu kelompok subyek.

Contoh :
Seberapa sering karyawan Apotek mendapatkan pasien swamedikasi ?

2. Pertanyaan Penelitian Komparatif

Penelitian komparatif adalah penelitian yang membandingkan keberadaan

satu variabel atau lebih pada dua atau lebih sampel yang berbeda, atau pada waktu
yang berbeda. Pertanyaan penelitian komparatif biasanya diawali dengan kata “apa yang
berbeda pada?” atau “Apakah ada perbedaan?”. Pertanyaan komparatif dapat dinilai
menggunakan peubah kontinu maupun kategorikal. Prosedur statistika yang diperlukan
tergantung pada jenis data yang digunakan.

Contoh :
Apakah perbedaan antara pasien swamedikasi dengan pasien dokter ?

3. Pertanyaan Penelitian Relasional

Pertanyaan ini untuk menilai relasi dua atau lebih peubah. Kategori pertanyaan penelitian
ini secara khusus tidak perlu membedakan antara peubah bebas dan peubah tak bebas,
tetapi harus tersedia minimal dua peubah yang akan direlasikan. Data yang digunakan
untuk jenis analisis ini dapat bersifat dikotomis atau biner, ordinal, atau kontinu. Dalam
pertanyaan penelitian relasional, peneliti dapat merelasikan satu atau lebih peubah ke satu
atau lebih peubah yang lain.

Contoh :

Apakah ada relasinya antara memesan obat dengan perencanaan pengadaan perbekalan
farmasi ? bagaimana kekuatannya dan arah relasinya

4. Pertanyaan Penelitian Sebab-Akibat (Prediktif)

 pertanyaan penelitian prediktif karena relasi diantara satu atau lebih peubah yang terlibat
bisa memprediksi satu atau beberapa peubah yang lain. Pertanyaan penelitian sebab
akibat sering menggunakan dengan kata “Apa pengaruh” atau “Bagaimana pengaruh”.

Contoh :

Apakah Resep, Buku defecta dan laporan penjualan dapat mempengaruhi proses
pemesanan obat ? jika ya, bagaimana pengaruhnya ?

Demikian jawaban saya. mohon koreksinya . terima kasih .

Referensi : BMP MSIM4312