Kelas 4
Revision Note - Pecahan
Pecahan
A. Konsep Pecahan
Pecahan dapat digunakan untuk menyebutkan bagian dari keseluruhan atau
sekelompok benda. Pecahan merupakan bagian dari keseluruhan. Pecahan
dapat dituliskan dengan lambang:
𝑎
, dimana a adalah pembilang dan b adalah penyebut.
�
Perhatikan gambar berikut!
(i) (ii)
Gambar (i) menunjukan daerah lingkaran yang dibagi menjadi 4 bagian sama
besar. Daerah yang diarsir luasnya 2 bagian dari 4 bagian. Dengan kata lain,
luas daerah yang diarsir adalah:
2
bagian dari seluruh luas daerah lingkaran.
4
Gambar (ii) menunjukan daerah lingkaran yang dibagi menjadi 3 bagian yang
sama besar. Daerah yang diarsir luasnya 1 bagian dari tiga bagian. Dengan
kata lain, luas daerah yang diarsir adalah:
1
bagian dari seluruh daerah lingkaran.
3
B. Pecahan Senilai
Perhatikan gambar di bawah ini!
1 2
(a) = (b)
2 4
Besarnya bagian yang diarsir pada gambar a sama dengan yang diarsir pada
gambar b.
Matematika
Kelas 4
Revision Note - Pecahan
Menentukan nama lain dari suatu pecahan dapat juga dilakukan dengan cara
mengalikan pembilang dan penyebut dengan bilangan yang sama.
1 1×2 2
= = 1 1×3 3 1 1×4 4
2 2×2 2 = 2×3 = 2 = 2×4 = 8
4 6
C. Menyederhanakan Pecahan
Menyederhanakan pecahan berarti mencari pecahan yang senilai, dimana
pembilang dan penyebutnya tidak dapat dibagi oleh bilangan lain kecuali 1.
Untuk memperoleh pecahan yang paling sederhana maka pembilang dan
penyebut harus dibagi dengan bilangan yang sama.
Contoh:
18
= ...
2
18 18 : 6 3
24 = 24 : 6 = 4 .
D. Membandingkan dan Mengurutkan Pecahan
1. Membandingkan Pecahan Berpenyebut
Sama Perhatikan gambar berikut!
1
4
3
4
1
2
3
4
3) Pecahan 3
terletak di sebelah kanan 1
, maka 3
lebih
4 2 4
besar daripada 1
berarti 3
>1.
2 4 2
c. Menyamakan Penyebut
Penyebut dari kedua bilangan harus disamakan terlebih dahulu,
dengan cara mengalikan atau membagi pembilang dan
penyebut dengan bilangan yang sama.
d. Perkalian Silang
1 3
2 …. 4 →
3. Mengurutkan Pecahan
Untuk pecahan-pecahan berpenyebut sama, pengurutan dapat
dilakukan dengan membandingkan pembilangnya. Untuk pecahan
berpenyebut beda, penyebutnya harus disamakan terlebih dahulu.
6 10 8
1 15 ,15 15
Pembilang dari 8
adalah 8.
1
Matematika
Kelas 4
Revision Note - Pecahan
6 8
Karena 6< 8< 10 maka < < 10 .
15 15 15
1 3 4
, , disamakan penyebutnya menjadi 6 9 8
2 4 6 12 , 12 , 12 .
E. Jenis-Jenis Pecahan
1. Pecahan Biasa
Pecahan biasa merupakan bentuk umum dari pecahan yang
dinyatakan dengan 𝑎
, dimana a adalah pembilang dan b adalah
�
penyebut.
contoh : 1 3 7
2 ,4 ,8 .
2. Pecahan Campuran
3. Pecahan Desimal
Pecahan desimal adalah pecahan yang penyebutnya merupakan
perpangkatan dari bilangan 10.
Matematika
Kelas 4
Revision Note - Pecahan
4. Persen
Persen merupakan pecahan perseratus atau pecahan penyebutnya
100. Persen dilambangkan dengan %.
Contoh: 10
= 10%, 25
= 25%, 120
= 120%.
100 100 100
3 (2 𝑥 4) +3 8+3 11
24 = 4 = 4 = 4
jadi, 2
= 0,4
5
3
= ...
2
3
= .....
2
3 3 𝑥4 12
25 = 25 𝑥4 = 100 = 0,12
jadi, 3
= 0,12
2
0,5 5
→ (satu angka di belakang koma)
1
5:5 1
→ 10 :5 = 2
5
0,25 → (dua angka dibelakang koma)
1
25 : 25 1
→ 100 :25 = 4
0,375 → 375
(tiga angka dibelakang koma)
1
375 : 125 3
→ 1.000 :125 = 8
6,5 = 65
(satu angka di belakang koma)
1
5
65:10= 6 sisa 5 → 6 =61
10 2
1 3 =.. %
5
3 8 𝑥 20 160
15= 5 𝑥 20 = 100 = 160%
1 3 x 100% = 8
x 100%= 160%
5 5
8. Persen Ke Pecahan
Untuk mengubah persen ke pecahan, ubah dalam bentuk pecahan
biasa kemudian disederhanakan.
40 40:20 2
40%= 100 = 100:20 = 5
125 125 : 25 5 1
125%= 100 = 100 : 25 = 4 =1 4 .
H. Pembulatan Bilangan
Pembulatan dapat dilakukan dengan memperhatikan nilai tempat bilangan.
Pembulatan bilangan ke satuan, puluhan, ratusan, dan ribuan terdekat.
1) Pembulatan Satuan Terdekat
Langkah-Langkah
Matematika
Kelas 4
Revision Note - Pecahan
174→ 170
3) Pembulatan Ratusan
Terdekat Langkah-Langkah
● Perhatikan angka puluhannya
● Jika angka puluhan lebih besar atau sama denan 5, bilangan
dibulatkan ke atas
Matematika
Kelas 4
Revision Note - Pecahan
< I I I I I >
2 2 1/4 2 2/4 2 3/4 3
lihat bilangan 2 3/4 lebih dekat dengan 3 daripada 2, maka taksiran
dari 2 3/4 adalah 3
dengan cara merubahnya menjadi pecahan
desimal 2 3/4 = 2 75/100 = 2,75
angka persepuluhannya adalah angka 7, angka 7 lebih dari 5, maka
taksirannya naik menjadi 2+1 = 3.
J. Taksiran Persen
Taksiran Persen
Taksiran persen adalah menaksir hasil operasi hitung dengan cara
membulatkan semua suku yang ada sesuai dengan acuan bilangan persen.
Tentukan hasil operasi hitung berikut dengan taksiran persen.
a. 23% dari 195 ≈ 20% × 200 = 40
Dan khusus untuk guru, Bapak dan Ibu bisa mendapatkan 10,000+ bank soal yang siap di
bagikan ke siswa secara gratis dengan register di www.kocoschools.com
Kamu ada pertanyaan dan masukan? Silahkan kirimkan langsung pesan kamu melalui
Whatsapp kami di nomor ini (081222275122) untuk mendapatkan bantuan.