Anda di halaman 1dari 4

PENYEDIAAN, PENYIMPANAN DAN DISTRIBUSI

NUTRISI ENTERAL PASIEN (DIIT CAIR / DIIT


SARING)
Status Status Status Tanggal Tanggal Tanggal Peninjauan
Dokumen Review Revisi Terbit Efektif Kembali
Revisi 00 00 01 Desember 01 Januari 01 Desember 2020
2017 2018
Revisi 01 01 01 Oktober 01 01 Desember 2024
2021 November
2021

Riwayat Revisi

Revisi Penganggung No Dokumen Uraian Perubahan


Jawab
00 SPO/GIZI/048
1. Perubahan logo menjadi Primaya
01 General SPO/PHBP/NUT-
Hospital
Affairs 048
2. Perubahan nama Rumah Sakit
Awal Bros menjadi Rumah Sakit
Primaya
3. Perubahan nomor dokumen
PENYEDIAAN, PENYIMPANAN DAN DISTRIBUSI NUTRISI
ENTERAL PASIEN (DIIT CAIR / DIIT SARING)
No. Dokumen : Revisi : Halaman :
SPO/PHBP/NUT-048 00 1/3
Tanggal Terbit Ditetapkan
STANDAR Direktur
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Kristiawan Basuki Rahmat
Pemberian nutrisi enteral adalah terapi pemberian nutrisi untuk
PENGERTIAN
pasien-pasien yang berdiit khusus.
1. Memberikan terapi diit yang sesuai dengan kondisi pasien guna
mempercepat penyembuhan

TUJUAN 2. Memberikan nutrient kepada pasien secara tepat dalam bentuk


yang bisa digunakan oleh metabolisme tubuh pasien tanpa
menimbulkan gangguan saluran cerna seperti kram usus atau
diare.
Sesuai SK Direktur Rumah Sakit Primaya Betang pambelum
KEBIJAKAN
Nomor : 02001/PER/DIR/PT.FGM/-PRMBP/II/2021
1. Pramusaji / ahli gizi menerima formulir permintaan pelayanan
gizi, untuk memberikan diit cair / saring/
a. Penyediaan diit cair / saring :
 Siapkan susu, sendok takar gelas ukur dan gunakan
sarung tangan plastic berikut celemeknya.
 Susu ditimbang atau ditakar sesuai dengan ukuran
yang telah ditentukan oleh dokter penanggung jawab
PROSEDUR
pelayanan.
 Setelah susu ditimbang atau ditakar, tambahkan air
hangat dan aduk hingga merata.
 Masukan susu tersebut ke dalam gelas (ukuran
disesuaikan) sesuai dengan ukuran / takaran yang
telah ditentukan/
 Kemas susu tersebut sesuai dengan kebutuhan
(misalkan : 8x50cc, 10x100cc)
PENYEDIAAN, PENYIMPANAN DAN DISTRIBUSI NUTRISI
ENTERAL PASIEN (DIIT CAIR / DIIT SARING)
No. Dokumen : Revisi : Halaman :
SPO/PHBP/NUT-048 00 2/3

 Tutup gelas dengan plastik kemas dengan plastik


wrapping yang coverglass
 Beri label pada kemasan tersebut dengan menggunakan
kertas stiker
 Isi label terdiri dari : nama pasien, konsentrasi susu,
jenis susu, tanggal pengemasan.
 SImpan dilemari penyimpanan susu menggunakan
plastik kemas dan taruk dalam dus kemasan
 Bila susu masih tersisa pada saat pasien pulang, makan
batas maksimal penggunaan tersebut adalah 2 hari atau
bila susu yang bersisa masih dalam kemasan utuh
maka langsung diberikan sebelum pasien tersebut
pulang

b. Penyediaan Diit Saring


 Ahli gizi merekap permintaan tersebut ke formulir
Permintaan Makanan Pasien sesuai dengan lantai
perawatan dan meminta koki untuk menyediakan diit
saring yang diminta sesuai dengan diit pasien.
 Blender bahan makanan tersebut ditambahkan dengan
air kaldu yang sudah ditakar sebelumnya.
 Sajikan dalam mangkuk bubur
 Tutup mangkuk dengan plastik kemas dan taruh etiket
diit saring pasien yang sudah dibuatkan oleh ahli gizi
lalu tutup kembali dengan plastik kemas
 Batas maksimal pemberian diit sating ke pasien adalah
3 jam, lewat dari 3 jam maka pramusaji harus
membuatkan kembali diit saring tersebut
PENYEDIAAN, PENYIMPANAN DAN DISTRIBUSI NUTRISI
ENTERAL PASIEN (DIIT CAIR / DIIT SARING)
No. Dokumen : Revisi : Halaman :
SPO/PHBP/NUT-048 00 3/3
c. Pemberian
1. Susu Entrasol diberikan pada pasien dengan diet
rendah garam, diet rendah lemak, diet jantung, diet
rendah kolesterol
2. Susu nephrisol diberikan hanya untuk pasien dengan
gangguan ginjal atau pasien dengan diet ginjal,
kebutuhannya sesuai dengan protein yang diberikan
(rendah protein 10gr, rendah protein 40gr, rendah
protein 60gr, rendah protein 80gr)
3. Susu Diabetasol dan Dianeral hanya diberikan untuk
pasien Diabetes, pemberiannya disesuaikan dengan
kebutuhan kalori yang diberikan
4. Susu Peptisol, diberikan kepada pasien dengan tinggi
kalori tinggi protein, hipoalbumin dan tukak lambung
5. Susu Hepatosol diberikan hanya untuk pesien dangan
gangguan hati, pemberian diet disesuaikan dengan
kebutuhan yang diberikan
6. Susu Entramix diberikan pada pasien dengan diet Tinggi
Kalori Tinggi Protein
7. Susu Ensure diberikan pada pasien dengan diet Tinggi
Kalori Tinggi Protein
8. Susu bubuk Bendera Full Cream diberikan untuk
pasien dengan diet Tinggi Kalori Tinggi Protein
9. Susu bubuk Tropicana Slim diberikan untuk pasien
Diabetes dan Rendah Kalori
10. Susu Pediasure diberikan untuk pasien anak yang
membutuhkan Tinggi Kalori Tinggi Protein
Unit Terkait Unit Gizi

Anda mungkin juga menyukai