Anda di halaman 1dari 4

Nama : Ermita Ratnastiti

No. Peserta : 202000283495

LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul KONSEP DASAR ILMU


PENDIDIKAN
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Konsep Dasar, Rasional, dan
Landasan Ilmu Pendidikan
2. Karakteristik Peserta Didik
3. Teori Belajar dan Implikasinya
dalam Pembelajaran
4. Kurikulum Pendidikan di
Indonesia
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi yang 1. Konsep dasar, rasional, ilmu pendidikan
dipelajari Landasan pendidikan merupakan seperangkat
asumsi yang dijadikan titik tolak dalam
praktik pendidikan. Melalui studi pendidikan
diperoleh pemahaman tentang landasan
pendidikan yang akan dijadikan sebagai titik
tolak dalam praktik pendidikan yang akan
dilaksanakan. Hal tersebut dimulai dengan
memahami hakekat manusia, di mana manusia
sebagai pelaku utama yang memiliki peran
sebagai subjek di dalamnya. Landasan
pendidikan sebagai pijakan dalam praktik
pendidikan diantaranya yaitu landasan
filosofis dan epistemologi, landasan yuridis,
landasan empiris, dan landasan religius
2. Karakteristik pesrta didik
Peserta didik dalam suatu kelas atau sekolah
memiliki karakteristik yang berbeda- beda.
Perbedaan-perbedaan yang ada perlu dikelola
secara baik. Namun jika perbedaan tersebut tidak
dikelola secara baik, maka akan menimbulkan
permasalahan-permasalahan dalam pembelajaran.
Karakteristik peserta didik banyak ragam yaitu:
etnik, kultural, status sosial, minat, perkembangan
kognitif, kemampuan awal, gaya belajar, motivasi,
perkembangan emosi, perkembangan sosial dan
perkembangan moral dan spiritual, dan
perkembangan motorik.
3. Teori belajar dan implikasinya dalam
pembelajaran.
a. Teori Behavioristik
Teori belajar behavioristik
menyatakan bahwa belajar adalah
perubahan tingkah laku.
b. Teori belajar kognitif
Pengertian belajar menurut teori
belajar kognitif adalah perubahan
persepsi dan pemahaman, yang tidak
selalu berbentuk tingkah laku yang
dapat diamati dan dapat diukur.
c. Teori Konstruktivistik
Pandangan konstruktivistik yang
mengemukakan bahwa belajar
merupakan usaha pemberian makna
oleh peserta didik kepada
pengalamannya melalui asimilasi dan
akomodasi yang menuju pada
pembentukan struktur kognitifnya,
memungkinkan mengarah kepada
tujuan tersebut.
d. Teori Humanistik
Menurut teori humanistik tujuan
belajar adalah untuk memanusiakan
manusia.

4. Kurikulum Pendidikan Indonesia


a. Konsep kurikulum menurut
pandangan para ahli dapat
dipandang dari tiga konteks, yaitu
kurikulum sebagai mata pelajaran,
kurikulum sebagai kegiatan
pengalaman dan kurikulum sebagai
perencanaan.
b. Perkembangan kurikulum yang
terjadi di Indonesia setelah
Indonesia merdeka pada tahun 1945,
setidaknya kita telah mengalami
sepuluh kali perubahan kurikulum.
Mulai dari kurikulum 1947, 1952,
1964, 1968, 1975, 1984, 1994,
kurikulum berbasis kompetensi
2004, KTSP 2006 dan kurikulum
2013. Indonesia telah banyak belajar
dari kurikulum-kurikulum tersebut.
Dari kesepuluh kurikulum tersebut
jika dilihat dari jenisnya terbagi
menjadi 3 yaitu: 1) kurikulum
sebagai rencana pelajaran
(kurikulum 1947 – 1968), 2)
kurikulum berbasis pada pencapaian
tujuan (kurikulum 1975 – 1994) dan
3) kurikulum berbasis kompetensi
(kurikulum 2004 – 2013).
c. Peran utama dari kurikulum yang
dinilai sangat penting, yaitu peran
konservatif, kreatif dan kritis
evaluatif. Peran kurikulum harus
berjalan seimbang dan harmonis,
agar dapat sesuai dan memenuhi
tuntutan keadaan. Jika tidak maka
dalam implementasinya akan terjadi
ketimpangan atau ketidaksesuaian
yang berdampak pada kegagalan dari
suatu implementasi yang tidak
membekalkan secara tepat kepada
siswa terkait apa yang di pelajari,
bagaimana mempelajari dan
mengapa dipelajari. Menyelaraskan
ketiga peranan tersebut menjadi
tanggung jawab semua pihak dalam
proses pendidikan termasuk guru
sebagai ujung tombak pelaksana
kurikulum.
d. Kurikulum pada dasarnya
merupakan suatu sistem.
Artinya,kurikulum merupakan suatu
kesatuan yang terdiri dari
komponen-komponen yang saling
berkaitan antara satu dengan yang
lain. Karena antar komponen saling
berhubungan dan saling
mempengaruhi dalam rangka
pencapaian tujuan.
e. Tantangan kurikulum yang harus
dihadapi di era masa depan adalah
bonus demografi, teknologi di ruang
kelas, globalisasi dan perubahan
kebijakan pendidikan, pendidikan
abad 21.

2 Daftar materi yang sulit 1. Teori Belajar dan Implikasinya dalam


dipahami di modul ini Pembelajaran
2. Kurikulum Pendidikan di Indonesia

3 Daftar materi yang sering 1. Teori Belajar dan Implikasinya dalam


mengalami miskonsepsi Pembelajaran
2. Kurikulum Pendidikan di Indonesia

Anda mungkin juga menyukai