Pedoman Lta T.A 2021-2022
Pedoman Lta T.A 2021-2022
VISI :
Poltekkes Tanjungkarang Menjadi Institusi Pendidikan Tinggi Kesehatan yang
Profesional, Unggul dan Mandiri pada Tahun 2025.
Profesional :
Melaksanakan Tri Darma Perguruan Tinggi sesuai dengan Kompetensi di
Setiap Jurusan
Unggul :
Mampu melaksanakan pengenbangan tenaga kesehatan di setiap Jurusan
Mandiri :
Mampu menyelenggarakan Tri Darma Perguruan Tinggi dengan Sumber
Daya yang dimiliki
MISI :
1. Menyelenggarakan kegiatan pendidikan dan pengajaran untuk menghasilkan
tenaga kesehatan yang profesional serta beriman dan bertaqwa kepada Tuhan
yang Maha Esa.
2. Menyelenggarakan kegiatan penelitian ilmu yang berkelanjutan dalam rangka
pengembangan ilmu dan teknologi di bidang kesehatan.
3. Menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan
menerepkan teknologi tepat guna dalam upaya meningkatkan kesehatan di
masyarakat.
4. Menyelenggarakan Organisasi dan Managemen yang Transparan dan
Akuntabel.
5. Menyelenggarakan pengembangan kegiatan kemahasiswaan.
6. Menyelenggarakan pengembangan kemitraan yang mendukung Tri Darma
Perguruan Tinggi.
VISI :
Menjadi Jurusan Farmasi yang menghasilkan Tenaga Kefarmasian yang
Profesional, Unggul dan Mandiri di Tingkat Nasional pada Tahun 2025.
MISI :
1. Menyelenggarakan Kegiatan Pendidikan dan Pengajaran yang Menghasilkan
Tenaga Kefarmasian yang Profesional, Unggul dan Mandiri.
2. Menyelenggarakan penelitian dalam Rangka Mengembangkan Ilmu di Bidang
Kefarmasian.
3. Menyelenggarakan Pengabdian kepada Masyarakat dengan Menerapkan
Teknologi Tepat Guna di Bidang Kefarmasiaan.
Bismillahirrahmanirarhim.
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, berkat rahmat dan
karunia-Nya, dalam hal ini Program Studi D III Farmasi yang telah menyelesaikan
Panduan Penulisan Laporan Tugas Akhir. Kami memberikan penghargaan
sebesar-besarnya kepada Program Studi D III Farmasi khususnya kelompok kerja
Laporan Tugas Akhir yang telah menyusun panduan ini, mengingat pentinganya
keberadaannya sebagai pelengkap perangkat pembelajaran.
Tentunya kita tidak boleh terlena dan berpuas diri dengan hasil kerja yang
sekarang. Perbaikan, inovasi, dan kelengkapan perangkat pembelajaran tentunya
diperlukan terus menerus agar Program Studi D III Farmasi dan Poltekkes
Tanjungkarang dapat menghasilkan sumber daya manusia yang unggul,
profesional, dan mandiri dan Institusi makin berkibar di era persaingan global ini.
Akhir kata, saya sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang berperan
dalam mewujudkan buku panduan ini. Mudah-mudahan kita semakin baik ke
depannya.
Sambutan ..................................................... v
Lampiran ..................................................... 33
Panduan Penulisan Laporan Tugas Akhir dipergunakan sebagai acuan baku dalam
pembuatan Tugas Akhir mahasiswa Program Studi DIII Farmasi Politeknik
Kesehatan Tanjungkarang. Laporan Tugas Akhir merupakan salah satu mata
kuliah di Program Studi DIII Farmasi dengan jumlah sks sebanyak 4 sks.
Laporan Tugas Akhir bagi mahasiswa merupakan suatu cara untuk melatih
mahasiswa berpikir secara sistematis, logis dan ilmiah dalam merangkai hasil
pemikiran dalam penelitian dan kemudian menuangkannya dalam satu bentuk
penulisan ilmiah, serta menggali gagasan-gagasan penelitian lanjutan yang
bersifat inovatif.
Pada buku panduan ini diuraikan tentang struktur, bahasa dan ejaan, kertas dan
format pengetikan, penulisan bagian awal, penulisan bagian utama, penulisan
bagian akhir Laporan Tugas Akhir. Harapannya, buku ini dapat memudahkan
mahasiswa untuk menulis Laporan Tugas Akhir sesuai dengan ketentuan yang ada
di Program Studi DIII Farmasi Poltekkes Tanjungkarang.
B. Rumusan Masalah
1. Uraian yang telah dikemukakan di latar belakang, dikemukakan
kembali secara singkat dalam redaksi kalimat yang berbeda
2. Uraian yang menggambarkan adanya kesenjangan atupun perbedaan
antara apa yang seharusnya dengan kenyataan yang dijumpai di
lapangan yang di ungkapkan dalam bentuk pernyataan masalah
3. Uraian singkat tentang pertanyaan penelitian yang menggambarkan
tentang varibel, populasi, dan ruang lingkup penelitian yang dapat
membantu peneliti dalam melaksanakan penelitian.
C. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian terbagi atas Tujuan Umum dan Tujuan Khusus:
D. Manfaat Penelitian
Uraian tentang manfaat atau kegunaan hasil penelitian, baik bagi peneliti,
lokasi atau wilayah penelitian, maupun bagi pengembangan program, ilmu
pengetahuan dan teknologi
E. Ruang Lingkup
Penjelasan tentang pembatasan terhadap masalah penelitian, lokasi
penelitian, maupun variabel penelitian yang akan diteliti, sehingga dapat
mempertajam bahasan atau pemecahan masalah dalam penelitian tersebut.
A. Rancangan Penelitian
Rancangan penelitian menguraikan tentang rencana, struktur maupun
strategi pendekatan penelitian baik secara deskriptif maupun analitik.
B. Subjek Penelitian
Pada penelitian kuantitatif diuraikan tentang populasi dan sampel, besar
sampel dan teknik sampling, sedangkan pada penelitian eksperimen diuraikan
tentang subjek penelitian.
D. Pengumpulan Data
Pengumpulan data menguraikan tentang cara pengumpulan data, cara
pengukuran, alat yang digunakan serta hasil pengukuran
A. Hasil Penelitian
Uraian tentang hasil penelitian yang telah dilakukan disajikan dalam bentuk
narasi, tabel, maupun grafik secara jelas dan rinci.
B. Pembahasan
1. Bahasan hasil penelitian berdasarkan hasil analisa data dan
interpretasinya dan dikaitkan dengan teori-teori serta hasil penelitian
terdahulu yang diungkapkan dalam tinjauan kepustakaan
2. Uraian tentang langah-langkah pemecahan masalah yang ditemukan
dalam penelitian secara opersional yang dapat dilaksanakan untuk
memperbaiki kondisi yang ada.
A. Simpulan
Merupakan intisari dari hasil penelitian dan pembahasan hasil penelitian,
ungkapkan untuk menjawab tujuan penelitian baik secara umum maupun khusus.
B. Saran
Merupakan intisari dari pemecahan masalah yang disarankan dalam
penelitian dan dapat dioperasionalkan penerapan dengan manfaat dan simpulan
penelitian.
A. Bagian Awal
Bagian awal proposal terdiri atas:
1. Lembar sampul luar
2. Lembar persetujuan
3. Kata pengantar
4. Daftar isi
5. Daftar tabel
6. Daftar gambar/grafik/lampiran
B. Bagian Utama
Bagian utama proposal terdiri atas:
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian
E. Ruang Lingkup
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Rancangan Penelitian
B. Subjek Penelitian
C. Lokasi dan Waktu Penelitian
D. Pengumpulan Data
E. Pengolahan dan Analisis Data
C. Bagian Akhir
Bagian akhir proposal penelitian terdiri atas:
Daftar pustaka
Lampiran: Instrumen Penelitian/Lembar Pengumpulan Data
A. Bagian Awal
Bagian awal proposal terdiri atas:
1. Lembar sampul luar
2. Lembar sampul dalam
3. Lembar abstrak/ringkasan (Indonesia dan Inggris)
4. Lembar biodata/riwayat hidup/curriculum vitae penulis
5. Lembar persetujuan
6. Lembar pengesahan
7. Kata pengantar
8. Daftar isi
9. Daftar tabel
10. Daftar gambar/grafik/lampiran
B. Bagian Utama
Bagian utama proposal terdiri atas:
BAB I PENDAHULUAN:
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian
E. Ruang Lingkup
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Pustaka
B. Kerangka Teori
C. Kerangka Konsep
D. Definisi Operasional
E. Hipotesis (Jika Ada)
C. Bagian akhir
Bagian akhir karya tulis terdiri atas:
Daftar pustaka
Lampiran
1. Instrumen penelitian
2. Analisis laboratorium
3. Analisis data
4. Lembar persetujuan responden
5. Peta lokasi bila diperlukan
6. Surat keterangan penelitian
Laporan Tugas Akhir yang harus dibuat dan disusun oleh mahasiswa Prodi
DIII Farmasi Poltekkes Tanjungkarang merupakan karya tulis yang munggunakan
Bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Bahasa, tata bahasa, dan ejaan yang dipakai harus sesuai dengan pedoman
bahasa Indonesia yang baku yang telah ditetapkan dan diberlakukan. Perlu
diperhatikan oleh mahasiswa maupun tenaga pengajar dalam hal ini antara lain
adalah:
1. Penulisan ejaan yang benar
2. Struktur dan logika bahasa yang baik dan benar
3. Susunan kalimat yang sesuai dengan gramatika bahasa Indonesia yang baku
Sehingga maksud yang disampaikan dan disajikan penulis dapat ditangkap dan
dimengerti oleh pembaca LTA dengan jelas dan benar.
b. Penomoran Halaman
Penomoran halaman pada bagian awal menggunakan angka romawi kecil
(i,ii,ii,iv, dst) pada bagian tengah bawah setiap halaman. Sedangkan
bagian utama dan bagian akhir menggunakan angka latin (1,2,3,4, dst)
yang diletakkan pada bagian kanan atas setiap halaman, kecuali pada awal
bab yang diletakkan pada bagian tengah (sentral) bawah kertas.
f. Pengetikan Tabel
Pengetikan tabel mengikuti aturan sebagai berikut:
1. Tabel dicantumkan dalam naskah untuk keperluan pembahasan,
sedangkan tabel yang berupa sajian data dapat dicantumkan pada
lampiran.
2. Penomoran tabel menggunakan angka latin (1, 2, 3, …) di ketik
dengan jarak 1,5 spasi dibawah kalimat terakhir alinea diatasnya.
3. Penomoran tabel memperhatikan letak tabel pada susunan bab.
Misalnya, tabel nomor urut 1 pada bab 1, maka ditulis Tabel 1.1...........
4. Judul tabel diketik 1 spasi dengan huruf kecil (font 10-12), kecuali
huruf pada awal kalimat. Letak judul tabel ditepi kiri dan
memperhatikan pemutusan kalimat yang baik dan benar, serta tanpa
diakhiri tanda baca titik
5. Jarak antara judul tabel dengan tabel adalah 1,5 spasi, dan jarak tabel
dengan alinea berikutnya adalah 1,5 spasi.
g. Pengetikan Gambar
Pengetikan tabel mengikuti aturan sebagai berikut:
h. Pengetikan Kutipan
Semua kutipan yang dicantumkan dalam penulisan LTA harus selalu
diikuti keterangan sumber yang dicantumkan dibelakang kalimat kutipan
didalam kurung. Ada dua macam kutipan, yaitu kutipan langsung dan
kutipan tidak langsung.
1. Kutipan Langsung
Kutipan langsung adalah kutipan atas naskah asli dan dikutip sesuai
dengan aslinya. Kutipan yang pendek (3 baris kalimat/kurang) dapat
dimasukkan dalam uraian dengan diberi “tanda kutip” pada permulaan
dan akhir kutipan tersebut dan menggunakan jarak pengetikan 1,5
spasi. Bila kutipan panjang (lebih dari 3 baris kalimat), maka
pengetikannya menggunakan 1 spasi dimulai pada ketukan 10 dari
margin kiri dan tanpa menggunakan “tanda kutip”. Sedangkan kutipan
yang sangat panjang, sebaiknya dicantumkan sebagai lampiran dan
pada uraian diberi penjelasan atau pengantar secukupnya. Bahan
kuliah atau catatan kuliah tidak diperkenankan dipakai sebagai
sumber rujukan, kecuali diktat kuliah yang telah diterbitkan.
e. Artikel Jurnal
Penulisan sumber kutipan yang berasal dari artikel jurnal
diberlakukan sama dengan aturan penulisan buku.
f. Internet
Naskah yang dikutip dari situs internet, maka dicantumkan penulis
naskah atau judul naskah bila tidak ada penulis naskah, tahun
terbitan, dan situs internet tersebut.
Contoh:
(Supriadi,D. 2000 http://epaa.asu.edu/epaa/v7n7/.html)
(Restructuring, …2007 http://www.edu/epaa/v7n7/.html)
A. Daftar pustaka
Daftar pustaka atau daftar rujukan berfungsi untuk memberikan informasi
tentang sumber rujukan yang dikuti. Semua kutipan dan materi yang digunakan
dalam pembuatan Laporan Tugas Akhir harus dimasukkan dalam daftar pustaka.
Pengetikan daftar pustaka dengan urutan sebagai berikut: nama pengarang
(dimulai dari nama belang diikuti nama depan), tahun penerbitan, judul
naskah/buku, nama penerbit, kota penerbit, tebal halaman naskah.
Jarak pengetikan pustaka adalah 1 spasi dan antara pustaka 2 spasi dan
apabila pengetikan lebih dari satu baris, baris kedua dan selanjutnya dimulai dari
7 ketukan huruf masuk dari baris ketikan pertama.
c. Buku editor
Swansono, Sri Edi (Ed.). 1983. Koperasi Di Dalam Orde Baru
Ekonomi Indonesia. Jakarta: UI-Press. 94 halaman.
f. Dokumen
Departemen Kesehatan RI. 1990. Peraturan Meteri Kesehatan RI
Nomor: 416/Per/IX/1990 Tentang Syarat-Syarat Dan
Pengawasan Kualitas Air. Jakarta: Dit.Jend.PPM dan PLP.
j. Buku tahunan
Departemen Kesehatan RI. 2003. Profil Kesehatan Indonesia
Tahun
2002. Jakarta.
n. Internet
Supriadi, Darmadi. 2000. “Restructuring The Schoolbook
Provision
System In Indonesia Some Recent Initives”. Tersedia
http://epaa.esu.edu/epaa/v7n7/html (17 maret 2000)
o. Artikel Jurnal
1. Daftar pustaka disusun menurut urutan abjad pertama pustaka dan tidak diberi
nomor urut
2. Kata penghubung seperti: yang, di, di dalam, ke, dari, daripada, pada, untuk,
dengan dan kata asing seperti: in, to, of, at, for, and, a, an, dan the, dimulai
dengan huruf kecil kecuali kata tersebut berada pada awal judul pustaka.
3. Untuk karangan di dalam buku, majalah, surat kabar, makalah yang tidak
dipublikasikan, dan internet, judul diapit dengan dua tanda petik (“...”).
4. Jika pengarang lebih dari satu orang, nama pengarang dipisahkan dengan titik
koma (;).
5. Pustaka ditulis mulai margin kiri dan baris berikutnya dimulai dengan
ketukan huruf ke 7 dari margin kiri baris pertama dengan jarak 1 spasi.
Sedangkan jarak pengetikan antara pustaka adalah 1 spasi.
6. Bila ada lebih dari satu pustaka dari seorang pengarang, maka pada daftar
berikutnya nama pengarang diganti dengan garis sepanjang nama pengarang
tersebut diikuti titik, dan urutan berdasarkan abjad huruf pertama pustaka, dan
berdasarkan tahun penerbitan.
Contoh:
Arifin, E. Zainal, 1987, Berbahasa Indonesialah dengan Benar, Edisi
Pertama, PT. Mediyatama Sarana Perkasa, Jakarta, 97 halaman.
B. Lampiran
Contoh: JUDUL
PENGARUH LIMBAH CAIR TAPIOKA TERHADAP KONDISI
LINGKUNGAN DI KECAMATAN TERBANGGI BESAR
KABUPATEN TULANGBAWANG
TAHUN 2021
Oleh
SANTORO HADI SUBROTO
NIM. 1848401020
E. Lembar Persetujuan
Pada lembar ini ditulis kalimat “Lembar Persetujuan:” diketik pada
margin atas ditengah-tengah halaman (central), dan selanjutnya 4 spasi
dibawahnya ditulis “Judul Karya Tulis Ilmiah” dan diikuti 2 spasi
dibawahnya nama penulis serta nomor induk mahasiswa. Barikutnya 6
spasi dibawahnya diketik “Pembimbing I”, 4 spasi dibawahnya diketik
“Nama Pembimbing I”, dan 4 spasi dibawahnya diketik “Pembimbing
II”, 4 spasi dibawahnya diketik “Nama Pembimbing II”.
F. Lembar Pengesahan
Lembar ini bertujuan untuk mengesahkan bahwa karya tulis ilmiah
yang telah diujikan dan selesai tahap perbaikan, dengan ditandatangani
G. Lembar Pernyataan
Lembar ini bertujuan ini untuk menyatakan bahwa karya tulis
ilmiah yang telah dibuat bukan merupakan hasil karya orang lain (plagiat)
dan benar-benar karya asli penulis, dengan ditandatangani oleh penulis
dengan disertai materai 10.000.
Lembar ini diketik mulai pada margin atas 1 spasi kalimat berikut:
Lembar Pernyataan (central), 2 spasi dibawahnya pernyataan nama
penulis, nomor induk mahasiswa, judul karya tulis ilmiah (1 spasi), 2 spasi
H. Kata Pengantar
Berisi tentang ungkapan rasa syukur, penjelasan tentang penelitian
yang dilakukan meliputi motivasi, latar belakang, ruang lingkup, tujuan,
kesulitan, kemudahan dalam pelaksanaan penelitian dan ucapan
terimakasih kepada pihak-pihak terkait serta harapan manfaat penelitian.
Pada akhir bagian bawah kanan kata pengantar dicantumkan, tempat,
tanggal, bulan dan tahun pernyusunan karya tulis ilmiah.
Pengetikan dimulai pada margin atas ditengah-tengah (central)
dengan huruf capital “KATA PENGANTAR”, selanjutnya dengan 1
spasi dimulai pada 4 spasi di bawahnya.
I. Daftar Isi
Lembar ini utuk mempermudah pembaca untuk mendapatkan bagian
yang dicari tanpa harus membuka setiap halaman, maka diperlukan daftar
isi. Dengan demikian isi membuat penunjukan halaman dari bab-bab dan
sub bab dari karya tulis ilmiah. Ketentuan pengetikan sebagai berikut:
1. Pada bagian atas diketik di tengah-tengah huruf capital “DAFTAR
ISI” dan 4 spasi dibawahnya diketik kata “halaman” huruf terakhir
kata tersebut tepat pada margin kanan.
2. Pengetikan selanjutnya 2 spasi di bawah kata “halaman” dimulai
dengan “lembar sampul”, “lembar abstrak/ringkasan”, “lembar biodata
penulis”, “lembar persetujuan”, dan seterusnya. Penulisan daftar isi
diketik dengan jarak 2 spasi kecuali sub bab berjarak 1 spasi.
J. Daftar Tabel
Apabila diperlukan disebutkan tabel-tabel yang terdapat dalam
karya tulis ilmiah secara teratur dan halamannya.
Cara pengetikan lembar ini adalah sebagai berikut:
K. Daftar Gambar/Grafik/Lampiran
Apabila dalam Laporan Tugas Akhir terdapat gambar/ grafik/
lampiran yang dapat menunjang isi karya tulis tersebut, maka perlu
dicantumkan daftarnya secara teratur berikut dengan halamannya.
Lembar ini berisikan judul gambar/ grafik/ lampiran yang digunakan
dalam penyusunan Laporan Tugas Akhir. Cara pengetikan lembar ini
adalah sebagai berikut:
1. Pada margin atas di tengah-tengah (central) dengan huruf kapital
diketik kata “DAFTAR GAMBAR/ GRAFIK/ LAMPIRAN”,
kemudian 4 spasi di bawahnya pada margin kiri diketik ”Nomor
Gambar/ Grafik/ Lampiran”, dan pada margin kanan diketik kata
“halaman”, serta huruf terakhir kata halaman tepat berada pada
margin kanan.
2. Pengetikan selanjutnya dimulai 2 spasi di bawah kata “Nomor
Gambar/ Grafik/ Lampiran”, dan “halaman”.
3. Judul Gambar/ Grafik/ Lampiran dengan huruf kecil dan nomor
Gambar/ Grafik/ Lampiran dengan angka (1, 2, 3, …..)
Ukuran Gambar
5,5 X 8,5
Oleh
Spasi 1,0
WULAN SEPTIANI Font 14
NIM 1548401035
Sinta Wulandari
ABSTRAK
Sinta Wulandari
An overview of the level of public knowledge about antibiotics before and after
giving educational videos at Pekon Tanjung Raya, Sukau District, West
Lampung Regency
ABSTRACT
Halaman
DAFTAR TABEL
4 spasi
DAFTAR LAMPIRAN
4 spasi
A. Konsep dasar sistem pembelajaran huruf kecil,cetak tebal (Bold), margin kiri
Aaaaaaaa..............................................................................................................
..............................................................................................................................
...................................................
Aaaaaaaa..............................................................................................................
..............................................................................................................................
...................................................
1 x Spasi 1,5
1. Pengertian sistem
Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa.......................................................................................
.................................................................................................................
1 x Spasi 1,5
a. Pengertian sistem dengan pendekatan tujuan
Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaa...................................................................................
..............................................................................................................................
2. Sistem pembelajaran
Aaaaaa............................................................................................................
...........................................................................................................................
1 x Spasi 1,5
B. Manfaat pendekatan sistem dalam pembelajaran
Aaaaaaaaaaaaaaaa ...................................
1. Manfaat pada tujuan pembelajaran
Aaaaaaaaaaaaaaa.........................................................
Tabel 4.1 Nilai porositas resin akrilik pada variasi waktu perendaman
Bab IV, tabel 1 (satu) 1 x Spasi 1,5
B. Penulisan Gambar
.................................. mikroorganisme pada gigi tiruan dipengaruhi oleh
kekasaran permukaan dan porositas bahan gigitiruan sehingga
mikroorganisme dapat berpenetrasi ke dalamnya (Gaib, 2011).
1 x Spasi 1,5
1. Bagian awal