Anda di halaman 1dari 26

NAMA : YUNI KURNIA MUSTIKAWATI

NO.ID SIM PKB : 202000424228


NIM : 2253B42280
KELAS : B.INGGRIS 002

LK. 2.2 Menentukan Solusi

No. Eksplorasi alternatif solusi Solusi yang relevan Eksplorasi penentuan solusi Analisis alternatif solusi
1 A. Berdasarkan Kajian A. Berdasarkan Kajian Literature A. Berdasarkan Kajian Literature Berdasarkan kajian
Literature 1. Writing Tidak Menyenangkan 1. Model pembelajaran Round Table literature dan hasil
1. Alternatif Solusi Writing Guru mengimplementasikan model pada materi Writing descriptive wawancara :
Tidak Menyenangkan pembelajaran kooperatif tipe round text 1. Menulis teks deskriptive
Guru menggunakan model table pada materi Writing descriptive According to Besral, B., Rizal, S., & dengan model
pembelajaran kooperatif text kelas X. Tipe Round Tawahusna, T. (2018), the using of pembelajaran Round
tipe round table untuk Table merupakan model pembelajaran Round Table is difference and gave Table
menjadikan pembelajaran yang dimaksudkan agar masing- significant effect to the students’ Guru harus menerapkan
menulis lebih masing anggota kelompok siswa ability in writing descriptive text as model Round Table
menyenangkan. mendapat kesempatan untuk well as helped the students to be untuk meningkatkan
2. Alternatif Solusi Media memberikan kontribusi mereka dan more interesting in writing. keterampilan menulis
Pembelajaran Writing mendengarkan pandangan dan Referensi: teks deskripsi pada
Guru menggunakan media pemikiran ide atau gagasa anggota lain Besral, B., Rizal, S., & Tawahusna, T. peserta didik kelas X
komik strip untuk Pelaksanaan model Round Table yaitu (2018). The Effect of Round Table Kelebihan :
meningkatkan kemampuan siswa dibentuk dalam beberapa Technique to Students’ Writing a. Peserta didik belajar
menulis bahasa inggris. kelompok, misal masing-masing Ability in Senior High School 12 bekerjasama dalam
kelompok terdiri dari 5—6 peserta Padang. At-Ta'lim: Media Informasi menyelesaiakan
B. Berdasarkan Hasil didik. Masing-masing peserta didik Pendidikan Islam, 17(2), 201-210. masalah
Wawancara duduk sesuai dengan kelompoknya b. Peserta didik saling
1. Alternatif Solusi Writing dengan posisi membentuk lingkaran 2. Media komik strip dalam materi berinteraksi
tidak menyenangkan kecil mengelilingi meja. Peserta didik Writing Narrative Text menyenangkan dan
a. Guru dapat berdiskusi dalam kelompoknya According to Eliya, K. R. (2015) saling bertukar ide
memberikan tugas mengenai objek atau gambar yang ,the use of comic strips as media in dengan teman-
writing yang menarik diamati dan masing-masing anggota the classroom improved students’ temannya
seperti membuat kelompok menyumbangkan idenya skills of writing narrative texts.
poster secara bergiliran di kertas yang telah Referensi: Kekurangan:
mempromosikan dibagikan. Peserta didik pertama Eliya, K. R. (2015). Improving a. Membutuhkan
sebuah produk menyumbangkan idenya, dilanjutkan Students’ Skills of Writing Short waktu yang cukup
b. Guru dapat peserta didik kedua dan seterusnya Version of Narrative Texts by lama
memanfaatkan media hingga peserta didik terakhir. Ide-ide Using Comic Strips for the b. Menimbulkan
instagram sebagai yang telah terkumpul digunakan Eleventh Grade of Science Class of kegaduhan di
sarana bagi peserta sebagai bahan setiap anggota MAN Yogyakarta II in the dalam kelas
didik untuk kelompok untuk menyusun karangan Academic Year of
menuangkan hasil teks deskriptive secara individu 2012/2013. Yogyakarta State 2. Menulis teks narrative
tulisannya University, Yogyakarta, Indonesia. dengan media komik
2. Media Pembelajaran Writing strip
2. Alternatif Solusi Media a. Guru menggunakan media komik 3. Media poster dalam materi Guru harus
Pembelajaran Writing strip pada materi Writing Advertisement menggunakan media
a. Guru menggunakan narrative text kelas XI. Bella, A. D. A. M., Yuliana, J. N., & komik strip untuk
media gambar untuk Komik strip adalah gambar atau Wulandari, S. R. (2021) dalam meningkatkan
kemudian rangkaian gambar yang dapat penelitiannya menyimpulkan bahwa keterampilan peserta
dideskripsikan peserta membentuk sebuah cerita. Guru pengembangan media poster pada didik dalam menulis teks
didik secara bebas sesuai menyediakan sebuah komik materi teks Iklan dapat narrative kelas XI
imajinasi mereka strip(masih berupa gambar tanpa dikategorikan sebagai alat bantu Kelebihan:
masing-masing teks) terkait narrative text lalu dalam proses pembelajaran untuk a. Komik strip disertai
b. Guru bisa menggunakan peserta didik diminta menyusun dapat menerapkan konsep materi gambar yang
media komik sebagai sebuah cerita sesuai dengan yang abstrak, sehingga peserta didik menarik bagi peserta
contoh sebelum gambar yang ada dalam komik dapat memahami isi pelajaran didik
meminta siswa strip tersebut. dengan baik dan optimal. b. Menambah imajinasi
membuat sebuah teks Referensi: dan rasa ingin tahu
narrative dalam bentuk B. Berdasarkan Hasil Wawancara Bella, A. D. A. M., Yuliana, J. N., & peserta didik
komik 1. Writing tidak menyenangkan Wulandari, S. R. (2021). Media poster Kekurangan:
a. Guru menggunakan poster pada materi teks iklan, slogan, dan a. Jika dirancang
sebagai penugasan kepada peserta poster kelas VIII bahasa kurang menarik
didik dalam materi Advertisement indonesia. Jurnal Genre (Bahasa, cenderung
kelas X Sastra, dan Pembelajarannya), 3(1), 18- membosankan
Poster dibuat dengan tujuan untuk 23
mengajak, membujuk atau
menghimbau masyarakat untuk 4. Instagram sebagai media untuk 3. Media poster dalam
melakukan sesuatu seperti yang Mengunggah Gambar,Foto, atau materi menulis
telah dituliskan dan digambarkan Video disertai dengan Caption Advertisement
didalam poster tersebut. Jadi dalam berbahasa Inggris Guru harus
materi Advertisement, guru bisa (Yulia, 2019) menyatakan bahwa menggunakan poster
meminta peserta didik untuk keterkaitan antara instagram dengan sebagai penugasan kepda
membuat poster tentang promosi keterampilan menulis yaitu, peserta didik dalam
sebuah produk. instagram dapat menjadi salah satu materi menulis
b. Guru dapat menggunakan media tempat atau wadah untuk Advertisement kelas X
instagram sebagai sarana bagi menuangkan ide-ide kreatif mereka Kelebihan:
peserta didik untuk mengunggah dalam menulis atau dalam a. Meningkatkan
sebuah gambar, foto, atau video keterangan untuk mendeskripsikan kreativitas peserta
yang disertai dengan penulisan salah satu foto yang akan diupload/ didik
caption dalam materi Caption biasa disebut dengan Caption. b. Mudah dipahami
kelas XII Gunantar Devy Angga dan Tatas karena disertai
Instagram adalah sosial media Transinata (2019) mengemukakan gambar/ilustrasi
berbasis gambar yang memberikan bahwa penggunaan Instagram dapat Kekurangan:
layanan berbagi foto atau video meningkatkan motivasi siswa dan a. Membutuhkan
secara online. Guru bisa meminta keterampilan menulis. waktu yang cukup
peserta didik untuk mengunggah Referensi: lama untuk
gambar,foto, atau video yang Jayanti, L. (2020, November). merancangnya
disertai dengan caption yang Penggunaan Media Instagram untuk
menarik diakun mereka masing- Meningkatkan Keterampilan 4. Instagram sebagai
masing. Menulis Teks Penyerta Gambar atau media untuk
Caption Text Pada Siswa Kelas XII Mengunggah
2. Media Pembelajaran Writing KI 3 SMK Negeri Kabuh. In Prosiding Gambar,Foto, atau
a. Guru menggunakan media National Simposium & Conference Video disertai dengan
gambar dalam materi Writing Ahlimedia (Vol. 1, No. 1, pp. 15-33). Caption berbahasa
narrative text kelas XI. Inggris
Media gambar adalah segala 5. Media gambar dalam materi Guru harus
sesuatu yang diwujudkan secara Writing narrative text. menggunakan
visual. Keunggulan media Muslimah, S. (2017) dalam instagram sebagai
gambar yaitu; mudah didapat, penelitiannya menyimpulkan bahwa media pembelajaran
umumnya murah harganya dan dengan memanfaatkan media materi "Caption" kelas
mudah digunakan. Dalam gambar dapat meningkatkan XII
penerapannya, guru menyediakan kemampuan menulis berbahasa Kelebihan:
sebuah gambar /ilustrasi lalu Inggris narrative text peserta didik. a. Media yang digemari
peserta didik diminta Referensi: peserta didik di era
menceritakan gambar tersebut Muslimah, S. (2017). sekarang
sesuai imajinasi mereka dalam PENINGKATAN KEMAMPUAN b. Mudah
sebuah teks narrative. PESERTA DIDIK DALAM MENULIS menggunakannya
b. Guru menggunakan media komik BAHASA INGGRIS NARRATIVE c. Banyak terdapat fitur
sebagai penugasan pada materi TEXT DENGAN MENGGUNAKAN menarik
Writing narrative text kelas XI. MEDIA GAMBAR. Jurnal Pendidikan Kekurangan:
Media komik dapat diartikan PROFESIONAL, 5(3). a. Biasanya peserta
sebagai media pembelajaran yang didik cenderung
dikemas dalam bentuk cerita 6. Media komik sebagai penugasan malu sehingga
bergambar yang dapat menambah pada materi Writing narrative text menggunakan fake
kejelasan konsep-konsep dan Menurut Sururi, R. F., & Hasani, A. account untuk
dapat mengkonstruksi (2014),penggunaan media komik mengunggah
pengetahuan pada siswa. Dalam dalam teks naratif sebagai salah satu tugasnya di
penerapannya, guru bisa media pembelajaran yang menarik instagram
menugaskan peserta didik untuk dan mampu meningkatkan hasil
membuat sebuah teks narrative belajar siswa. 5. Media gambar pada
dalam bentuk komik. Misal peserta Referensi: materi menulis teks
didik ingin menceritakan tentang Sururi, R. F., & Hasani, A. (2014). narrative
Legenda Sangkuriang namun PENGARUH PENGGUNAAN Guru harus
diterapkan dalam bentuk komik. MEDIA KOMIK DAN GAYA menggunakan media
BELAJAR TERHADAP HASIL gambar untuk
BELAJAR SISWA. JTPPm (Jurnal pembelajaran menulis
Teknologi Pendidikan dan teks narrative kelas XI
Pembelajaran): Edutech and Intructional Kelebihan:
Research Journal, 1(2). a. lebih menarik dan
tidak membosankan
B. Berdasarkan Hasil Wawancara b. meningkatkan daya
nalar dan daya pikir
1. Model pembelajaran Round Table peserta didik
pada materi Writing descriptive Kekurangan:
text a. ukurannya terbatas
Guru (Hadi Basuki,S.Pd/Guru untuk sebuah kelas
Senior Bahasa Inggris) yang besar
22.09.17-12.30 WIB- by Whatsapp
”Mencipta sebuah teks descriptive 6. Media komik sebagai
dengan metode round table menjadi penugasan pada materi
cara yang kreatif untuk Writing Narrative Text
meningkatkan keterampilan menulis Guru harus
dan mengembangkan ide dari para menggunakan media
peserta didik. Akan tetapi saat komik sebagai
peserta didik dibagi menjadi penugasan kepada
beberapa kelompok dan saling peserta didik dalam
bertukar ide, biasanya akan materi Writing
menimbulkan kegaduhan di dalam Narrative Text
kelas ” Kelebihan:
a. meningkatkan
2. Media komik strip dalam materi kreatifitas dan
Writing Narrative Text imajinasi peserta
Guru (Hadi Basuki,S.Pd/Guru didik
Senior Bahasa Inggris) b. lebih menarik
22.09.17-12.30 WIB- by Whatsapp karena disertai
”Penggunaan komik strip dalam dengan gambar
aktivitas menulis memang sangat sebagai ilustrasiya
menarik karena bisa meningkatkan Kekurangan:
kreativitas dan imajinasi peserta a. membutuhkan
didik. Peserta didik menjadi lebih waktu yang lama
kreatif dalam menuangkan hasil untuk
imajinasinya ke dalam bentuk merancangnya
tulisan. Kekurangannya yaitu kita
sulit mencari komik strip yang sesuai
dengan ekspektasi peserta didik, bisa
jadi menurut kita menarik namun
tidak menarik bagi peserta didik.”

3. Media poster dalam materi


Advertisement
Guru (Hadi Basuki,S.Pd/Guru
Senior Bahasa Inggris)
22.09.17-12.30 WIB- by Whatsapp
”Membuat poster untuk sebuah iklan
sebagai penugasan kepada peserta
didik merupakan kegiatan yang
menyenangkan karena mereka bisa
mengekpresikan imajinasi mereka
melalui gambar dan tulisan. Untuk
lebih memudahkan peserta didik,
kita tentukan/spesifikkan tentang
tema poster tersebut mau tentang
apa. Akan tetapi penugasan
membuat poster biasanya akan
memakan waktu yang lumayan
lama”.

4. Instagram sebagai media untuk


Mengunggah Gambar,Foto, atau
Video disertai dengan Caption
Bahasa Inggris
Guru (Hadi Basuki,S.Pd/Guru
Senior Bahasa Inggris)
22.09.17-12.30 WIB- by Whatsapp
“Ide yang sangat kreatif saat kita
meminta peserta didik untuk
menggunggah sebuah
gambar/foto/video dan disertai
dengan caption yang menarik.
Sebaiknya kita juga menentukan
temanya juga, misal temanya tentang
stop perundungan di sekolah, lalu
kita meminta peserta didik untuk
mengunggah gambar/foto/’video
yang relevan dengan hal tersebut dan
disertai caption terkait perundungan.
Namun disisi lain, kita juga harus
memastikan bahwa peserta didik
tidak menggunakan fake account dan
caption yang mereka tulis tidak copy
paste dari google/ tidak plagiat.

5. Media gambar pada materi Writing


narrative text
Guru (Hadi Basuki,S.Pd/Guru
Senior Bahasa Inggris)
22.09.17-12.30 WIB- by Whatsapp
”Kegiatan menulis sebuah teks
narrative memang baiknya dengan
media gambar menarik untuk
memudahkan peserta didik
mendapat ide tentang apa yang akan
ia tulis. Selain itu, media gambar
mudah untuk didapatkan tanpa
mengeluarkan biaya yang mahal.
Namun kita harus memperhatikan
ukuran gambar yang akan kita
gunakan, karena gambar memiliki
ukuran terbatas untuk sebuah kelas
yang besar”

6. Media komik sebagai penugasan


pada materi Writing narrative text
Guru (Hadi Basuki,S.Pd/Guru
Senior Bahasa Inggris)
22.09.17-12.30 WIB- by Whatsapp
”Penugasan membuat komik pada
materi menulis narrative text
memang bisa meningkatkan
kreatifitas dan menarik bagi peserta
didik namun akan membutuhkan
waktu yang cukup lama untuk
merancangnya. Tentunya saat
membuat komik, peserta didik
membutuhkan waktu untuk
merancang cerita tentang apa,
gambarnya seperti apa,
mewarnainya juga agar lebih
menarik. Jadi kita juga harus
memperhitungkan waktu yang
dibutuhkan untuk sebuah penugasan
kepada peserta didik.”

2. A. Berdasarkan Kajian A. Berdasarkan Kajian Literature A. Berdasarkan Kajian Literature Berdasarkan kajian
Literature 1. Kepercayaan Diri Peserta Didik 1. Metode Jigsaw dalam materi literature dan hasil
1. Alternatif Solusi Guru mengimplementasikan metode Speaking wawancara :
Kepercayaan Diri Peserta Jigsaw dalam materi Speaking Widiyani, S.P. (2021) dalam 1. Metode Jigsaw dalam
Didik Metode atau tipe Jigsaw merupakan penelitiannya menyimpulkan bahwa materi Speaking
a. Guru bisa menerapkan metode belajar kooperatif dengan cara proses pembelajaran dengan model Guru disarankan untuk
metode pembelajaran siswa belajar dalam kelompok kecil kooperatif Jigsaw dapat menerapkan metode
kooperatif Jigsaw yang terdiri atas empat sampai dengan memfasilitasi pembelajaran berbicara
enam orang secara heterogen. Siswa dan dialog bahasa Inggris. Model Jigsaw dalam materi
2. Alternatif Solusi Media bekerja sama saling ketergantungan kooperatif jigsaw dapat membuat Speaking.
Pembelajaran Speaking positif dan bertanggung jawab secara siswa mengurangi sejumlah praktik Kelebihan :
a. Guru bisa mandiri. Dalam pembelajaran ini, negatif di dalam kelas dan siswa a. Peserta didik bisa
menggunakan media siswa juga memiliki banyak mulai berani melakukan presentasi mulai berani untuk
Youtube untuk kesempatan untuk mengemukakan dialog di depan kelas. Mengenai melakukan presentasi
pembelajaan speaking pendapat dan dapat meningkatkan keefektifan dan pentingnya model di depan kelas.
keterampilan berkomunikasi. pembelajaran kooperatif Jigsaw, b. Peserta didik bisa
B. Berdasarkan hasil wawancara disarankan untuk diterapkan dalam lebih aktif dalam
1. Alternatif Solusi 2. Media Pembelajaran Speaking proses pembelajaran berbicara pembelajaran.
Kepercayaan Diri Peserta Guru menggunakan media Youtube bahasa Inggris khusunya bagi siswa Kekurangan:
Didik untuk mengunggah video project SMK. a. Membutuhkan waktu
a. Guru dapat “Narrative Text” Referensi: yang cukup lama
menerapkan metode Youtube merupakan media berbasis Widiyani, S. P. (2021). Optimalisasi b. Menimbulkan
role-playing dengan web video sharing yang memfasilitasi kegaduhan di dalam
Kemampuan Berbicara Bahasa
meminta peserta didik penggunanya untuk berbagi video kelas
untuk bermain Inggris dan Percaya Diri melalui
yang mereka miliki, atau sebatas
peran/drama menikmati berbagai video yang Jigsaw pada Siswa Kelas X 2. Media Youtube untuk
b. Guru bisa menerapkan diunggah berbagai pihak. Guru bisa SMK. Jurnal Pendidikan: Teori, mengunggah Video
metode diskusi dan menugaskan sebuah project video Penelitian, dan Pengembangan, 6(3), Project “Narrative Text”
presentasi secara Legenda lalu mengunggahnya di akun 339-344. Guru disarankan untuk
berkelompok Youtube. menggunakan Youtube
sebagai media untuk
2. Media Youtube untuk mengunggah
2. Alternatif Solusi Media B. Berdasarkan Hasil Wawancara mengunggah video
Video Project “Narrative Text”
Pembelajaran Speaking 1. Kepercayaan Diri Peserta Didik project peserta didik.
Puspa (2016) suggests that the
a. Guru bisa a. Guru mengimplementasikan Kelebihan:
process of students making the video
memanfaatkan model pembelajaran role playing a. Sebagai media
projects is effective in making a
aplikasi Tiktok sebagai dalam materi Speaking “Offer & untuk menyalurkan
significant impact in the
media untuk Suggestion” kelas XI. kreativitas peserta
development of contemporary skills
pembelajaran speaking Model pembelajaran bermain peran didik
like knowledge creation, digital
(Role Playing) merupakan salah b. Bisa menghasilkan
literacy and collaboration (Puspa,
satu model pembelajaran sosial, pendapatan apabila
2016). Additionally, YouTube based
yaitu suatu model video yang
pembelajaran dengan menugaskan projects with discussion elements diunggah banyak
siswa untuk memerankan suatu also enable learners to be motivated penontonnya
tokoh yang ada dalam materi atau because they will receive feedback Kekurangan:
peristiwa yang diungkapkan dalam and comments from their peers a. Kendala sinyal dan
bentuk cerita sederhana. Dalam hal which triggers them to reflect on their jaringan internet bagi
ini, guru menyajikan sebuah situasi, learning. The discussions on peserta didik yang
lalu meminta peserta didik untuk YouTube video projects help to tinggal di daerah
membentuk kelompok yang terdiri establish students’ critical awareness bukit dan
dari dari 2-3 orang kemudian and encourage students to learn pegunungan
membuat dialog Offer and deeper as seen in the findings of
Suggestion dan Clifton and Maan (2011). Video 3. Model Pembelajaran
mempraktekkannya di depan kelas. project making also enhances Role Playing dalam
students’ skills in problem solving materi Speaking “Offer
b. Guru mengimplementasikan and group work in an exciting and Suggestion”
metode diskusi dan presentasi learning setting (Maldin & Rezeki,
Guru harus
pada materi Hortatory Exposition 2017).
Metode diskusi adalah metode Referensi: menggunakan model
pembelajaran yang menghadapkan Sari, A. B. P., Dardjito, H., & Azizah, pembelajaran role-
peserta didik pada suatu D. M. (2020). EFL Students' playing untuk
permasalahan. Tujuan utama Improvement through the Reflective memudahkan
metode ini adalah untuk YouTube Video Project. International pemahaman peserta
memecahkan permasalahan, Journal of Instruction, 13(4), 393-408. didik dalam materi Offer
menjawab pertanyaan dan
and Suggestion
memahami pengetahuan peserta 3. Model Pembelajaran Role Playing
didik, serta untuk membuat suatu Kelebihan:
dalam materi Speaking “Offer and
keputusan. Guru bisa membagi a. Melatih skill speaking
Suggestion”
peserta didik ke dalam kelompok dan meningkatkan
According to Hadzik, M. I. (2019), kepercayaan diri
beranggotakan 4-5 orang.
Kemudian setiap kelompok role play is one of the particular peserta didik
mendiskusikan tentang Purpose, methods of teaching speaking that b. Melatih kerjasama
Generic Structure dari Analytical could help students practice their antar peserta didik
Exposition. Selain itu, guru juga speaking skills. Typically, role play is dalam menyusun
menugaskan setiap kelompok
untuk mencari satu contoh teks increasing students’ motivation in dialog yang akan
Analytical Exposition dan the learning process in the class and dimainkan
mengidentifikasinya. Setelah itu, making interactive communication Kekurangan:
setiap kelompok diminta a. Membutuhkan
with each other. Offering service
mempresentasikan hasil diskusinya waktu yang cukup
expression is explaining about how lama untuk
di deopan kelas. Presentasi sendiri
merupakan metode komunikasi someone could offer help merancang dialognya
efektif yang sering digunkan dalam for others by using some of criteria b. Bisa mengganggu
menyampaikan informasi. languages form and using certainly kelas lain saat ada
2. Media Pembelajaran Speaking expressions. Students will try to learn suara tepuk tangan
a. Guru menggunakan aplikasi Tiktok dari penonton
how to be communicative in this
sebagai media untuk mengunggah
video speaking peserta didik dalam topic. Applying this material can be
4. Metode diskusi dan
materi “Self-Introduction” Kelas X applied by free topics. For
presentasi dalam materi
Penggunaan aplikasi Tik-Tok sebagai example,the research writes
Hortatory Exposition
media pembelajaran diharapkan instruction for making conversation Guru disarankan
dapat membantu peserta didik with each of the
selama proses pembelajaran. menggunakan metode
following situations. The learning diskusi dan presentasi
Sehingga adanya aplikasi tersebut
objective of role play method is untuk meningkatkan
guru dapat dengan mudah
menciptakan pembelajaran interaktif making students to be active learners skill speaking peserta
dan dapat menyesuaikan keadaan where the expression offering service didik
lingkungan, situasi dan kondisi is presenting students for being able Kelebihan:
peserta didik. Dalam hal ini, guru to create conversations each other. a. Peserta didik bisa
bisa menugaskan peserta didik untuk The form of this material can be used saling
membuat video speaking “Self-
with role play method that students mengemukakan
Introduction” lalu mengunggahnya
will imagine as the certain person pendapat satu sama
di aplikasi Tiktok
and condition. lain
Referensi: b. Peserta didik bisa
belajar menerima
Hadzik, M. I. (2019). The Effect of
pendapat orang lain
Using Role Play on Students' Speaking meskipun berbeda
Fluency of Offering Service dengan
Expression (Bachelor's thesis, Jakarta: pendapatnya
FITK UIN Syarif Hidayatullah Kekurangan:
a. Membutuhkan
Jakarta).
waktu yang lama
apabila saat
4. Metode diskusi dan presentasi presentasi terjadi
dalam materi Hortatory Exposition perdebatan yang
Sukesti, L. A. (2020) menyimpulkan panjang tentang
bahwa Model Pembelajaran PBL suatu permasalahan
dengan presentasi efektif untuk b. Biasanya didominasi
oleh peserta didik
meningkatkan penguasaan materi
yang aktif saja.
belajar peserta didik sehingga dapat
meningkatkan kompetensi peserta 5. Media Tiktok untuk
didik dalam berbicara teks hortatory pembelajaran Speaking
exposition. Peserta didik antusias “Self-Introduction”
berbagi ide saat melakukan kegiatan Guru disarankan untuk
menggunakan media
diskusi dalam kelompok untuk
Tiktok sebagai wadah
membuat garis besar sebelum bagi peserta didik untuk
mengembangkannya menjadi mengunggah video
sebuah teks dan presentasi speakingnya.
berbantuan film. Situasi dan Kelebihan:
masalah yang nyata dan a. Media yang disukai
kontekstual lebih memudahkan para peserta didik di era
sekarang
peserta didik untuk mengelaborasi
b. Mudah digunakan
lebih banyak informasi. karena banyak fitur
Referensi: menarik didalamnya
Sukesti, L. A. (2020). Kekurangan:
PENINGKATAN KEMAMPUAN a. Tidak semua peserta
BERBICARA TEKS HORTATORY didik bisa
EXPOSITION MENGGUNAKAN mengunduh aplikasi
PROBLEM BASED LEARNING ini karena HP yang
DENGAN PRESENTASI tidak mendukung
BERBANTUAN FILM. Jurnal Guru
Dikmen dan Diksus, 3(2), 169-185.

5. Media Tiktok untuk pembelajaran


Speaking “Self-Introduction”
According to Zaitun, Z., Hadi, M. S.,
& Indriani, E. D. (2021),it can be
concluded that the application with
the use of appropriate methods and
techniques can be used as an
interactive learning medium that can
improve students' speaking ability.
With the various features of the
TikTok application, it can be
implicated in learning English so
that students can use the
application in a positive direction
Referensi:
Zaitun, Z., Hadi, M. S., & Indriani, E.
D. (2021). TikTok as a Media to
Enhancing the Speaking Skills of EFL
Student's. Jurnal Studi Guru Dan
Pembelajaran, 4(1), 89-94.

B. Berdasarkan Hasil Wawancara

1. Metode Jigsaw dalam materi


Speaking
Guru (Dendy Sulistyo,S.Pd/Guru
Senior Bahasa Inggris)
22.09.19-12.30 WIB- Sekolah
”Menurut saya,penerapan metode
jigsaw dalam pembelajaran speaking
bisa memberi kesempatan setiap
peserta didik untuk menerapkan ide
yang dimiliki untuk menjelaskan
materi yang dipelajari kepada peserta
didik lain dalam kelompok tersebut.
Selain itu,diskusi tidak didominasi
oleh siswa tertentu saja tetapi semua
siswa dituntut untuk menjadi aktif
dalam diskusi tersebut.Namun di sisi
lain,metode ini membutuhkan waktu
yang lebih lama, apalagi bila penataan
ruang belum terkondisi dengan baik
sehingga perlu waktu untuk merubah
posisi yang dapat menimbulkan
kegaduhan”.

2. Media Youtube untuk mengunggah


Video Project “Narrative Text”
Guru (Dendy Sulistyo,S.Pd/Guru
Senior Bahasa Inggris)
22.09.19-12.30 WIB- Sekolah
”Ide yang sangat kreatif saat kita
memberi penugasan sebuah project
video kepada peserta didik lalu
meminta mereka untuk
mengunggahnya di youtube. Youtube
memang media untuk menyalurkan
kreativitas bahkan apabila video yang
diunggah banyak penontonnya,
peserta didik bisa mendapatkan
penghasilan dari akun Youtube
mereka. Akan tetapi biasanya peserta
didik terkendala dengan sinyal dan
jaringan mengingat banyak peserta
didik kita yang rumahnya di daerah
pegunungan.”

3. Model Pembelajaran Role Playing


dalam materi Speaking “Offer and
Suggestion”
Guru (Dendy Sulistyo,S.Pd/Guru
Senior Bahasa Inggris)
22.09.19-12.30 WIB- Sekolah
”Menurut saya sangat tepat
menerapkan metode role playing ini
dalam materi offer and suggestion, ini
bisa meningkatkan skill speaking
peserta didik, kepercayaan diri
peserta didik, dan melatih kerjasama
antar peserta didik dalam menyusun
teks dialog serta memerankannya.
Akan tetapi, hal ini bisa banyak
memakan waktu, baik waktu
persiapan dalam rangka memahami
isi bahan pelajaran maupun pada
pelaksanaan serta bisa mengganggu
kelas lain karena suara para penonton
yang kadang-kadang bertepuk tangan
dan sebagainya”
4. Metode diskusi dan presentasi dalam
materi Hortatory Exposition
Guru (Dendy Sulistyo,S.Pd/Guru
Senior Bahasa Inggris)
22.09.19-12.30 WIB- Sekolah
“Metode ini sangat bagus untuk
diterapkan karena peserta didik dapat
saling mengemukakan pendapat,
membiasakan peserta didik untuk
mendengarkan pendapat orang lain
sekalipun berbeda dengan
pendapatnya serta mampu
mengaktifkan siswa agar mau
mengemukakan pendapatnya untuk
memecahkan suatu persoalan secara
bersama-sama, sehingga tercapai
sebuah kesepakatan bersama. Namun
di sisi lain, metode ini kadang
memerlukan waktu yang panjang
karena untuk memperdebatkan suatu
masalah dan biasanya didominasi oleh
peserta didik yang aktif saja atau ingin
menonjolkan diri”

5. Media Tiktok untuk pembelajaran


Speaking “Self-Introduction”
Guru (Dendy Sulistyo,S.Pd/Guru
Senior Bahasa Inggris)
22.09.19-12.30 WIB- Sekolah
”Melalui aplikasi Tik Tok,kita sebagai
seorang guru dapat dengan mudah
menciptakan pembelajaran interaktif,
sehingga dapat disesuaikan dengan
lingkungan, situasi, dan kondisi dari
peserta didik. Akan tetapi tidak semua
peserta didik bisa mengunduh aplikasi
ini dikarenakan hp yang tidak
mendukung”.

3. A. Berdasarkan Kajian A. Berdasarkan Kajian Literature A. Berdasarkan Kajian Literature Berdasarkan kajian
Literature 1. Memahami Isi Bacaan 1. Strategi pembelajaran Cooperative literature dan hasil
1. Alternatif Solusi Guru mengimplementasikan strategi Learning tipe Talking Stick dalam wawancara :
Memahami Isi Bacaan pembelajaran Cooperative Learning 1. Cooperative Learning
materi Report Text
a. Guru dapat tipe Talking Stick dalam materi Report tipe Talking Stick dalam
Text Kelas XI Afrina, Y. (2019) dalam penelitiannya
menerapkan strategi materi Report Text
pembelajaran Adapun langkah- langkah yang akan menyimpulkan bahwa pada
Guru disarankan untuk
Cooperative Learning dilakukan dalam pembelajaran ini pembelajaran membaca pemahanan
menggunakan strategi
2. Alternatif Solusi adalah sebagai berikut: pertama guru bahasa Inggris sangat dimungkinkan
Penguasaan Kosakata membentuk kelompok yang terdiri atas pembelajaran
dengan menggunakan metode
a. Peserta didik bisa 5 orang, kedua guru menetapkan Cooperative Learning
Cooperative Learning Tipe Talking
menggunakan kamus sebuah tongkat yang panjangnya 20 cm, tipe Talking stick untuk
Stick. Dengan model ini ternyata
elektronik untuk ketiga guru menyampaikan materi memudahkan peserta
meningkatkan pokok yang akan dipelajari., kemudian mampu meningkatkan hasil belajar
didik dalam memahmi
penguasan kosakata memberi kesempatan para kelompok siswa dalam membaca pemahaman
isi bacaan dari Report
untuk membaca dan mempelajari bahasa Inggris.
materi pelajaran. Langkah berikutnya text
Referensi:
B. Berdasarkan hasil wawancara siswa berdiskusi membahas masalah Kelebihan :
Afrina, Y. (2019, March). Upaya
1. Alternatif Solusi yang terdapat di dalam wacana. Setelah a. Melatih peserta
Meningkatkan Hasil Belajar Membaca
Memahami Isi Bacaan kelompok selesai membaca materi didik berpikir dan
Pemahaman Bahasa Inggris Text memahami materi
pelajaran dan mempelajari isinya, guru
mempersilahkan anggota kelompok Report Melalui Metode Cooperative dengan cepat
a. Guru dapat untuk menutup isi bacaan Selanjutnya Learning Tipe Talking Stick. b. Melatih peserta
menggunakan metode guru mengambil tongkat dan In PROSIDING SEMINAR NASIONAL didik lebih berani
paired reading memberikan kepada salah satu anggota PROGRAM PASCASARJANA mengemukakan
kelompok, setelah itu guru memberi UNIVERSITAS PGRI pendapatnya
2. Alternatif Solusi pertanyaan dan anggota kelompok yang Kekurangan:
PALEMBANG (Vol. 12, No. 01).
Penguasaan Kosakata memegang tongkat tersebut harus a. Bagi peserta didik
a. Peserta didik bisa menjawabnya, demikian seterusnya yang belum
membiasakan diri sampai sebagian besar siswa mendapat 2. Pengimplementasian metode paired menguasai
menonton film/video bagian untuk menjawab setiap reading dalam materi Report text materi,akan
bersubtitle Bahasa pertanyaan dari guru. Siswa lain boleh Lumuan, M. H. (2015) dalam membuat mereka
inggris membantu menjawab pertanyaan jika penelitiannya menyimpulkan bahwa gugup dan tidak bisa
anggota kelompok tidak bisa menjawab paired reading model mampu menjawab
pertanyaan. Kemudian guru pertanyaan
meningkatkan kemampuan
memberikan kesimpulan. Membutuhkan waktu
memahami reading comprehension yang cukup lama
2. Penguasaan Kosakata siswa dalam memahami reading teks
Guru menggunakan kamus elektronik khususnya, report text. 2. Metode paired reading
sebagai sarana bagi peserta didik Referensi: dalam materi Report text
untuk meningkatkan penguasaan Lumuan, M. H. (2015). Penerapan Guru bisa menggunakan
kosakata (tidak relevan) metode paired reading
Paired Reading Model Dalam
untuk memudahkan
B. Berdasarkan Hasil Wawancara Meningkatkan Kemampuan Reading
peserta didik dalam
1. Memahami Isi Bacaan Comprehension Pada Report Text memahami isi bacaan
a. Guru mengimplementasikan Siswa Kelas XI Mia Sman 1 Peling pada Report Text
metode paired reading dalam Tengah Banggai Kelebihan:
materi report Text Kelas XI a. Peserta didik bisa
Kepulauan. Kreatif, 17(3)
Paired Reading (PR) model adalah membiasakan diri
salah satu model pembelajaran untuk bekerjasama
dalam pengajaran reading yang 3. Media film/video bersubtitle Bahasa
dengan temannya
menekankan pada kemandirian Inggris untuk penguasaan kosakata dalam menentukan
siswa dalam mengerjakan Itagaki,Fukutani,Ando & ide dari sebuah
tugasnya. Siswa juga dituntut Horita,2020) mengatakan bahwa bacaan.
untuk saling berbagi pengetahuan
atau saling memberi koreksi menonton video subtitle dalam b. Peserta didik bisa
terhadap apa yang telah dikerjakan bahasa Inggris mungkin merupakan saling berbagi
oleh temanya/pasangannya salah satu cara terkaya untuk pengetahuan dengan
sehingga take and give akan pasangannya
menyajikan masukan otentik karena
berjalan dengan baik dalam Kekurangan:
merupakan kombinasi dari tiga a. Bisa menimbulkan
pembelajaran di dalam
kelas.Perundungan di sekolah media yaitu aural, visual dan tekstual kebosanan apabila
merupakan tema yang sesuai Menggunakan film adalah salah satu topik bacaannya
dengan kehidupan nyata dan pengajaran untuk menarik siswa dan tidak menarik bagi
problematika peserta didik. Maka menambah kosakata baru peserta didik.
dari itu, guru menyediakan sebuah Referensi:
teks Report tentang perundungan 3. Media film/video
Nurrahmah, S., Romdanih, R., &
di sekolah supaya peserta didik bersubtitle Bahasa
tertarik untuk membacanya dan Megawati, M. (2020, November).
Inggris untuk
mudah memahami isi bacaannya. Pengaruh Media Film Barat dengan
penguasaan kosakata
Subtitle Bahasa Inggris terhadap
Guru harus
2. Penguasaan Kosakata Penguasaan Kosakata Siswa.
a. Guru menggunakan media menggunakan media
In Prosiding Seminar Nasional
film/video bersubtitle Bahasa film/video supaya
Pendidikan STKIP Kusuma Negara
Inggris peserta lebih tertarik
Guru bisa memutarkan sebuah film III (pp. 1-6).
dalam mengikuti
bersubtitle Bahasa Inggris untuk pembelajaran dan bisa
menambah penguasaan kosakata B. Berdasarkan Hasil Wawancara
meningkatkan
peserta didik. Namun pemilihan
film/video ini harus disesuaikan 1. Strategi pembelajaran Cooperative penguasaan kosakata
dengan karakteristik peserta didik. Learning tipe Talking Stick dalam peserta didik.
materi Report Text
Guru (Savitri Hayu
Kelebihan:
Nirmala,S.Pd/Guru Senior Bahasa a. peserta didik lebih
Inggris) menikmati dalam
22.09.19-12.30 WIB- Sekolah proses pembelajaran
”Strategi Talking stick bisa melatih b. dapat meningkatkan
peserta didik berpikir dan keterampilan
memahami materi dengan cepat, listening, speaking,
melatih peserta didik lebih berani serta vocabulary para
mengemukakan pendapatnya. Akan peserta didik.
tetapi, bagi peserta didik yang belum Kekurangan:
menguasai materi,akan membuat a. Guru akan kesulitan
mereka gugup dan tidak bisa memilih film/video
menjawab pertanyaan yang yang cocok dengan
diberikan”. karakter peserta
didik.
2. Pengimplementasian Metode paired
reading dalam materi Report text
Guru (Savitri Hayu
Nirmala,S.Pd/Guru Senior Bahasa
Inggris)
22.09.19-12.30 WIB- Sekolah
”Dalam metode paired reading,
peserta didik bisa membiasakan diri
untuk bekerjasama dengan
temannya dalam menentukan ide
dari sebuah bacaan. Selain itu,
peserta didik bisa saling berbagi
pengetahuan atau saling memberi
koreksi terhadap apa yang telah
dikerjakan oleh
temanya/pasangannya. Akan tetapi,
metode ini bisa menimbulkan
kebosanan serta kemampuan peserta
didik yang berbeda bisa
menimbulkan persaingan. “
3. Media film/video bersubtitle
Bahasa Inggris untuk penguasaan
kosakata
Guru (Savitri Hayu
Nirmala,S.Pd/Guru Senior Bahasa
Inggris)
22.09.19-12.30 WIB- Sekolah
”Media film/video sangat menarik
kita terapkan pada peserta didik
karena dengan film/video,para
peserta didik lebih menikmati dalam
proses pembelajaran. Selain itu,
media film/video dapat
meningkatkan keterampilan
listening, speaking, serta vocabulary
para peserta didik. Akan tetapi, kita
juga akan kesulitan memilih
film/video yang cocok dengan
karakter peserta didik, mungkin kita
menyukai film bergenre
humor,sedangkann peserta didik
lebih menyukai film/video bergenre
horror.”

4. A. Berdasarkan Kajian A. Berdasarkan Kajian Literature A. Berdasarkan Kajian Literature Berdasarkan kajian
Literature 1. Guru Kreatif dan Inovatif 1. Media Power Point untuk literature dan hasil
1. Alternatif Solusi Guru Guru menggunakan multimedia pembelajaran Narrative Text wawancara :
Kreatif & Inovatif Power Point dalam materi Narrative (Nurmalasari, 2022) believed that the 1. Media Power Point
a. Guru dapat Text Kelas XI use of multimedia in a learning activity untuk pembelajaran
menggunakan Multimedia adalah media yang can improve learning Narrative Text
multimedia untuk menggabungkan dua unsur atau outcomes.Interactive Power Point is Guru sebaiknya
lebih media yang terdiri dari teks, chosen because it has many menggunakan media
menjadi lebih kreatif grafik, gambar, foto, audio, dan animasi advantages in learning. According to Power point dalam
dan inovatif secara terintegrasi. Multimedia terbagi Hikmat et al. (2020), as stated before pembelajaran.
2. Alternatif Solusi Model menjadi dua kategori, that powerPoint is a multimedia Kelebihan :
Pembelajaran Inovatif yaitu: multimedia linear, learning that has several advantages, a. Mudah diaplikasikan
a. Guru bisa menerapkan dan multimedia interaktif. Power Point they are; a) learning becomes more b. bisa menyajikan
model pembelajaran adalah salah satu media pembelajaran innovative and interactive; b) able to berbagai kombinasi
Problem Based interaktif. Power point sebagai media create a sense of pleasure during gambar, warna,
Learning pembelajaran memiliki banyak learning, so that it will increase animasi dan suara
keunggulan. Power point students' learning motivation; c) able serta clipart yang
merupakan cara membuat presentasi to combine text, images, audio, music, menarik bagi peserta
B. Berdasarkan hasil wawancara yang menarik animated images or videos in a single didik.
1. Alternatif Solusi Guru unit that supports each other so that Kekurangan:
Kreatif & Inovatif 2. Model Pembelajaran Inovatif learning objectives are achieved; d) a. keterbatasan LCD
a. Guru dapat Guru mengimplementasikan model able to visualize abstract material; e) yang ada di sekolah.
memanfaatkan pembelajaran Problem Based Learning relatively easy and flexible storage
aplikasi canva untuk dalam materi Recount Text kelas XI media; f) loading objects that are 2. Implementasi PBL dalam
mengimplementasikan Problem based learning (PBL) atau difficult to obtain or dangerous into the materi Recount Text
model pembelajaran pembelajaran berbasis masalah adalah learning environment; g) displaying Guru bisa
inovatif sebuah metode yang mengenalkan objects that are too large into the mengimplementasikan
siswa pada suatu kasus yang memiliki class; h) displaying objects that are not Model pembelajaran
2. Alternatif Solusi Model keterkaitan dengan materi yang seen directly. he use of interactive Problem Based Learning
Pembelajaan Inovatif dibahas. Siswa kemudian akan diminta PowerPoint is able to create more untuk menjelaskan materi
a. Guru bisa menerapkan untuk mencari solusi untuk interesting and conducive learning. Recount Text
model pembelajaran menyelesaikan kasus/masalah tersebut. Students also became more active
Project Based Learning Guru menampilkan masalah dengan because it was easier to understand
verbal langsung disertai dengan narrative text learning materials. Kelebihan:
memberikan gambar terkait dengan Referensi: a. bisa mengembangkan
topik yang akan dibahas melalui PPT. Khoiruddin, U., & Uswah, M. (2022). kemampuan peserta
Peserta didik memperhatikan Improving Students Learning didik untuk berpikir
pernyataan dan pertanyaan dari Outcomes of Grade X Students of SMK kritis serta
masalah tersebut yang harus Al-Mahrusiyah on Narrative Text mengembangkan
dipecahkan dengan teliti dan tepat. Through the Use of Interactive hubungan
B. Berdasarkan Hasil Wawancara PowerPoint. PTK: Jurnal Tindakan interpersonal dalam
1. Guru Kreatif dan Inovatif Kelas, 2(2), 149-158. bekerja kelompok.
a. Guru menggunakan aplikasi Kekurangan:
Canva dalam Materi 2. Implementasi PBL dalam materi a. bagi peserta didik
Congratulation Kelas X Recount Text yang belum terbiasa
Aplikasi canva adalah alat bantu Fitri, M. (2019) stated that there was a menganalisis suatu
desain dan publikasi online dengan significant effect of applying problem permasalahan,
misi memberdayakan semua orang based learning to the students’ writing biasanya enggan
di seluruh dunia agar dapat ability in recount text untuk
membuat desain apa pun dan Referensi: mengerjakannya
mempublikasikannya di mana pun. Fitri, M. (2019). The Effect of Applying
Guru bisa meminta peserta didik Problem Based Learning to the Students’ 3. Penerapan aplikasi
untuk membuat sebuat kartu Writing Ability in Recount text (Doctoral Canva dalam materi
ucapan selamat dengan dissertation). Congratulations
menggunakan aplikasi Canva. Guru disarankan
3. Penerapan aplikasi Canva dalam menggunakan aplikasi
materi Congratulations Canva sebagai media bagi
2. Model Pembelajaran Inovatif Chamidah, S. N. (2022) menyatakan peserta didik membuat
a. Guru mengimplementasikan bahwa hasil belajar pada pembelajaran sebuah kartu ucapan
model pembelajaran Project Based Bahasa Inggris dengan menggunakan selamat.
Learning pada materi Narrative metode Think Talk Write Kelebihan:
text berbantuan CANVA dalam a. sangat mudah
Project based learning adalah meningkatkan keterampilan menulis digunakan karena
sebuah pembelajaran dengan terutama untuk membuat kartu banyak tersedia
aktivitas jangka panjang yang ucapan selamat. template sehingga
melibatkan siswa dalam Referensi: peserta didik hanya
merancang, membuat, dan Chamidah, S. N. (2022). tinggal edit saja
menampilkan produk untuk PEMANFAATAN APLIKASI CANVA Kekurangan:
mengatasi permasalahan dunia DAN PADLET UNTUK a. aplikasi ini hanya
nyata. Permasalahan yang dikaji MENINGKATKAN KEMAMPUAN bisa diakses secara
merupakan permasalahan yang SISWA DALAM MENULIS TEKS online sehingga ada
dikompleks dan membutuhkan CAPTION. Dharma Pendidikan, 17(1), peserta didik yang
penguasaan berbagai konsep atau 83-94.
materi pelajaran dalam upaya terkendala sinyal
penyelesaiannya. Siswa melakukan 4. PJBL pada materi Narrative text dan jaringan internet
kegiatan melalui eksplorasi, Assyahbana, G. M. (2019) stated that
mengumpulkan informasi, project-based learning engaged the 4. PJBL pada materi
interprestasi, dan penilaian dalam students to get new knowledge and Narrative text
proses pengerjaan terkait dengan skill of writing, it can make the Guru bisa menerapkan
masalah yang dikaji. students practiced how to write deeper model pembelajaran
through making project, it could make Project Based Learning
the learners active to solve the problem dalam materi Narrative
by making a real project, it could Text
develop and increase the students’ Kelebihan:
creativity to use the authentic material a. Bisa meningkatkan
and it could engage the students in kreatifitas serta
teamwork. memotivasi peserta
Referensi: didik untuk
Assyahbana, G. M. (2019). The menyelesaikan
Implementation of Project-Based proyek yang
Learning through Poster in Teaching diberikan
Writing Narrative Text for Senior High Kekurangan:
School. RETAIN, 7(3). a. Membutuhkan waktu
yang lama untuk
B. Berdasarkan Hasil Wawancara menyelesaikan
sebuah proyek
1. Media Power Point untuk
pembelajaran Narrative Text
Guru (Mawaroh Ken Wardhani
,S.Pd/Guru Senior Bahasa Inggris)
22.09.19-12.30 WIB- Sekolah
”Media Power Point mudah
diaplikasikan sehingga dapat
digunakan untuk semua ukuran
kelas, bisa menyajikan berbagai
kombinasi gambar, warna, animasi
dan suara serta clipart yang menarik.
Namun penerapan Power Point
dalam pembelajaran perlu
keterampilan khusus
untuk menuangkan ide dan desain
yang menarik pagi peserta didik,
selain itu keterbatasan LCD di
sekolah kita menjadi factor
penghambat untuk kita bisa
memaksimalkan media ini”.

2. Implementasi PBL dalam materi


Recount Text
Guru (Mawaroh Ken
Wardhani,S.Pd/Guru Senior Bahasa
Inggris)
22.09.19-12.30 WIB- Sekolah
”Model pembelajaran problem Based
Learning bisa mengembangkan
kemampuan peserta didik untuk
berpikir kritis serta mengembangkan
hubungan interpersonal dalam
bekerja kelompok. Namun tidak
semua materi pembelajaran bisa
menerapkan model ini serta bagi
peserta didik yang belum terbiasa
menganalisis suatu permasalahan,
biasanya enggan untuk
mengerjakannya.”
3. Penerapan aplikasi Canva dalam
materi Congratulations
Guru (Mawaroh Ken
Wardhani,S.Pd/Guru Senior Bahasa
Inggris)
22.09.19-12.30 WIB- Sekolah
”Aplikasi Canva sangat mudah
digunakan karena banyak tersedia
template sehingga peserta didik
hanya tinggal edit saja. Namun
aplikasi ini hanya bisa diakses secara
online sehingga bagi peserta didik
yang terkendala sinyal dan jaringan
internet tidak bisa menggunakan
aplikasi Canva untuk membuat
tugas”

4. PJBL pada materi Narrative text


Guru (Mawaroh Ken
Wardhani,S.Pd/Guru Senior Bahasa
Inggris)
22.09.19-12.30 WIB- Sekolah
“Model pemebelajaran Project Based
Learning bisa meningkatkan
kreatifitas serta memotivasi peserta
didik untuk menyelesaikan proyek
yang diberikan. Akan tetapi hal ini
akan membutuhkan waktu yang
lama untuk menyelesaikan sebuah
proyek/ menghasilkan produk.”

Anda mungkin juga menyukai