Merupakan pil

kontrasepsi yang berisi

hormone sintesis A. Kontraseptif
1. Sangat efektif
progesterone 2. Tidak mengganggu
hub.seksual
3. Tidak berpengaruh pada
pemberian ASI
4. Efektifitas tinggi
Menghambat ovulasi , mencegah implantasi, memperlambat transport gamet/5.ovum, mengentalkan lender servik yang kental
Tidak mengandung
estrogen

B. Non kontraseptif
1. Mengurangi
a. kram haid
b. perdarahan haid
c. kehamilan ektopik
d. penyakit payudara
2. Memperbaiki kondisi anemia

Sangat efektif 98,5%. Pengguna jangan sampai lupa 1 atau 2 pil, jangan sampai muntah,3. diare,
Perlindungan
karenapada kanker
kemungkinan terjadinya keham
endometrial
1. Perubahan pola perdarahan haid
2. +/- berat badan
3. Harus dimakan pada waktu
yang sama
4. Kebiasaan lupa menyebabkan
by:
keganasan metode
dwi astute (12010022)
5. Pasokan ulang harus selalu
tersedia
 1. Amenorea ( tidak menstruasi )
2. Spotting
Merupakan hal biasa tapi juga bisa
berlanjut, jika berlanjut maka bisa ganti
cara.
1. TD tinggi < 180/100
2. Nyeri haid 3. Perubahan berat badan
(sedang/berat) Perubaha berat badan 1-2 kg dapat
3. Perokok terjadi. Perhatikan diet bila
perubahan berat badan mencolok/
4. Ingin yang mengandung berlebihan.
progestin saja.

1. Hamil diduga hamil  Minum pil pertama

2. Perdarahan pervaginam pada hari pertama masa
3. Kanker payudara haid
4. Miom uterus  Diminum setiap saat
5. Riwayat stroke