LAPORAN VERTEBRATA KEL 5 Nurasimah 1
LAPORAN VERTEBRATA KEL 5 Nurasimah 1
VERTEBRATA
AMPHIBI
Oleh :
Nurasimah 2140603038
Kelompok 5
Dosen pengampu:
Bimo Aji Nugroho M.pd
Topik : Amphibi
Tujuan : Untuk mengetahui berbagai macam dan bentuk Amphibi
Hari/Tanggal : Selasa, 18 Oktober 2022
Tempat : Laboratorium Biologi SBSN Universitas Borneo Tarakan
Keterangan :
1
1. Mata
2 2. Kepala
3. Nostril
3 4. Timpani (Pendengaran)
5
5. Jari
4
6. Kaki depan
6 7. Kaki belakang
Keterangan :
8. Perut
9. Selaput Kaki
9
2. Struktur anatomi katak
Keterangan :
4 1. Jantung
1 2. Paru-paru
5 3. Lambung
2 4. Hati
5. Empedu
3 6. Usus
6
7. Ginjal
Keterangan :
1. Gigi Vomer
2 2. Lidah
1. Morfologi kodok
2
Keterangan:
8. Kepala
5
1 9. Jarijari bagian kaki depan
10. Mata
11. Kaki bagian belakang
4 12. Punggung
13. Kaki bagian depan
14. Moncong
15. Perut
16. Kloaka
17. Jari-jari kaki bagian bawah
7
6
10
1. Struktur anatomi kodok
6
h
5 3
Keterangan:
2 1. Lambung
4 2. Hati
3. Paruparu
1 4. Ginjal
5. Usus
6. jantung
HASIL PENGAMATAN
A. Hasil pengamatan morfologi pices
No Bagian yang diamati Katak Kodok
1 Caput Membulat Memanjang
2 Truncus Bulat agak besar Ramping agak lonjong
3 Abdomen Hitam keabu-abuan Kuning-kekuningan
(gelap) (cerah)
4 Cauda - -
5 Extremitas anterior
6 Extremitas poster Paha (fermur), betis Paha (fermur), betis
(crush), telapak kaki (crush), telapak kaki
(pes), dan jari-jari (pes), selaput renang
(digit) (pas), dan jari-jari
(digit)
7 Jumlah digiti 13 18
8 Warna tubuh Hitam bercorak putih Hitam kekuning-
kuningan dengan corak
putih
9 Jantan / betina Jantan Jantan
10 Saccus vocalis
11 Bagian mulut/ cavum oris
B. Pengamatan Amphibi
No Bagian yang diamati Katak (Rana sp) Kodok (bufo sp)
1 Sistem respirasi Pada berudu tempat Pada berudu tempat
respirasi adalah insang respirasi adalah insang
eksternal dan eksternal dan kemudian
kemudian menjadiinsang internal.
menjadiinsang Katak dewasa bernafas
internal. Katak dewasa dengan paru-paru, yaitu
bernafas dengan paru- berupa
paru, yaitu berupa kantung.Kantung yang
kantung.Kantung yang pada dindingnya
pada dindingnya terdapat banyak ruang.
terdapat banyak ruang. Paru-paru berhubungan
Paru-paru dengan udara luar
berhubungan dengan melalui bronkus, laring
udara luar melalui (kotak suara) yang
bronkus, laring (kotak mengandung tali-tali
suara) yang vokal, lalu faring dan
mengandung tali-tali lorong-lorong nasal.
vokal, lalu faring dan Lubang dari faring ke
lorong-lorong nasal. laring berupa celah
Lubang dari faring ke longitudinal yang
laring berupa celah disebut glotis. Lubang-
longitudinal yang lubang dalam dari
disebut glotis. lorong-lorong nasal
Lubang-lubang dalam itudisebut nares interna.
dari lorong-lorong Pertukaran gas terjadi
nasal itudisebut nares juga melalui kulit.
interna. Pertukaran
gas terjadi juga sperma sementara.
melalui kulit.
2 Sistem digesti Alat pencernaan Alat pencernaan
diawali oleh cavum diawali oleh cavum oris
oris dan diakhiri dan diakhiri dengan
dengan kloaka. Dari kloaka. Dari cavum
cavum oris makanan oris makanan akan
akan masuk melalui masuk melalui pharink.
pharink. esofagus esofagus yang
yang menghasilkansekresi
menghasilkansekresi alkalis dan mendorong
alkalis dan mendorong masuk dalam
masuk dalam ventrikulus yang
ventrikulus yang berfungsi sebagai
berfungsi sebagai gudang pencerna.
gudang pencerna. Bagian muka
Bagian muka ventrikulus yang besar
ventrikulus yang besar disebut cardiac, bagian
disebut cardiac, ventrikulus yang kecil
bagian ventrikulus berakhir di pyloris.
yang kecil berakhir di Kontraksi dinding otot
pyloris. Kontraksi "entrikulusmeremas
dinding otot makanan menjadi
"entrikulusmeremas hancur dan dicampur
makanan menjadi dengan sekresi
hancur dan dicampur "entrikulus
dengan sekresi yangmengandung
"entrikulus enzim atau fermen,
yangmengandung yang merupakan
enzim atau fermen, katalisator. enzim yang
yang merupakan dihasilkan terdiri atas
katalisator. enzim pepsin, tripsin, erepsin,
yang dihasilkan terdiri untuk protein dan
atas pepsin, tripsin, lipase untuk lemak
erepsin, untuk protein akan masuk ke
dan lipase untuk intestinum melalui klap
lemak akan masuk ke pyloris. Bahan
intestinum melalui makanan yang berupa
klap pyloris. Bahan sisa akanmenjadi feses
makanan yang berupa dan selanjutnya
sisa akanmenjadi feses dikeluarkan melalui
dan selanjutnya anus
dikeluarkan melalui
anus
3 Sitem sirkulasi sistem sirkulatoria sistem sirkulatoria
terdiri atas cor, arteria, terdiri atas cor, arteria,
capilaria, venae, capilaria, venae, ductus
ductus limpaticus,darah dan
limpaticus,darah dan cairan limpa. /or
cairan limpa. /or dibungkus oleh selaput
dibungkus oleh pericardium berbentuk
selaput pericardium lonjongterdiri atas
berbentuk sebuah ventrikulum,
lonjongterdiri atas yang letaknya
sebuah ventrikulum, disebelah posterior,
yang letaknya berdinding ototdaging
disebelah posterior, tebal, dua buah atrium
berdinding ototdaging yaitu sinisrum dan
tebal, dua buah atrium dextum yang terletak
yaitu sinisrum dan sebelahan terior dari
dextum yang terletak ventrikulum,
sebelahan terior dari berdinding daging tipis.
ventrikulum, Antara atrium dan
berdinding daging ventrikulum terdapat
tipis. Antara atrium valvae sehingga darah
dan ventrikulum tidak kembali, sinus
terdapat valvae venosus yang
sehingga darah tidak berbentuk
kembali, sinus segitiga,terletak
venosus yang sebelah dorsal dari cor,
berbentuk dan trunvus arteri
segitiga,terletak anterious
sebelah dorsal dari
cor, dan trunvus arteri
anterious
4 Sistem eksresi ginjal tipe ginjal tipe mesonefroid
mesonefroid dan dan saluran kemih yang
saluran kemih yang disebut saluran wolf.
disebut saluran wolf. Saluran-saluran itu
Saluran-saluran itu langsung membawa
langsung membawa sekret ke kloaka,
sekret ke kloaka, walaupun ada juga
walaupun ada juga kandung kemihdi
kandung kemihdi sebelah sis central ke
sebelah sis central ke kloaka
kloaka
5 Sistem reproduksi Sistem reproduksi Sistem reproduksi
katak jantan tediri atas katak jantan tediri atas
sepasang testis sepasang testis
berbentuk oval berbentuk oval
berwarna keputih- berwarna keputih-
putihan, terletak putihan, terletak
disebelah anterior dari disebelah anterior dari
ginjal, di sebelah ginjal, di sebelah
terdapat vas eferensia terdapat vas eferensia
yang bermuara pada yang bermuara pada
saluran kencing. saluran kencing.
Kemudian menuju Kemudian menuju
kloaka. Akhir dari kloaka. Akhir dari
ureter mengalami ureter mengalami
pembesaran dan pembesaran dan
diesbut vesiku diesbut vesiku
seminalis sebagai seminalis sebagai
tempat penampugan tempat penampugan
sperma sementara.
1 Katak 6,1 2,9 1,9 0,4 0,8 0,5 0,7 2,4 4 0,1 0,5 9,3
(Rana
sp.)
VI. KESIMPULAN
1. Morfologi kodok/katak terdiri atas mulut, kulit, mata , telinga, lubang hidung
dan alat gerak.
2. Anatomi kodok/katak terdiri dari jantung, hati, ginjal, paru-paru, kantung
empedu, pancreas, jantung, lambung, kerongkongan, usus 12 Jari, usus besar,
usus halus, testis dan kloaka.
3. Kodok tersusun atas organ-organ yang membentu system organ yaitu system
pencernaan, system pernapasan, system ekskretorius, system genitalia serta
system peredaran darah.
4. System pencernaan terdiri atas saluran pencernaan yang melalui kerongkongan,
lambung, usus halus, usus besar, dan kelenjar pencernaan meliputi hati,
pancreas dan limfa.
5. System peredaran darah tersusun atas organ jantung dan pembuluh-pembuluh
darah yang berfungsi mengedarkan darah keseluruh tubuh.
6. System pernapsan terdiri atas organ-organ yaitu hidung, laring, paru-paru. Kulit
juga sering digunakan katak untuk membantu system respirasi.
7. System urogenitalia merupakan system yang berkaitan yaitu system ekskretorius
(pengeluaran) dan system genital (kelamin).