Anda di halaman 1dari 6

STRATEGI PELAKSANAAN DAN STRATEGI KOMUNIKASI

TINDAKAN KEPERAWATAN MELAKUKAN TINDAKAN


RELAKSASI NAPAS DALAM
PADA Ny. N di RUANG VK BRSU TABANAN

DOSEN PEMBIMBING:

DESAK MADE FIRSIA SASTRA PUTRI, S.Kep., MPH

OLEH:

NI MADE CANDRA ASRI

20121110006

PRAKTIK KEPERAWATAN MATERNITA II

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

STIKES ADVAITA MEDIKA TABANAN

2022/2023
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

DI RUANG VK
TANGGAL 21 Juli 2022

Nama Pasien : Ny. N


No. RM : 7864xx
Umur : 30 th
Alamat : Br. Nyatnyatan Gadung Sari, Selemadeg
Dx Medis : Persalinan normal
Kamar : Ruang bersalin/VK

A. Kondisi klien:
1. Alasan masuk RS : pasien datang ke Rumah Sakit dengan keluhan utama nyeri pada
bagian perut sejak tadi malam disertai keluar lendir bercampur darah.
2. TTV
 Tekanan darah : 120/80 mmHg
 Frekuensi napas : 20x/menit
 Frekuensi nadi : 80x/menit
 Suhu tubuh : 36,5o C
3. Data fokus
 Data subyektif : pasien mengeluh nyeri pada bagian perut sejak tadi malam
 Data objektif : pasien tampak meringis, keluar lendir bercampur darah
 P : nyeri bertambah ketika pasien menggerakkan badan
 Q : nyeri terasa seperti ditusuk-tusuk
 R : lokasi nyeri di bagian perut
 S : skala 6 dari 1-10
 T : nyeri terus terasa
B. Diagnosa keperawatan (masalah)
1. Nyeri persalinan berhubungan dengan dilatasi serviks ditandai dengan pasien mengeluh
nyeri pada perut, meringis, keluar lendir bercampur darah
C. Tujuan khusus (tujuan yang akan dicapai, kriteria hasil)
1. Setelah diberikan asuhan keperawatan selama 1x12 jam, diharapkan tingkat nyeri pasien
menurun dengan kriteria hasil :
 Keluhan nyeri menurun
 Meringis menurun
D. Tindakan keperawatan:
1. Relaksasi nafas dalam
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN ADVAITA MEDIKA TABANAN
SK. MENDIKNAS NO : 110/D/O/2009
Sekretariat : Jl. Perkutut No. 25 Pasekan Belodan, Tabanan - Bali Telp. : 0361 814242, Email :
stikes_ameta@yahoo.co.id

FORMAT PENILAIAN
RELAKSASI NAFAS DALAM

Mata Ajar : Kebutuhan Dasar Manusia I


Pengertian : Merupakan metode efektif untuk mengurangi rasa nyeri pada pasien
yang mengalami nyeri kronis
Tujuan : Untuk mengurangi/menghilangkan rasa nyeri

Skor
No Tindakan 0 1 2
Tahap Pre-Interaksi
1 Identifikasi kebutuhan pasien berdasarkan catatan keperawatan
Tahap Orientasi
2 Memberikan salam dan memperkenalkan diri
3 Memberitahu klien tujuan dan prosedur tindakan
4 Berikan kesempatan pada pasien untuk bertanya jika ada yang kurang
jelas
5 Menjaga privacy klien
Tahap Kerja
6 Mencuci tangan
7 Menyiapkan alat
8 Memberi posisi nyaman agar rileks
9 Instruksikan pasien untuk tarik nafas dalam sehingga rongga paru berisi
udara
10 Intruksikan pasien secara perlahan dan menghembuskan udara
membiarkanya keluar dari setiap bagian anggota tubuh, pada waktu
bersamaan minta pasien untuk memusatkan perhatian betapa nikmatnya
rasanya
11 Instruksikan pasien untuk bernafas dengan irama normal beberapa saat (
1-2 menit )
12 Instruksikan pasien untuk bernafas dalam, kemudian menghembuskan
secara perlahan dan merasakan saat ini udara mengalir dari tangan, kaki,
menuju keparu-paru kemudian udara dan rasakan udara mengalir
keseluruh tubuh
13 Minta pasien untuk memusatkan perhatian pada kaki dan tangan, udara
yang mengalir dan merasakan keluar dari ujung-ujung jari tangan dan kai
dan rasakan kehangatanya
14 Instruksikan pasien untuk mengulani teknik-teknik ini apa bial ras nyeri
kembali lagi
15 Setelah pasien merasakan ketenangan, minta pasien untuk melakukan
secara mandiri
Terminasi
16 Mengevaluasi respon pasien, hasil tindakan, dan perasaan klien
17 Membuat kontrak selanjutnya
18 Akhiri kegiatan dengan baik
19 Cuci tangan
Dokumentasi
20 Mendokumentasikan hasil tindakan
STRATEGI KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN
TINDAKAN KEPERAWATAN
A. Orientasi
1. Salam Terapeutik
“Selamat pagi ibu, dengan ibu siapa sebelumnya saya berbicara? boleh saya lihat
gelang tangannya bu? Baik bu, sebelumnya perkenalkan saya Candra Asri mahasiswa
praktik dari STIKES Advaita Medika Tabanan, saya bertugas di ruangan ini hari ini
dari pukul 14.00 WITA sampai 20.00 WITA”
2. Evaluasi/Validasi
“Apa keluhan yang ibu rasakan saat ini bu?”
3. Kontrak
 Topik : “ya bu, disini tujuan saya membantu ibu untuk bisa tetap rileks sambil
menunggu bukaan lengkap, disini saya instrusikan ibu untuk menarik napas
panjang melalui hidung lalu hembuskan perlahan melalui mulut, dan juga
disini saya bantu pijat secara perlahan punggung ibu”
 Waktu : “untuk waktu yang saya perlukan disini sampai nanti sudah bukaan
lengkap ya bu”
 Tempat : “untuk tindakannya langsung saya lakukan disini di tempat ibu
berbaring sekarang ini, untuk itu apakah ibu berkenan saya bantu bu?”

B. Kerja (langkah-langkah tindakan keperawatan): komunikasi saat melakukan tindakan


“baik bu jika ibu berkenan, langsung saja saya mulai nggih bu dan sebelumnya apakah
dari ibu ada pertanyaan? baik jika tidak ada, bisa kita mulai saja bu”
“disini saya tetap menjaga privasi ibu”
“langsung saja bu, ibu bisa ikuti arahan dari saya mulai dari menarik napas panjang lewat
hidung secara perlahan kemudian hembuskan lewat mulut secara perlahan sambil saya
pijat punggung ibu, setidaknya dapat membantu mengurangi rasa nyeri yang ibu rasakan
sekarang”
“iya bu bisa diulangi terus menarik napas panjang secara perlahan, ibu tolong jangan
mengedan dulu agar nanti ibu tidak kehabisan tenaga saat bukaan lengkap”
“baik bu, terus ulangi ya tindakan yang saya instruksikan, jangan dulu mengedan sambil
menunggu bukaan lengkap sambil saya pantau terus denyut jantung bayinya”
“ini karena bukaannya dikatakan sudah lengkap oleh bu bidan, sekian dulu tindakan
relaksasi yang saya berikan”
C. Terminasi
1. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan
 Subjektif :
Pasien mengatakan nyeri pada bagian perut masih terasa
 Objektif
Pasien masih tampak meringis
2. Tindak lanjut klien
“baik bu, karena ini bukaannya sudah lengkap, nanti ibu bidannya akan menolong
ibu untuk bersalin dan ibu bisa mengikuti intruksi dari ibu bidannya nanti ya agar
proses bersalin dapat berjalan dengan aman dan lancar”
3. Kontrak yang akan dating
 Topik
“baik bu, nanti setelah ibu selesai melahirkan ibu dan bayinya masih tetap dulu
berada di ruang ini sampai semua teknis diruang bersalin diselesaikan, nanti
bayinya boleh diberikan ASI dulu ya bu”
 Waktu
“untuk waktunya kurang lebih sekitar 1 jam ya bu”
 Tempat
“Tempatnya masih disini ya bu, diruang bersalin”
D. Dokumentasi
Mencatat hasil kegiatan di catatan keperawatan

Anda mungkin juga menyukai