Anda di halaman 1dari 18

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KE-1

Nama Sekolah : SMP ... Materi Pokok : Teks Eksplanasi (KD 3.3 dan 4.3)
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Alokasi Waktu : 2 x 40 menit
Kelas/ Semester : VIII/Ganjil

TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari teks eksplanasi, peserta didik diharapkan dapat:
1) Mengidentifikasikan unsur-unsur teks eksplanasi.
2) Menjelaskan struktur dan kebahasaan teks eksplanasi

SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN


Sumber:
1. Harsiati, Titik dkk. 2017. Bahasa Indonesia untuk SMP/MTs Kelas VIII (Edisi Revisi). Jakarta: Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud. .
2. Tim Pengembang Pedoman Bahasa Indonesia. 2016. Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia.
Jakarta : Badan pengembangan dan Pembinaan Bahasa.
3. Modul Bahan Ajar dan sumber lain yang relevan.
Media: LK, Lembar Penilaian, LCD Proyektor, Internet, Power Point, Video, dan foto/gambar

KEGIATAN PEMBELAJARAN
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Kegiatan Pendahuluan
Orientasi Melalui Gmeet, mengawali pembelajaran dengan salam pembuka, berdoa dan menyapa,
serta mengingatkan mengisi daftar hadir di GF atau aplikasi lain.
Apersepsi Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya,
Motivasi Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran tentang teks eksplanasi.
Pemberian Acuan Memberitahukan tentang kompetensi dasar dari materi yang dipelajarai dan teknik
penilaian yang akan dilakukan.
Kegiatan Inti
1 Literation
a. Peserta didik menyimak video tentang fenomena alam, sosial, dan budaya yang ditayangkan.
b. Melalui Gmeet (GCR), peserta didik merespon terkait tayangan tersebut berupa pertanyaan atau
tanggapan, baik secara langsung atau menuliskan di kolom chat untuk membangun konteks.
a. Guru menyempurnakan pendapat peserta didik tentang pengertian, ciri-ciri, unsur-unsur, struktur, dan
kebahasaan teks eksplanasi menggunakan PPT melalui GCR.
2 Critical Thinking
Guru memberikan kesempatan pada siswa menyampaikan tanggapan berkaitan dengan teks eksplanasi.
3 Communication
Guru dan siswa mengidentifikasi pengertian, ciri-ciri, unsur-unsur, struktur, dan kebahasaan teks eksplanasi.
4 Colaboration
Membentuk kelompok yang beranggotakan 3-4 siswa melalui WA grup/VC untuk mendiskusikan
pengertian, ciri-ciri, unsur-unsur, struktur, dan kebahasaan teks eksplanasi.
5 Creativity
Guru dan peserta didik menarik sebuah kesimpulan tentang hal-hal penting tentang pengertian, ciri-ciri,
unsur-unsur, struktur, dan kebahasaan teks eksplanasi.
Penutup
a. Guru mengecek kembali respon absensi di GF/aplikasi lain.
b. Melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan pertanyaan atau tanggapan peserta didik dari
kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah selanjutnya.
c. Menutup pelajaran dengan berdoa (jika jam terakhir) dan salam
Penilaian
a. Penilaian Pengetahuan: Siswa mengerjakan soal melalui GCR.
b. Penilaian Keterampilan:Penilaian portofolio melalui GCR.
c. Penilaian Sikap: disiplin, percaya diri, religius, santun, dan tanggung jawab

Mengetahui, Depok, ... Juli 2021


Kepala SMP/MTs ... Guru Mapel

.......................................... ..........................................
NIP: .................................. NIP: ..................................
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KE-2

Nama Sekolah : SMP ... Materi Pokok : Teks Eksplanasi (KD 3.3 dan 4.3)
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Alokasi Waktu : 2 x 40 menit
Kelas/ Semester : VIII/Ganjil

TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari teks eksplanasi, peserta didik diharapkan dapat menganalisis peristiwa alam dari
berbagai sumber dengan memperhatikan struktur tesk eksplanasi.

SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN


Sumber:
1) Harsiati, Titik dkk. 2017. Bahasa Indonesia untuk SMP/MTs Kelas VIII (Edisi Revisi).
Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud. .
2) Tim Pengembang Pedoman Bahasa Indonesia. 2016. Pedoman Umum Ejaan Bahasa
Indonesia. Jakarta : Badan pengembangan dan Pembinaan Bahasa.
3) Modul Bahan Ajar dan sumber lain yang relevan.
Media: LK, Lembar Penilaian, LCD Proyektor, Internet, Power Point (PPT), Video, dan foto/gambar.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Pendahuluan
Orientasi Melalui Gmeet, mengawali pembelajaran dengan salam pembuka, berdoa dan menyapa,
serta mengingatkan mengisi daftar hadir di GF atau aplikasi lain.
Apersepsi Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya,
Motivasi Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran tentang teks eksplanasi.
Pemberian Acuan Memberitahukan tentang kompetensi dasar dari materi yang dipelajarai dan teknik
penilaian yang akan dilakukan.
Kegiatan Inti
1 Literation
a) Peserta didik menyimak video tentang fenomena alam, sosial, dan budaya yang ditayangkan.
b) Melalui Gmeet (GCR), peserta didik merespon terkait tayangan tersebut berupa pertanyaan atau
tanggapan, baik secara langsung atau menuliskan di kolom chat untuk membangun konteks.
c) Guru guru menyempurnakan pendapat peserta didik tentang berbagai fenomena alam yang terjadi
di tanah air maupun di dunia internasional.
2 Critical Thinking
Guru memberikan kesempatan pada siswa menyampaikan tanggapan berkaitan peristiwa terjadinya
fenomena alam, sosial, atau budaya yang ditayangkan melalui video.
3 Communication
Guru dan siswa menganalisis teks eksplanasi dari unsur model, isi, struktur, kaidah kebahasaan, dan
mendata peristiwa/fenomena alam sebagai bahan penulisan teks eksplanasi selanjutnya.
4 Colaboration
Membentuk kelompok yang beranggotakan 3-4 siswa melalui WA grup/VC untuk mendiskusikan teks
eksplanasi dari unsur model, isi, struktur, dan kaidah kebahasaan teks eksplanasi.
5 Creativity
Guru dan peserta didik menarik sebuah simpulan tentang hal-hal penting tentang model, isi, struktur, kaidah
kebahasaan teks eksplanasi.
Penutup
a) Guru mengecek kembali respon absensi di GF/aplikasi lain.
b) Melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan pertanyaan atau tanggapan peserta didik dari
kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah selanjutnya.
c) Menutup pelajaran dengan berdoa (jika jam terakhir) dan salam.
Penilaian
a) Penilaian Pengetahuan: Siswa mengerjakan soal melalui GCR.
b) Penilaian Keterampilan:Penilaian praktik presentasi melalui GCR.
c) Penilaian Sikap: disiplin, percaya diri, religius, santun, menghargai, dan tanggung jawab.

Mengetahui, Depok, ... Juli 2021


Kepala SMP/MTs ... Guru Mapel

.......................................... ..........................................
NIP: .................................. NIP: ..................................

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KE-3


Nama Sekolah : SMP ... Materi Pokok : Teks Eksplanasi (KD 4.3)
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Alokasi Waktu : 2 x 40 menit
Kelas/ Semester : VIII/Ganjil

TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari teks eksplanasi, peserta didik diharapkan dapat menulis teks eksplanasi sesuai
dengan topik/judul dan kerangka karangan yang telah dibuat serta memperhatikan struktur dan unsur
kebahasaan.

SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN


Sumber:
1) Harsiati, Titik dkk. 2017. Bahasa Indonesia untuk SMP/MTs Kelas VIII (Edisi Revisi).
Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud. .
2) Tim Pengembang Pedoman Bahasa Indonesia. 2016. Pedoman Umum Ejaan Bahasa
Indonesia. Jakarta : Badan pengembangan dan Pembinaan Bahasa.
3) Modul Bahan Ajar dan sumber lain yang relevan.
Media: LK, Lembar Penilaian, LCD Proyektor, Internet, Power Point (PPT), Video, dan foto/gambar
KEGIATAN PEMBELAJARAN
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Kegiatan Pendahuluan
Orientasi Melalui Gmeet, mengawali pembelajaran dengan salam pembuka, berdoa dan menyapa,
serta mengingatkan mengisi daftar hadir di GF atau aplikasi lain.
Apersepsi Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya,
Motivasi Memberikan gambaran tentang manfaat menulis teks eksplanasi.
Pemberian Acuan Memberitahukan tentang kompetensi dasar dari materi yang dipelajarai dan teknik
penilaian yang akan dilakukan.
Kegiatan Inti
1 Literation
1) Peserta didik menyimak contoh kerangka karangan dan cara pengembangan teks eksplanasi.
2) Melalui Gmeet (GCR), peserta didik merespon terkait tampilan PPT berupa pertanyaan atau
tanggapan, baik secara langsung atau menuliskan di kolom chat untuk membangun konteks.
2 Critical Thinking
Guru memberikan kesempatan pada siswa menyampaikan tanggapan berkaitan dengan kerangka karangan
dan cara pengembangan teks eksplanasi.
3 Communication
Guru dan siswa menentukan dan menyepakati topik-topik peristiwa/fenomena alam, sosial, dan budaya di
lingkungan sekitar sebagai bahan menulis teks eksplanasi.
4 Creativity
Peserta didik mengembangkan kerangka karangan teks eksplanasi sesuai dengan tema yang telah ditentukan.
5 Colaboration
Siswa mempresentasikan hasil menulis teks eksplanasi, siswa lain memberikan tanggapan atau penilaian.
Penutup
a) Guru mengecek kembali respon absensi di GF.
b) Melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan pertanyaan atau tanggapan peserta didik dari
kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah selanjutnya.
c) Menutup pelajaran dengan berdoa (jika jam terakhir) dan salam.
Penilaian
a) Penilaian Pengetahuan: Siswa mengerjakan soal melalui GF/aplikasi lainnya.
b) Penilaian Keterampilan:Penilaian portofolio melalui GCR.
c) Penilaian Sikap: kreatif, percaya diri, religius, santun, menghargai, tanggung jawab, dan jujur.

Mengetahui, Depok, ... Juli 2021


Kepala SMP/MTs ... Guru Mapel

.......................................... ..........................................
NIP: .................................. NIP: ..................................
LAMPIRAN
MATERI PEMBELAJARAN DAN PENILAIAN TEKS EKSPLANASI

A. Materi Pembelajaran
1. Pengertian
Teks Eksplanasi merupakan suatu bacaan ataupun paragraf tentang informasi, terhadap proses
bagaimana terjadinya suatu peristiwa maupun kejadian, serta mengapa hal itu terjadi baik itu mengenai
alam ataupun sosial di sekeliling lingkungan kita, yang mempunyai hubungan sebab-akibat serta proses.
Teks eksplanasi mempunyai ciri khusus yang membedakannya terhadap teks-teks yang lainnya, yaitu
berisikan sebuah peristiwa yang mempunyai suatu sebab dan akibat. Misalnya saja sebuah rumah tiba-tiba
roboh, di samping robohnya rumah pasti terdapat suatu faktor yang bisa membuatnya roboh, seperti :
kurangnya bahan, tidak kokoh di dalam proses pembuatannya, terjadi suatu pelapukan kayu atau karena
sebab lainnya. Dengan adanya sebuah peristiwa, kita tidak hanya merasakannya saja melainkan bisa
mendapatkan sebuah pelajaran atas semua yang terjadi, sehingga bisa lebih waspada serta bisa
menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

2. Struktur Teks Eksplanasi


Nah, tahukah Anda bahwa struktur teks eksplanasi ini terdiri dari beberapa, yaitu sebagai berikut ini:
1. Pernyataan Umum
Pernyataan umum merupakan suatu paragraf inti maupun menjadi pembuka di dalam suatu bacaan.
2. Urutan Sebab & Akibat
Maksudnya ialah mengenai uraian tentang apa yang sudah terjadi ataupun peristiwa yang sudah terjadi.
3. Interpretasi
Interprestasi sendiri ialah suatu paragraf yang berisikan mengenai hal kesimpulan apa yang terjadi serta
mengapa dapat terjadi ataupun bagaimana mengatasinya.
Nah struktur teks ekplanasi tersebut haruslah ada pada bacaan dimana menjelaskan mengenai suatu
peristiwa, karena dengan adanya struktur teks eksplanasi ini, bacaan tersebut akan menjadi satu kesatuan.

3. Ciri-Ciri Teks Eksplanasi


Nah teks eksplanasi sendiri mempunyai ciri-ciri yang membedakannya terhadap teks yang lain, ialah
sebagai berikut :
1. Terdapat suatu pernyataan terhadap sebab dan akibat.
2. Informasi ini telah dimuat berdasarkan fakta.
3. Memuat sebuah pengetahuan seperti keilmiahan maupun ilmiah.
4. Menceritakan suatu peristiwa ataupun kejadian.
5. Struktur ini telah terdiri dari 3 bagian, yaitu : pernyataan umum, sebab-akibat serta interpretasi.

4. Tujuan Teks Eksplanasi


Tujuan penulisan teks eksplanasi adalah untuk menjelaskan proses terciptanya sesuatu yang terjadi secara
alamiahm, atau proses bekerjanya fenomena alam maupun sosial.

5. Kaidah Kebahasaan Teks Eksplanasi


Nah di samping telah mempunyai ciri, teks eksplanasi mempunyai kaidah kebahasaan untuk
menyusunnya yaitu sebagai berikut:
1. Mayoritas menggunakan kegiatan keilmiahan maupun ilmiah, seperti: pelajaran sains yang
meneliti suatu kupu-kupu yang berawal dari kepompong.
2. Umumnya menggunakan konjungsi waktu, seperti : pertama, sebelum, sesudah, setelah itu, jika,
sehingga, bila, kemudian, selanjutnya, kedua, ketiga, dan lainnya.
3. Teks eksplanasi dipaparkan atau dijabarkan dan diinformasikan tersebut bersifat benar adanya,
karena sifatnya ilmiah sehingga terdapat bukti yang harus valid atas penelitian tersebut.
4. Di dalam teks eksplanasi menggunakan kalimat pasif.
Contoh Teks Eksplanasi 1:
PENGANGGURAN

Pernyataan Umum: Pengangguran adalah suatu hal yang tidak asing lagi yang didengar
oleh telinga, serta menjadi permasalahan yang belum ada akhirnya. Di Indonesia, lulusan SD, SMP,
SMA bahkan sarjana pun masih pengangguran. Tetapi permasalahan ini masih terus terjadi saat
banyaknya lulusan yang belum mengerti serta tahu arah tujuan dan belum tahu ingin bekerja apa.
Tidak itu saja, pengangguran umumnya terjadi dikarenakan tidak kesesuaian bidang yang telah ia
tekuni dan dikeluarkan dalam pekerjaan dikarenakan suatu hal yang melanggar dari peraturan
pekerjaan tersebut, atau keluar dari pekerjaan karena tidak ada kecocokan antarteman maupun tidak
cocok dengan gaji yang ia peroleh. Pengangguran banyak yang mengartikan bahwa orang yang tidak
bekerja, orang yang sedang mencari pekerjaan dan tidak mempunyai pekerjaan tetap serta tidak
berpenghasilan.

Sebab-Akibat: Banyak faktor yang menjadikan pengangguran tersebar luas, yaitu


minimnya lapangan pekerjaan. Tiap lapangan pekerjaan mempunyai pekerja yang berketerampilan
berbeda-beda. Hal ini umumnya disyaratkan dengan lulusan minimal S1 ataupun yang
berpengalaman di bidang yang sedang dicari lowongan pekerjaan. Hal tersebut menjadikan
masyarakat terbebani serta persyaratan tersebut. Tetapi dengan adanya persyaratan tersebut menuntut
lulusan tinggi serta menjadikannya motivasi untuk belajar ke jenjang yang lebih tinggi dan umumnya
karena faktor ekonomi sehingga masyarakat lebih memilih tidak melanjutkan sekolah serta lebih
memilih untuk bekerja.

Interpretasi: Dari penjabaran di atas, maka pengangguran menjadi permasalahan yang


serius untuk dicarikan solusinya, yaitu dengan memberikan keterampilan kepada pengganguran serta
meluaskan lapangan pekerjaan. Sehingga dengan memberikannya keterampilan, mereka yang
penggangguran bisa menciptakan lapangan pekerjaan sendiri dan bisa menentukan apa yang cocok
menjadikan bidang yang ia tekuni. Meluaskan lapangan pekerjaan juga dapat sedikit membantu
mengurangi pengangguran yang ada. Saat kita para mahasiswa dapat menanggapi permasalahan ini,
maka berindak untuk memberikan pelatihan kepada masyarakat yang memiliki banyak
pengangguran maka gelar sarjana akan menjadi tidak sia-sia karena dapat bermanfaat untuk orang
lain dan menyalurkan ilmunya kepada yang berniat menekuninya. Misalnya tentang batik,
mahasiswa mengadakan workshop tentang batik ikat celup yang dapat dijangkau oleh masyarakat,
dan mudah dilakukan oleh kebanyakan orang.

Dari situ akan muncul kekreativitas masyarakat dengan bisa menciptakan lapangan
pekerjaan usaha kaos batik ikat celup dan lain sebagainya. Atau keterampilan lain misalnya merajut
karena pengagguran kebanyakan dari kalangan perempuan yang dituntut hanya di rumah saja, denga
merajut akan bisa dilakukan di dalam rumah. Dan dengan seiring berkembangnya zaman dapat
memanfaatkan teknologi yakni telepon genggam yang dapat mengakses di penjuru dunia. Dengan
menjual rajutan atau batik ikat celup pada online shop dan lain sebagainya.

Contoh Teks Eksplanasi 2:


Kerangka Teks Eksplanasi Fenomena Sosial

Topik

Pengamen jalanan yang dipandang negatif oleh masyarakat

Tujuan

Untuk mengetahui penyebab dan alasan munculnya pandangan dan pendapat negatif oleh
masyarakat terhadap pengamen jalanan

Tema

Stigma Negatif Seniman Jalanan

Kerangka Isi Teks Eksplanasi:

● Pengertian pengamen jalanan


● Faktor – faktor penyebab pengamen dipandang negatif oleh masyarakat
● Ragam latar belakang pengamen jalanan
● Pendapat masyarakat terhadap pengamen
● Artis – artis papan atas yang pernah berprofesi sebagai pengamen jalanan
● Pola penyelesaian stigma negatif terhadap pengamen jalanan

PENGAMEN JALANAN

Semakin menjamurnya pengamen jalanan saat ini terutama di kota-kota besar seolah
menimbulkan masalah tersendiri. Ada yang menanggapinya secara positif namun lebih banyak lagi
yang menanggapinya secara negatif. Pengamen jalanan adalah penari, penyanyi, atau pemain musik
yang mengadakan pertunjukkan di jalanan dengan cara berpindah-pindah dari satu kendaraan ke
kendaraan lain. Pengamen jalanan lekat dengan simbol anak jalanan yang digambarkan dekil, kotor,
nakal, dan kriminal. Buruknya pandangan masyarakat terhadap pengamen jalanan menimbulkan
problema tersendiri yang patut untuk dibahas.

Stigma negatif masyarakat terhadap keberadaan pengamen sudah berlangsung sejak lama.
Banyak faktor yang menyebabkan hal ini terjadi. Faktor tersebut antara lain karena sebagian besar
masyarakat menganggap buruk profesi ini. Masyarakat berasumsi bahwa semua pengamen jalanan
tidak berpendidikan, akrab dengan dunia hitam kriminal, dan masih banyak lainnya. Faktor-faktor di
atas hanya segelintir dari beragam alasan yang muncul di masyarakat terkait tanggapan negatif
mereka terhadap pengamen jalanan.

Banyak hal yang melatarbelakangi orang-orang untuk turun ke jalan dan mengamen. Ada
yang dikarenakan himpitan ekonomi sehingga mengharuskan mereka untuk turun ke jalan demi
sesuap nasi. Ada juga yang dilatarbelakangi alasan untuk menyalurkan hobi dan minat mereka.
Lazim ditemui para mahasiswa yang menjadi pengamen karena minat dan hobi mereka adalah
bernyanyi dan bermain musik.

Masyarakat di kota-kota besar yang menggunakan moda transportasi pribadi maupun publik
mungkin sudah terbiasa dengan hilir mudik pengamen jalanan yang menyatu dengan para pedagang
asongan, pengemis, dan gelandangan. Tanggapan masyarakat awam tentang pengamen jalanan
beragam. Ada yang mengaku cukup terhibur dan senang terhadap keberadaan mereka. Lebih banyak
lagi yang merasa terganggu dan tidak nyaman terhadap mereka. Cita pengamen diperburuk lagi
dengan banyaknya kasus kriminal yang melibatkan pengamen jalanan sebagai pelakunya.

Pengamen jalanan tidak boleh kita pandang hanya dengan sebelah mata. Ada beberapa artis
papan atas Indonesia hingga dunia yang merintis karirnya dari jalanan. Dalam negeri ada Charlie
Van Houten, yang dulu tergabung dalam salah satu band ternama di Indonesia, ST 12. Ia mengaku
memulai karirnya mengamen dari satu stasiun kereta ke stasiun lainnya. Ada juga Tegar, dan Aris
‘Idol’. Di luar negeri, ada grup band termahsyur di zamannya yaitu bahkan melegenda hingga
sekarang band kenamaan The Beatles. Ada juga Ed Sheeran yang dahulunya merupakan pengamen
jalanan di sekitaran arena O2 di London, Inggris. Ia telah diakui sebagai musisi yang hebat,
ditambah banyaknya penghargaan yang telah diraihnya termasuk yang paling bergengsi dalam
industri musik dunia Grammy Awards. Artis-artis di atas menjadi bukti nyata bahwa pengamen
jalanan tidak boleh dipandang sebelah mata.

Menanggapi keberadaan pengamen jalanan haruslah dilihat dari dua sisi. Pola penyelesaian masalah
ini harus dilakukan di seluruh lapisan masyarakat. Pemerintah juga harus memegang peran untuk
mengedukasi dan membimbing para pengamen jalanan agar menjadi pribadi-pribadi yang lebih baik
ke depannya. Kita sebagai masyarakat harus bersikap bijaksana. Seperti pepatah yang
mengungkapkan ...jangan hanya menilai buku dari sampulnya... . Mungkin sudah saatnya kita
menggunakan pepatah ini dalam menanggapi keberadaan pengamen jalanan di sekitar kita.
Struktus teks eksplanasi Pengamen Jalanan

● Pernyataan umum : Paragraf 1


● Deretan Penjelasan (isi): Paragraf 2, 3, 4, dan 5
● Interpretasi (Penutup): Paragraf 6

Contoh Teks Eksplanasi 3:


GEMPA BUMI

Gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang terjadi karena pergerakan lapisan batu
bumi yang berasal dari dasar atau bawah permukaan bumi. Peristiwa alam itu sering terjadi di daerah
yang berada dekat dengan gunung berapi dan juga di daerah yang dikelilingi lautan luas.

Gempa bumi terjadi karena pergeseran lapisan bawah bumi dan letusan gunung yang dahsyat.
Selain itu, gempa bumi terjadi begitu cepat dengan dampak yang begitu hebat. Oleh karena itu,
akibat yang ditimbulkan sangat luar biasa. Getaran gempa bumi sangat kuat dan merambat ke segala
arah sehingga dapat menghancurkan bangunan dan menimbulkan korban jiwa.

Berdasarkan penyebab terjadinya, gempa bumi dapat digolongkan menjadi dua, yaitu gempa
tektonik dan gempa vulkanik. Gempa tektonik tejadi karena lapisan kerak bumi menjadi genting atau
lunak sehingga mengalami pergerakan. Teori “Tektonik Plate” berisi penjelasan bahwa bumi kita ini
terdiri atas beberapa lapisan batuan. Sebagian besar daerah lapisan kerak ini akan hanyut dan
mengapung di lapisan, seperti halnya salju.

Lapisan ini bergerak sangat perlahan sehingga terpecah-pecah dan bertabrakan satu dengan
yang lainnya. Itulah sebabnya mengapa gempa bumi terjadi. Sementara itu, gempa bumi vulkanik
terjadi karena adanya letusan gunung berapi yang sangat dahsyat. Gempa vulkanik ini lebih jarang
terjadi jika dibandingkan dengan gempa tektonik.

Gempa dapat terjadi kapan saja, tanpa mengenal musim. Meskipun demikian, konsentrasi
gempa cenderung terjadi di tempat-tempat tertentu saja, seperti pada batas Plat Pasifik. Tempat ini
dikenal dengan lingkaran api karena banyaknya gunung berapi.

6. Jenis-Jenis Teks Eksplanasi


1. Teks Eksplanasi Tentang Alam
Teks ini memuat suatu tentang bacaan mengenai bencana alam, seperti : gempa, tsunami, gerhana bulan,
angin topan, tanah longsor serta bencana lainnya dimana berhubungan terhadap alam.
2. Teks Eksplanasi Tentang Sosial
Teks ini memuat tentang peristiwa dimana terjadi di sekitar lingkungan kita, seperti: demonstrasi, rumah
roboh, listrik putus, kemiskinan, pengangguran serta yang lainnya.

Pada teks eksplanasi ini bisa diuraikan menjadi banyak seperti mengenai tentang budaya, permasalahan
perekonomian masyarakat ataupun masih banyak lain.
B. Penilaian
1. Soal Uraian

Penilaian Pengetahuan KD 3.3 dan 4.3


Lembar Tes Tulisan
1) Jelaskan pengertian teks eksplanasi
2) Jelaskan ciri umum dari teks eksplanasi
3) Apa yang dimaksud dengan gagasan pokok?
4) Sebutkan langkah-langkah dalam menyusun ringkasan?
NO. SOAL KRITERIA SKOR

Sempurna 15

Kurang sempurna 10
1
Jawaban salah 5

Tidak menjawab 0

Sempurna 20

Kurang sempurna 15
2
Jawaban salah 10

Tidak menjawab 0

Sempurna 15

Kurang sempurna 10
3
Jawaban salah 5

Tidak menjawab 0

Lengkap, berurutan 50

Tidak lengkap, berurutan 40

Lengkap, tidak berurutan 30


4
Tidak lengkap, tidak berurutan 20

Jawaban salah 10

Tidak menjawab 0

Skor maksimal 100

Penilaian Pengetahuan KD 3.3


1) Jelaskan pengertian dari struktur teks eksplanasi sebagai berikut: [1] pernyataan umum, [2] deretan
penjelas, dan [3] interpretasi
2) Buatlah satu kalimat: [1] Menggunakan kata kerja aktif dan [2] menggunakan konjungsi!
NO. SOAL KRITERIA SKOR

1 [1] Sempurna 20

Kurang sempurna 10
Jawaban salah 5

Tidak menjawab 0

Sempurna 20

Kurang sempurna 10
1 [2]
Jawaban salah 5

Tidak menjawab 0

Sempurna 20

Kurang sempurna 10
1 [3]
Jawaban salah 5

Tidak menjawab 0

Sempurna 20

Kurang sempurna 10
2 [1]
Jawaban salah 5

Tidak menjawab 0

Sempurna 20

Kurang sempurna 10
2 [2]
Jawaban salah 5

Tidak menjawab 0

Skor maksima 100

Penilaian Portofolio KD 3.3 dan 4.3


Pada pertemuan ke- ...
1) Siswa telah mempelajari cara mengidentifikasi informasi dari teks eksplanasi. Berdasarkan
materi yang telah dipelajari tersebut, guru meminta siswa secara individu membuat
kumpulan konsep yang telah dipelajari. Kumpulan konsep tersebut dapat disajikan dengan
menggunakan kertas berwarna. Kreativitas siswa sangat diharapkan dalam menyajikan
kumpulan konsep tersebut.
2) Siswa telah mempelajari struktur dan aspek kebahasaan teks eksplanasi. Berdasarkan materi
yang telah dipelajari tersebut, guru meminta siswa secara individu membuat kumpulan
konsep yang telah dipelajari. Kumpulan konsep tersebut dapat disajikan dengan
menggunakan kertas berwarna. Kreativitas siswa sangat diharapkan dalam menyelesaikan
tugas ini.
Skor
No. Aspek Pengamatan Ket
1 2 3 4
1. Runtut dari tugas awal sampai akhir
2. Runtut berdasarkan hari, tanggal, bulan, dan tahun
3. Lengkap setiap Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
4. Rapi dan tidak kotor
5. Bermanfaat untuk perbaikan di masa depan
Jumlah Skor
Penilaian Praktik KD 3.3
Presentasi hasil diskusi mendiskusikan atau menganalisis teks eksplanasi dari unsur model, isi, struktur,
dan kaidah kebahasaan teks eksplanasi.
Alternatif
No. Aspek Pengamatan
Siswa 1 Siswa 2 Siswa 3 Siswa 4
1. Mampu mengamati suatu permasalahan dengan cermat
Mampu mengajukan pertanyaan, ide, gagasan, dan
2.
argumentasi
Mampu menyajikan penyelesaian dari suatu
3.
permasalahan
Keterampilan mempresentasikan hasil pengamatan dan
4.
penjelasan uraian dengan cara yang menarik

Jumlah Skor

Soal Portofolio KD 4.3


Kerangka Teks Eksplanasi Fenomena Sosial (Permukiman Kumuh)
Topik:
Banyaknya permukiman kumuh di kota-kota besar
Tujuan:
Untuk mengetahui penyebab dan alasan banyaknya permukiman kumuh di kota – kota besar
Tema:
Balada Permukiman Kumuh
Kerangka Isi Teks Eksplanasi:
● Pengertian permukiman kumuh
● Faktor-faktor timbulnya permukiman kumuh
● Dampak yang ditimbulkan permukiman kumuh
● Pola permukiman kumuh
● Pola penyelesaian permukiman kumu
KRITERIA

PESERTA Sesuai Kualitas Kebaha- Penyajian


NO. Struktur JUMLAH
DIDIK Topik Isi saan (tulisan)

5-20 5-20 5-20 5-20 5-20

...

2. Soal Pilihan Ganda Teks Eksplanasi : Aplikasi Google Formulir

Pilihlah jawaban yang benar dengan menandai A, B, C, atau D!

1. Karakteristik atau ciri dari teks eksplanasi ialah …


A. Isinya memuat fakta
B. Muatannya didasarkan pada pendapat/opini
C. Adanya langkah prosedur
D. Terdapat unsur persuasif di dalamnya

2. Yang tidak termasuk fenomena bahasan teks eksplanasi adalah ....


A. Fenomena alam
B. Fenomena sosial
C. Fenomena budaya
D. Fenomena politik

3. Bagian akhir/penutup dari sebuah teks eskplanasi disebut sebagai …


A. Reorientasi
B. Koda
C. Konklusi
D. Interpretasi

4. Yang tidak termasuk ke dalam isi dari sebuah teks eksplanasi adalah …
A. kesimpulan/intisari dari gagasan yang dibahas
B. konflik pada tokoh-tokoh dalam novel
C. peryataan tantang topik yang sedang dibahas
D. informasi yang didasarkan pada fakta berkaitan dengan topik

5. Teks eksplanasi bertujuan …


A. menyatakan hasil laporan observasi
B. menyajikan informasi berupa fakta secara jelas kepada pembacanya
C. menjelaskan langkah-langkah dalam menghasilkan suatu hal
D. menggambarkan keadaan suatu objek

6. Inti dari teks eksplanasi berada pada bagian …


A. Penutup
B. Argumen
C. Sebab-akibat
D. Pernyataan umum
Perhatikan teks berikut!
Belakangan ini gempa bumi menjadi buah bibir di kalangan masyarakat Indonesia.
Sepanjang sejarah umat manusia, gempa selalu saja menimbulkan kerugian baik
materil ataupun korban jiwa. Tidak berlebihan rasanya jika dikatakan bahwa
fenomena gempa bumi adalah peristiwa yang berdampak secara langsung kepada
makhluk hidup tak terkecuali manusia. Hal tersebut menjadikan gempa bumi
sebagai salah satu bencana alam yang ditakuti oleh setiap orang.

7. Jika dilihat dari struktur teks eksplanasi, teks tersebut adalah bagian dari …
A. Kronologis (urutan peristiwa)
B. Sebab atau akibat
C. Pengenalan objek
D. Asal-asul peristiwa

8. Kata penunjuk waktu pada teks tersebut adalah …


A. belakangan ini
B. menjadikan
C. tidak berlebihan
D. berdampak
Perhatikan teks berikut!
Bioteknologi adalah istilah yang berasal dari bahasa latin yang terdiri atas kata bio
yang berarti “hidup” dan teknos yang berarti “teknologi” serta logos yang berarti
“ilmu.” Selanjutnya bioteknologi diartikan sebagai kajian ilmu terapan yang konsen
terhadap rangkaian proses biologis dalam rangka menghasilkan barang dan jasa
yang menerapkan prinsip sains. Perkembangan bioteknologi tak hanya didasarkan
pada cabang keimuan biologi saja, namun juga pada disiplin ilmu terapan lainnya
semisal biologi molekuler, komputer, biokimia, genetika, kimia, mikrobiologis,
matematika, dan lain sebagainya.

9. Peryataan di bawah ini yang sesuai dengan teks di atas ialah …


A. Bioteknologi adalah cabang dari keilmuan biologi
B. Bioteknologi diciptakan untuk mencari keuntungan
C. Bioteknologi adalah hasil penerapan teknologi terhadap prosesi biologis
D. Peristiwa biologi yang menjadi dasar adanya perkembangan bioteknologi

10. Berikut ini adalah tanggapan yang tepat dan sesuai dengan teks di atas …
A. istilah pada bioteknologi berasal dari kata bio, teknos, dan logos.
B. Kemajuan ilmu teknologi turut menunjang proses perkembangan bioteknologi
C. Pengembangan ilmu tertentu sangat membutuhkan teknologi
D. Bioteknologi dikembangkan untuk kepentingan hajat hidup orang banyak

11. Teks tentang bioteknologi di atas menggunakan pola pengembangan …


A. contoh
B. definisi
C. klasifikasi
D. proses
Perhatikan teks berikut!
Pengklasifikasian makhluk hidup selain manusia yakni flora dan fauna
didasarkan pada faktor geologi. Berdasarkan faktor ini, pulau-pulau yang
ada di Indonesia wilayah bagian timur dahulu pernah berada dalam satu
daratan dengan Australia.

12. Kalimat yang tepat untuk melanjutkan teks di atas adalah …


A. Karenanya terdapat kemiripan spesies flora dan fauna yang ada pada wilayah
Indonesia bagian timur dengan wilayah Australia
B. Indonesia mempunyai keanekaragaman flora dan fauna melebihi wilayah manapun
yang ada di dunia
C. Australia adalah negara tetangga Indonesia
D. Diprediksikan wilayah timur Indonesia akan bersatu kembali dengan daratan
Australia

13. Berikut ini adalah pernyataan yang sesuai dengan teks di atas ialah …
A. faktor geologis dapat berpengaruh pada jenis flora dan fauna
B. diperlukan adanya penelitian lebih lanjut mengapa wilayah Indonesia bagian timur
pernah menyatu dengan Australia
C. Tidak perlu dirisaukan mengenai wilayah Indonesia bagian timur pernah menyatu
atau tidak dengan Australia
D. Urgensi pelestarian flora dan fauna dapat didasarkan pada faktor geologi

14. Langkah-langkah yang tidak terdapat dalam tahapan menulis teks eksplanasi adalah ... .
A. Menetapkan topik karangan.
B. Membuat kerangka karangan.
C. Mengembangkan kerangka karangan.
D. Melakukan wawancara

15. Bagian-bagian yang dapat dinilai dari laporan hasil analisis pada teks eksplanasi ialah
A. Kelengkapan bagian laporan
B. Kata yang baku
C. Ejaan serta tanda baca yang baku
D. Total jumlah halaman
Kunci Jawaban
NO. SOAL JAWABAN NO. SOAL JAWABAN

1 A 9 D

2 D 10 D

3 B 11 B

4 B 12 A

5 C 13 A

6 B 14 D

7 C 15 A

8 A

Soal Pilihan Ganda


Benar Nilai
15 98
14 91
13 85
12 78
11 72
10 65
9 59
8 52
7 46
6 39
5 33
4 26
3 20
2 13
1 7

Anda mungkin juga menyukai