RPP Teks Eksplanasi
RPP Teks Eksplanasi
Nama Sekolah : SMP ... Materi Pokok : Teks Eksplanasi (KD 3.3 dan 4.3)
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Alokasi Waktu : 2 x 40 menit
Kelas/ Semester : VIII/Ganjil
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari teks eksplanasi, peserta didik diharapkan dapat:
1) Mengidentifikasikan unsur-unsur teks eksplanasi.
2) Menjelaskan struktur dan kebahasaan teks eksplanasi
KEGIATAN PEMBELAJARAN
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Kegiatan Pendahuluan
Orientasi Melalui Gmeet, mengawali pembelajaran dengan salam pembuka, berdoa dan menyapa,
serta mengingatkan mengisi daftar hadir di GF atau aplikasi lain.
Apersepsi Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya,
Motivasi Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran tentang teks eksplanasi.
Pemberian Acuan Memberitahukan tentang kompetensi dasar dari materi yang dipelajarai dan teknik
penilaian yang akan dilakukan.
Kegiatan Inti
1 Literation
a. Peserta didik menyimak video tentang fenomena alam, sosial, dan budaya yang ditayangkan.
b. Melalui Gmeet (GCR), peserta didik merespon terkait tayangan tersebut berupa pertanyaan atau
tanggapan, baik secara langsung atau menuliskan di kolom chat untuk membangun konteks.
a. Guru menyempurnakan pendapat peserta didik tentang pengertian, ciri-ciri, unsur-unsur, struktur, dan
kebahasaan teks eksplanasi menggunakan PPT melalui GCR.
2 Critical Thinking
Guru memberikan kesempatan pada siswa menyampaikan tanggapan berkaitan dengan teks eksplanasi.
3 Communication
Guru dan siswa mengidentifikasi pengertian, ciri-ciri, unsur-unsur, struktur, dan kebahasaan teks eksplanasi.
4 Colaboration
Membentuk kelompok yang beranggotakan 3-4 siswa melalui WA grup/VC untuk mendiskusikan
pengertian, ciri-ciri, unsur-unsur, struktur, dan kebahasaan teks eksplanasi.
5 Creativity
Guru dan peserta didik menarik sebuah kesimpulan tentang hal-hal penting tentang pengertian, ciri-ciri,
unsur-unsur, struktur, dan kebahasaan teks eksplanasi.
Penutup
a. Guru mengecek kembali respon absensi di GF/aplikasi lain.
b. Melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan pertanyaan atau tanggapan peserta didik dari
kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah selanjutnya.
c. Menutup pelajaran dengan berdoa (jika jam terakhir) dan salam
Penilaian
a. Penilaian Pengetahuan: Siswa mengerjakan soal melalui GCR.
b. Penilaian Keterampilan:Penilaian portofolio melalui GCR.
c. Penilaian Sikap: disiplin, percaya diri, religius, santun, dan tanggung jawab
.......................................... ..........................................
NIP: .................................. NIP: ..................................
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KE-2
Nama Sekolah : SMP ... Materi Pokok : Teks Eksplanasi (KD 3.3 dan 4.3)
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Alokasi Waktu : 2 x 40 menit
Kelas/ Semester : VIII/Ganjil
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari teks eksplanasi, peserta didik diharapkan dapat menganalisis peristiwa alam dari
berbagai sumber dengan memperhatikan struktur tesk eksplanasi.
.......................................... ..........................................
NIP: .................................. NIP: ..................................
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari teks eksplanasi, peserta didik diharapkan dapat menulis teks eksplanasi sesuai
dengan topik/judul dan kerangka karangan yang telah dibuat serta memperhatikan struktur dan unsur
kebahasaan.
.......................................... ..........................................
NIP: .................................. NIP: ..................................
LAMPIRAN
MATERI PEMBELAJARAN DAN PENILAIAN TEKS EKSPLANASI
A. Materi Pembelajaran
1. Pengertian
Teks Eksplanasi merupakan suatu bacaan ataupun paragraf tentang informasi, terhadap proses
bagaimana terjadinya suatu peristiwa maupun kejadian, serta mengapa hal itu terjadi baik itu mengenai
alam ataupun sosial di sekeliling lingkungan kita, yang mempunyai hubungan sebab-akibat serta proses.
Teks eksplanasi mempunyai ciri khusus yang membedakannya terhadap teks-teks yang lainnya, yaitu
berisikan sebuah peristiwa yang mempunyai suatu sebab dan akibat. Misalnya saja sebuah rumah tiba-tiba
roboh, di samping robohnya rumah pasti terdapat suatu faktor yang bisa membuatnya roboh, seperti :
kurangnya bahan, tidak kokoh di dalam proses pembuatannya, terjadi suatu pelapukan kayu atau karena
sebab lainnya. Dengan adanya sebuah peristiwa, kita tidak hanya merasakannya saja melainkan bisa
mendapatkan sebuah pelajaran atas semua yang terjadi, sehingga bisa lebih waspada serta bisa
menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Pernyataan Umum: Pengangguran adalah suatu hal yang tidak asing lagi yang didengar
oleh telinga, serta menjadi permasalahan yang belum ada akhirnya. Di Indonesia, lulusan SD, SMP,
SMA bahkan sarjana pun masih pengangguran. Tetapi permasalahan ini masih terus terjadi saat
banyaknya lulusan yang belum mengerti serta tahu arah tujuan dan belum tahu ingin bekerja apa.
Tidak itu saja, pengangguran umumnya terjadi dikarenakan tidak kesesuaian bidang yang telah ia
tekuni dan dikeluarkan dalam pekerjaan dikarenakan suatu hal yang melanggar dari peraturan
pekerjaan tersebut, atau keluar dari pekerjaan karena tidak ada kecocokan antarteman maupun tidak
cocok dengan gaji yang ia peroleh. Pengangguran banyak yang mengartikan bahwa orang yang tidak
bekerja, orang yang sedang mencari pekerjaan dan tidak mempunyai pekerjaan tetap serta tidak
berpenghasilan.
Dari situ akan muncul kekreativitas masyarakat dengan bisa menciptakan lapangan
pekerjaan usaha kaos batik ikat celup dan lain sebagainya. Atau keterampilan lain misalnya merajut
karena pengagguran kebanyakan dari kalangan perempuan yang dituntut hanya di rumah saja, denga
merajut akan bisa dilakukan di dalam rumah. Dan dengan seiring berkembangnya zaman dapat
memanfaatkan teknologi yakni telepon genggam yang dapat mengakses di penjuru dunia. Dengan
menjual rajutan atau batik ikat celup pada online shop dan lain sebagainya.
Topik
Tujuan
Untuk mengetahui penyebab dan alasan munculnya pandangan dan pendapat negatif oleh
masyarakat terhadap pengamen jalanan
Tema
PENGAMEN JALANAN
Semakin menjamurnya pengamen jalanan saat ini terutama di kota-kota besar seolah
menimbulkan masalah tersendiri. Ada yang menanggapinya secara positif namun lebih banyak lagi
yang menanggapinya secara negatif. Pengamen jalanan adalah penari, penyanyi, atau pemain musik
yang mengadakan pertunjukkan di jalanan dengan cara berpindah-pindah dari satu kendaraan ke
kendaraan lain. Pengamen jalanan lekat dengan simbol anak jalanan yang digambarkan dekil, kotor,
nakal, dan kriminal. Buruknya pandangan masyarakat terhadap pengamen jalanan menimbulkan
problema tersendiri yang patut untuk dibahas.
Stigma negatif masyarakat terhadap keberadaan pengamen sudah berlangsung sejak lama.
Banyak faktor yang menyebabkan hal ini terjadi. Faktor tersebut antara lain karena sebagian besar
masyarakat menganggap buruk profesi ini. Masyarakat berasumsi bahwa semua pengamen jalanan
tidak berpendidikan, akrab dengan dunia hitam kriminal, dan masih banyak lainnya. Faktor-faktor di
atas hanya segelintir dari beragam alasan yang muncul di masyarakat terkait tanggapan negatif
mereka terhadap pengamen jalanan.
Banyak hal yang melatarbelakangi orang-orang untuk turun ke jalan dan mengamen. Ada
yang dikarenakan himpitan ekonomi sehingga mengharuskan mereka untuk turun ke jalan demi
sesuap nasi. Ada juga yang dilatarbelakangi alasan untuk menyalurkan hobi dan minat mereka.
Lazim ditemui para mahasiswa yang menjadi pengamen karena minat dan hobi mereka adalah
bernyanyi dan bermain musik.
Masyarakat di kota-kota besar yang menggunakan moda transportasi pribadi maupun publik
mungkin sudah terbiasa dengan hilir mudik pengamen jalanan yang menyatu dengan para pedagang
asongan, pengemis, dan gelandangan. Tanggapan masyarakat awam tentang pengamen jalanan
beragam. Ada yang mengaku cukup terhibur dan senang terhadap keberadaan mereka. Lebih banyak
lagi yang merasa terganggu dan tidak nyaman terhadap mereka. Cita pengamen diperburuk lagi
dengan banyaknya kasus kriminal yang melibatkan pengamen jalanan sebagai pelakunya.
Pengamen jalanan tidak boleh kita pandang hanya dengan sebelah mata. Ada beberapa artis
papan atas Indonesia hingga dunia yang merintis karirnya dari jalanan. Dalam negeri ada Charlie
Van Houten, yang dulu tergabung dalam salah satu band ternama di Indonesia, ST 12. Ia mengaku
memulai karirnya mengamen dari satu stasiun kereta ke stasiun lainnya. Ada juga Tegar, dan Aris
‘Idol’. Di luar negeri, ada grup band termahsyur di zamannya yaitu bahkan melegenda hingga
sekarang band kenamaan The Beatles. Ada juga Ed Sheeran yang dahulunya merupakan pengamen
jalanan di sekitaran arena O2 di London, Inggris. Ia telah diakui sebagai musisi yang hebat,
ditambah banyaknya penghargaan yang telah diraihnya termasuk yang paling bergengsi dalam
industri musik dunia Grammy Awards. Artis-artis di atas menjadi bukti nyata bahwa pengamen
jalanan tidak boleh dipandang sebelah mata.
Menanggapi keberadaan pengamen jalanan haruslah dilihat dari dua sisi. Pola penyelesaian masalah
ini harus dilakukan di seluruh lapisan masyarakat. Pemerintah juga harus memegang peran untuk
mengedukasi dan membimbing para pengamen jalanan agar menjadi pribadi-pribadi yang lebih baik
ke depannya. Kita sebagai masyarakat harus bersikap bijaksana. Seperti pepatah yang
mengungkapkan ...jangan hanya menilai buku dari sampulnya... . Mungkin sudah saatnya kita
menggunakan pepatah ini dalam menanggapi keberadaan pengamen jalanan di sekitar kita.
Struktus teks eksplanasi Pengamen Jalanan
Gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang terjadi karena pergerakan lapisan batu
bumi yang berasal dari dasar atau bawah permukaan bumi. Peristiwa alam itu sering terjadi di daerah
yang berada dekat dengan gunung berapi dan juga di daerah yang dikelilingi lautan luas.
Gempa bumi terjadi karena pergeseran lapisan bawah bumi dan letusan gunung yang dahsyat.
Selain itu, gempa bumi terjadi begitu cepat dengan dampak yang begitu hebat. Oleh karena itu,
akibat yang ditimbulkan sangat luar biasa. Getaran gempa bumi sangat kuat dan merambat ke segala
arah sehingga dapat menghancurkan bangunan dan menimbulkan korban jiwa.
Berdasarkan penyebab terjadinya, gempa bumi dapat digolongkan menjadi dua, yaitu gempa
tektonik dan gempa vulkanik. Gempa tektonik tejadi karena lapisan kerak bumi menjadi genting atau
lunak sehingga mengalami pergerakan. Teori “Tektonik Plate” berisi penjelasan bahwa bumi kita ini
terdiri atas beberapa lapisan batuan. Sebagian besar daerah lapisan kerak ini akan hanyut dan
mengapung di lapisan, seperti halnya salju.
Lapisan ini bergerak sangat perlahan sehingga terpecah-pecah dan bertabrakan satu dengan
yang lainnya. Itulah sebabnya mengapa gempa bumi terjadi. Sementara itu, gempa bumi vulkanik
terjadi karena adanya letusan gunung berapi yang sangat dahsyat. Gempa vulkanik ini lebih jarang
terjadi jika dibandingkan dengan gempa tektonik.
Gempa dapat terjadi kapan saja, tanpa mengenal musim. Meskipun demikian, konsentrasi
gempa cenderung terjadi di tempat-tempat tertentu saja, seperti pada batas Plat Pasifik. Tempat ini
dikenal dengan lingkaran api karena banyaknya gunung berapi.
Pada teks eksplanasi ini bisa diuraikan menjadi banyak seperti mengenai tentang budaya, permasalahan
perekonomian masyarakat ataupun masih banyak lain.
B. Penilaian
1. Soal Uraian
Sempurna 15
Kurang sempurna 10
1
Jawaban salah 5
Tidak menjawab 0
Sempurna 20
Kurang sempurna 15
2
Jawaban salah 10
Tidak menjawab 0
Sempurna 15
Kurang sempurna 10
3
Jawaban salah 5
Tidak menjawab 0
Lengkap, berurutan 50
Jawaban salah 10
Tidak menjawab 0
1 [1] Sempurna 20
Kurang sempurna 10
Jawaban salah 5
Tidak menjawab 0
Sempurna 20
Kurang sempurna 10
1 [2]
Jawaban salah 5
Tidak menjawab 0
Sempurna 20
Kurang sempurna 10
1 [3]
Jawaban salah 5
Tidak menjawab 0
Sempurna 20
Kurang sempurna 10
2 [1]
Jawaban salah 5
Tidak menjawab 0
Sempurna 20
Kurang sempurna 10
2 [2]
Jawaban salah 5
Tidak menjawab 0
Jumlah Skor
...
4. Yang tidak termasuk ke dalam isi dari sebuah teks eksplanasi adalah …
A. kesimpulan/intisari dari gagasan yang dibahas
B. konflik pada tokoh-tokoh dalam novel
C. peryataan tantang topik yang sedang dibahas
D. informasi yang didasarkan pada fakta berkaitan dengan topik
7. Jika dilihat dari struktur teks eksplanasi, teks tersebut adalah bagian dari …
A. Kronologis (urutan peristiwa)
B. Sebab atau akibat
C. Pengenalan objek
D. Asal-asul peristiwa
10. Berikut ini adalah tanggapan yang tepat dan sesuai dengan teks di atas …
A. istilah pada bioteknologi berasal dari kata bio, teknos, dan logos.
B. Kemajuan ilmu teknologi turut menunjang proses perkembangan bioteknologi
C. Pengembangan ilmu tertentu sangat membutuhkan teknologi
D. Bioteknologi dikembangkan untuk kepentingan hajat hidup orang banyak
13. Berikut ini adalah pernyataan yang sesuai dengan teks di atas ialah …
A. faktor geologis dapat berpengaruh pada jenis flora dan fauna
B. diperlukan adanya penelitian lebih lanjut mengapa wilayah Indonesia bagian timur
pernah menyatu dengan Australia
C. Tidak perlu dirisaukan mengenai wilayah Indonesia bagian timur pernah menyatu
atau tidak dengan Australia
D. Urgensi pelestarian flora dan fauna dapat didasarkan pada faktor geologi
14. Langkah-langkah yang tidak terdapat dalam tahapan menulis teks eksplanasi adalah ... .
A. Menetapkan topik karangan.
B. Membuat kerangka karangan.
C. Mengembangkan kerangka karangan.
D. Melakukan wawancara
15. Bagian-bagian yang dapat dinilai dari laporan hasil analisis pada teks eksplanasi ialah
A. Kelengkapan bagian laporan
B. Kata yang baku
C. Ejaan serta tanda baca yang baku
D. Total jumlah halaman
Kunci Jawaban
NO. SOAL JAWABAN NO. SOAL JAWABAN
1 A 9 D
2 D 10 D
3 B 11 B
4 B 12 A
5 C 13 A
6 B 14 D
7 C 15 A
8 A