Anda di halaman 1dari 12

 

Lengan Peasant
Lengan peasant berbentuk hampir mirip dengan lengan reglan, hanya saja lengan peasant
menggunakan pas leher. Sementara bentuk lengannya seperti lengan poff.

Lengan Kaki Domba


Lengan kaki domba mempunyai lengan berbentuk kerutan dan menggelembung pada bagian
puncak dan pada bagian bawah pas di pergelangan sehingga menyerupai kaki domba. Bentuk
bisa sebaliknya menyempit di atas dan menggembung di bawah.
Lengan Kimono
Lengan jenis kimono merupakan model lengan baju yang bagian lengan dan badannya bersatu.
Jenis lengan ini tidak ada lubang lengan, bahu diperpajang lewat lubang lengan.

Lengan Setali
Lengan setali mempunyai bentuk yang sama dengan lengan kimono hanya saja lengan setali
berukuran lebih kecil.
Lengan Dolman
Lengan jenis dolman adalah bagian dari lengan setal, lebar dan dalam panjang lengan sampai
pergelengan dan menyempit di bawah. Jenis lengan bersatu dengan bahan, pada bagian ketiak
ada kerutan.

Lengan Balon
Lengan balon mempunyai bentuk lengan yang penuh dengan kerutan pada bagian atas dan
bagian bawah lengan. Untuk ukuran lengan bisa disesuaikan dengan kebutuhan desain. Dan pada
bagian bawah bisa dikombinasikan dengan bisban, manset, atau elastik.
Lengan Sayap
Lengan sayap merupakan jenis model lengan baju dari sepotong bahan menyerupai sayap,
puncak lengan bisa kerut atau pun licin.

Lengan Tulip
Model lengan baju tulip menyerupai kelopak daun bunga tulip, berukuran pendek, puncak lengan
bisa dikerut atau licin.
Kerah Kemeja 
Adalah kerah berdiri yang terdiri dari dua bagian, yaitu kerah dan kaki kerah. Kerah
kemeja disebut juga dengan boord kraah.

Pola Kerah Kemeja

Kerah Rebah 
Adalah kerah yang terletak datar/pipih pada leher sejajar dengan garis bahu.

Pola Kerah Rebah


 Kerah Kemeja Boord Terusan 
Adalah kerah dengan boord atau penegaknya terbuat dari satu pola.

Pola Kerah Kemeja Boord Terusan

 Kerah Kelasi 
Adalah kerah berbentuk lebar dan bersudut siku-siku.

Pola Kerah Kelasi


Kerah Dasi 
Adalah kerah dengan model yang disimpulkan sebagai dasi.

Pola Kerah Dasi

Kerah Shircle 
Adalah kerah yang berbentuk lingkaran.

Pola Kerah Shircle


 Kerah Sport 
Adalah kerah rebah, tetapi juga dapat berdiri tanpa penegak.

Pola Kerah Sport

 Kerah Shiller 
Adalah kerah rebah dan dapat berdiri tanpa penegak, apabila ditutup menjadi kerah
tegak.

Pola Shiller
Belahan Langsung
Belahan langsung yaitu belahan dan lapisan belahan dibuat sejalan
dengan pola bagian badan. Pola belahan ini umumnya dipakai untuk blus, kemeja, gaun
ditengah muka atau ditengah belakang.

Tutup tarik asimetris


Tempat pemasangan sama dengan tutup tarik simetris, sama pada belahan yang
pakai kampuh dan teknik
Belahan dengan Kumai Serong
Belahan dengan memakai kumai serong pada umumnya terdapat pada tengah muka
pakaian.

Belahan dilapis menurut bentuk (facing)


Belahan dilapis menurut bentuk yaitu belahan dilapis dengan kain lain yang sama
bentuknya. Belahan ini banyak digunakan pada tengah muka pakaian, tengah belakang
atau pun ujung lengan. Ada belahan yang dilapisi sepanjang tengah muka, dan ada
juga yang sebagian dari tengah muka.
Belahan yang sepanjang tengah muka yaitu untuk belahan jas yang memakai kerah
river, kemudian belahan blus atau kebaya yang memakai kancing sengkelit.
Belahan yang panjangnya beberapa cm saja seperti, ditengah muka, diujung lengan,
atau bagian ditengah belakang.
Belahan tutup tarik
Belahan tutup tarik adalah belahan yang dipasangkan tutup tarik ( retsleiting).
belahan ini pada umumnya dipakai untuk tengah belakang rok, gaun, baju kurung,
celana, dan sebagainya. Banyak bentuk (model) dari tutup tarik dan banyak pula cara
(teknik) pemasangannya yang disesuaikan dengan fungsinya.
Fungsi utama dari tutup tarik adalah untuk memudahkan membuka dan memakai
pakaian, disamping itu tutup tarik juga berfungsi untuk menambah keindahan
pakaian tersebut Alat utama untuk pemasangan tutup tarik agar lebih mudah adalah
dengan memakai sepatu khusus yaitu sepatu tutup tarik.
Bentuk (model) dari tutup tarik (retsleiting) ini juga bermacam-macam, tetapi dalam
pemakaiannya perlu disesuaikan dengan teknik pemasangannya dan disesuaikan pula
dengan desain busana, bahan pakaian serta fungsinya.
TUGAS PEMBUATAN
POLA
D
I
S
U
S
U
N
Oleh

Nama : Esda Purba


Guru : Ibu Fransiska
Mapel : Pembuatan Pola

SMK NEGERI SENI DAN BUDAYA

Anda mungkin juga menyukai