Anda di halaman 1dari 13

01/08/2017

Sistem operasi merupakan penghubung antara pengguna komputer dengan perangkat keras
komputer. Pengertian sistem operasi secara umum adalah pengelola seluruh sumber daya yang
terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan (system calls) ke pengguna
untuk memudahkan dan menyamankan penggunaan serta pemanfaatan sumber daya sistem
komputer.

Terdapat 2 jenis sistem operasi berdasarkan tampilan antarmuka kepada penggunanya, yaitu :

1. Sistem Operasi berbasis CUI (Character User Interface).


Contohnya : - DOS (Disk Operating Sistem),
- Sistem Operasi UNIX dan
- Sistem Operasi Linux pada mode terminal/konsol.
2. Sistem Operasi berbaris GUI (Graphical User Interface)
Contohnya : - Microsoft Windows 9x,
- Microsoft Windows 2000,
- Microsoft Windows NT,
- Microsoft Windows XP,
- Sistem operasi UNIX dan Linux yang telah mendukung GUI.

Pengertian dan Tujuan System Call Pengertian System Calls :


System call adalah merupakan suatu kumpulan instruksi extended yang Komputer digunakan untuk melakukan suatu proses yang dikehendaki user. Oleh karena itu
disediakan oleh system operasi yang berfungsi sebagai interface antara harus ada suatu bentuk komunikasi antara user dan hardware. Komunikasi itu terjadi dalam
system operasi dengan program pemakai bentuk system calls. SO melalui shell-nya akan menangkap perintah dari user yang kemudian akan
dikomunikasikan melalui system calls. Disinilah peran SO sebagai jembatan komunikasi
antara user dan hardware itu terjadi. System calls itu sendiri umumnya ditulis dalam bahasa C dan
Tujuan system call : C++.

a.)System Calls For Signaling, Pemanggilan sinyal interupsi yang digunakan untuk menghentikan Mengenai shell, shell itu sendiri secara umum adalah layer yang berfungsi
suatu proses jika terdapat kesalahan atau jika ada proses lainnya yang perlu didahulukan. sebagai interface antara user dan inti dalam sistem operasi (kernel). Melalui shell, user dapat
memberi perintah-perintah yang akan dikirim ke sistem operasi, sehingga shell ini
b) System Calls for File Management, Sistem untuk manajemen file baik untuk membuat, membaca, merupakan layer yang menerima interaksi dari user secara langsung. Shell dalam SO secara umum
membatasi pemakai memanipulasi file, dsb. dibagi menjadi 2, Command Line(CLI) dan Graphical(GUI). Jadi dengan kata lain, system
calls berperan sebagai interface dalam layanan-layanan yang disediakan oleh sistem operasi.

Untuk lebih jelasnya lihat gambar berikut.


01/08/2017

Jenis-jenis dan Fungsi Syst


1. System Calls Manajemen Proses

System Call untuk manajemen proses diperlukan untuk mengatur proses-proses yang sedang berjalan. Kita
dapat melihat penggunaan system calls untuk manajemen proses pada Sistem Operasi Unix. Contoh
yang paling baik untuk melihat bagaimana system call bekerja untuk manajemen proses adalah Fork. Fork
adalah satu satunya cara untuk membuat sebuah proses baru pada sistem Unix. Fork membuat duplikasi
yang mirip dengan proses aslinya, termasuk file descriptor, register, dan lainnya. Setelah perintah Fork, child
akan mengeksekusi kode yang berbeda dengan parentnya. Bayangkan yang terjadi pada shell. Shell akan
membaca command dari terminal, melakukan fork pada child, menunggu child untuk mengeksekusi command
tersebut, dan membaca command lainnya ketika child terminate.

Untuk menunggu child selesai, parent akan mengeksekusi system call waitpid, yang hanya akan menunggu
sampai child selesai. Proses child harus mengeksekusi command yang dimasukkan oleh user (pada kasus shell).
Proses child melakukannya dengan menggunakan system call exec. Dari ilustrasi tersebut kita dapat
Contoh di atas adalah sytem calls di dalam program yang membaca data dari satu file lalu mengetahui bagaimana system call dipakai untuk manajemen proses. Kasus lainnya bukan hanya pada Fork,
meng- copy-nya ke file lain. tetapi hampir setiap proses memerlukan system call untuk melakukan manajement proses.

4. System Calls Informasi/Pemeliharaan

2. System Calls Manajemen Berkas Beberapa system calls disediakan untuk membantu pertukaran informasi antara pengguna dan
sistem operasi. Contohnya system calls untuk meminta dan mengatur waktu dan tanggal. Atau
System calls yang berhubungan dengan berkas sangat diperlukan. Seperti ketika kita ingin meminta informasi tentang sistem itu sendiri, seperti jumlah pengguna, jumlah memori dan disk yang masih bisa
membuat atau menghapus suatu berkas. Atau ketika ingin membuka atau menutup suatu berkas yang digunakan, dan lain-lain. Ada juga system calls untuk meminta informasi tentang proses yang disimpan oleh
telah ada, membaca berkas tersebut, dan menulis berkas itu. System calls juga diperlukan ketika sistem dan system calls untuk merubah (reset) informasi tersebut.
kita ingin mengetahui atribut dari suatu berkas atau ketika kita juga ingin merubah atribut tersebut.
Yang termasuk atribut berkas adalah nama berkas, jenis berkas, dan lain-lain.
Ada juga system calls yang menyediakan mekanisme lain yang berhubungan dengan direktori 5. System Calls Komunikasi
atau sistim berkas secara keseluruhan. Jadi bukan hanya berhubungan dengan satu spesifik
berkas. Contohnya membuat atau menghapus suatu direktori, dan lain-lain. Dua model komunikasi:
Message-passing. Pertukaran informasi dilakukan melalui fasilitas komunikasi antar proses yang disediakan oleh
sistem operasi.
3. System Calls Manajemen Peranti Shared-memory. Proses menggunakan memori yang bisa digunakan oleh berbagai proses untuk pertukaran
informasi dengan membaca dan menulis data pada memori tersebut.
Program yang sedang dijalankan kadang kala memerlukan tambahan sumber daya. Jika banyak pengguna
yang menggunakan sistem, maka jika memerlukan tambahan sumber daya maka harus meminta Dalam message-passing, sebelum komunikasi dapat dilakukan harus dibangun dulu sebuah koneksi. Untuk itu
peranti terlebih dahulu. Dan setelah selesai penggunakannnya harus dilepaskan kembali. Ketika sebuah diperlukan suatu system calls dalam pengaturan koneksi tersebut, baik dalam menghubungkan koneksi
peranti telah diminta dan dialokasikan maka peranti tersebut bisa dibaca, ditulis, atau direposisi. tersebut maupun dalam memutuskan koneksi tersebut ketika komunikasi sudah selesai dilakukan. Juga
diperlukan suatu system calls untuk membaca dan menulis pesan (message) agar pertukaran informasi
dapat dilakukan.
01/08/2017

DESKRIPSI PROSES

 Definisi :
 Adalah program yang sedang dieksekusi
 Unit terkecil yang secara individu memiliki
sumber daya-sumber daya dan dijadwalkan
MANAJEMEN PROSES oleh Sistem Operasi (SO)
 SO mengelola semua proses di sistem dan
mengalokasikan sumber daya ke proses-proses
sesuai dengan kebijaksanaan untuk memenuhi
sasaran sistem
 Hal-hal berkaitan proses
 Multiprogramming (Multitasking)
 Multiprocessing
 Distributed processing

MULTIPROGRAMMING
MULTIPROCESSING
 Definisi : Manajemen banyak proses pada satu
pemroses  Definisi : Manajemen banyak proses di komputer multiprocessor
 Banyak proses yang dijalankan bersamaan,  Dengan kata lain komputer dengan banyak pemroses di satu sistem
masing-masing proses mendapat bagian memori komputer dengan masing-masing pemroses melakukan pemrosesan
dan kendali sendiri secara independen
 Program yang dijalankan bersifat  Contoh SO yang mendukung : Windows NT, UNIX, LINUX
 Tidak bergantung (Independent)
Proses terpisah satu dari lainnya & tidak berpengaruh
 Satu program pada satu saat (one program at any instant)
Pada satu waktu hanya satu proses yang dilayani DISTRIBUTED PROCESSING
pemroses, menggunakan interleave bukan overlap
diantara program-program
 Manajemen banyak proses yang dieksekusi di banyak sistem
 Oleh karena perpindahan dari satu proses ke proses komputer yang tersebar (terdistribusi).
dilakukan secara cepat bagi bagi pemakai seolah-  Contoh : MACH, AMOEBA
olah bekerja secara paralel. Hal ini dikenal dengan
paralel semu (pseudoparallelism)
01/08/2017

PEMROSES MENDUKUNG KOMUNIKASI ANTAR PROSES


 Kebutuhan utama pengendalian proses oleh SO dapat dinyatakan
& PENCIPTAAN PROSES
dengan mengacu ke proses yaitu :
 Saling melanjutkan (interleave)
 Mengikuti kebijaksanaan tertentu  SO harus mendukung komunikasi antar proses dan
 Mendukung komunikasi antar proses dan penciptaan proses
penciptaan proses oleh pemakai sehingga membantu
menstrukturkan aplikasi.
 Jadi pada sistem dengan banyak proses aktif, proses-proses
pada satu saat berada dalam beragam tahap eksekusinya.
INTERLEAVE Proses mengalami beragam state selama siklus hidupnya sebelum
berakhir dan keluar dari sistem.
 Dikatakan interleave (bersambung/ melanjutkan) maksudnya
pemroses mengeksekusi satu proses setiap saat dan secara cepat  SO harus mengetahui state masing-masing proses dan merekam
beralih ke proses lainnya secara bergiliran. semua perubahan yang terjadi secara dinamis.
 SO harus interleave (saling melanjutkan) eksekusi proses-proses agar Informasi ini untuk penjadwalan dan memutuskan alokasi sumber
memaksimumkan penggunaan pemroses sambil masih memberi daya
waktu tanggap yang memadai

DIAGRAM STATE DASAR


 Running : pemroses sedang mengeksekusi innstruksi proses tersebut KETERANGAN GAMBAR
 Ready : proses siap dieksekusi, tapi pemroses tidak tersedia untuk eksekusi
proses ini  Proses baru diciptakan berada pada state ready
 Blocked : proses menunggu kejadian (event) untuk melengkapi tugasnya
 Proses dari running menjadi blocked karena sumberdaya
yang diminta belum tersedia atau meminta layanan
perangkat masukan/ keluaran (I/O) sehingga menunggu
STATE DASAR kejadian yang muncul. Proses ini dikenal dengan event
wait.
 Proses dari running jadi ready karena penjadwal
memutuskan eksekusi proses lain oleh karena jatah waktu
telah habis (timeout).
 Proses dari blocked jadi ready karena sumber daya yang
diminta tersedia atau layanan I/O selesai/ terpenuhi. Proses
ini dikenal event occur
 Proses dari ready jadi running karena penjadwal
memutuskan untuk mengeksekusi proses tersebut.
01/08/2017

INFORMASI IDENTIFIKASI PROSES


PCB (PROGRAM CONTROL BLOCK)  Berkaitan dengan identitas proses yang unik
 Dengan identifier ini proses dikaitkan ke tabel-tabel lain
 Identifiernya adalah numerik yang meliputi
 SO memerlukan banyak informasi mengenai proses guna
 Identifier proses
pengelolaan proses
 Identifier proses yang menciptakan
 Informasi ini ada di PCB
 Identifier pemakai
 Struktur datanya menyimpan informasi lengkap mengenai proses
sehingga dapat terjadi siklus hidup proses
 Informasi di PCB dikelompokkan
 Informasi identifikasi proses INFORMASI STATUS PROSES
 Informasi status proses
 Informasi ini esensinya terdiri dari register-register pemroses.
 Informasi kendali proses
 Saat proses berstatus running, informasi-informasi ini berada di
register-register.
 Ketika proses diinterupsi semua informasi register harus disimpan agar
dapat dikembalikan saat proses dieksekusi kembali
 Jumlah dan ragam register bergantung pada arsitektur komputernya

INFORMASI STATUS PROSES ELEMEN-ELEMEN PCB


 Informasi ini esensinya terdiri dari register-register pemroses.
 Saat proses berstatus running informasi-informasi ini berada di
register-register. Identifikasi Proses
 Saat proses diinterupsi semua informasi register harus disimpan agar
dapat dikembalikan saat proses dieksekusi kembali Identifier
 Jumlah dan ragam register yang terlibat bergantung pada arsitektur
komputer
Identifier numerik yang meliputi
 Identifier proses

INFORMASI KENDALI PROSES  Identifier proses yang menciptakan

 Identifier pemakai

 Adalah informasi-informasi lain yang diperlukan SO untuk


mengendalikan dan koordinasi beragam proses aktif
01/08/2017

ELEMEN-ELEMEN PCB (Lanjut) ELEMEN-ELEMEN PCB (Lanjut)

Informasi Kendali Pemroses


Informasi Status Pemroses Informasi penjadwalan dan status
Register-register yang terlihat pemakai Informasi-informasi yang dipakai untuk menjalankan
Register-register yang dapat ditunjuk instruksi bahasa assembly untuk diproses fungsi penjadwalan a.l :
pemroses  Status proses. Mendefinisikan status proses (running,ready,block, dsb)

 Prioritas. Menjelaskan prioritas proses


Register-register kendali dan status
 Informasi berkaitan penjadwalan. Informasi ini seperti lama menunggu,
Register-register yang digunakan untuk mengendalikan operasi pemroses, a.l.: lama proses terakhir dieksekusi dsb.
 Program counter
 Kejadian (Event). Identitas kejadian yang ditunggu proses
 PSW, dsb.
Penstrukturan data
Pointer stack
Suatu proses dapat dikaitkan dengan proses lain dalam satu antrian atau ring,
Tiap proses mempunyai satu stack atau lebih. Stack digunakan untuk atau struktur lainnya. PCB harus memiliki pointer untuk mendukung struktur ini.
parameter atau alamat prosedur pemanggil dan system call. Pointer stack
Komunikasi antar proses
menunjuk posisi paling atas dari stack
Beragam flag, sinyal dan pesan dapat diasosiasikan dengan komunikasi antara
dua proses yang terpisah. Informasi ini disimpan dalam PCB

ELEMEN-ELEMEN PCB (Lanjut)

Informasi Kendali Pemroses (lanjut)


Kewenangan proses
Proses dapat mempunyai kewenangan berkaitan dengan memori dan tipe
instruksi yang dapat dijalankan
Manajemen memori
MANAJEMEN FILE
Bagian ini berisi pointer ke tabel segmen atau page yang menyatakan memori
virtual proses
Kepemilikan dan utilisasi sumber daya
Sumber daya yang dikendalikan proses harus diberi tanda, misalnya :
 Berkas yang dibuka
 Pemakaian pemroses
 Pemakaian sumberdaya lainnya
Informasi ini diperlukan oleh penjadwal
01/08/2017

Sistem Berkas/File
Definisi berkas/file
 kumpulan berkas (masing-masing menyimpan data yang berkaitan) atau
 struktur direktori (mengatur dan menyediakan informasi mengenai semua
 Berkas adalah sebuah koleksi informasi berkaitan yang diberi nama dan
disimpan di dalam secondary storage. Biasanya sebuah berkas berkas yang berada di sistem)
merepresentasikan data atau program.
 Ada pun jenis-jenis dari berkas:
 Text file: yaitu urutan dari karakter-karakter yang diatur menjadi barisan
dan mungkin halaman. Manajemen file
 Source file: yaitu urutan dari berbagai subroutine dan fungsi yang masing-
masing kemudian diatur sebagai deklarasi-deklarasi diikuti oleh
pernyataan-pernyataan yang dapat diexecute.  Metode dan struktur data yang digunakan sistem operasi untuk mengatur dan
mengorganisir file pada disk atau partisi (bagian-bagian memori).
 Object file: yaitu urutan dari byte-byte yang diatur menjadi blok-blok
yang dapat dipahami oleh penghubung system.  Sistem file berfungsi untuk menyimpan file-file tertentu.
 Executable file: adalah kumpulan dari bagian-bagian kode yang dapat  Cara memasukkan sistem file ke disk atau partisi adalah dengan cara di
dibawa ke memori dan dijalankan oleh loader.
format.

Mengapa dibutuhkan
Manajemen File?

Fungsi Manajemen File/Berkas


 Penciptaan, modifikasi, dan penghapusan file
 Mekanisme pemakaian file bersamaan
 Kemampuan backup dan recovery
 Informasi tersimpan aman dan rahasia
 Menyediakan interface user-friendly

Tugas Manajemen File/Berkas


 Untuk memenuhi kebutuhan manajemen data dan kebutuhan user dalam hal penyimpanan
VS 
data dan melakukan operasi terhadap file
Untuk menjamin data di dalam file valid
 Untuk mengoptimalkan performansi dari sisi sistem (throughput) dan dari sisi user (response
time)
 Untuk memberikan dukungan I/O terhadap berbagai macam device penyimpan data
 Untuk meminimalkan atau menghilangkan kemungkinan terjadinya data hilang atau rusak
 Untuk memberikan routine antarmuka I/O yang standar bagi proses user
 Untuk memberikan dukungan I/O bagi banyak user
01/08/2017

Metode Akses Tipe File

 Berkas menyimpan informasi. Apabila sedang digunakan informasi ini harus


diakses dan dibaca melalui memori komputer. Informasi dalam berkas dapat
diakses dengan beberapa cara.

 Berikut adalah beberapa caranya:

 Akses Sekuensial : Akses ini merupakan yang paling sederhana dan


paling umum digunakan. Informasi di dalam berkas diproses secara
berurutan. Sebagai contoh, editor dan kompilator biasanya
mengakses berkas dengan cara ini.
 Akses Langsung : Metode berikutnya adalah akses langsung atau
dapat disebut relative access. Sebuah berkas dibuat dari rekaman-
rekaman logical yang panjangnya sudah ditentukan, yang
mengizinkan program untuk membaca dan menulis rekaman secara
cepat tanpa urutan tertentu.

Operation File Elemen File Manajemen


 Create (buat)
 Delete (hapus)
 Open (buka)
 Close (tutup)
 Read (baca)
 Write (tulis)

Struktur File
 Field
 Record
 File
 Database
01/08/2017

Urutan Pembacaan Pada Sistem File

DIREKTORI

(Pengelompokan File)

DIRECTORY OPERASI DIREKTORI


• MERUPAKAN SEBUAH FILE YANG DIMILIKI OLEH SISTEM OPERASI. • MEMBUKA DIREKTORI

• DARI SISI USER DIREKTORI MEMETAKAN ANTARA NAMA FILE DENGAN FILE. • MENUTUP DIREKTORI
• MENAMBAH DIREKTORI
• MENGUBAH NAMA DIREKTORI
ISI DIREKTORI • MENGHUBUNGKAN BERKAS-BERKAS DI DIREKTORI BERBEDA.
• INFORMASI DASAR (NAMA, TIPE, DAN ORGANISASI FILE) • MENGHAPUS HUBUNGAN BERKAS-BERKAS DI DIREKTORI BERBEDA.
• INFORMASI ALAMAT FILE(VOLUME, ALAMAT AWAL, UKURAN YANG DIGUNAKAN, UKURAN
YANG DIALOKASIKAN)
• INFORMASI KONTROL AKSES (PEMILIK FILE, INFORMASI AKSES, AKSI YANG DIIJINKAN) JENIS DIREKTORI
• INFORMASI PENGGUNAAN FILE (TANGGAL DIBUAT, IDENTITAS PEMBUAT, TANGGAL TERAKHIR • DIREKTORI SATU TINGKAT
KALI DIAKSES TERAKHIR TERAKHIR DIAKSES, IDENTITAS PEMBACA TERAKHIR, TANGGAL • DIREKTORI DUA TINGKAT
DIMODIFIKASI, IDENTITAS PEMODIFIKASI TERAKHIR, TANGGAL TERAKHIR DI-BACKUP, STATUS • DIREKTORI DENGAN STRUKTUR TREE
FILE SAAT INI)
01/08/2017

STRUKTUR SATU DIREKTORI STRUKTUR DUA DIREKTORI

• MERUPAKAN SINGLE LEVEL DIRECTORY • (TWO LEVEL DIRECTORY) MEMBUAT


YANG PALING SEDERHANA. DIREKTORI YANG TERPISAH UNTUK TIAP
PENGGUNA, YANG DISEBUT USER FILE
• SEMUA BERKAS DISIMPAN DALAM DIREKTORI
DIRECTORY (UFD).
YANG SAMA.
• KETIKA PENGGUNA LOGIN, MASTER
• MEMILIKI KETERBATASAN : BILA BERKAS
DIRECTORY BERKAS DIPANGGIL.
BERTAMBAH BANYAK ATAU BILA SISTEM
MEMILIKI LEBIH DARI SATU PENGGUNA, • MFD MEMILIKI INDEKS BERDASARKAN NAMA
DISEBABKAN KARENA TIAP BERKAS HARUS PENGGUNA DAN SETIAP ENTRI MENUNJUK
MEMILIKI NAMA YANG UNIK. PADA UFD PENGGUNA TERSEBUT.
• PENGGUNA BOLEH MEMILIKI NAMA BERKAS
YANG SAMA DENGAN BERKAS LAIN.

DIRECTORY DENGAN STRUKTUR TREE DIRECTORY DENGAN STRUKTUR TREE


• PADA DIREKTORI DENGAN STRUKTUR TREE (TREE-STRUCTURED DIRECTORY),
SETIAP PENGGUNA DAPAT MEMBUAT SUBDIREKTORI SENDIRI DAN
MENGORGANISASIKAN BERKAS-BERKASNYA.
01/08/2017

CONTOH PARTISI

PARTISI FILE

FOLDER FILE

SUB FOLDER FILE


Ada 4 Partisi

SUB – SUB FOLDER FILE

FOLDER DAN FILE SUB FOLDER


01/08/2017

Struktur Sistem Operasi :


Windows merupakan sistem operasi yang paling banyak di gunakan oleh pengguna komputer di
seluruh dunia. Mengapa? tentu saja tampilannya yang user friendly sangat mudah di gunakan oleh
user. Selain itu Windows juga membuat struktur direktori yang mudah di gunakan.

STRUKTUR SISTEM
OPERASI Ada 3 Sistem File yang terdapat di dalam sistem operasi ini:

1. FAT 16
Sistem file ini di perkenalkan pada tahun 1981 melalui MS-DOS. Pada saat mendesainnya
sistem ini hanya di peruntukan untuk mengatur file pada floopy drive saja, namun semakin di
kembangkan sehingga dapat juga untuk mengatur file pada harddisk. Sistem file ini juga
compatible untuk semua OS yang ada pada saat itu, seperti Windows 95/98/me, OS/2,
bahkan juga Unix. Namun kekurangan dari sistem file ini, tidak adanya dukungan untuk
kompresi, enkripsi dan kontrol akses dalam partisi.

2. FAT 32
merupakan pengembangan dari FAT 16 sehingga kemampuan harddisk menjadi lebih baik lagi.
Seperti kebalikannya dari FAT 16, FAT 32 tidak dapat di gunankan oleh sembarang sistem
operasi dengan kata lain tidak semua OS dapat menggunakan sistem file ini.

3. NTFS
merupakan terobosan baru yang benar-benar berbeda dari teknologi sebelumnya, seperti
sebuah gebrakan sistem file ini sudah mendukung untuk kompresi file, enkripsi data dan cluster
serta peningkatan security yang jauh lebih baik. New Technologi File System merupakan
kepanjangan dari NTFS, yang dapat di gunakan hanya pada Windows NT dan semua
keluarganya.
01/08/2017

Dari gambar di atas sudah cukup jelas menjelaskan pembagian direktori file pada sistem operasi
windows. Sedangkan My Computer sendiri adalah sebagai root nya, yang terdiri dari C:, D:, dan E: yang
penggunaannya dapat di sesuaikan oleh user. kecuali untuk C: yang otomatis untuk tempat menyimpan
file Sistem operasi nya itu sendiri. REFERENSI
Penjelasan berikut, merupakan direktori yang secara otomatis akan terbentuk saat instalasi Windows.
• WILLIAM STALLINGS. HAK CIPTA © 2001. OPERATING SYSTEMS. PRENTICE HALL.
• ANDREW S. TANENBAUM. HAK CIPTA © 1992. MODERN OPERATING SYSTEMS.
Direktori C:\Windows : pada direktori ini terdapat semua sistem dari Windows. Seperti Device Driver, PRENTICE-HALL INC.
Registry dan program-program lain yang di gunakan oleh windows untuk dapat bekerja dengan baik.
• AVI SILBERSCHATZ, PETER GALVIN, DAN GRAG GAGNE. HAK CIPTA © 2000. OPERATING
SYSTEMS CONCEPTS
Direktori C:\Program Files : direktori ini menyimpan program-program yang di telah di install pada
sistem operasi Windows. • WILLIAM STALLINGS. THE LINUX OPERATING SYSTEM
• FRANK G FIAMINGO. INTRODUCTION TO UNIX
Direktori C:\My Document : direktori ini berisi semua data maupun dokumen yang di miliki oleh user
• WEB
• FTP://FTP.PRENHALL.COM/PUB/ESM/COMPUTER
SCIENCE.S41/STALLINGS/SLIDES/OS5E-PPT-SLIDES/
• HTTP://WWW.STTTELKOM.AC.ID/STAF/END

Anda mungkin juga menyukai