Adobe Photoshop
Mada Umaro, S.T.
1
ADOBE PHOTOSHOP
Pengantar
Photoshop adalah software yang digunakan untuk
memodifikasi gambar atau foto secara professional baik meliputi
modifikasi obyek yang sederhana maupun yang sulit sekalipun.
Photoshop merupakan salah satu software yang berguna untuk
mengolah gambar berbasis bitmap, yang mempunyai tool dan efek
yang lengkap sehingga dapat menghasilkan gambar atau foto yang
berkualitas tinggi. Photoshop merupakan salah satu aplikasi
perangkat lunak untuk editor foto atau gambar yang di keluarkan
Adobe Systems dikhususkan untuk pengeditan foto atau gambar dan pembuatan efek, atau biasa
disebut layer style. Perangkat lunak yang satu ini banyak digunakan oleh fotografer digital dan
perusahaan iklan.
Adobe Photoshop 1.0 ini dirilis pada tahun 1990 yang memiliki kapasitas yang sama
dengan sekeping floppy disk (1,4 Mb) yang hanya dapat dioperasikan oleh komputer
berplatform Macintosh.
2. Adobe Photoshop 2.0
Adobe Photoshop 2.0 ini dirilis pada Juni 1991 dan hanya dapat dioperasikan oleh komputer
di bawah platform Macintosh. Pada Photoshop 2.0 ini sudah mulai menggunakan warna,
hal ini dapat dilihat dari logo dan welcome splashnya yang sudah berwarna dan tidak hitam
putih lagi. Untuk support OS, lembar kerja, dan tools yang tersedia masih sama dengan versi
sebelumnya.
3. Adobe Photoshop 2.5
Adobe Photoshop 2.5 ini dirilis pada November 1992 dan pertama kalinya Adobe Photoshop
digunakan untuk dua OS yaitu Macintosh dengan codename Merlin dan Windows dengan
Codename Brimstone. Pada Photoshop 2.5 ini terlihat perubahan pada Welcome Splash dan
About screen dan telah mendukung 6 bit channel support. Tampilan Toolbar dan
workspacenya lebih rapi daripada versi sebelumnya.
4. Adobe Photoshop 3.0
Adobe Photoshop 3.0 ini dirilis pada September 1994 dan menggunakan codename Tiger
Mountain untuk Macintosh. Untuk OS Windows, IRIX, dan SOLARIS dirilis pada
November 1994. Program Photoshop versi ini memiliki perubahan yang paling menonjol
daripada versi yang lain, diantaranya yaitu tersedianya pallet warna dan juga layer.
Sedangkan untuk ikon Welcome Splash, Toolbar, dan Work Space tidak memiliki perbedaan
yang jauh.
Adobe Photoshop 4.0 ini dirilis pada November 1996 dan menggunakan codename Big
Electric Cat untuk Windows dan Mac. Akan tetapi, Adobe Photoshop versi ini tidak lagi
dirilis untuk IRIX dan Solaris. Perubahan yang terlihat dari Adobe Photoshop versi ini adalah
tersedianya fitur Adjustment Layers dan Actions (macros). Selain itu, terdapat perubahan
lain seperti pada Welcome Splash dan Dodge Tool.
6. Adobe Photoshop 5.0
Adobe Photoshop 5.0 ini dirilis pada tahun 1998. Tampilan dan fitur yang terdapat dalam
Adobe Photoshop versi ini tidak terlalu berbeda dengan versi sebelumnya, hanya ada
beberapa tamabahan. Beberapa fitur yang bertambah adalah yaitu terdapatnya history pallet,
color management, dan magnetic lasso.
7. Adobe Photoshop 5.5
Adobe Photoshop 5.5 ini dirilis pada Februari 1999. Di versi Adobe Photoshop 5.5 ini
codename yang diberikan adalah Strange Cargo masih sama seperti sebelumnya. Tidak
banyak perubahan tampilan yang terjadi di versi 5.5 ini. Perubahaan yang menonjol dari
verisi 5.5 ini daripada versi yang sebelumnya adalah adanya penambahan tools ImageReady,
Save for Web, dan juga Extract.
8. Adobe Photoshop 6.0
Adobe Photoshop 6.0 ini dirilis pada September tahun 2000. Versi ini memiliki codename
Venus in Furs. Tampilan pada Adobe Photoshop 6.0 ini tidak terlalu berbeda dengan Adobe
Photoshop versi 5.5, 5.0 dan 4.0. Hanya ada beberapa fitur yang ditambahkan pada Adobe
Photoshop 6.0 ini daripada versi sebelumnya, yaitu : Vector Shapes, Liquify salah satu fitur
di Filter dan Layer styles/Blending Options dialog.
9. Adobe Photoshop 7.0
Adobe Photoshop 7.0 dirilis pada Maret Tahun 2002 dengan codename Liquid Sky. Adobe
Photoshop 7.0 ini berjalan di Windows, Mac OS “Classic”, dan Mac OS X. Beberapa
perubahan yang terdapat pada Adobe Photoshop 7.0 ini disbanding versi yang lain yaitu
memiliki tampilan yang lebih segar, text fully vector, healing brush dan painting engine
yang baru.
Adobe Photoshop CS1 (Creative Suite) 8.0 ini dirilis pada Oktober 2003 dengan codename
Dark Matter yang berjalan di Mac OS X dan Windows. Adobe Photoshop versi ini memiliki
beberapa fitur tambahan disbanding versi sebelumnya, yaitu Camera RAW 2.x, Slice Tool,
Shadow/Highlight, Lens Blur di menu Filter, serta dokumen bisa sampai 300000 pixel.
11. Adobe Photoshop CS2 (9.0)
Adobe Photoshop CS2 ini dirilis pada April 2005 untuk system operasi Mac OS X dan
Windows 2000 / XP. Adobe Photoshop versi ini menggunakan codename Space Monkey.
Fitur yang dimiliki oleh Adobe Photoshop cukup banyak, yaitu Camera RAW 3.x, Smart
Objects, Image Warp, Spot healing brush, Red-Eye tool, Smart Sharpen, dan Vanishing
Point. Selain itu juga, memiliki kemampuan untuk memilih lebih dari satu layer.
12. Adobe Photoshop CS 3
Adobe Photoshop CS3 ini dirilis pada April 2007 dengan codename Red Pill. Tampilan dari
adobe photoshop versi ini lebih elegant berbeda daripada versi sebelumnya yang lebih
minimalis dan memprioritaskan workspace. Adobe Photoshop CS3 ini dapat diakses di
system operasi Universal Mac OS X, Windows XP. Beberapa fitur yang ditambahkan pada
adobe photoshop versi ini adalah Quick Select tool, Auto Align, dll.
13. Adobe Photoshop CS4
Adobe photoshop ini dirilis tahun Oktober 2008. Fitur baru yang ditambahkan adalah: support
Adobe Bridge CS4, support Windows Vista x64, Masks panel, Adjustments panel dan masih
banyak lagi. Tampilan juga kembali diubah oleh Adobe seperti icon, Toolbar dan juga
Workspace.
14. Adobe Photoshop CS5
Adobe Photoshop ini dirilis pada April 2010. Codename untuk Photoshop CS5 adalah White
Rabbit yang dirilis pada April 2010. Perubahan yang dilakukan pada CS5 ini tidak banyak,
diantaranya adalah tampilan icon, Welcome Splash, Toolbar dan Workspace. Sedangkan untuk
fitur adalah: Mixer Brush, Automatic Lens Correction, Camera RAW grain control, support Mac
OS X 64 bit.
15. Adobe Photoshop CS6
Adobe Photoshop ini dirilis pada Mei 2012. Adobe Photoshop kembali merilis Photoshop CS6
dengan Codename Superstition. Tampilan hitam dark menjadi tema default pada Photoshop CS6
ini, namun anda tetap bisa merubah warnanya seperti warna abu-abu pada versi-versi sebelumnya.
Banyak sekali penambahan pada Photohsop CS6 ini, diantaranya Blur Gallery, Adobe Camera
RAW 7, didukung oleh Adobe Mercury Graphics Engine, New Crop Tool, Auto-Recovery.
Untuk menggunakan software ini kita harus memiliki lisensi asli dan produk
tersebut. Lisensi itu bisa didapat dengan cara membeli software asli, atau jika
tidak ingin membelinya, kita bisa menggunakan versi trialnya. Setelah itu yang
harus dilakukan adalah menginstal Adobe Photoshop Cs4 pada PC yang akan
digunakan. Caranya adalah sebagai berikut:
Buka file master photoshop terlebih dahulu,maka akan muncul pilihan:
1. Setup.exe
2. WindBootstrapper1 (Zip)
3. WindBootstrapper1 (windows installer)
4. Resource
5. Redist
6. Payloads
7. Extensions
8. Deployment
Sedangkan untuk versi trialnya cukup klik pada bagian kanan kotak. setelah
itu klik next.
4. Selajutnya, adalah license Agreement atau perjanjian.
Disini kita akan diminta persetujuan tentang perjanjian antara kita
dengan photoshop. Salah satunya adalah tentang hak cipta. Setelah
selesai membaca perjanjian tersebut,klik Accept.
5. Pada bagian ini, user diminta untuk memilih instal yang akan di
gunakan melalui kotak Options, yaitu :
Easy Install, menginstal semua pilihan yang di sediakan kedalam
sistem.
Costum Install, memilih aplikasi tertentu saja yang akan di instal.
Kotak Instalation language digunakan untuk memilih bahasa yang akan
digunakan.
Kotak instalation location adalah tempat dimana kita akan meletakan
program adobe tersebut, untuk memindah lokasi penginstalan cukup klik
“Change” kemudian tentukan lokasinya.
Di sini tersedia berbagai macam pilihan produk Adobe yang akan di instal, jika
sudah sesuai keinginan, klik instal maka proses penginstalan akan
berlangsung. Kemudian akan muncul kotak seperti berikut
Adobe telah mengumumkan akan membawa versi Photoshop ke web. Versi web ini tidak
akan sekuat atau kaya fitur dibandingkan dengan versi desktop Photoshop, tetapi cukup baik bagi
pengguna untuk membuat beberapa pengeditan cepat yang melampaui hanya memotong dan
mengubah ukuran gambar. Perusahaan menyebutkan, pengguna tidak perlu men-download atau
membuka aplikasi Photoshop dan Illustrator saat mengedit foto atau dokumen. Dikutip dari The
Verge proses editing akan dilakukan secara langsung di laman web Photoshop atau Illustrator
dengan mengandalkan teknologi cloud. Meski dapat diakses lewat beragam jenis browser, kedua
program ini ternyata miliki kemampuan yang terbatas--tidak seperti versi lengkapnya. Pengguna
dapat pilih layers, meninggalkan anotasi dan komentar, dan editing menggunakan tool standar,
seperti eraser, spot healing brush, dan selection lasso.Belsky menggambarkan, Photoshop versi
web ini menawarkan "pengeditan tingkat ringan" yang bekerja dengan file "PSD".
Jika ingin mengganti latar belakang foto, maka pen tool adalah cara yang harus dikuasai.
Sesuai namanya, pen tool fungsinya adalah untuk membuat garis, baik itu garis lurus, ataupun
garis lengkung. Jika garis tersebut digabungkan, maka akan menjadi sebuah bentuk. Nah, dari garis
yang telah berbentuk inilah, baru bisa masuk ketahap seleksi. Jika sudah terseleksi, barulah gambar
bisa diubah latar belakangnya.
Menguasai pen tool adalah kemampuan wajib yang harus dimiliki. Kalau memang mau utak
atik banyak gambar, biasanya ujung-ujungnya adalah dengan menyeleksi. Memang, banyak cara
untuk menyeleksi sebuah foto, bisa dengan magic tool, magnetic lasso tool, atau dengan eraser
tool. Tapi, untuk tingkat lanjut, pen tool adalah sarana paling tepat untuk menyeleksi gambar.
Menguasai pen tool itu tidaklah mudah. Keahlian menggunakan mouse atau tablet grafis
sangat dibutuhkan. Semakin banyak latihan, dan semakin banyak jam terbang maka
kemampuannya juga akan terus berkembang. Kalau sudah ahli, untuk masalah menyeleksi bisa
semakin rapi.
Hue saturation
Dalam hal gonta-ganti warna ada cara mudah yang ditawarkan Photoshop, yaitu bisa
menggunakan fitur hue saturation. Caranya mudah, tinggal klik menu image, setelah itu pilih
adjustments, setelah itu pilihlah hue saturation, lalu tinggal otak atik saja dengan warna yang ada.
Fitur ini bisa berguna dalam kehidupan sehari-hari. Misalkan kamu punya rumah warna
kuning, tapi kepikiran pengen ganti warnanya, dicat jadi hijau. Tapi, kamu masih ragu karena takut
hasilnya jelek. Tenang kamu bisa menggunakan Photoshop. Dengan fitur hue saturation,
setidaknya kamu bisa mendapatkan gambaran, bagaimana nantinya jika rumahmu dicat menjadi
hijau. Caranya, ya tinggal foto rumah kamu, lalu ikuti cara menggunakan fitur hue saturation yang
ada di paragraf sebelumnya.
Kuasai clone stamp tool
Clone stamp tool ini bisa dikatakan memiliki fungsi yang sangat luar biasa. Dengan
menguasai tool ini, maka sudah bisa dikatakan cukup jago. Bahkan, bukan hanya untuk
memperindah latar belakang foto, clone stamp tool juga sering digunakan untuk menghilangkan
jerawat pada wajah, pencahayaan yang tidak rata, dan hal ajaib lainnya pada sebuah foto.
Karena fungsinya yang terbilang luar biasa, menguasainya pun tidak mudah. Setidaknya
perlu fokus, ketelitian, dan juga latihan-latihan menggunakan brush. Tapi, jika sudah ahli banyak
sekali hal ajaib yang bisa dilakukan.
Pernah nggak ngelihat foto hasil manipulasi, orang dengan latar belakang suatu objek, yang
warna orangnya dengan warna latar belakangnya memiliki tone yang berbeda? Kalau pernah,
kemungkinan besar foto tersebut belum memiliki warna yang serasi. Hasilnya, foto tersebut
memiliki tone yang berbeda, dan sangat ketahuan hasil manipulasinya.
Untuk mengatasi ini, baik gambar orangnya atau gambar latar belakangnya harus diutak-atik
pencahayaan dan warnanya. Caranya, memang tidak sederhana mulai dari mencocokan kontras,
dan kapasitas cahaya dengan mode hitam putih, mengutak-atik kurva, dan melakukan banyak hal
detail lainnya. Karena sangat rumit, untuk mengatur cahaya dan warna memang harus sering
latihan dan belajar juga. Saya sendiri juga masih kesusahan kalau disuruh mencocokan warna.
Empat cara ini saja yang bisa saya sampaikan. Kalau cara-cara di atas bisa dikuasai dikit
saja, maka sudah bisa masuk klasifikasi “terlihat” jago Photoshop. Pada akhirnya, untuk bisa
mengoperasikan Photoshop dengan maksimal membutuhkan waktu belajar dan latihan yang tidak
sedikit. Kalau memang mau belajar, bisa buka YouTube. Banyak tutorial Photoshop yang ciamik
di sana.
Adobe Photoshop Lightroom diluncurkan pada tahun 2006. Ini adalah bagian dari creative
suite tools Adobe. Lightroom memiliki tag photoshop dalam namanya, tetapi tidak sekuat
Photoshop. Tujuan utamanya adalah untuk mempertahankan alur kerja (workflow). Lightroom
mengatur dan mengelola lusinan foto sekaligus. Berisi database gambar, navigasi antara foto
membuat pekerjaan lebih mudah. Lightroom adalah bagian dari Photoshop dengan fitur khusus,
tetapi tidak tersedia di Photoshop. Ini adalah software manajemen gambar yang membaca data
gambar. Seperti info kamera, waktu & tanggal, ISO, kecepatan rana, white balance, dll. Lightroom
juga memiliki katalog tempat mengumpulkan dan menulis informasi gambar. Sangat mudah untuk
menelusuri ratusan foto dan memilih yang terbaik di Lightroom. Ada opsi penandaan dan
pengindeksan untuk menemukan foto.
Adobe Photoshop
Adobe Photoshop adalah software pengedit gambar yang paling kuat dan populer. Desainer
grafis menggunakan Photoshop untuk membuat multimedia, desain 3D, animasi, dan banyak lagi.
Di masa lalu, Adobe Photoshop dibuat sebagai aplikasi editi foto sederhana. Selama beberapa
dekade telah berkembang menjadi platform pengeditan raksasa. Sekarang memiliki banyak fitur.
Desainer grafis, arsitek, animator, penerbit, fotografer semuanya bergantung pada Photoshop.
Apakah Anda merencanakan Fotografi pasca produksi? Apakah Anda perlu retouching Foto?
Ingin menghapus latar belakang foto? Semua ini hanya mungkin dalam satu software Adobe
Photoshop.Photoshop adalah aplikasi pengeditan gambar yang unik. Sementara Lightroom adalah
software manajemen foto dengan opsi pengeditan foto terbatas.
Apa sih bedanya aplikasi canggih “Adobe Photoshop, InDesign dan Illustrator”?
Adobe Creative Suite adalah kumpulan aplikasi yang menakjubkan. Paket kreatif ini terdiri dari
lebih dari selusin perangkat lunak yang berbeda yang masing-masing memiliki fungsi yang unik,
tujuan, kekuatan, dan bahkan kesalahan. Untuk web dan kebutuhan desain grafis, terdapat tiga
perangkat lunak yang sangat relevan. Anda dapat menggunakan Photoshop, Illustrator, dan
InDesign setiap hari, tetapi untuk alasan yang berbeda. Perlu untuk mengetahui perbedaan antara
ketiga buah perangkat lunak Adobe.
Adobe Photoshop
Photoshop adalah aplikasi yang hebat, namun orang sering menggunakannya untuk pekerjaan yang
kurang tepat. Photoshop adalah perangkat lunak berbasis raster, yang berarti bekerja pada tingkat
berbasis piksel. Gambar yang dibangun menggunakan perangkat lunak berbasis raster dapat
dengan mudah diubah. Photoshop sangat ideal untuk mengedit gambar atau foto, tetapi tidak ideal
untuk gambar dengan teks, atau untuk merancang layout untuk web atau cetak.
Adobe Illustrator
Ilustrator adalah suatu perangkat lunak favorit dari semua produk untuk disain di luar sana. Anda
dapat menghasilkan hampir semua jenis gambar atau file, jadi perangkat lunak ini dapat
memproduksi semua grafis web, desain web, dan bahkan dokumen. Ilustrator adalah berbeda dari
Photoshop dalam hal itu adalah perangkat lunak berbasis vektor, yang berarti bukan bekerja pada
tingkat piksel, ia bekerja menggunakan baris. Anda dapat memperbesar dan keluar sebanyak yang
Anda inginkan dari apa pun yang Anda buat di Illustrator, dan tidak akan kehilangan detail.
Meskipun output yang anda buat dapat dibuat menjadi berbasis raster seperti jpg, dan berakhir
dengan beberapa pikselasi, tapi kalau di- “Resize” dalam Illustrator, anda tidak akan kehilangan
detail yang jika dikerjakan di Photoshop gambar anda pasti akan distorsi. Jadi semua ini
merupakan kelebihan Illustrator dalam menghasilkan grafis web, dokumen, dan desain halaman
penuh, tapi tidak begitu cocok untuk bekerja dengan foto.
Adobe InDesign
InDesign adalah yang paling umum digunakan untuk layout buku yang kompleks. Banyak
penerbitan terkemuka menggunakannya untuk tata letak buku terbitannya. Selain itu dapat juga
digunakan untuk membuat presentasi dalam bentuk pdf. Banyak desainer lebih memilih PDF
dibanding jenis dokumen lain seperti dokumen Word atau presentasi Powerpoint karena akan
tampil lebih profesional. InDesign adalah program berbasis vektor seperti Illustrator, dan memiliki
banyak kemampuan yang sama, tetapi lebih fokus pada rancangan sekaligus beberapa halaman
dan/atau halaman master. Hal ini memungkinkan Anda untuk membuat tampilan master untuk
presentasi Anda atau buku (logo di sudut kanan bawah, nomor halaman dll) selain itu perangkat
ini juga dapat menyesuaikan setiap halaman. InDesign tidak lebih dari Illustrator untuk disain
secara detil, kecuali untuk membuat buku dan suatu presentasi. Untuk keleluasaan pekerjaan
membuat ilustrasi secara individual beberapa fungsi dari Illustrator tidak terdapat pada InDesign.