Anda di halaman 1dari 6

MODUL AJAR BAB I

Materi : Teks Deskripsi

A. INFORMASI UMUM

1. Identitas
Nama Penyusun : Marinda Agustina, S. Pd.
Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Blitar
Jenjang Sekolah : SMP
Alokasi Waktu : 2 x 40 Menit
Fase/Kelas : D/VII
Elemen : Membaca dan Memirsa
Pertemuan Ke- :2
Capaian Pembelajaran : Peserta didik mampu mengevaluasi informasi melalui
penilaian ketepatan gagasan, pikiran, arahan,
pandangan, atau pesan dari teks deskripsi, laporan,
narasi, rekon, eksplanasi, eksposisi dan diskusi, dari
teks tulis, visual, audiovisual dengan membandingkan
informasi tersebut dengan pengalaman dan
pengetahuannya.

2. Kompetensi Awal
Sebelum memulai kegiatan pembelajaran, peserta didik mampu mengidentifikasi
dan menemukenali strategi membaca dengan mengaktifkan pengetahuan latar
peserta didik pada awal tahun ajaran.

3. Profil Pelajar Pancasila


a. Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
b . Mandiri: Peserta didik bertanggung jawab atas proses dan hasil belajarnya.
c. Bernalar kritis: Peserta didik memiliki kemampuan memperoleh dan memproses
informasi dan gagasan, menganalisis dan mengevaluasi penalaran, merefleksi
pemikiran dan proses berpikir, dan mengambil keputusan.

4. Sarana dan Prasarana


Sarana: Papan tulis, spidol, laptop, LCD, pointer
Prasarana: Buku Paket Guru, Buku Paket Siswa, video pembelajaran

5. Target Peserta Didik


Peserta didik reguler

6. Model Pembelajaran yang Digunakan


Pembelajaran : Tatap muka
Model Pembelajaran : Discovery Learning
Metode : Kaji pustaka dan diskusi interaktif
B. KOMPETENSI INTI
7. Tujuan Pembelajaran
7.2 Peserta didik mengidentifikasi gaya penulisan teks deskripsi di media sosial
dengan menuliskan kalimat ungkapan yang menyapa pembaca dengan baik.

8. Pemahaman Bermakna
Guru memandu peserta didik memiliki mengidentifikasi gaya penulisan pada
teks deskripsi di media sosial. Tujuannya agar peserta didik dapat menuliskan
kalimat ungkapan yang menyapa pembaca dengan baik.

9. Pertanyaan Pemantik
a. Pernahkah kalian mendengar tentang atau membaca informasi dari media sosial di
internet?
b. Bagaimana gaya penulisan teks deskripsi di media sosial seperti instagram dan
youtube?

10. Assesmen
a. Asesmen diagnosis
Penilaian diberikan di awal kegiatan pembelajaran, dilihat dari kesiapan peserta
didik di awal pembelajaran, peserta didik dapat menjawab atau mengungkapkan
pendapat tentang kompetensi awal yang diberikan guru.

b. Asesmen formatif
Penilaian saat pembelajaran berlangsung
No. Aspek yang Dinilai Ya Tidak
1. Mengungkapkan pendapat
2. Mengungkapkan pertanyaan
3. Menjawab pertanyaan dengan benar
4. Menghargai pendapat/jawaban teman

11. Kegiatan Pembelajaran


Kegiatan Awal (10 Menit)
▪ Guru membuka pembelajaran, peserta didik bersama guru melakukan doa bersama
▪ Guru membagikan Aturan Pembelajaran/Skenario Pembelajaran
▪ Guru mengabsen kehadiran peserta didik Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

Kegiatan Inti (60 Menit)


▪ Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk membaca teks deskripsi
“Pantan Terong yang Instagramable” yang ada di buku siswa.
▪ Peserta didik dan guru bertanya jawab tentang gaya penulisan dari teks deskripsi
“Pantan Terong yang Instagramable”.
▪ Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengidentifikasi gaya penulisan
teks deskripsi di media sosial, seperti blog atau instagram.
▪ Guru memberi kesempatan kepada para peserta didik untuk mengumpulkan
informasi sebanyak banyaknya tentang ungkapan yang digunakan oleh content
creator saat menyapa pengguna media sosialnya.
▪ Peserta didik bersama dengan guru menyimpulkan gaya penulisannya dimedia sosial
dan kalimat ungkapan yang digunakan untuk menyapa pembaca.

Penutup (10 Menit)


▪ Peserta didik bersama guru merefleksi hasil pembelajaran.
▪ Peserta didik bersama-sama dengan guru menyimpulkan materi yang telah dibahas.
▪ Guru menyampaikan materi pembelajaran yang akan dibahas untuk pertemuan
selanjutnya.

12. Pengayaan dan Remidial


a. Pengayaan :
Tulislah ungkapan untuk menyapa pengguna media sosial (blog atau instagram)
kemudian upload di media sosialmu!

b. Remidial :
Program remidial disesuaikan dengan capaian tujuan pembelajaran individu yang
belum tercapai melalui tes lisan.

13. Refleksi Peserta Didik dan Pendidik


a. Peserta Didik
Informasi yang Ingin Pertanyaan
Digali
Pemahaman Materi Tuliskan tiga hal baru yang telah kamu pelajari
setelah pertemuan hari ini!
Kesulitan Belajar Tuliskan kendala yang kalian alami selama mengikuti
kegiatan pembelajaran hari ini!
b. Pendidik
Informasi yang Ingin Pertanyaan
Digali
Pemahaman Materi Bagaimana capaian tujuan pembelajaran pada
pertemuan kali ini?
Kegiatan Pembelajaran Bagaimana situasi dan kondisi kegiatan pembelajaran
pada pertemuan kali ini?
Rencana Tindak Lanjut Bagaimana perencanaan tindak lanjut dari hasil
refleksi pada pertemuan ini?

Mengetahui Blitar, 18 Juli 2022


Kepala SMP Negeri 1 Blitar Guru Mata Pelajaran

Juli Setyanto, S,Pd., M.Pd. Marinda Agustina, S.Pd.


NIP. 19720711 200501 1 010 NIP. 19920826 202012 2016
C. LAMPIRAN
14. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


Nama peserta didik : ......................................
Nomor absen : .....................................
Kelas : ......................................
Materi : Mengidentifikasi gaya penulisan teks deskripsi di media
sosial dengan menuliskan kalimat ungkapan yang menyapa
pembaca dengan baik.
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik mengidentifikasi gaya penulisan teks deskripsi
di media sosial dengan menuliskan kalimat ungkapan yang
menyapa pembaca dengan baik.

Pernahkah kalian mendengar tentang atau membaca informasi dari media sosial di
internet? Blog dan Instagram adalah contoh media sosial di internet. Kalian dapat
membaca pengalaman dan pendapat orang lain tentang suatu topik. Tentunya, kalian
harus dapat memilih informasi yang benar, bermanfaat, dan baik. Berkonsultasilah
dengan guru, orang tua, atau wali saat menjelajahi informasi di internet.
Apabila menulis di media sosial, kalian dapat menyapa pembaca dengan lebih akrab. Ini
adalah beberapa contoh kalimat menyapa pembaca yang ditulis Rafa di blognya.
(a) “Bagus, ya? Pasti kalian tidak tahu aku sedang menggigil kedinginan.”
(b) “Apabila kalian berswafoto di sana, kalian akan mendapatkan latar lembah yang
mengepung Kota Takengon di kejauhan. Keren, kan?”

Sekarang tulislah beberapa ungkapan lain yang digunakan Rafa untuk menyapa
pembaca blognya.
1. _______________________________________________________
2. _______________________________________________________
3. _______________________________________________________
15. Daftar Pustaka
Dewayani, Sofie. Dkk.. 2021. Buku Panduan Guru Bahasa Indonesia Kelas VII. Jakarta:
Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.

Subarna, Rakhma .2021. Buku Panduan Guru Bahasa Indonesia SMP Kelas VII .
Jakarta: Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.

16. Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik

Bacaan Guru dan Siswa


A. Gaya Penulisan
Menulis di media cetak dan media daring sering kali menemui kendala. Kendala utama
tentu saja gaya bahasa. Setiap media memiliki gaya bahasa penulisan yang berbeda-beda.
Dalam satu media pun terdapat perbedaan gaya bahasa, seperti gaya bahasa untuk rubrik
Opini dan rubrik Feature. Gaya bahasa untuk rubrik Opini boleh dibilang tanpa kutipan.
Hampir semuanya merupakan pendapat si penulis. Tidak heran dalam rubrik Opini
sesekali terdapat sanggahan dari penulis lain. Itu sah-sah saja.Di luar rubrik Opini, ada
berbagai rubrik lain.
Di kalangan media dikenal sebagai tulisan feature atau human interest. Tulisan demikian
biasanya hasil wawancara dengan seseorang atau beberapa orang yang dirangkum menjadi
satu. Jadi ada beberapa pandangan. Bisa juga tulisan ilmu pengetahuan yang diambil dari
berbagai sumber referensi.

1. Media Cetak
Koran Tempo memiliki gaya bahasa lain lagi. Jangan harap kalau menulis dengan gaya
bahasa Opini di Kompas, bisa diterima di Koran Tempo. Meskipun sama-sama terbit
harian, keduanya memiliki gaya bahasa masing-masing. Begitu pula Intisari. Mengingat
Intisari merupakan majalah bulanan, gaya bahasanya tentu khusus. Gaya bahasa Intisari
mirip dengan majalah bulanan Reader's Digest Indonesia. Sayang, karena terdesak media
daring, Reader's Digest Indonesia tutup akhir 2016 lalu. Dibandingkan koran, majalah
memiliki kelebihan dalam hal ruangan.
https://www.kompasiana.com/djuliantosusantio/5b2b7874dd0fa8458b364c34/gaya-
bahasa-penulisan-di-media-cetak-dan-media-daring
2. Media daring
Gaya bahasa di media daring boleh dibilang seperti gaya bahasa di media cetak. Terutama
untuk tulisan yang diberikan honorarium. Saya pernah menulis di beberapa web, dan itu
tidak menjadi masalah buat saya. Pasti, karena saya sudah sering menulis di media
berbayar, artinya tulisan saya disunting redaksi dan memperoleh honorarium.

Anda mungkin juga menyukai