IKATAN AKUNTAN INDONESIA

WILAYAH JAWA TIMUR

UJIAN PPN - B
BREVET A &
B
Kelas : Reguler Angkatan 172
Hari, Tanggal : Jumat, 17 Juni 2022
Waktu : 120 Menit
Sifat : Open Book/Close Book
Instruktur : Gunawan Wibisono Nugroho

IDENTITAS PESERTA UJIAN Tanda Tangan

Peserta
Nama Peserta Sabrina Berliani Soedradjat
Nomor Peserta 39

Petunjuk:
 Kerjakan sesuai petunjuk di setiap bagian soal
 Saudara diperkenankan menambah asumsi pada pengerjaan soal, asumsi yang
ditambahkan harus ditulis di lembar jawaban
 Soal Ujian WAJIB ditandatangani dan dikembalikan

SOAL PILIHAN GANDA (Bobot 80%) – 40 soal

Pilihlah jawaban yang paling benar dengan cara memberi tanda silang (X) jawaban A, B,
C, atau D pada lembar jawaban yang tersedia di naskah soal ini.

No Pilihan Ganda Ket

1 A B C D Jawaban D
2 A B C D Jawaban C
3 A B C D Jawaban B
4 A B C D Jawaban C
5 A B C D Jawaban A
6 A B C D Jawaban D
7 A B C D Jawaban A
8 A B C D Jawaban A
9 A B C D Jawaban B
9 A B C D Jawaban B
10 A B C D Jawaban C
11 A B C D Jawaban D
12 A B C D Jawaban A
1
13 A B C D Jawaban C

2
14 A B C D Jawaban C
15 A B C D Jawaban B
16 A B C D Jawaban B
17 A B C D Jawaban C
18 A B C D Jawaban A
19 A B C D Jawaban C
20 A B C D Jawaban B
21 A B C D Jawaban C
22 A B C D Jawaban D
23 A B C D Jawaban B
24 A B C D Jawaban A
25 A B C D Jawaban C
26 A B C D Jawaban D
27 A B C D Jawaban C
28 A B C D Jawaban B
29 A B C D Jawaban A
30 A B C D Jawaban D
31 A B C D Jawaban A
32 A B C D Jawaban C
33 A B C D Jawaban C
34 A B C D Jawaban C
35 A B C D Jawaban B
36 A B C D Jawaban C
37 A B C D Jawaban B
38 A B C D Jawaban D
39 A B C D Jawaban A
40 A B C D

Nb: No. 9 ada dua*

3
Keterangan untuk Soal Pilihan Ganda:
 Semua yang melakukan transaksi adalah PKP, kecuali diberikan keterangan lain
 Nilai Transaksi tidak termasuk PPN, kecuali diberikan keterangan lain

1. Pernyataan berikut ini yang benar tekait PPnBM adalah …

a. PPn BM merupakan pungutan tambahan disamping PPN
b. PPn BM hanya dikenakan tiap rantai distribusi
c. PPn BM dapat dikreditkan
d. PPn BM merupakan pajak langsung

2. Berikut ini merupakan latar belakang pengenaan PPn BM kecuali…..

a. perlu keseimbangan pembebanan pajak antara konsumen yang berpenghasilan rendah
dan konsumen yang berpenghasilan tinggi
b. perlu adanya pengendalian pola konsumsi atas Barang Kena Pajak yang tergolong
mewah
c. membantu industri dan pedagang besar
d. perlu untuk mengamankan penerimaan Negara

3. Jenis kendaraan bermotor yang tidak dikenakan PPnBM adalah sebagai berikut, kecuali
a. kendaraan CKD
b. kendaraan CBU
c. kendaraan bermotor beroda dua dengan kapasitas silinder sampai dengan 250cc
d. kendaraan pengangkutan kapsitas 16 orang atau lebih termasuk pengemudi

4. Berdasarkan pasal 8 Undang Undang No.42 Tahun 2009 tarif PPn BM ditetapkan paling tinggi
a. 15%
b. 30%
c. 200%
d. 300%

5. Ekspor Barang Kena Pajak yang tergolong mewah dikenai pajak PPn BM dengan tarif …
a. 0%

4
 b. 10%
c. 100%
d. 200%

6. Diantara transaksi-transaksi berikut ini, yang merupakan objek PPN dan mendapat fasilitas ”PPN
Tidak Dipungut” adalah...................

a. Toko Buku Bukit Agung menyerahkan buku-buku pelajaran umum, agama, dan kitab suci
kepada konsumen;

b. PT Grand Cruizer (dealer) menyerahkan 3 unit kendaraan pesanan Kedubes Inggris di Indonesia;

c. PT Ghandala Kilatindong (Produsen Listrik) menyerahkan Barang Kena Pajak (BKP) berupa
daya listrik kepada PT Listrikin Negara (Badan Usaha Negara yang bertanggung jawab terhadap
pasokan listrik ke masyarakat);

d. PT Airindo Construction menyerahkan Jasa Kena Pajak kepada Kementerian Pekerjaan

Umum, berupa jasa konstruksi pembangunan pembangkit listrik di pedalaman Phakpua,
yang dananya merupakan bantuan/hibah Luar Negeri

7. Pada tanggal 15 Juni 2022, PT Rinsi (dikukuhkan sebagai PKP sejak 15 Januari 2020) menyerahkan
500 dus sabun colek kepada PT Super Market dengan Harga Jual sebesar Rp50.000.000 secara
konsinyasi. PT Super Market pada tanggal 25 Juli membayar sebesar Rp40.000.000 dan membuat
Nota Retur BKP dengan Harga Jual BKP yang dikembalikan sebesar Rp10.000.000. Atas transaksi di
atas, sesuai dengan ketentuan perpajakan yang berlaku, maka .......

a. PT Rinsi Wajib menerbitkan Faktur Pajak dengan DPP sebesar Rp50.000.000 pada
tanggal 15 Juni 2022;

b. PT Biru Wangi Wajib menerbitkan Faktur Pajak dengan DPP sebesar Rp40.000.000 pada
tanggal 15 Juni 2022;

c. PT Biru Wangi Wajib menerbitkan Faktur Pajak dengan DPP sebesar Rp40.000.000 pada
tanggal 25 Juli 2022;

d. PT Biru Wangi Wajib menerbitkan Faktur Pajak dengan DPP sebesar Rp50.000.000 pada
tanggal 25 Juli 2022 dan Nota Retur dengan DPP sebesar Rp10.000.000

5
 8. Terkait dengan pengkreditan Pajak Masukan, pernyataan berikut ini yang benar adalah...
a. Pajak masukan terkait dengan penyerahan yang mendapat fasiitas PPN tidak dipungut
dapat dikreditkan
b. Pajak masukan terkait dengan penyerahan yang mendapat fasiitas PPN dibebaskan dapat
dikreditkan
c. Pajak masukan terkait dengan penyerahan yang mendapat fasiitas PPN tidak dipungut maupun
dibebaskan dapat dikreditkan
d. Pajak masukan terkait dengan penyerahan yang mendapat fasiitas PPN maupun dibebaskan
tidak dapat dikreditkan

9. Atas impor atau penyerahan kapal Laut, kapal angkutan sungai, kapal angkutan Danau dan kapal
angkutan penyeberangan, kapal pandu, kapal tunda , kapal penangkap ikan, kapal tongkang dan suku
cadang serta alat keselamatan pelayaran atau keselamatan manusia kepada dan digunakan oleh
perusahaan Pelayaran Niaga Nasional atau Perusahaan Penangkapan Ikan Nasional atau Perusahaan
Penyelenggara Jasa Kepelabuhan Nasional atau Perusahaan Penyelenggara Jasa Angkutan Sungai,
Danau dan Penyeberangan Nasional sesuai dengan kegiatan usahanya mendapatkan fasilitas…
a. PPN tidak dipungut
b. PPN dibebaskan
c. PPN ditanggung pemerintah
d. Tidak terutang PPN

9. Transaksi manakah diantara transaksi-transaksi di bawah ini yang termasuk dalam pengertian
penyerahan dan terutang PPN:

a. PT Arep Urip menyerahkan sertifikat tanah dan bangunan kepada Bank Beni 1970 untuk
mendapatkan pinjaman senilai Rp20.000.000.000.

b. PT Bristone Andalan, selaku PKP Pabrikan Ban Mobil, dalam rangka promosi produk
barunya membagikan 2 unit mobil dan 10 motor kepada dealer utamanya yang berhasil
meraih penjualan tertinggi;

c. PT Indhomubil yang telah memiliki izin pemusatan tempat pajak terutang, melakukan penyerahan
200 unit kendaraan jenis pick up dari pabriknya di Cikayang ke berbagai cabangnya di wilayah
Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Makassar.

6
 d. Pada saat PT Ambyarr Byarr dinyatakan bubar berdasarkan Putusan Pengadilan Niaga,
perusahaan masih memiliki 3 unit kendaraan jenis sedan, yang merupakan kendaraan dinas
direksi, yang belum terjual

10. Kendaraan berikut ini mendapat fasilitas pembebasan PPn BM kecuali…

a. kendaraan bermotor yang digunakan untuk kendaraan ambulan, kendaraan jenazah, kendaraan
pemadam kebakaran, kendaraan tahanan, dan kendaraan angkutan umum
b. kendaraan bermotor yang digunakan untuk tujuan protokoler kenegaraan;
c. kendaraan bermotor angkutan orang untuk kurang dari 10 termasuk pengemudi, dengan
motor bakar nyala kompresi (diesel atau semi diesel) dengan semua kapasitas isi silinder
sebagaimana dimaksud dalam yang digunakan untuk kendaraan dinas TNI atau POLRI
d. kendaraan bermotor yang digunakan untuk keperluan patroli TNI atau POLRI

11. Rusun sederhana milik yang mendapatkan fasilitas PPN dibebaskan memenuhi syarat sebagai berikut..
a. Luas untuk setiap hunian kurang dari 21 m2
b. Luas untuk setiap hunian lebih dari 36 m2
c. Luas untuk setiap hunian kurang dari 36 m2
d. Luas untuk setiap hunian kurang dari 21 m2 dan tidak melebihi 36 m2

12. Disepakati kontrak penjualan jam dinding kepada PT. Sumber Indah yang berlokasi di Lampung
dengan harga jual Rp 700 Juta. Jam dinding dikirim pada tanggal 28 September 2017 dengan syarat
pengiriman FOB Destination. Barang sampai di lokasi pembeli pada tanggal 30 September 2017.
Menurut kesepakatan, Invoice akan diterbitkan sesuai tanggal faktur dan pembayaran dilakukan 14
hari sejak tanggal invoice. Saat pembuatan Faktur Pajak adalah
a. Saat pengiriman barang tanggal 28 September 2017
b. Saat barang sampai di lokasi pada tanggal 30 September 2017
c. 14 hari setelah pengiriman barang
d. 14 hari setelah barang diterima oleh pembeli

13. Tanggal 1 September 2017 PT Detik Jam menyerahkan jam dinding kepada PT. Aneka dengan harga
jual Rp 500 Juta. PT. Aneka telah membayar Uang Muka sebesar Rp 100 Juta

7
 pada tanggal 20 Agustus 2017 dan disepakati sisa pelunasan akan dilakukan 2 minggu kemudian.
Saat terutangnya PPN adalah pada tanggal
a. Pada saat pembayaran uang muka menerbitkan FP senilai Rp 100 Juta
b. Pada saat pelunasan senilai Rp 500 Juta
c. Pada saat terjadi penyerahan jam dinding
d. Pada akhir bulan setelah terjadinya penyerahan barang

14. Apabila pengenaan PPN untuk mesin dan peralatan pabrik dan RUSUNAMI telah mendapatkan
fasilitas dibebaskan PPN namun dijual sebelum jangka waktu 4 tahun maka PPN yang dibebaskan
tersebut..
a. Wajib dikompensasi
b. Wajib direstitusi
c. Wajib dibayar kembali
d. Wajib dilaporkan

15. Penyerahan Jasa yang diserahkan oleh kontraktor untuk pemborongan bangunan Rumah sederhana,
rumah sangat sederhana, rumah susun sederhana, pondok boro, asrama mahasiswa dan pelajar serta
perumahan lainnyadan pembangunan tempat yang semata- mata untuk keperluan ibadah mendapat
fasilitas ....
a. PPN tidak dipungut
b. PPN dibebaskan
c. PPN ditanggung pemerintah
d. Tidak terutang PPN

16. Penyerahan kapal laut, kapal angkutan sungai, kapal angkutan danau dan kapal angkutan
penyeberangan, kapal pandu, kapal tunda, kapal penangkap ikan, kapal tongkang, dan suku cadang
serta alat keselamatan pelayaran atau keselamatan manusia yang diserahkan kepada dan digunakan
oleh Perusahaan Pelayaran Niaga Nasional mendapat fasilitas ....
a. PPN tidak dipungut
b. PPN dibebaskan
c. PPN ditanggung pemerintah
d. Tidak terutang PPN

8
17. Apabila kapal laut, pesawat, kereta api dan komponen untuk kereta api yang telah diimpor atau
diterima oleh perusahaan niaga nasional atau PT KAI telah mendapatkan fasilitas tidak dipungut PPN
namun dijual sebelum jangka waktu 5 tahun maka PPN yang tidak dipungut tersebut..
a. Wajib dikompensasi
b. Wajib direstitusi
c. Wajib dibayar kembali
d. Wajib dilaporkan

18. Dari transaksi-transaksi berikut ini, manakah yang tidak termasuk dalam pengertian Penyerahan Kena
Pajak (tidak terutang PPN):

a. Pada tanggal 20 Desember 2021, Tn Aliem selaku PKP melakukan penyerahan Barang
Kena Pajak secara konsinyasi.

b. PT Fantasia Suegerrr, selaku produsen minuman kemasan dan tidak memiliki izin pemusatan
PPN, melakukan penyerahan BKP hasil produksinya ke cabang-cabangnya di seluruh Indonesia

c. PT Kontraktorindo (Dealer Alat Berat) menyerahkan BKP berupa “excavator” kepada PT

Timbang Tambang berdasarkan perjanjian sewa beli/sewa guna usaha (leasing) antara PT
Timbang Tambang dan PT Fund Aja (perusahaan Finance);

d. pemakaian sendiri (tujuan konsumtif) dan/atau pemberian cuma-cuma atas Barang Kena Pajak;

19. Diantara jenis-jenis barang dan/atau jasa berikut ini, manakah yang dikenai Pajak Pertambahan
Nilai:

a. Jasa Pelayanan Medis di Rumah Sakit;

b. RS Graha Insani menyediakan lahan parkir bagi pengunjung dengan mengutip bayaran;
c. Penyerahan obat-obatan oleh apotek di Rumah Sakit, kepada pasien rawat jalan;
d. PT Latih Bersih menyerahkan jasa penyedia tenaga kerja berupa 20 tenaga cleaning service
kepada Rumah Sakit Ananda, dimana PT Latih Bersih tidak bertanggung jawab atas kinerja dari
tenaga kerja yang diserahkan (Tenaga Kerja menjadi pegawai honorer RS Ananda)

9
20. PT. Antara (belum dikukuhkan sebagai PKP) melakukan usaha perdagangan beras dan jagung.
Perusahaan berdiri pada bulan Januari 2016. Pada bulan Agustus 2016, menurut catatan administrasi,
peredaran bruto telah mencapai 5 Milyar, maka:
a. Wajib melaporkan usaha agar dikukuhkan sebagai PKP paling lama akhir Agustus 2016
b. Wajib melaporkan usaha agar dikukuhkan sebagai PKP paling lama akhir September
2016
c. Wajib melaporkan usaha agar dikukuhkan sebagai PKP paling lama akhir tahun 2016
d. Tidak wajib melaporkan usaha agar dikukuhkan sebagai PKP.

21. CV. Berkah, sebuah perusahaan pembuatan kapal tongkang melakukan penyerahan kapal laut
kepada PT. Pelayaran Damai, maka:
a. Mendapat fasilitas PPN dibebaskan jika PT. Pelayaran Damai memiliki SKB
b. Mendapat fasilitas PPN dibebaskan jika CV. Berkah memiliki SKB
c. Mendapat fasilitas PPN tidak dipungut jika PT. Pelayaran Damai memiliki SKTD
d. Mendapat fasilitas PPN tidak dipungut jika CV. Berkah memiliki SKTD

22. Berikut ketentuan terkait penyerahan kapal penangkap ikan:

a. Dalam hal SKTD diajukan oleh Perusahaan Penangkapan Ikan Nasional, maka harus dilampiri
RKIP
b. KPP menerbitkan SKTD dalam jangka waktu paling lama 5 (lima) hari kerja setelah
permohonan diterima lengkap
c. Pajak Masukan berupa Faktur Pajak tanggal 20 Februari 2016, atas perolehan mesin
pemotong ikan yang digunakan di pabrik pengolahan ikan dapat dikreditkan
d. Jawaban a, b, dan c semua benar

23. Berikut ketentuan terkait penyerahan barang dari/ke Kawasan Berikat dari/ke tempat lain dalam
Daerah Pabean:
a. Pemasukan barang dari tempat lain dalam Daerah Pabean ke Kawasan Berikat untuk
dikonsumsi mendapat fasilitas PPN tidak dipungut
b. Pemasukan kembali mesin ke Kawasan Berikat dalam rangka peminjaman perusahaan di
tempat lain dalam Daerah Pabean mendapat fasilitas PPN tidak dipungut
c. Pajak Masukan yang dibayar untuk perolehan BKP tidak dapat dikreditkan
d. Jawaban a, b, dan c semua benar

10
24. PT. Sarana Laut melakukan impor mesin pemanas dengan Nilai Impor Rp 500 Juta pada tanggal 20
Juli 2016. PT. Sarana Laut mengajukan permohonan SKB dan mendapat fasilitas pembebasan PPN.
Jika mesin tersebut akhirnya dijual oleh PT. Sarana Laut pada tanggal 10 April 2017, maka:
a. Dikenakan PPN dan menerbitkan Faktur Pajak pada saat penjualan mesin.
b. Wajib membayar PPN yang telah mendapat fasilitas dibebaskan sebesar Rp 50 Juta.
c. Nilai PPN yang dibayar sebesar Rp 50 Juta tidak dapat dikeditkan.
d. Jawaban a, b, dan c semua benar

25. Berdasarkan Pasal 9 pada UU Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan
(HPP) atas kategori PKP sebagai berikut yang Pajak Masukan perolehan BKP/JKP, impor BKP, dan
pemanfaatan JKP/BKP tidak berwujud oleh PKP tersebut tidak dapat dikreditkan, kecuali
a. PKP dengan peredaran usaha lebih dari 4,8 miliar
b. PKP yang melakukan penyerahan jasa pengiriman paket
c. PKP yang melakukan penyerahan jasa biro perjalanan wisata dan/atau jasa agen
perjalanan wisata berupa penyerahan paket wisata, pemesanan sarana angkutan, dan
pemesanan sarana akomodasi yang penyerahannya tidak didasari pada pemberian
komisi/imbalan atas penyerahan jasa perantara penjualan
d. PKP yang melakukan penyerahan jasa pengurusan transportasi (freight forwarding) yang di
dalam tagihan jasa pengurusan transportasi tersebut terdapat biaya transportasi (freight charges)

26. Pada dasarnya Pajak Masukan dapat dikreditkan dengan Pajak Keluaran, akan tetapi untuk
pengeluaran atas perolehan BKP atau JKP yang tidak mempunyai hubungan langsung dengan
kegiatan usaha (Pasal 9 ayat (8) huruf b) Pajak Masukannya tidak dapat dikreditkan. Yang dimaksud
dengan pengeluaran yang langsung berhubungan dengan kegiatan usaha adalah
a. Pengeluaran untuk kegiatan produksi, distribusi, konsumsi, dan manajemen
b. Pengeluaran untuk kegiatan operasional baik yang tercatat ataupun tidak tercatat
c. Pengeluaran untuk kegiatan penyediaan bahan baku pabrikan pengolahan atau persediaan
barang dagangan
d. pengeluaran untuk kegiatan produksi, distribusi, pemasaran, dan manajemen

11
27. Yang termasuk kategori Fasilitas PPN yang dihapus pada UU HPP Pasal 16 B ayat 1 adalah, kecuali
a. menjamin tersedianya peralatan Tentara Nasional Indonesia/Kepolisian Republik Indonesia
(TNI/POLRI) yang memadai untuk melindungi wilayah Republik Indonesia dari ancaman
eksternal maupun internal
b. mendorong pengembangan armada nasional di bidang angkutan darat, air, dan udara
c. menjamin terlaksananya proyek pemerintah yang dibiayai dengan hibah dan/atau dana
pinjaman luar negeri
d. menjamin tersedianya perumahan yang harganya terjangkau oleh masyarakat lapisan bawah, yaitu
rumah sederhana, rumah sangat sederhana, dan rumah susun sederhana.

28. Pengaturan kembali barang dan jasa yang dikecualikan dari pengenaan PPN di UU HP adalah
sebagai berikut, kecuali
a. barang hasil pertambangan atau hasil pengeboran yang diambil langsung dari sumbernya,
tidak termasuk hasil pertambangan batu bara menjadi BKP
b. barang kebutuhan pokok yang sangat dibutuhkan oleh rakyat banyak menjadi BKP
c. jasa angkutan umum di darat dan di air serta jasa angkutan udara dalam negeri yang menjadi
bagian yang tidak terpisahkan dari jasa angkutan udara luar negeri menjadi JKP
d. jasa perhotelan, jasa penyediaan tempat parkir, jasa boga dan katering menjadi penyerahan
JKP

29. Perubahan Pasal 7 ayat 1 UU PPN no.42 tahun 2009 di dalam UU Harmonisasi Peraturan Perpajakan
adalah sebagai berikut, kecuali :
a. Tarif Pajak Pertambahan Nilai yaitu sebesar 11% (sebelas persen) yang mulai berlaku
pada tanggal 1 April 2022
b. Tarif Pajak Pertambahan Nilai dapat diubah menjadi paling rendah 5% (lima persen) dan paling
tinggi 15% (lima belas persen)
c. Perubahan tarif Pajak Pertambahan Nilai diatur dengan Peraturan Pemerintah setelah disampaikan
oleh pemerintah kepada Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia untuk dibahas dan
disepakati dalam penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
d. Tarif Pajak Pertambahan Nilai yaitu sebesar 12% (sebelas persen) yang mulai berlaku pada
tanggal 1 April 2023

12
 30. Berdasarkan Pasal 54 dan 55 di PMK 18 tahun 2021 yang termasuk dalam kriteria belum
melakukan penyerahan dan dapat melakukan pengkreditan pajak masukan adalah, kecuali
a. PKP yang melakukan kegiatan penyerahan dari pusat ke cabang dan sebaliknya
b. PKP yang melakukan kegiatan penyerahan berupa BKP aktiva yang tujuan awalnya tidak
diperjualbelikan
c. PKP yang melakukan kegiatan pemakaian sendiri dan/atau pemberian Cuma-Cuma BKP
dan/atau JKP
d. PKP yang usahanya perdagangan kendaraan bermotor bekas

31. Jangka waktu pengkreditan Pajak Masukan sebelum penyerahan

a. 3 tahun sejak masa pengkreditan pajak masukan pertama kali
b. 5 tahun untuk sektor usaha yang menghasilkan BKP
c. 6 tahun untuk usaha yang masuk proyek strategis nasional penugasan dari pemerintah
d. Semua jawaban benar

32. PM atas perolehan BKP dan/atau JKP, impor BKP serta pemanfaatan BKP Tidak Berwujud dan/atau
pemanfaatan JKP dari luar Daerah Pabean di dalam Daerah Pabean sebelum Pengusaha dikukuhkan
sebagai PKP, dapat dikreditkan oleh PKP dengan menggunakan pedoman pengkreditan PM sebesar
a. 60% dari Pajak Keluaran yang seharusnya dipungut
b. 70% dari Pajak Keluaran yang seharusnya dipungut
c. 80% dari Pajak Keluaran yang seharusnya dipungut
d. 90% dari Pajak Keluaran yang seharusnya dipungut

33. PM atas perolehan BKP dan/atau JKP, impor BKP, serta pemanfaatan BKP Tidak Berwujud
dan/atau pemanfaatan JKP dari luar Daerah Pabean di dalam Daerah Pabean yang ditagih dengan
penerbitan ketetapan pajak dapat dikreditkan oleh PKP adalah sebesar
a. sebesar jumlah pokok PPN yang tercantum dalam ketetapan pajak
b. sebesar jumlah pokok PPN ditambah sanksi administrasi bunga yang tercantum dalam
ketetapan pajak
c. sebesar jumlah pokok PPN ditambah sanksi administrasi denda yang tercantum dalam
ketetapan pajak

13
 d. sebesar jumlah pokok PPnBM yang tercantum dalam ketetapan pajak

34. Seorang kuasa Wajib Pajak dianggap menguasai ketentuan peraturan perpajakan dengan memenuhi
syarat sebagai berikut, kecuali
a. Sertifikat brevet di bidang perpajakan
b. Ijazah pendidikan formal di bidang perpajakan
c. Sertifikat Akuntan Publik
d. Surat izin konsultan pajak

Untuk soal no. 36 s.d. 40

PT. Dharma Land merupakan developer dengan produk perumahan Bukit Berbunga. Aktivitas perusahaan
selama bulan September 2016 adalah sebagai berikut:
Aktivitas Penjualan:
 Penjualan 1 unit rumah Type Agnelia dengan Luas Bangunan/Luas Tanah 400/500 dengan Harga
Jual Rp 5 Milyar. Biaya pemasangan instalasi Listrik dan Air sebesar Rp
10 juta dipisahkan dari Harga Jual rumah. Pembayaran Lunas diterima tanggal 10 September
2016 atas harga rumah dan biaya pemasangan Listrik dan Air. Rumah belum diserahkan karena
listrik belum tersambung dengan PLN. Perjanjian Jual Beli ditandatangani 18 Oktober 2016.
 Penjualan 1 unit rumah Type Bromelia dengan Luas Bangunan/Luas Tanah 350/400 dengan
Harga Jual Rp 3 Milyar termasuk didalamnya biaya pemasangan instalasi Listrik dan Air sebesar
Rp 5 Juta. Rumah siap huni diserahkan sesuai perjanjian serah terima tanggal 20 September 2016.
Pembayaran secara Kredit dengan Uang Muka sebesar Rp 1 Milyar diterima tanggal 25
September 2016 dan selanjutnya angsuran 10 kali setiap bulan mulai bulan Januari 2017.
Perjanjian Jual Beli ditandatangani 18 Oktober 2016.
 Penjulan 1 unit rumah Type Cordoba dengan Luas Bangunan/Luas Tanah 200/300 dengan Harga
Jual Rp 2 Milyar. Pembayaran diterima Lunas tanggal 15 September 2016. Perjanjian Jual Beli
dan Perjanjian Serah Terima ditandatangani 18 Oktober 2016. Rumah diserahkan tanggal 20
September 2016.
 Penjualan tanah kavling seluas 400 m2 dengan Harga Jual Rp 1 Milyar. Pembayaran diterima
Lunas tanggal 20 September 2016. Perjanjian Jual Beli dan Perjanjian Serah Terima
ditandatangani 18 Oktober 2016.

35. Atas penjualan Type Agnelia:

a. Dikenai PPN sebesar Rp 500 Juta dan PPnBM sebesar Rp 1,002 Milyar
b. Dikenai PPN sebesar Rp 500 Juta dan PPnBM sebesar Rp 1 Milyar
c. Dikenai PPN sebesar Rp 501 Juta dan PPnBM sebesar Rp 1,002 Milyar
d. Dikenai PPN sebesar Rp 501 Juta dan PPnBM sebesar Rp 1 Milyar

36. Atas penjualan Type Agnelia, PT. Dharma Land menerbitkan Faktur Pajak pada tanggal:

14
 a. 10 September 2016
b. 18 September 2016
c. Tanggal rumah diserahkan kepada konsumen
d. Jawaban a, b, dan c semua benar

37. Atas penjualan Type Bromelia:

a. Dikenai PPN dan PPnBM dengan DPP sebesar Rp 3 Milyar
b. PT Dharm Land menerbitkan Faktur Pajak tanggal 20 September 2016
c. Jawaban a dan b semua benar
d. Jawaban a dan b semua salah

38. Atas penjualan Type Cordoba:

a. Total pembayaran yang diterima dari pembeli adalah Rp 2 Milyar
b. PT Dharm Land menerbitkan Faktur Pajak tanggal 15 September 2016
c. PT Dharm Land menerbitkan Faktur Pajak tanggal 25 September 2016
d. Jawaban a, b, dan c semua salah

39. Atas penjualan tanah kavling:

a. Dikenai PPN
b. Dikenai PPN dan PPnBM
c. Dikenai PPN dan mendapat Fasilitas Dibebaskan
d. Tidak dikenakan PPN

II. SOAL ESSAY (Bobot 20%) – 2 soal

1. Jelaskan secara singkat
a. Perbedaan antara surat kuasa khusus dan surat penunjukan dalam pelaksanaan hak dan
kewajiban perpajakan?
 Jawab: Surat kuasa khusus menurut Peraturan Menteri Keuangan Nomor
229/PMK.03/2014 pada prinsipnya mengatur mengenai ketentuan
pemberian kuasa dengan menggunakan surat kuasa khusus dari Wajib
Pajak untuk melaksanakan hak dan/atau memenuhi kewajiban
perpajakan tertentu. Dan Saat penyampaian surat kuasa
khusus adalah sebelum pelaksanaan hak dan/atau pemenuhan
kewajiban perpajakan tertentu yang dikuasakan; atau bersamaan dengan
pelaksanaan hak dan/atau pemenuhan kewajiban perpajakan
tertentu yang dikuasakan.
 Surat penunjukkan merupakan surat yang dibuat oleh setiap kantor
cabang yang ingin dikukuhkan sebagai perusahaan kena pajak (PKP) di
luar cabang wajib. Surat ini diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan
(PMK) Nomor 229/PMK.03/2014. Berdasarkan peraturan perpajakan
tersebut, surat ini wajib dilampirkan jika pelaporan pajak dilakukan oleh
pihak yang ditunjuk oleh wajib pajak. Peraturan Menteri Keuangan Nomor
229/PMK.03/201 tersebut ditegaskan kembali dalam Surat Direktur
Jenderal Pajak Nomor 293/PJ.02/2017 yang mengatur tentang syarat-
15
 syarat yang harus dipenuhi penerima kuasa dalam melakukan pelaporan
SPT wajib pajak. Kelengkapan syarat-syarat yang dimaksud akan
berpengaruh terhadap penerimaan atau penolakan penyampaian dan
penyerahan SPT wajib pajak.

b. Sebutkan contoh pelaksanaan Hak dan Kewajiban Perpajakan yang harus (masing-
masing minimal 2)
1) Harus dilaksanakan WP sendiri: hak kerahasiaan, hak dalam hal WP dilakukan
pemeriksaan. Kewajiban mendaftarkan diri, kewajiban pelaporan,
pemungutan/pemotongan pajak, pembayaran,
2) Dengan Surat Penunjukan
3) Dengan Surat Kuasa Khusus, Seorang Kuasa adalah orang yang menerima
kuasa khusus dari Wajib Pajak untuk menjalankan hak dan memenuhi
kewajiban menurut ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan.
Dalam melaksanakan kuasa tsb, Seorang Kuasa wajib menyerahkan surat
kuasa khusus yang bermaterai dari Wajib Pajak pemberi kuasa dan foto kopi
Brevet atau Ijazah yang dimiliki. Seorang Kuasa wajib memberikan bantuan,
penjelasan, dan hal-hal lain yang berkaitan dengan pelaksanaan hak dan
kewajiban perpajakan Wajib Pajak yang memberi kuasa, sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan yang berlaku.
Seorang Kuasa bertanggung jawab secara hukum atas pelaksanaan hak
dan kewajiban perpajakan Wajib Pajak yang dikuasakan kepadanya.

c. Sebutkan syarat Surat Kuasa Khusus oleh Konsultan Pajak. Adalah Konsultan pajak
dalam menjalankan tugasnya harus sesuai dengan ketentuan peraturan/perundang-
undangan di bidang perpajakan dengan syarat sebagai berikut:

 Punya izin praktik konsultan pajak yang diterbitkan DJP atau pejabat yang
ditunjuk
 Menyerahkan Surat Pernyataan sebagai konsultan pajak
 Mendapatkan surat kuasa khusus dari WP yang memberi kuasa
 Punya NPWP
 Sudah menyampaikan SPT Tahunan PPh Tahun Pajak terakhir, kecuali terhadap
seorang kuasa yang Tahun Pajak terakhir belum memiliki kewajiban untuk
menyampaikan SPT Tahunan PPh
 Tidak pernah dipidana karena melakukan tindak pidana di bidang perpajakan.

2. Seandainya Saudara sebagai Konsultan Pajak Terdaftar, Saudara mengetahui bahwa klien Saudara
sengaja tidak melaporkan penyerahan yang dilakukan secara eceran dalam SPT Masa PPN dengan
tujuan untuk “mengurangi” PPN yang harus dibayar. Apa yang akan Saudara lakukan? Jawab: tetap
harus melaporkan SPT masa, dengan harus membayar sanksi denda administrative atas
keterlambatan pelaporan SPT masa

16
- SELAMAT MENGERJAKAN DAN SEMOGA SUKSES -

17