Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH

PERKEMBANGAN HAKIKAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN


HAKIKAT TEKNOLOGI KOMUNIKASI
Disusun guna memenuhi tugas

Mata Kuliah: Teknologi Informasi dan Komunikasi

Disusun:

Nur Adha (2269010105)

Dosen Pengampu:

Muldiyana.,M.Pd

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BONE

2022

1
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat, taufik dan hidayah-Nya serta
nikmat sehat sehingga penyusunan makalah “ Perkembangan Hakikat Teknologi Informasi dan Hakikat
Teknologi Komunikasi ” guna memenuhi tugas, sesuai dengan yang diharapkan. Shalawat serta salam
selalu tercurahkan kepada baginda Nabi Muhammad SAW, dan semoga kita selalu berpegang teguh
pada sunnahnya Aamiin.Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
sehingga makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya.Semoga makalah ini dapat memberikan
manfaat dan berguna bagi Mahasiswa pada umumnya, dan tidak lupa kami mohon maaf apabila dalam
penyusunan makalah ini terdapat kesalahan baik dalam kosa kata ataupun isi dari keseluruhan makalah
ini. Kami sebagai penulis sadar bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan untuk itu kritik
dan saran sangat kami harapkan demi kebaikan kami untuk kedepannya.

Bone, 4 November 2022

Nur Adha

2
DAFTAR ISI

KATA PEGANTAR..................................................................................................................2
DAFTAR ISI..............................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................................4
A. Latar Belakang.............................................................................................................4
B. Rumusan Masalah.......................................................................................................4
C. Tujuan Masalah...........................................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN...........................................................................................................6
A. Pengertian Teknologi informasi dan komunikasi....................................................6-8
B. Hakikat Teknologi Informasi dan Komunikasi.....................................................8-11
C. Sejarah Perkembangan Teknologi Informasi Dan Komunikasi...........................11-12
BAB III PENUTUP..................................................................................................................13
A. Kesimpulan................................................................................................................13
B. Saran.....................................................................................................................13-14
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................15

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) saat ini sangat berkembang di masyarakat.
Umumnya Teknologi Informasi adalah sebuah teknologi yang dipergunakan untuk mengelola data,
meliputi didalamnya memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dengan
berbagai macam cara dan prosedur gunak menghasilkan informasi yang berkualitas dan bernilai guna
tinggi. Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) pun terus meningkat seiring dengan
meningkatnya kebutuhan manusia. Dengan adanya teknologi informasi dan komunikasi dapat
memudahkan kita untuk belajar dan mendapatkan informasi yang kita butuhkan dari mana saja, kapan
saja, dan dari siapa saja. Seiring dengan kemajuan teknologi yang mengglobal telah terpengaruh dalam
segala aspek kehidupan baik di bidang ekonomi, politik, kebudayaan, seni dan bahkan di dunia
pendidikan. Dalam bidang pendidikan, Teknologi Informasi dan Komunikasi banyak memiliki peranan.

Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena
kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Teknologi Informasi
seakan telah menjadi pengalih fungsian buku, guru dan sistem pengajaran yang sebelumnya masih
bersifat konvensional. Teknologi informasi menyebabkan ilmu pengetahuan menjadi kian berkembang
dan berkembang. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia.
Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia.

Salah satu faktor yang dapat mendukung kualitas hasil belajar siswa adalah ketersediaan media
pembelajaran Teknologi dan Informasi.Makalah ini akan membahas lebih jauh mengenai: Pengertian
Teknologi Informasi dan Komunikasi, Hakikat Teknologi Informasi dan Komunikasi, dan Sejarah
Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi, secara umum yang perlu diketahui serta bagi para
pelajar yang ingin mempelajari makalah ini juga bisa menjadi acuan.

B. Rumusan Masalah
1. Apa itu Pengertian Teknologi Informasi dan Komunikasi
2. Apa itu Hakikat Teknologi Informasi dan Komunikasi
3. Seperti apa itu Sejarah Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi

4
C. Tujuan Masalah
1. Mengetahui Pengertian Teknologi Informasi dan Komunikasi
2. Mengetahui Hakikat Teknologi Informasi dan Komunikasi
3. Mengetahui Sejarah Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi

5
BAB II

PEMBAHASAN
A. Pengertian Teknologi Informasi dan Komunikasi
1. Pengertian Teknologi
Teknologi berasal dari bahasa Yunani yaitu Technologia menurut Webster Dictionary
berarti systematic treatment atau penengganan sesuatu secara sistematis, sedangkan techne
sebagai dasar kata teknologi berarti, skill, science, atau keahlian, keterampilan, ilmu.
Kata teknologi secara harfiah berasal dari bahasa latin texere yang berarti menyusun atau
membangun, sehingga istilah teknologi seharusnya tidak terbatas pada penggunaan mesin,
meskipun dalam arti sempit hal tersebut sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Menurut Roger (1983) teknologi adalah suatu rancangan atau desain untuk alat bantu
tindakan yang mengurangi ketidakpastian dalam hubungan sebab akibat dalam mencapai
suatu hasil yang diinginkan. Teknologi biasanya memiliki dua aspek, yaitu hardware dan
sofware.
Sementara itu, Jacques Ellul (1967) mendefinisakan teknologi sebagai keseluruhan
metode secara rasional mengarah dan memiliki ciri efisiensi dalam setiap kegiatan manusia.
Menurut Gary j, Anglin (1991) teknologi merupakan penerapan ilmu-ilmu berlaku dan alam
serta pengetahuan lain secara bersistem dan menyistem untuk memecahkan
masalah.Sedangkan menurut Vaza (2007) teknologi adalah sebuah proses yang dilaksanakan
dalam upaya mewujudkan sesuatu secara rasional teknologi merupakan ilmu pengetahuan
yang diteransformasikan kedalam produk , proses, jasa, dan struktur organisasi.
Jadi teknologi adalah cara dimana kita menggunakan ilmu pengetahuan untuk
memecahkan masalah praktis.
2. Pengertian Informasi
Informasi adalah fakta atau apa pun yang dapat digunakan sebagai input dalam
menghasilkan informasi. Sedangkan data merupakan bahan mentah, data merupakan input
yang setelah diolah berubah bentuknya menjadi output yang disebut informasi. Informasi
ialah sejumlah data yang telah diolah melalui pengolahan data dalam rangka menguji tingkat
kebenarannya dan ketercapaiannya sesuai dengan kebutuhan. Ada tiga hal penting yang harus
diperhatikan dari informasi yaitu: (1) Informasi merupakan hasil pengolahan data, (2)
memberikan makna, dan (3) berguna atau bermanfaat.
Ciri-ciri informasi yang berkualitas menurut Mc.Leod (1997) ada empat, yaitu (1) akurat,
artinya informasi mencerminkan keadaan yang sebenarnya. Pengujiannya biasanya dilakukan
oleh beberapa orang yang berbeda, dan apabila hasilnya sama, maka data tersebut dianggap
akurat (2) tepat waktu, artinya informasi harus tersedia/ada pada saat informasi diperlukan,
(3) relevan artinya informasi yang diberikan harus sesuai dengan yang dibutuhkan, (4)
lengkap, artinya informasi harus diberikan secara utuh tidak setengah-setengah.

6
Jenis-jenis Informasi
Jenis-jenis informasi meliputi:
a. Absolute Information, yaitu jenis informasi yang disajikan dengan suatu jaminan dan
tidak membutuhkan penjelasan lebih lanjut.
b. Substitutional Information, yaitu jenis informasi yang merujuk kepada kasus di mana
konsep informasi digunakan untuk sejumlah informasi.
c. Philosophic Information, yaitu jenis informasi yang berkaitan dengan konsep-konsep yang
menghubungkan informasi pada pengetahuan dan kebijakan.
d. Subjective Information, yaitu jenis informasi yang berkaitan dengan
perasaan dan emosi manusia.
e. Objective Information, yaitu jenis informasi yang merujuk pada karakter logis informasi
tertentu.
f. Cultural Information, yaitu informasi yang memberikan tekanan pada dimensi kultural.

3. Pengertian Komunikasi
Komunikasi berasal dari bahasa latin, yaitu “ Communicare “ artinya memberitahukan
atau menjadi milik bersama. Komunikasi merupakan suatu proses pemindahan dan
penerimaan lambang-lambang yang mengandung makna.Komunikasi mengandung makna
menyebarkan informasi, pesan, pengetahuan, dan norma/nilai-nilai dengan tujuan untuk
menggugah partisipasi, agar yang diberitahukan tersebut menjadi milik bersama (sama
makna) antara komunikator dan komunikasi.
Komunikasi merupakan suatu proses pemindahan dan penerimaan lambang-lambang
yang mengandung makna dari komunikator kepada komunikan. Schramm menyampaikan
pengertian komunikasi ke dalam tiga hal pokok sebagai berikut.
a. Penyandi (Encode), yaitu komunikator yang mempunyai informasi atau pesan yang
disajikan dalam bentuk code atau sandi, seperti: tulisan, bahasa lisan, verbal simbol dan
visual simbol.
b. Signal (Sign), yaitu berupa pesan, berita atau pernyataan tertentu yang ditujukan dan
diterima seseorang. Pesan ini dapat dilukiskan dalam bentuk gerak tangan, mimik wajah,
kata-kata lisan, tulisan,gambar, foto, diagram, tabel, dan lainnya.
c. Decoder, yaitu komunikan yang menerima pesan atau penerima san-di atau lambang yang
harus dipahami dan dimengerti makna daripesan yang disampaikan.
Untuk lebih jelasnya gambaran proses komunikasi yang disampai-kan Schramm adalah
sebagai berikut.

Gambar 1.1
Proses Komunikasi

7
Proses komunikasi dibedakan menjadi dua macam, yaitu: (1) proses primer adalah proses
komunikasi langsung tanpa media massa dan (2) proses sekunder, yaitu komunikasi yang
berlangsung dengan bantuan mekanisme yang dapat melipat gandakan jumlah penerima pesan.

Empat titik penentu dalam sejarah komunikasi peradaban manusia, yaitu:

a. Perolehan (acquisition) bahasa, yaitu pada saat yang sama dengan lahirnya umat
manusia. Dengan kemampuan berbahasalah manusia dapat berkomunikasi dengan
sesamanya.
b. Perkembangan seni tulisan sejalan dengan komunikasi lisan. Setelah manusia
menemukan cara menuliskan dan alat menulis, maka komunikasi yang selama ini
dilakukan dengan bahasa lisan kemudian dikembangkan bahasa tulisan.
c. Reproduksi kata-kata tertulis (written words) dengan menggunakan alat pencetak,
sehingga memungkinkan terwujudnya komunikasi massa yang sebenarnya.
d. Munculnya komunikasi elektronik, mulai dari telegraf, radio, televisi, komputer,
hingga satelit.

Menurut Bell (1982) revolusi perkembangan komunikasi meliputi empat hal, yaitu: dalam hal
berbicara, ditemukannya tulisan, penemuan mesin cetak, dan hubungan jarak jauh
(telekomunikasi).

B. Hakikat Teknologi Informasi dan Komunikasi

1. Hakikat Teknologi Informasi

Istilah teknologi informasi mulai populer di istilah teknologi informasi mulai populer di
akhir dekade 70-an. Pada masa sebelumnya istilah teknologi informasi dikenal dengan teknologi
komputer atau pengolahan data elektronik atau EDP (Electronic Data Processing). Menurut
kamus Oxford (1995).
Menurut Lucas (2000), teklonogi informasi mencakup perangkat keras dan perangkat
lunak untuk melaksanakan satu atau sejumlah tugas pemrosesan data seperti menangkap,
mentrasmisikan, menyimpan, mengambil, memanipulsi atau menampilkan data. Definisi tersebut
lebih dikembangkan oleh Martin yang memberikan makna bahwa teknologi informasi tidak
hanya terbatas pada teknologi komputer (perangkat keras dan perangkat lunak) yang digunakan
untuk mempros dan menyimpan infarmasi, melainkan juga mencakup teknologi komunikasi
untuk mengirimkan infaemasi.
Secara umum, Lucas menguraikan definisi teklonogi informasi, yang dijelaskan sebagai
berikut: “Teknologi informasi adalah segala bentuk teknologi yang diterapkan untuk
memperoses dan mengirimkan informasi dalam bentuk elektronis, mikro komputer,komputer
minframe, pembaca barcode, perangkat untuk memproses transaksai, peramgkat lunak lembar
kerja (worksheet), peralatan komunikasi dan jaringan merupakan contoh teklonogi informasi”.

8
Jadi, Teknologi Informasi adalah serangkaian tahapan penanganan informasi,
yang meliputi penciptaan sumber-sumber informasi, pemeliharaan saluran informasi,
seleksi dan transmisi informasi, penerimaan informasi secara selektif, penyimpanan
informasi, dan penggunaan informasi.

2. Hakikat Teknologi Komunikasi


Teknologi komunikasi adalah perangkat-perangkat teknologi yang terdiri dari
hardware, software, proses dan sistem yang digunakan untuk membantu proses
komunikasi yang bertujuan agar komunikasi berhasil (komunikatif).
Menurut Rogers, Teknologi Komunikasi adalah peralatan perangkat keras dalam
sebuah struktur organisasi yang mengandung nilai-nilai sosial, yang memungkinkan
setiap individu mengumpulkan, mengolah,dan saling bertukar informasi dengan individu
lain.
Jadi, teknologi komunikasi merupakan wujud hasil ciptaan dan temuan manusia
dalam upaya memenuhi kebutuhan untuk berhubungan \satu sama lain dengan cepat,
jelas, dan menjangkau. (Indonesia Memiliki
satelit Komunikasi Palapa tahun 1976).
Karakteristik Teknologi Komunikasi menurut Bell (1982) meliputi:
- Jaringan pengolahan data yang memungkinkan orang berbelanja cukup dengan
menekan tombol-tombol komputer di rumah masing-masing. Pesanan akan
dikirimkan langsung ke rumah pemesan oleh toko tempat berbelanja.
- Bank informasi dan sistem penelusuran, yang memungkinkan pemakainya menelusuri
informasi yang diperlukan serta memperolehkopi cetakannya dalam sekejap mata.
- Sistem teleks, yang menyediakan informasi mengenai segala rupa kebutuhan. Seperti
berita, cuaca, gerhana, informasi finansial, iklan terklasifikasi, katalog segala macam
produk dan sebagainya, lewat layar televisi di rumah masing-masing.
- Sistem faksimili, yang memungkinkan pengirimam dokumen secara elektronik.
- Jaringan komputer interaktif, yang memungkinkan pihak-pihak berkomunikasi
mendiskusikan informasi melalui komputer.Menurut Ploman (1999) karakteristik
teknologi komunikasi adalah:
- Tersedianya keluwesan dan kesempatan memilih di antara berbagai metode dan alat
untuk melayani kebutuhan manusia dalam komunikasi. Bila pada masa lalu hanya ada
alat peralatan "berat" yang mahal, maka kini tersedia bermacam-macam sarana yang
"ringan", metode yang hanya memerlukan keterampilan minimal, serta murah.
Dengan kata lain, kini kita dapat memilih sendiri tingkat teknologi yang kita
perlukan.
- Kemungkinan mengombinasikan teknologi, metode, dan sistem-sistem yang berbeda
dan terpisah selama ini. Berbagai bentuk baru transfer komunikasi dan informasi telah
dimungkinkan dengan pengombinasian tersebut.

9
- Kecenderungan ke arah desentralisasi, individualisasi dalam konsep dan pola
pemakaian teknologi komunikasi.

3. Hakikat Teknologi Informasi dan Komunikasi


Information and Communication Technology (ICT) dalam konteks bahasa
Indonesia disebut Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam waktu yang sangat
singkat telah menjadi satu bahan bangunan penting dalam perkembangan kehidupan
masyarakat modern. Di banyak negara menganggap bahwa memahami TIK, menguasai
keterampilan dasar TIK serta memiliki konsep TIK merupakan bagian dari inti
pendidikan, sejajar dengan membaca, menulis, dan numerasi.
UNESCO menyatakan bahwa semua negara maju dan berkembang, perlu
mendapatkan akses TIK dan menyediakan fasilitas pendidikan yang terbaik, sehingga
diperoleh generasi muda yang siap berperan penuh dalam masyarakat modern dan
mampu berperan dalam negara pengetahuan. Karena perkembangan dari TIK yang pesat,
perubahan terus menerus menjadi tantangan berbagai pihak, dari kementrian pendidikan,
pengajar sampai penerbit. Keterbatasan sumber daya mengungkung sistem pendidikan.
Namun TIK demikian pentingnya bagi sehatnya industri dan komersial di masa depan
negara, sehingga investasi dalam peralatan, pendidikan guru, serta layanan pendukung
untuk kurikulum berdasar TIK seharusnya menjadi prioritas pemerintah.
Pengertian lain dari Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang dikutip
dalam internet (http://media.diknas.go.id) adalah sebagai bagian dari Ilmu Pengetahuan
dan Teknologi (IPTEK) secara umum adalah semua teknologi yang berhubungan dengan
pengambilan, pengumpulan,pengolahan, penyimpanan, penyebaran, dan penyajian
informasi.
Tercakup dalam definisi tersebut semua perangkat keras, perangkat lunak,
kandungan isi, dan infrastruktur komputer maupun komunikasi. Istilah TIK atau ICT
(Information and Communication Technology) atau yang di kalangan negara Asia
berbahasa Inggris disebut sebagai infocom, muncul setelah berpadunya teknologi
komputer (baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya) dan teknologi komunikasi
sebagai sarana penyebaran informasi pada paruh kedua abad ke-20.
Menurut Anantta Sannai (2004) Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
adalah sebuah media atau alat bantu dalam memperoleh pengetahuan antara seseorang
kepada orang lain.
Sedangkan menurut Kementerian Riset dan Teknologi (2006:6) Teknologi
Informasi dan Komunikasi (TIK) sebagai bagian dari ilmu pengetahuan dan teknologi
(IPTEK) secara umum adalah semua teknologi yang berhubungan dengan pengambilan,
pengumpulan, pengolahan,penyimpanan, penyebaran, dan penyajian informasi.
Perpaduan kedua teknologi tersebut berkembang sangat pesat,jauh melampaui
bidang-bidang teknologi lainnya. Pada tingkat global,perkembangan TIK telah
memengaruhi seluruh bidang kehidupan umatmanusia. Intruksi TIK ke dalam bidang-

10
bidang teknologi lain telah sedemikian jauh, sehingga tiada satu pun peralatan hasil
inovasi teknologi yang tidak memanfaatkan perangkat TIK.

C. Sejarah Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi


Perkembangan peradaban manusia diiringi dengan perkembangan cara
penyampaian informasi (yang selanjutnya dikenal dengan istilah Teknologi Informasi).
Mulai dari gambar-gambar yang terukir di dinding- dinding gua, peletakkan tonggak
sejarah dalam bentuk prasasti sampai diperkenalkannya dunia arus informasi dan
komunikasi maya yang kemudian dikenal dengan nama-INTERNET. Informasi yang
disampaikan pun berkembang dari sekadar menggambarkan keadaan sampai pada
revolusi pembelajaran.
Ada tiga masa sejarah perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, yaitu:
1. Masa Pra-Sejarah (... s.d. 3000 SM)
Pada awalnya TIK yang dikembangkan manusia pada masa ini berfungsi sebagai
sistem untuk pengenalan bentuk-bentuk yang mereka kenal, mereka menggambarkan
informasi yang mereka dapatkan pada dinding-dinding gua, tentang binatang buruannya.
Pada masa ini mereka mulai melakukan pengidentifikasian benda-benda yang ada di
sekitar lingkungan mereka tinggal dan mewakilinya dengan bentuk-bentuk yang
kemudian mereka lukis pada dinding gua tempat mereka tinggal, karena kemampuan
mereka dalam berbahasa hanya berkisar pada bentuk suara dengusan dan isyarat tangan
sebagai bentuk awal komunikasi mereka pada masa ini.
2. Masa Sejarah (3000 SM s.d. 1400-an M)
Pada masa ini Teknologi Informasi belum menjadi teknologi massal seperti yang
kita kenal sekarang ini, teknologi informasi masih digunakan oleh kalangan-kalangan
tertentu dan terbatas, digunakan pada saat-saat khusus, dan harganya cukup mahal. Untuk
yang pertama kali tulisan digunakan oleh bangsa Sumeria dengan menggunakan simbol-
simbol yang dibentuk dari pictograf sebagai huruf. Simbol atau huruf-huruf ini juga
mempunyai bentuk bunyi yang berbeda penyebutannya,sehingga mampu menjadi kata,
kalimat, dan bahasa.
3. Masa Modern (1400-an M s.d. Sekarang)
Samuel Morse mengembangkan telegraf dan bahasa kode Morse bersama Sir
William Cook dan Sir Charles Wheatstone yang dikirim secara elektronik antara dua
tempat yang berjauhan melalui kabel yang menghubungkan kedua tempat tersebut.
Pengiriman dan penerimaan informasi ini mampu dikirim dan diterima pada saat yang
hampir bersamaan waktunya. Penemuan ini memungkinkan informasi dapat diterima dan
dipergunakan secara luas oleh masyarakat tanpa dirintangi oleh ruang, jarak, dan waktu.
Kemajuan teknologi pada masa modern yang berkembang saat ini yaitu dengan
ditemukannya komputer. Dengan teknologi komputer kegiatan pembelajaran dapat
menggunakan komputer sebagai alat bantu dan sistem pembelajaran berbasis teknologi
informasi dan komunikasi. Penggunaan ICT dalam kegiatan pembelajaran seperti
pembelajaran berbasis komputer (CD interaktif), pembelajaran berbasis web (e-learning)
11
merupakan suatu keniscayaan yang harus dikembangkan dalam lembaga pendidikan.

BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
12
Teknologi informasi dan komunikasi merupakan segala bentuk kegiatan yang terkait
dengan proses manipulasi, pengelolaan, dan pemindahan informasi dari pengirim ke penerima.
Sedangkan, arti teknologi informasi dan komunikasi bagi dunia pendidikan itu sendiri berarti
tersedianya saluran atau sarana yang dapat dipakai untuk menyiarkan program pendidikan
Alasan mengapa teknologi informasi dan komunikasi sangat dibutuhkan dunia pendidikan,
diantaranya adalah adanya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang menjadi
jembatan ilmu, dengan adanya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi belajar
menjadi jauh lebih efisien, berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi juga berperan
dalam hal mengelola institusi pendidikan.
Teknologi berasal dari bahasa Yunani yaitu Technologia menurut Webster Dictionary berarti
systematic treatment atau penengganan sesuatu secara sistematis, sedangkan techne sebagai
dasar kata teknologi berarti, skill, science, atau keahlian, keterampilan, ilmu. Informasi adalah
fakta atau apa pun yang dapat digunakan sebagai input dalam menghasilkan informasi.
Sedangkan data merupakan bahan mentah, data merupakan input yang setelah diolah berubah
bentuknya menjadi output yang disebut informasi. Komunikasi merupakan suatu proses
pemindahan dan penerimaan lambang-lambang yang mengandung makna.Komunikasi
mengandung makna menyebarkan informasi, pesan, pengetahuan, dan norma/nilai-nilai dengan
tujuan untuk menggugah partisipasi, agar yang diberitahukan tersebut menjadi milik bersama
(sama makna) antara komunikator dan komunikasi.
Information and Communication Technology (ICT) dalam konteks bahasa Indonesia disebut
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam waktu yang sangat singkat telah menjadi satu
bahan bangunan penting dalam perkembangan kehidupan masyarakat modern. Di banyak negara
menganggap bahwa memahami TIK, menguasai keterampilan dasar TIK serta memiliki konsep
TIK merupakan bagian dari inti pendidikan, sejajar dengan membaca, menulis, dan numerasi.
Perkembangan peradaban manusia diiringi dengan perkembangan cara penyampaian
informasi (yang selanjutnya dikenal dengan istilah Teknologi Informasi). Mulai dari gambar-
gambar yang terukir di dinding- dinding gua, peletakkan tonggak sejarah dalam bentuk prasasti
sampai diperkenalkannya dunia arus informasi dan komunikasi maya yang kemudian dikenal
dengan nama-INTERNET. Informasi yang disampaikan pun berkembang dari sekadar
menggambarkan keadaan sampai pada revolusi pembelajaran.

B. SARAN
Dalam perkembangan jaman yang semakin maju, akan bisa dipastikan bahwa
perkembangan teknologi akan mengalami perkembangan. Dan dampak yang akan terjadi
juga akan sangat besar bagi kehidupan manusia. Akan sangat baik sekali jika
perkembangan jaman dan teknologi tersebut juga dibarengi dengan kedewasaan diri
dalam pemanfaatan teknologi, karena bisa saja pemanfaatan teknologi tanpa adanya
perhatian khusus dan pemahaman yang lebih baik akan mengakibatkan kerugian bagi diri
sendiri dan orang lain.

13
DAFTAR PUSTAKA

Rusman, (2011), Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan


Komunikasi MengembangkanProfesionalitas Guru, Jakarta:
PT RAJANGRAFINDO PERSADA.
14
Agrawal, A. El Abbadi, R. Jeffers (1992), Using delayed commitment in locking for

real- time databases, Proceedings, San Diego,California, United States.

Agus Muntoha, dkk. (2009), Strategi Pengadaan Sarana Labolatorium Teknologi Informasi

dan Komunikasi di Sekolah, Konsentrasi TIK-UPI.

Office of Educational Technology. (2001). A Retrospective on Twenty Years of

Education Technology Policy. [Online]. www.nationaledtechplan.org/

participate/20years.pdf.

Lie, A. (2004). Pendidikan dalam Dinamika Globalisasi. Dalam Widiatono, T. D.

Pendidikan Manusia Indonesia. Jakarta: Kompas dan Yayasan Toyota dan Astra.

Munir (2008) Kurikulum Berbasis TIK, SPs Universitas Pendidikan Indonesia

15
16

Anda mungkin juga menyukai