Anda di halaman 1dari 2

ANALISIS DATA STUNTING

KECAMATAN SANROBONE
Apa itu stunting?

Grafik Hasil Pengukuran


Balita Stunting Kec. •Prevalensi stunting Masih Diatas
Sanrobone
Target Kabupaten 14 %
•Angka Kabupaten tahun 2022
9,94 %
•Kecamatan Sanrobone Tahun 2022
14,56 %
•Masih berada diatas angka
kabupaten dan Nasional
AN
AT
M
CA
KE

Berdasarkan grafik diatas, Desa Ujung Baji dari 22,98 % ( 54 orang) di tahun 2021 menjadi
13,06 % ( 32 orang), di tahun 2022 menurun sebanyak 9,92 %. Desa Tonasa dari 27,54 % (76
orang) pada tahun 2021 menjadi 20,07 % (55 orang) di tahun 2022 menurun sebanyak 7,47
%. Desa Laguruda menurun sebanyak (6,71%) dari tahun sebelumnya, yaitu sebanyak 18,71%
(32 orang) di tahun 2021 menjadi 12 % (21 orang) pada tahun 2022• Desa Banyuanyara sejak
Tahun 2020 dijadikan Lokus penanganan Stunting dimana data Stunting di tahun 2021
sebanyak 18,86 % (56 orang) dan di tahun 2022 menurun menjadi 16,8 % (43 orang) artinya
terdapat penurunan prevalensi sebanyak 2,06 %.

PENURUNAN
TAHUN 2022
INTERVENSI DALAM
PENURUNAN STUNTING

E
Mobilisasi masyarakat ke posyandu

N
untuk pemantauan TumBang

O
Peningkatan kapasiitas kader dalam

B
pelacakan

O
Penyuluhan tentang 1000 HPK,

R
PMBA, ASI ekslusif, dan edukasi gizi

SAN
seimbang
Kelas Bumil dan Kelas Balita
Pemberian PMT
Bimbinngan Pernikahan untuk Catin
Konseling kepada ibu/pengasuh balita
Gizi Kurang
Adanya kerjasama Linsek (BKKBN
degan Inovasi DASHAT,
KECAMATAN
Pendampinngan keluarga beresiko oleh
TPK dan Pemerintah Desa

FAKTOR PEMICU
TERINDIKASI STUNTING
FAKTOR DETERMINAN Tidak Mempunyai JKN
100 Terdapat keluarag yang
100% 100% perokok aktif
Adanya stunting baru dari
75 bumil KEK
Penyakit Infeksi

50
57,36%

42,13%

25 NOTES
18,78% Faktor Determinan
adalah faktor yang masih
0
KN

IH
N

A
KO

KE
A

RS
H
IJ

SE
O

IL

BE
YA

N
ER

M
CI

IR
N

menjadi kendala dalam


A
M

BA
CA
PU

A
M
KE

U
EM

IB

JA
M
K
A
D

perbaikan status gizi


TI
PERILAKU KUNCI RUMAH
TANGGA 1000 HPK
Masih terdapat Bumil yang TIDAK/MALAS meminum Tablet TTD
TIDAK rutin memeriksakan kehamilan di FASYANKES
TIDAK memberikan ASI Ekslusif
Pemberian MPASI yang kurang TEPAT
TIDAK rutin ke Posyandu untuk dipantau pertumbuhan dan perkembangan
Remaja putri yang TIDAK meminum TTD

KELOMPOK SASARAN BERISIKO

CALON PENGANTIN BAYI BADUTA

NOTES
Untuk Mencapai Zero Stunting masih
sangat diperlukan peningkatan
Kerjasama dari Linsek terkait untuk
berkorvergensi dalam pencegahan
stunting, supaya tidak ada lagi
stunting baru

STUNTING

N BONE

Anda mungkin juga menyukai