Perkembangan Symbian

Symbian adalah sistem operasi yang tak bebas bergerak yang dikembangkan oleh Symbian Ltd yang
dirancang untuk peralatan bergerak seperti mobile. Saat ini Symbian OS banyak telah banyak
digunakan oleh berbagai vendor produk peralatan komunikasi mobile pada berbagai jenis produk
mereka yang bervariasi.
Saham Symbian OS awalnya dikuasai oleh beberapa perusahan diantaranya
 Nokia
 Ecrison
 Panasonic
 Samsung
 Siemens/BenQ
 Sony ecrison

Pada tahun 1980, berdirilah sebuah perusahaan pengembang software dengan nama Psion yang
didirikan oleh David potter. Sitem operasi ini lebih difokuskan pada penggunaan telepon bergerak
(mobile). Produk dari perusahaan itu diberi nama EPOC. Pada tahun 1998 perusahaan Psion akhirnya
bekerjasama dengan perusahaan Nokia, Sony Ericsson, dan Motorola unutuk mengeksplorasi lebih
jauh mengenai sistem operasi yang bernama Symbian
Dari hasil kerjasama itu mneghasilkan EPOC Release 5 yang kemudian dikenal dengan nama
Symbian S5. Sitem Operasi dari Symbian S5 itu sudah mulai mengintegrasikan kebutuhan
implementasi aplikasi pada perangkat seperti PDA selain pada telepon seluler.
Symbian ini terus dikembangkan sehingga muncul versi Symbian baru, Symbian versi 6 yang dikenal
dengan nama ER6. Symbian versi 6 merupakan sistem operasi Symbian terbuka pertama dari
perusahan ini. Pada tahun 2005, muncul Symbian OS v9.1. Versi ini sudah dilengkapi dengan sistem
keamanan baru yang dikenal dengan capability-based security. Sistem keamanan ini mengatur hak
akses bagi aplikasi yang akan didinstal pada perangkat mobile.

Kemudian dikembangkan lagi Symbian OS v9.2, yang ditambah pembaruan pada teknologi
konektivitas Bluetooth terbaru, yaitu Bluetooth v2.0. Selanjutnya Symbian mengeluarkan Symbian
OS v9.3 unutk mendukung teknologi WIFI 802.11 dan HSDPA. Sedangkan yang terbaru adalah
Symbian OS v9.5. Sitem operasi ini memiliki 70 fitur baru yang menjadikan handphone lebih
powerfull dan memiliki kinerja tinggi unutk mutimedia.Handphone yang pertama kali dibekali sistem
operasi Symbian yaitu Ericsson R380, pada tahun 2000 berbasiskan Symbian versi 5 yang merupakan
versi unicode dari EPOC versi 5 dari Psion. Sesudah itu vendor Nokia 9210 dan 9290 communicator
yang menggunakan Symbian versi 6.0. Kemudian pada tahun 2001 Nokia mengeluarkan handphone
Nokia 7650 dan 3650, seri 60 dengan platform imaging phones (ponsel berkamera) yang merupakan
adopsi dari Symbian versi 6.1 (edisi pertama). Sesudah itu pada tahun 2002 perusahaan Sony Ericsson
mengeluarkan P800 dan P900-nya yang menggunakan sistem operasi Symbian versi 7.0 UIQ. Pada
tahun 2003 Nokia lalu mengeluarkan handphone Nokia 6600 series 60, dengan sistem operasi
Symbian versi 7.0s edisi kedua yang diciptakan untuk generasi ketiga. Seiring berjalannya waktu,
semakin banyak saja ponsel atau handphone yang menggunakan sistem operasi Symbian, seperti
Nokia 6600, nOkia 3660/3620, Nokia N-Gage, Nokia 7700, Sendo X, Siemens SX1, Sony Ericsson
P900, BenQ P30, Foma 2102v, dan Motorola A920.
Akhirnya pada tahun 2004 Nokia membeli seluruh saham dari perusahaan Psion dan Motorola,
sehingga hal ini menjadikan Nokia mneguasai hampir seluruh saham dari Symbian.Ltd.

Arsitektur Symbian OS
Secara umum arsitektur Symbian OS sendiri
dapat gambarkan menjadi empat lapisan
berdasarkan penggunaan API yang tersedia,
yaitu :

- Lapisan pendukung aplikasi (Application Utility Layer)

Lapisan ini terdiri dari berbagai pendukung yang berorientasi pada aplikasi. Hal ini
memungkinkan aplikasi lain (di luar sistem operasi) untuk berintegrasi dengan aplikasi dasar
yang tersedia pada sistem operasi. Bentuk layanan lain termasuk proses pertukaran data dan
manajemen data.
- Lapisan layanan dan framework antarmuka grafis (GUI Framework)
Lapisan ini merupakan framework API yang tersedia untuk memberi dukungan terhadap
penanganan input user secara grafis maupun suara yang dapat digunakan oleh aplikasi lain.
- Lapisan komunikasi
Lapisan ini berfungsi sebagai sistem operasi yang fokus diimplementasi pada peralatan
komunikasi mobile, Symbian OS memiliki kumpulan API yang fokus pada lapisan
komunikasi. Bagian teratas pada lapisan ini terdapat dukungan pencarian dan pengiriman
pesan teks. Berikutnya adalah antarmuka yang memberi dukungan komunikasi seperti
Bluetooth dan infrared (IrDA) serta USB. Yang terakhir pada lapisan ini adalah protokol
komunikasi berupa TCP/IP, HTTP, WAP dan layanan telepon.
- Lapisan sistem API dasar
Lapisan ini merupakan kumpulan API yang mendukung pengasksesan data memori, tanggal
dan waktu, serta sistem dasar lainnya.

Kelebihan dan kekurangan Symbian OS

- Kelebihan
 Dirancang khusus untuk OS ponsel , tidak seperti Windows dan Linux
 Symbian menyediakan User Interface (UI) framework yang fleksibel, sehingga para
vendor bisa pemvariasikan produk-produknya.
 Small dan kaya fiture dan Long batre life
 Bersifat open application environment yang memungkinkan ponsel menjadi
 sebuah platform bagi pengembangan berbagai aplikasi dan layanan (bahasa
 dan konten)
 Symbian sangat terbuka sehingga siapapun bias mengembangkannya berkat fitur C+
+, Java(J2ME) MIDP 2.0, PersonalJava 1.1, san WAP.
 - Kekurangan
 Lebih rentan terkena virus mobile phone.
 Gampang heng dan loading membuka menu yang lama.
 Banyak aplikasi yang menyaratkan versi tertentu dari Symbian

Fitur dan komponen sistem operasi (Networking, Security, Memory Management dll)

Networking

Symbian OS menyediakan dukungan jaringan TCP/IP penuh serta API berbasis soket untuk
memungkinkan pengembang menulis perangkat lunak komunikasi mereka sendiri. Bab ini
memperkenalkan TCP/IP pada perangkat Symbian OS dan menunjukkan cara menggunakan socket
API untuk menulis aplikasi jaringan TCP/IP Anda sendiri. API jaringan paling populer untuk
pemrograman dalam TCP/IP adalah API soket berbasis C Berkley Unix (atau BSD) dan disajikan
dalam bab ini untuk perbandingan (Symbian mendukung versinya). API soket C++ asli Symbian OS
kemudian disajikan, dan dibandingkan dengan API soket BSD.

Security

Symbian menyematkan struktur keamanan platform dengan komputasi tepercaya berlapis,

kemampuan perlindungan untuk perangkat lunak yang diinstal, dan penyimpanan data untuk
integritas dan kerahasiaan data pribadi. Persyaratan keamanan mendasar dari perangkat seluler
berbasis Symbian seperti perlindungan fisik, kontrol akses perangkat, perlindungan penyimpanan,
kontrol akses jaringan, kontrol akses layanan jaringan, dan keamanan koneksi jaringan dijelaskan
secara rinci.

Memory Management

Satu-satunya tempat penyimpanan yang tersedia di sistem operasi ini adalah memori, mereka
tidak didukunjg oleh sebuah harddisk. Karena itu, kebanyakan sistem yang kecil, dari PDA ke
smartphone sampai level yang lebih tinggi, tidak mensupport sebuah virtual memori.

Fitur menarik yang tidak ada di sistem operasi lain

1. MULTIMEDIA
Symbian OS memiliki fitur yang bisa memanjakan penggunanya, dari pemutar musik hingga
video yang dapat memutar berbagai format lagu seperti mp3,mp4, dan 3gp. Penggunaan
aplikasi multimedianya terbilang sangat mudah digunakan, namun lengkap. terdapat
pengaturan equalizer untuk pemutar musik, dan memutar video secara fullscreen. Pengguna
juga dapat menginstal aplikasi pihak ketiga untuk urusan multimedia ini.

2. GAMING
Pengguna Nokia pasti tak asing dengan fitur game N-Gage. Fitur ini merupakan fitur nokia
untuk memperkuat fitur gaming yang dapat berjalan pada platform Symbian OS, game
berbasis java juga tetap bisa dimainkan disini. N-Gage memiliki kualitas game yang sangat
baik untuk sebuah handphone. Fitur ini tersedia untuk handphone menengah keatas keluaran
Nokia. Sayangnya, untuk Symbian OS yang menggunakan teknologi touchscreen, masih
belum banyak jenis game N-gage dapat digunakan.

3. INTERNET
Symbian OS menggunakan Symbian Browser. Browser ini sudah mendukung flash player
untuk membuka web yang menggunakan flash seperti sebagian game-game flash pada
facebook. Karena menggunakan teknologi Flash Lite 4, Kelemahan browser ini terdapat pada
proses rendering (membuka halaman) yang terasa pelan. Dan proses navigasinya
 membutuhkan waktu yang lama untuk loading halaman bahkan untuk kembali ke halaman
sebelumnya. Meskipun begitu, masalah tersebut masih dapat diatasi dengan menginstal
browser pihak ketiga seperti Opera Mini, Opera Mobile for Symbian atau Skyfire. Symbian
OS juga mendukung proses direct download untuk file-file yang Anda download.

4. OFFICE
Symbian OS tidak menyediakan fitur untuk office. Jadi user harus menginstal aplikasi pihak
ketiga untuk dapat membuka/membuat file-file office (Word, excel, powerpoint dan PDF).
Quick Office adalah aplikasi pihak ketiga yang biasa digunakan oleh Symbian user untuk
dapat mengeksekusi file-file office. Kecuali seri Symbian untuk handphone komunikator
keluaran Nokia, sudah terinstal aplikasi pihak ketiga untuk keperluan office application pada
hampir semua ponsel nokia.

5. APLIKASI
Symbian OS merupakan sistem operasi yang baik, dimana selalu mengalami kemajuan
disetiap versi baru yang dirilis. Dari versi awal hingga yang paling tampak, yaitu perubahan
dan pengembangan dari fungsi yang disesuaikan dengan ponsel yang beredar. Kemudian dari
sisi interface dan kemudahan, jelas sekali bahwa Symbian OS telah memenuhi syarat untuk
menjadi sistem operasi yang mudah digunakan dan memiliki tampilan antarmuka yang baik
serta dapat dikostumisasi. Respon yang dimilikinya juga baik, pastikan Anda mengupdate
firmware hape Anda untuk meremajakan sistem operasi diponsel agar lebih stabil.