Anda di halaman 1dari 16

Sistem Operasi Mobile

Rahmat Silahuddin,

Pasca Sarjana Sistem Komputer


Stmik Handayani
Email : rahmat.silahuddin@gmail.com

ABSTRAK

Era sekarang sangat dibutuhkan perangakat yang dapat membantu setiap orang
dalam hal pekerjaan, pembelajaran bahkan untuk interaksi sosial. Dan salah satu
perangkat yang memudahkan kita yaitu telpon genggam. Hampir semua orang
sudah menggunakan perangkat ponsel . Namun, perlu kita ketahui bahwa didalam
telepon genggam kita terdapat suatu Sistem Operasi yang disebut Sistem Operasi
Mobile, yang dimana fungsi utamanya adalah melakukan manajemen dan control
terhadap hardware dan terhadap software-software lainnya. Dan dari seluruh
telpon genggam yang berbeda-beda spesifikasi tentunya mempunyai sistem
operasi yang berbeda-beda atau berbagai versi, dan dari berbagai versi telpon
genggam maupun sistem operasi mobile memiliki kelebihan dan kekurangan yang
berbeda-bedakita.

I. PENDAHULUAN

Perkembangan teknologi yang terjadi di dunia sangatlah pesat. Membuat


perkembangan sistem operasi semakin cepat pula. Sistem operasi tidak hanya
terdapat dalam komputer, namun juga terdapat dalam telepon selular atau
disebut mobile. Sistem operasi pada mobile adalah software utama yang
melakukan manajemen dan kontrol terhadap hardware secara langsung serta
manajemen dan mengotrol software-software lain sehingga software-software
lain tersebut dapat bekerja. Ada banyak jenis sistem operasi ponsel pada saat
ini, antara lain Java, Windows Mobile, Symbian, sistem operasi Ios, sistem
operasi WebOs, sistem operasi Blackberry, sistem operasi Maemo, sistem
operasi Palm Os, sistem operasi Samsung dan sistem operasi Android.
Seperti halnya sistem operasi pada komputer, sistem operasi
Mobile/Ponsel adalah software utama yang melakukan menejemen dan kontrol
terhadap hardware secara langsung serta menejemen dan mengontrol software
lain sehingga software-software lain tersebut dapat bekerja. Sehingga suatu
sistem operasi ponsel (mobile operating system) akan bertanggung jawab
dalam mengoperasikan berbagai fungsi dan fitur yang tersedia dalam perangkat
ponsel tersebut seperti, skedulling task, keyboard, WAP, email, text message,
sinkronisasi dengan aplikasi dan perangkat lain, memutar musik, camera, dan
mengontrol fitur-fitur lainnya. Banyak perusahaan ponsel yang membenamkan
system operasi dalam produknya baik pada PDA, Smartphone maupun
handphone. Perkembangan aplikasi atau game selular (mobile content)sangat
cepat, perusahaan pembuat mobile Operating System (OS) telah berlomba
untuk memasarkan produk-produk mereka dengan menciptakan fungsi-fungsi
dan teknologi yang kian hari kian memanjakan pengguna smartphone (selular
yang ber-OS) dari segi entertainment dan fungsionalitas penggunaan selular
untuk memudahkan tugas sehari-hari. Selain berfungsi untuk mengkontrol
sumber daya hardware dan software ponsel seperti keypad, layar, phonebook,
baterai, dan koneksi ke jaringan, sistem operasi juga mengontrol agar semua
aplikasi bisa berjalan stabil dan konsisten

A. JAVA
sebenarnya OS ini bisa dikatakan bukan operating system sejati. Karena
masing-masing vendor akan menerapkan sistem yang berbeda untuk
produknya. Kebanyakan java ini digunakan untuk capabilitas aplikasi dari
pihak ketiga.misalnya java game atau aplikasi handphone lainnya. Namun tidak
semua handset yang telah mendukung java ini juga akan mampu mendukung
aplikasi yang sama, karena hal ini terkait sistem dan hardware yang
bersangkutan. Hal inilah yang membuat handphone china walaupun telah
mendukung java tapi tidak bisa disuntikkan game java yang umum beredar.
Sistem operasi ini memiliki kelebihan open source serta membutuhkan memory
& prosesor yang relatif kecil. Sedangkan kelemahannya yang paling utama
adalah tidak (belum) support multi tasking (beberapa aplikasi berjalan
bersamaan). Sehingga ponsel tersebut tidak memiliki tombol untuk swit
aplicatoin atau gambar

B. WINDOWS

Sistem Operasi Windows Mobile adalah versi mobile dari sistem operasi
PC paling populer, Windows, keluaran Microsoft. Sistem operasi ini didesain
khusus agar bisa berjalan pada smartphone dan perangkat mobile. Sistem
operasi yang awalnya dirilis dengan nama Pocket PC 2000 ini hampir
semuanya dilengkapi stylus pen yang digunakan sebagai ‘mouse’ pada layar
ponsel. OS ini sudah berkali-kali di-update versinya dengan versi terbarunya
saat ini adalah Windows Mobile 6.5 yang dirilis 5 Oktober 2009.
Ke depannya akan dirilis Windows Mobile 7.0 yang akan keluar sekitar
pertengahan 2010. User interface dari perangkat Windows Mobile menyerupai
Windows pada PC, namun sayangnya, seperti halnya Windows pada PC,
sistem operasi ini bersifat close source sehingga agak menyulitkan pihak ketiga
untuk menyediakan aplikasi yang mendukung.
Versi-versi yang telah dirilis meliputi :
• Pocket PC 2000
• Pocket PC 2002
• Windows Mobile 2003 yang memiliki 4 edisi, yaitu : Windows Mobile
2003 for Pocket PC Premium Edition, Windows Mobile 2003 for Pocket
PC Professional Edition, Windows Mobile 2003 for Smartphone, dan
Windows Mobile 2003 for Pocket PC Phone Edition.
• Windows Mobile 2003 Second Edition (Windows Mobile 2003 SE)
• Windows Mobile 5
• Windows Mobile 6 yang memiliki 3 versi, yaitu : Windows Mobile 6
Standard for Smartphone (phone without touchscreen), Windows Mobile 6
Professional for Pocket PC with phone functionality, dan Windows Mobile
6 Classic for Pocket PCs without cellular radio.
Contoh dari perangkat yang memiliki sistem operasi ini antara lain Audiovox
SMT 5600, iMate SP3i, Samsung SCH-i600, Mio 8390, Sagem myS-7, Orange
SPV C500, HP iPAQ rw6100, Motorola MPx220, O2 Xphone, dan O2 Xphone
II.

C. SYMBIAN
Sebelum munculnya Android dan iOS, dunia sistem operasi mobile dikuasai
oleh sebuah nama yaitu Symbian OS. Symbian adalah sistem operasi yang tak
bebas bergerak yang dikembangkan oleh Symbian Ltd yang dirancang untuk
digunakan mobile. Pada awalnya saham Symbian dikuasai oleh Nokia (47,9%),
Ericsson (15,6%), Panasonic (10,5%), Samsung (4,5%), Siemens/BenQ
(8,4%), Sony Ericsson (13,1%). Symbian sendiri terdiri atas beberapa jenis OS
(Operating System) yaitu Symbian S60, S80, S90 dan UIQ.

Gambar. Arsitektur Symbian OS

Secara umum arsitektur Symbian OS sendiri dapat digambarkan menjadi


empat lapisan berdasarkan penggunaan API yang tersedia, yaitu
1. Application Utility Layer (Lapisan Pendukung)
Terdiri dari berbagai pendukung yang berorientasi pada aplikasi. Hal ini
memungkinkan aplikasi lain (diluar sistem operasi) untuk berintegrasi
dengan aplikasi dasar yang tersedia pada sistem operasi. Bentuk layanan
lain termasuk proses pertukaran data dan manajemen data.
2. GUI Framework
Lapiran ini merupakan framework API yang tersedia untuk member
dukungan terhadap penanganan input user secara grafis maupun suara yang
dapat digunakan oleh aplikasi lain.
3. Lapisan Komunikasi
Lapisan ini berfungsi sebagai sistem operasi yang focus diimplementasi
pada peralatan komunikasi mobile, symbian OS memiliki kumpulan API
yang focus pada lapisan komunikasi. Bagian teratas pada lapisan ini
terdapat dukungan pencarian dan pengiriman pesan teks. Berikutnya adalah
antarmuka yang member dukungan komunikasi seperti bluetooh dan
infrared serta USB. Yang terakhir pada lapisan ini adalah protocol
komunikasi berupa TCP/IP, HTTP, WAP dan Layanan telepon.
4. Lapisan Sistem API Dasar
Lapisan ini merupakan kumpulan API yang mendukung pengaksesan data
memori, tanggal dan waktu, serta sistem dasar lainnya.

Sekarang keseluruhan saham disymbian limited telah dimiliki oleh


nokia dan posisi system operasi symbian sebagai penguasa pasar system operasi
bergerak telah direbut oleh system operasi buatan google yaitu system operasi
android yang muncul tahun 2009. Vendor ponsel seperti Samsung,lg, sony
Ericson sekarang tidak lagi menggunakan system operasi symbian dan
menyatakan berhenti mendukung system operasi ini hingga sekarang.

D. IOS
Sistem operasi (bahasa Inggris: operating system ; OS) adalah seperangkat
program yang mengelola sumber daya perangkat keras komputer atau
hardware, dan menyediakan layanan umum untuk aplikasi perangkat lunak.
Sistem operasi adalah jenis yang paling penting dari perangkat lunak sistem
dalam sistem komputer. Tanpa sistem operasi, pengguna tidak dapat
menjalankan program aplikasi pada komputer mereka, kecuali program
aplikasi booting.
Sistem operasi mempunyai penjadwalan yang sistematis mencakup
perhitungan penggunaan memori, pemrosesan data, penyimpanan data, dan
sumber daya lainnya.
Untuk fungsi-fungsi perangkat keras seperti sebagai masukan dan keluaran
dan alokasi memori, sistem operasi bertindak sebagai perantara antara program
aplikasi dan perangkat keras komputer, meskipun kode aplikasi biasanya
dieksekusi langsung oleh perangkat keras dan seringkali akan menghubungi
OS atau terputus oleh itu. Sistem operasi yang ditemukan pada hampir semua
perangkat yang berisi komputer-dari ponsel dan konsol permainan video untuk
superkomputer dan server web.
Contoh sistem operasi modern adalah Linux, Android, iOS, Mac OS X,
dan Microsoft Windows.

Arsitektur iOS
Arsitektur iOS mirip dengan arsitektur yang ditemukan di Mac OS X.
Pada tingkat tertinggi, iOS bertindak sebagai perantara antara hardware dan
aplikasi yang dibuat. Aplikasi tidak berkomunikasi dengan hardware secara
langsung. Sebaliknya , mereka berkomunikasi dengan perangkat keras melalui
satu set antarmuka system yang terdefinisi dengan baik.

Antarmuka ini membuat menjadi lebih mudah untuk pengoprasian aplikasi


yang bekerja secara konsisten pada perangkat yang memiliki hardware yang
berbeda. Penerapan teknologi iOS dapat dilihat sebagai seperangkat lapisan
yang direpresentasikan pada gambar dibawah. Lebih rendah lapisan mak
lapisan tersebut mengandung layanan dan teknologi yang juga mendasar.
Lapisan tingkat tinggi membangun lapisan bawah dan menyediakan layanan
yang lebih canggih.
Gambar. Layer iOs
Cocoa Touch Laye
ayer
The Cocoa Touc
Touch lapisan berisi kunci frameworks untuk aplikasi iOS.
Kerangka ini mene
enentukan penampilan dari aplikasi. Mereka juga menyediakan
infrastruktur aplika
plikasi dasar dan dukungan untuk kunci sebaga
bagai multitasking,
Layar sentuh berba
berbasis input, push notification, dan banyak
ak layanan sistem
tingkat tinggi.
Ketika meran
rancang sebuah aplikasi pada perangkat iO
iOS, kita harus
menyelidiki teknol
knologi pada lapisan tertentu untuk melihat apa
apakah kebutuhan
aplikasi tersebut se
sesuai dengan teknologi pada lapisan tersebut.
but.

High -Level Fitur


ur
• Block Objects
cts
• Grand Central
ral Dispatch
• In-App Purcha
chase
• SQLite
• XML Support
upport

E. WEB OS
webOS adalah
dalah sistem operasi mobile yang berbasis Li
Linux , awalnya
dikembangkan oleh Palm , yang kemudian diakuisisi oleh HP.
P. P
Perangkat lunak
ini diperkenalkann ol
oleh Palm pada bulan Januari 2009 sebagai
ai pe
penerus warisan
Palm OS , dan seca
secara luas diakui pada pembukaan untuk integra
grasi dari Web 2.0
teknologi, arsitekt
ektur terbuka, kemampuan multitasking,, da
dan kemudahan
penggunaan. Perangkat pertama yang memanfaatkan webOS adalah asli Palm
Pra , yang dirilis pada Sprint pada Juni 2009. Sistem operasi menjadi salah satu
yang pertama untuk secara luas memanfaatkan over-the-air pembaruan
perangkat lunak untuk semua perangkat.

F. BLACKBERRY
BlackBerry OS adalah sistem operasi mobile yang dikembangkan oleh
Research In Motion (RIM) untuk lini Blackberry smartphone. Platform
blackberry mungkin paling dikenal karena dukungan asli untuk lingkungan
komunikasi perusahaan, yang memungkinkan aktivasi nirkabel lengkap dan
sinkronisasi email, kalender, tugas, catatan, dan kontak.
Versi saat ini dikerahkan termasuk Blackberry Device software V5.0,
blackberry 6 OS, blackberry 7 OS dan terakhir OS Blackberry 10 adalah sistem
operasi berbasis QNX, mirip dengan yang ditemukan pada tablet Playbook
RIM.

Perangkat Lunak
Blackberry menyediakan berbagai perangkat lunak yang dapat disesuaikan
dengan kebutuhan operasi.
• Blackberry Enterprise Server (BES)
Perangkat genggam Blackberry terintegrasi pada sistem e-mail yang
terorganisasi melalui paket perangkat lunak yang disebut Blackberry Enterprise
System (BES). BES dapat digunakan oleh jaringan e-mail yang berbasis
Microsoft Exchange, Lotus Domino, dan Novell Group Wise. Khusus pada
pengguna individu, mereka dapat menggunakan layanan e-mail nirkabel yang
disediakan oleh provider tanpa harus menginstalasi BES. Para pengguna
individu dapat menggunakan Blackberry Internet Solution tanpa harus
menginstalasi BES di smartphone mereka. BES memang ditujukan bagi
pelanggan korporasi dengan cakupan usaha yang besar.
Perangkat lunak ini mengintegrasikan seluruh smartphone Blackberry
pada suatu organisasi dengan sistem perusahaan yang telah ada. Keuntungan
yang diperoleh adalah memperluas komunikasi nirkabel dan data perusahaan
kepada pengguna aktif dengan cara yang aman.
• BlackBerry Professional Software (BPS)
BPS merupakan komunikasi nirkabel dan kolaborasi solusi bagi usaha
kecil dan menengah. Ia menghadirkan berbagai fitur yang dibutuhkan
karyawan, dalam sebuah paket yang mudah dipasang dan harga yang lebih
murah.
• BlackBerry Internet Service (BIS)
Perangkat lunak yang diperuntukkan bagi pengguna pribadi ini memungkinkan
Anda untuk mengintegrasikan smartphone dengan 10 akun e-mail yang berbasis
Post Office Protocol (POP3) dan Internet Message Access Protocol (IMAP),
menerima dan mengirim pesan instan, serta berselancar di Internet. Dengan BIS,
kita juga dapat membuka tambahan data (attachment) dalam bentuk excel, word,
powerpoint, pdf, zip, jpg, gif dengan tingkat kompresi data yang tinggi

G. MAEMO
Maemo adalah sebuah sistem operasi terbaru dari sebuah vendor besar
Nokia yang digunakan oleh device terbatas Internet Tablet yaitu seri N770,
N800, N810 dan N900. Sistem operasi ini lebih mengkhusus diperuntukkan
bagi mereka yang lebih mengutamakan aktifitas internetan dan browsing
ketimbang voice atau komunikasi.
Tak heran dalam setiap rilis devicenya, Nokia selalu mengutamakan
resolusi layar yang besar dan lebar lengkap dengan layar sentuh plus keypad
QWERTY dalam bentuk slide

H. PALM OS
Palm OS (juga dikenal sebagai Garnet OS) adalah suatu sistem operasi mobile
awalnya dikembangkan oleh Palm, Inc untuk asisten digital pribadi (PDA)
pada tahun 1996. Palm OS dirancang untuk kemudahan penggunaan dengan
user interface touchscreen-berbasis grafis. Hal ini disediakan dengan suite
aplikasi dasar untuk manajemen informasi pribadi. Kemudian versi dari OS
telah diperluas untuk mendukung smartphone. Beberapa lisensi yang lain
diproduksi perangkat didukung oleh Palm OS.
Setelah membeli Palm merek dagang Palm, versi saat ini berlisensi dari
ACCESS dinamai Garnet OS. Pada tahun 2007, ACCESS memperkenalkan
penerus ke Garnet OS, yang disebut Access Linux Platform dan pada tahun
2009, pemegang lisensi utama Palm OS, Palm, Inc, beralih dari Palm OS untuk
WebOS untuk perangkat yang akan datang.
Contoh perangkat yang menggunakan sistem operasi Palm adalah Palm Treo
680. Smartphone ini menggunakan system operasi Palm OS 5.4.9. Beberapa
fitur yang ditawarkan adalah Pocket Express, Microsoft Media Player, Palm
files, PDF viewer, Adobe Acrobat reader, eReader, Pocket Tunes, dan
Document To Go.

I. ANDROID
Sejarah Android. Android merupakan sistem operasi yang berbasis Linux
dan dirancang untuk perangkat seluler layar sentuh seperti smartphone serta
komputer tablet. Android pada awalnya dikembangkan oleh perusahaan
bernama Android, Inc., dengan dukungan finansial yang berasal dari Google,
yang kemudian Google pun membelinya pada tahun 2005. Sistem operasi
android tersebut secara resmi dirilis pada tahun 2007, bersamaan dengan
didirikannya sebuah perusahaan Open Handset Alliance, konsorsium dari
beberapa perusahaan-perusahaan perangkat keras, perangkat lunak, serta
telekomunikasi yang memiliki tujuan untuk memajukan standar terbuka dari
perangkat seluler. Ponsel yang berbasis sistem operasi Android pertama dijual
pada bulan Oktober 2008

Arsitektur Android
Gambar 2. Arsitektur Sistem Android

Dari Gambar diat


diatas dapat kita lihat bahwa arsitektur dari sistem operasi
android menggunakakan 4 layer dimana ada Aplications, Aplica
icationFramework,
Libraries & Runtime,
e, da
dan Kernel.

yer adalah Layer dimana Aplikasi-aplikasi


1. Aplications Laye si yang langsung
engan user. Aplikasi berada pada lapisan terluar
berhubungan deng uar dari Arsitektur
una awam Android pasti akan berinteraksi den
Android. Penggun dengan lapisan ini
untuk fungsi umum
um seperti menelepon, mengakses website,, dll
dll.

ework adalah Layer dimana semua aplikasi


2. Aplication Framew si yyang ada delayer
Aplications (laye
ayer paling atas) berhubungan dengan la layer Aplication
Framework. Dilay
layer ini diatur beberapa proses standard seper
perti Management
Activity, Managem
gement Resource, Management Windows, dll. l.

- Manager − Mengontrol semua aspek dari siklus


Activity Mana klus hidup aplikasi
dan Activity S
Stack.
- Content Provi
oviders − Mengizinkan aplikasi untuk mempubl
publikasikan dan
dengan aplikasi lainnya.
berbagi data de
- Resource Mana anager − Memberikan akses kepada resourc sources yang bukan
kode sepertii st
strings, setting warna, dan layout User Interfac
face.
- Notifications
ons Ma
Manager − Membuat aplikasi dapat menampi mpilkan pengingat
dan notifikasi
si ke
kepada pengguna.
- View System m − Digunakan untuk membuat User Interfacee aaplikasi

3. Library membaw awa sekumpulan instruksi untuk mengarahka rahkan perangkat


Android kita dala
dalam menangani berbagai tipe data. Contohny ohnya,perekam dari
berbagai macam fformat Video dan Audio ditangani oleh Me Media Framework
Library. Kategori
ori iini menyangkut Library berbasis Java yangg be
berfungsi khusus
untuk pengembanbangan Android. Contoh dari Library yangg ttermasuk dalam
kategori ini adala
dalah Library yang memfasilitasi pembangunan an User Interface,
Penggambaran Gr Grafik dan akses Database, juga library yang ang terdapat pada
Application Frame
mework

Berikut ad
adalah beberapa kegunaan Library:
• Surfaceace Manager: Mengolah tampilan Windowss Pada Layar
• SGL:: G Grafik 2 Dimensi
• Openn G nsi
GL|ES: Grafik 3 Dimensi maupun 2 Dimensi
• Media dia Framework: Menunjang perekaman darii be berbagai macam
format audi
udio, video, dan gambar
• Free Ty Type: Penerjemah Font
• WebKi bKit: Mesin Browser
• libc (Sy
(System C libraries)
• SQLite ite: Database
• Openn S SSL: Sekuritas Jaringan
4. Android Runtime me Layer. Terletak pada level yang samaa dengan lapisan
Library juga terda
rdapat Lapisan Android Runtime dan juga sekum
kumpulan Library
Java yang dikhususka
khususkan untuk Android. Programmer Apl Aplikasi Android
membuat aplikasin
kasinya menggunakan bahasa pemrograman Javaava. Dalam lapisan
Android Runtimee jjuga terdapat Dalvik VM (Virtual Machine).
ne).
Dalvik Virtual Ma
Machine adalah sejenis Java Virtual Machine
hine yang didesain
khusus dan diopti
optimasikan untuk Android. Dalvik VM menggunaggunakan fitur inti
Linux seperti mana
anajemen memory dan multi-threading. Dalvik
lvik VM membuat
setiap Aplikasi
si AAndroid dapat berjalan dengan prosesnyaa se sendiri. Berikut
kuman mengenai Dalvik VM
beberapa rangkum
- Dalvik VM M ada
adalah sebuah VM berbasis Register.
rena kebutuhan memory yang sedikit.
- Optimal karena
- Didesain agar ar ba
banyak VM dapat dijalankan pada saat yang
ng sa
sama.
- Bergantung pa pada OS yang mendasari suatu proses isolasolasi, manajemen
memori dann dukunga
dukungan threading.
- Beroperasi pada ekstensi DEX
-
Lapisan ini tidak benar benar berinteraksi de
5. Kernel Layer Lapi dengan pengguna
oper, tapi lapisan ini merupakan jantung darii se
maupun develope seluruh sistem di
na la
Android karena lapisan inilah yang memberikan fungsi-fung
ungsi berikut pada
d:
sistem Android:

• ardware
Abstraksi Hardw
• Manajemen Memory
Program Mana
• Pengaturann Se
Sekuritas
• Manajemenn En
Energi Software ( Baterai )
• ver adalah program yang mengontrol hardware)
Driver (Driver re)
• ack
Network Stack

J. BADA
Samsung mede
edefinisikan (menentukan) Bada adalah bukan sebuah Sistem
Operasi, tetapi sebu
sebuah platform dengan sebuah konfigurasi
si aarsitektur kernel
yang mengikuti pe
penggunaan Real-time operating system (RTO
TOS) kernel atau
Kernel Linux. Ber
erdasarkan hak cipta yang di tampilkan olehh Samsung Wave
S8500, Bada men
enggunakan kode dari FreeBSD, NetBSD dan OpenBSD,
meskipun ponsell la
lainnya mungkin menggunakan linux penggant
ganti.

Gambar 3. Arsitekur bada OS


Di atas dari sebuah
ah ke
kernel adalah:
1. Level Devicee
Menyediakann ffungsi inti seperti, grafis, protokol, telepon
pon dan keamanan
dan lainnya.
2. Level Servicee
Menyediakann se
servis lebih seperi SNS, pemetaan, penjua
njualan in-app dan
lainnya. Untuk
ntuk menyediakan kegunaan ada yang disebut
but dengan Bada
Server.
3. Level Framework
ework (Level tertinggi)
Menyediakann se
sebuah Application Programming Interface
ce di C++ untuk
digunakann oleh pe
pengembang aplikasi.

.
PENUTUP

II. Kesimpulan

Sistem operasi mobile, disingkat Mobile OS Merupakan system manajemen


control kinerja pada barang elektronik yang mobile, mirip dengan fungsi
Windows, Mac OS X, dan Linux pada Desktop PC atau Laptop/Notebook
tetapi lebih sederhana. Biasanya penggunaannya hadir di ponsel pintar, PDA,
tablet komputer, dan PMP.

Elemen-elemen pada sistem operasi adalah pengguna sebagai target


sasaran, operator sebagai penyedia fasilitas koneksi jaringan, vendor sebagai
penyedia perangkat ponsel dan developer yang menjadi motor perkembangan
konten.

III. Saran

Untuk memilih telpon genggam sebaiknya kita memilih peranggat


berdasarkan kebutuhan dan kondisi disekeliling kita, sehingga perangkat
tersebut bisa kita maksimalkan.
Daftar Pustaka :

1. http://kakanakan-banjar.blogspot.com/2015/10/perkembangan-sistem-operasi-
mobile-dari.html
2. http://woocara.blogspot.com/2015/02/sejarah-android-dan-nama-nama-versi-
android.html
3. http://junaidy2906.blogspot.com/2015/02/makalah-arsitektur-komputer-
mobile.html
4. http://www.androidnajwa.net/2016/07/makalah-sejarah-perkembangan-
sistem.html
5. http://busthomiarif.blogspot.co.id/2015/10/ios-mobile.html
6. http://ameliasetiawty.blogspot.co.id/2013/11/perkembangan-blackberry-
dan-sistem.html
7. http://www.zainalhakim.web.id/sistem-operasi-windows-mobile.html

Anda mungkin juga menyukai